REKAYASA TEKNIK JALAN REL EMPLASEMEN DAN WESEL

OLEH :

SITI AI NURHAYATI 1005315

DOSEN :

DR. IR. DRS. H. ISKANDAR MUDA P., M.T.

FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2012 2/12/13

EMPLASEMEN

PENGERTIAN EMPLASEMEN

Emplasemen adalah bagian dari komplek stasiun yang berupa lapangan terbuka dan terdapat susunan jalan jalan rel kereta api (sepur) beserta kelengkapannya.

2/12/13

Pembagian Emplasemen

2/12/13

2/12/13

1. Emplasemen stasiun kecil

Jumlah sepur di emplasemen stasiun kecil terbatas hanya 2 atau 3 buah sepur dan sebuah sepur yang melayani pengiriman dan penerimaan barang.

Sumber gambar :

2/12/13

2. Emplasemen stasiun sedang

Jumlah susunan sepur pada stasiun sedang lebih banyak dari stasiun kecil, dan letak sepur bukan untuk sepur kereta api (sepur barang, langsir, dan sepur simpan) harus di isolasi sedemikian rupa agar tidak terjadi tabrakan pada rangkaian kereta api yang dimaksudkan.
Sumber gambar :
2/12/13

3. Emplasemen stasiun besar

Jumlah susunan sepur maupun banyaknya jenis emplasemen lebih lengkap, bahkan tiap emplasemen sesuai dengan kegunaannya sudah diadakan pemisah.

Sumber gambar :

2/12/13

2/12/13

1. Emplasemen stasiun/penumpang
Emplasemen penumpang yang gunanya untuk memberi kesempatan kepada penumpang untuk membeli karcis, menunggu datangnya kereta api sampai naik ke kereta api melalui peron.

Sumber gambar :

Sumber gambar : http://t1.gstatic.com 2/12/13

2. Emplasemen stasiun pencatuman atau cabang

Dalam merencanakan atau membuat stasiun pencantuman harus diusahakan agar peralihan kereta api antar lintas cabang dengan lintas induk dapat dilakukan dengan mudah.

Sumber gambar :

2/12/13

3. Emplasemen penyusun/Depo kereta

Tempat untuk membersihkan, memeriksa, memperbaiki kerusakan kecil dan melengkapi kereta-kereta kembali menjadi rangkaian kereta api untuk disiapkan di sepur untuk berangkat di emplasemen penumpang.

Sumber gambar :

2/12/13

4. Emplasemen langsir
Untuk melangsir atau memisahmisahkan rangkaian kereta yang datang dari berbagai jurusan menjadi rangkaian baru yang siap untuk melakukan perjalanan lagi sesuai dengan tujuannya.
Sumber gambar :
2/12/13

5. Emplasemen traksi
Emplasemen traksi berfungsi untuk : Melayani lokomotif dari stasiun setempat atau stasiun lain yang perlu menginap dan melakukan persiapan untuk melakukan perjalanan selanjutnya.

Sumber gambar :

2/12/13

6. Emplasemen pelabuhan
Emplasemen

pelabuhan ini pada dasarnya sama seperti emplasemen langsir. Emplasemen pelabuhan berfungsi untuk melayani pelabuhan. ini hanya untuk dua jurusan, yaitu dari daerah pedalaman ke pangkalan dan sebaliknya. api barang dipisahkan menurut kelompoknya masing-masing dan penyusunannya sesuai dengan pangkalanpangkalan dan gudang-gudang.
2/12/13

Emplasemen

Kereta

WESEL

Pengertian Wesel

Wesel merupakan bagian penghubung dari jalan kereta untuk menghubungkan dua jalur atau lebih dan mengubah arah jalannya kereta api dari jurusan yang satu ke jurusan yang lainnya.

2/12/13

WESEL

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia

Wesel merupakan konstruksi batang batang rel kereta api yang bercabang (bersimpangan) tempat memindahkan jurusan jalan kereta api.

2/12/13 Sumber gambar :

WESEL

Wilayah wesel :

Merupakan tempat dimana kumpulan wesel berada untuk memencarkan satu sepur menjadi beberapa sepur atau menyatukan beberapa sepur menjadi satu sepur.

2/12/13

*Alasan pokok menggunakan wesel

Pada dasarnya wesel dibuat untuk memenuhi dua kebutuhan pokok, yaitu :
1.

Kebutuhan untuk berpindah arah dari satu rel yang satu ke jalur rel yang lain Kebutuhan untuk saling berpotongan antara jalur rel yang satu dengan jalur rel yang lain

2.

2/12/13

*Alasan kereta api harus berpindah :

Ada empat alasan mengapa kereta api harus berpindah, yaitu :
1.

