Kesehatan Masyarakat Dalam

Kaitannya Dengan Pelayanan

Kebidanan

Kelompok 2
Siti Saldianti (Nim. A052822022)
Alin Wamu (Nim. A052822008)
Anice Mallo (Nim. A052822030)
Ancelince Agapa (Nim. A052822007)
 Konsep dan Definisi Tentang Kesehatan


Kesehatan adalah suatu keadaan relatif dimana seseorang mampu
berfungsi dengan baik secara fisik, mental, sosial, dan spiritual untuk
mengekspresikan seluruh potensi unik yang dimilikinya dalam
lingkungan tempat tinggalnya. Baik kesehatan maupun penyakit
merupakan proses yang dinamis dan setiap orang berada pada skala
bertahap atau spektrum yang berkesinambungan (kontinum) mulai
dari kesehatan dan fungsi optimal dalam setiap aspek kehidupan
seseorang, di satu sisi, hingga penyakit yang berpuncak pada
kematian, di sisi lain
 Jentik diberantas dgn menggunakan;


Definisi sehat yang dikemukakan WHO mengandung 3 karakteristik
yang dapat meningkatkan konsep sehat yang positif yaitu:

1. Memerhatikan individu sebagai sebuah system yang menyeluruh

2. Memandang sehat dengan mengidentifikasi lingkungan internal dan eksternal

3. Penghagaan terhadap pentingnya peran individu dalam hidup

Konsep dan Definisi Tentang Kesehatan

 Cara biologis; dgn tumbuhan pengusir dan
pembunuh nyamuk.
 Cara kimia; krim anti nyamuk, obat nyamuk bakar,
obat nyamuk semprot, obat nyamuk listrik dan
kelambu berinsektisida
 Cara fisik; menggunkan reket listrik, tebas nyamuk,
perangkap sinar dan perangkap suara.
 Next...

Dalam pengertian yang paling luas, kesehatan
merupakan suatu keadaan yang dinamis dimana
individu menyesuaikan diri dengan perubahan-
perubahan lingkungan internal (psikologis,
intelektual, spiritual, dan penyakit) dan eksternal
(lingkungan fisik, sosial, dan ekonomi)
 Perkembangan Peran dan Perspektif Kesehatan
Masyarakat dalam Kebidanan

Menurut Nurlia,

2023 Perkembangan kesehatan
masyarakat di bagi dalam tiga periode:
1. Periode sebelum ilmu pengetahuan

2. Periode ilmu pengetahuan

3. Perkembangan kesehatan masyarakat di Indonesia

 Next..

1. Periode sebelum ilmu pengetahuan
Pada periode ini masyarakat belum terlalu memahami
arti pentingnya kesehatan dalam kehidupannya dalam
sehari-hari, ini ditandai dengan adanya peraturan
tertulis yang mengatur pembuangan limbah kotoran
yang tujuan awalnya tidak untuk kesehatan tetapi
karena limbah menimbulkan bau tidak sedap.
 Next..

2. Periode ilmu pengetahuan
Periode ini masalah penyakit merupakan masalah
komplek, sehingga jika pada periode sebelum ilmu
pengetahuan belum ditemukan pemecahan masalah,
pada periode ini mulai ditemukan penyebab- penyebab
penyakit vaksin sebagai pencegah, ini dibuktikan Lous
Pasteur menemukan vaksin pencegah cacar.
 Next..

. Joseph Lister menemukan asam karbol untuk sterilisasi ruang operasi dan
William Marton menemukan ether sebagai anastesi pada waktu operasi.
Penyelidikan dan upaya-upaya kesehatan masyarakat secara ilmiah pun mulai
digalakkan. Ini dibuktikan dengan telah dikembangkannya pendidikan tenaga
kesehatan professional oleh seorang pedagang wiski dari baltimor Amerika
dengan berdirinya universitas serta pemerintah Amerika membentuk
departemen kesehatan untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi
penduduk, juga perbaikan dan pengawasan sanitasi lingkungan.
 Next..

3. Perkembangan kesehatan masyarakat di Indonesia
 Dimulai pada Abad ke-16, Pemerintah Belanda mengadakan upaya
pemberantasan cacar dan kolera yang sangat ditakuti masyarakat pada
waktu itu. Sehingga pemerintah Belanda pada waktu itu melakukan upaya-
upaya kesehatan masyarakat, kemudian pada tahun 1807 Pemerintah
Jendral Daendel, dilakukan pelatihan dukun bayi dalam praktik persalinan.
Upaya ini dilakukan dalam rangka upaya penurunan angka kematian bayi
pada waktu itu. Tahun 1888 berdiri pusat laboratorium kedokteran di
Bandung yang menunjang pemberantasan penyakit seperti malaria, lepra,
cacar, gizi dan sanitasi yang kemudian berkembang pada tahun-tahun
berikutnya di Medan, Semarang, Surabaya, dan Yogyakarta.
 Next..

Pada tahun 1984 dikembangkan paket terpadu kesehatan dan
keluarga berencana di Puskesmas (KIA, KB, Gizi, Penanggulangan
Diare, Imunisasi). Kemudian pada awal tahun 1990, puskesmas
menjelma menjadi kesatuan organisasi kesehatan fungsional yang
merupakan pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang juga
memberdayakan peran serta masyarkat, selain memberikan
pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di
wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok.
Peran Bidan dalam Kesehatan Masyarakat (the public
health role of the midwife)


1. Pemberi pelayanan kesehatan (provider)
 Bidan dapat memberikan pelayanan KIA baik secara langsung maupun
tidak langsung

2. Pendidik
 Bidan memberikan pendidikan kesehatan kepada kelompok keluarga
beresiko tinggi dan kader kesehatan dengan tujuan untuk meningkatkan
KIA

3. Pengelola
 Bidan dapat mengelola (merencakanan, mengorganisasi, meng
menggerakkan, dan mengevaluasi) pelayanan KIA baik secara langsung
 Next..

4. Konselor
Bidan berperan dalam memberikan konseling atau bimbingan tentang
kesehatan ibu dan anak kepada keluarga, kader, maupun masyarakat

5. Advokat
Bidan memberikan informasi dan sokongan kepada seseorang sehingga
mampu membuat keputusan yang terbaik

6. Kolaborasi/koordinasi
Bidan berkolaborasi dan berkoordinasi dengan disiplin ilmu lain dalam
meningkatkan KIA
 Next..

7. Perencana
Merencanakan pelayanan kebidanan dan berpartisispasi dalam perencanaan
program pemerintah ataupun program di masyarakat

8. Peneliti
Bidan melakukan penelitian untuk mengembangkan pelayanan terhadap
kesehatan ibu dan anak
 

Terima kasih..