Pernikahan

dalam Islam
KELOMPOK 10

1. Oca Julia
2. Della Syifa nur fadilah
3. Sartika Nadine
4. RAIHAN KEVIN PRATAMA
 Pengertian Pernikahan dalam
Islam
Kata Nikah berasal dari bahasa Arab (Al-jam'u) yang berarti "berkumpul atau bertemu".
Sedangkan menurut istilah ialah ikatan lahir batin antara laki-laki dan perempuan untuk hidup
bersama dalam suatu rumah tangga melalui akad yang sesuai syariat Islam.
Rukun dan syarat pernikahan
 Tujuan Pernikahan
A.Membangun keluarga yang Sakinah Mawaddah Warohmah.
B. Membina rasa cinta dan kasih sayang.
C. Memenuhi kebutuhan seksual yang sah dan diridhoi Allah
SWT.
D. Melaksanakan perintah Allah SWT
E. Mengikuti Sunnah Rasulullah Saw.
F. Memperoleh keturunan yang sah.
G. Menyempurnakan agama.
H. Menjaga pandangan kepada hal-hal yang diharamkan.
I. Terhindar dari Zina.
Larangan pernikahan
a.Larangan nikah karena pertalian nasab
(keturunan).

b. Larangan nikah karena hubungan mushāharāh

(pertalian kerabat semenda).

c. Larangan nikah karena sesusuan.10

d. Larangan nikah karena sumpah li’an,dan

e. Larangan menikahi wanita yang bersifat

sementara
Hukum pernikahan dalam
islam
Dalam fikih Islam, hukum nikah dibagi berdasarkan
kondisi dan faktor pelakunya. Menurut As-Sayyid
Sabiq, hukum nikah dalam Islam adalah

- wajib
- sunnah
- haram
- makruh
- mubah
Hikmah pernikahan
1. Memenuhi Tuntutan Fitrah
2. Menghindari Perusakan Moral
3. Mewujudkan Ketenangan Jiwa
4. Menyambung Keturunan.
 KESIMPULAN
pernikahan dalam Islam dianggap sebagai institusi
suci yang mengikat hubungan antara suami dan
istri dengan tujuan saling melengkapi,
mendukung, dan menjalankan kewajiban agama
serta sosial bersama. Pernikahan disunnahkan
sebagai jalan untuk mencapai keseimbangan hidup
dan ketenangan spiritual.
TERIMA
KASIH