Karena kereta api menuju arah yang berbeda dengan sepur lurus dimana kereta api sekarang sedang bergerak Karena ada kereta api pada sepur lurus sehingga kereta api yang baru datang harus ditampung di sepur lain Karena kereta api akan berhenti untuk naik dan turun penumpang di stasiun dan tidak pada sepur lurus Karena kereta akan langsir
2/12/13

2.

3.

4.

2/12/13

1. Wesel biasa
Wesel ini merupakan penghubung antara jalan yang lurus dengan jalan yang berbelok atau menyimpang. Wesel biasa terbagi menjadi 2, yaitu : a. Wesel biasa kiri Jika arah ujung lidah membelok ke sebelah kiri b. Wesel biasa kanan Jika arah ujung lidah membelok ke sebelah kanan
2/12/13

Wesel biasa kanan

Wesel biasa kiri Sumber gambar :

2/12/13

2. Wesel lengkung
Wesel lengkung merupakan wesel yang membagi jalur menjadi dua jalur yang keduanya berbelok. Wesel lengkung dibagi menjadi 3, yaitu : a. Wesel searah lengkung b. Wesel berlawanan arah lengkung c. Wesel simetris

2/12/13

Wesel searah lengkung

Wesel berlawanan lengkung

Sumber gambar :

2/12/13

3. Wesel tiga jalan

Wesel tiga jalan yaitu wesel yang terdiri dari satu jalur yang lurus dan dua jalur yang berbelok. Wesel tiga jalan terbagi menjadi 2, yaitu : a. Wesel tiga jalan biasa searah dan berlawanan arah b. Wesel tergeser, searah dan berlawan arah

Wesel biasa : antara jalur lurus dan jalur berbelok bertemu di satu titik Wesel tergeser : antara jalur lurus 2/12/13 dan jalur

Wesel tiga jalan

Sumber gambar :
2/12/13

4. Wesel inggris
Wesel inggris merupakan wesel yang dilengkapi dengan gerakan lidah serta sepur belok. Jenis jenis dari wesel inggris yaitu : a. Wesel inggris lengkap b. Wesel inggris tidak lengkap

2/12/13

Wesel inggris lengkap

Wesel inggris tidak lengkap

Sumber gambar :

2/12/13

2/12/13

1. Lidah wesel (tongue rail)

Adalah

bagian dari wesel yang dapat bergerak dan ujung lidah dinamakan akar wesel. lidah ada 2, yaitu :

Jenis

a. Lidah putar : lidah yang mempunyai engsel diakarnya. b. Lidah berpegas : lidah yang akarnya 2/12/13 dijepit sehingga dapat

Sumber gambar :

2. Rel lantak (stock rail)

Merupakan

suatu rel yang diperkuat badannya yang berguna sebagai sandaran lidah lidah wesel.

Sumber

2/12/13

3. Rel paksa (guard rail)

Digunakan

untuk mencegah rel luar dilanggar oleh roda-roda dalam lengkungan dan jadi pada satu sisi.

Sumber gambar :

Rel paksa luar, biasanya dibuat pada rel lantak dengan menempatkan blok pemisah diantaranya. Jarak 2/12/13

4. Ujung pancung (nose rail)

Merupakan

suatu konstruksi yang gunanya untuk memungkinkan kedua rel dalam dapat bersilangan dari weselnya.

Sumber gambar :

2/12/13

5. Lengkung wesel (closure rail)

Merupakan

rel pada jalan membelah yang terletak antara akar lidah dan ujung pancung.

Sumber gambar :

2/12/13

6. Pembalik wesel (switch)

Pembalik

wesel terdiri dari satu batang wesel dan sebuah handel wesel. untuk menggerakkan lidah wesel.

Berfungsi

Sumber

2/12/13

7. Bantalan wesel
Bantalan

wesel adalah bantalan yang dipasang dibawah rel mulai dari ujung lidah sampai sedikit melampaui ujung pancung.

Sumber gambar :

2/12/13

8. Jarum
Yaitu

bagian wesel yang memberi kemungkinan kepada flens roda melalui perpotongan bidang bidang jalan yang terputus antara dua rel. jenis jarum : a. Jarum kaku dibaut (bolted rigid frogs) b. Jarum rel pegas (spring rail frogs)

Jenis

c. Jarum baja mangan cor (cast manganese steel frogs) d. Jarum keras terpusat (hard centered frogs)
2/12/13

Sumber gambar : tbs.gc.ca

Sumber gambar :

2/12/13

9. Akar wesel (clamping)

Merupakan

bagian ujung dari jarum rel yang berfungsi sebagai penjepit (clamp) pada rel wesel agar tetap pada posisinya saat wesel dibalik.

Sumber gambar :

2/12/13

* Cara Membalikkan Wesel :

Cara 1.

membalikkan wesel ada 3 cara, yaitu :

Dengan cara manual, yaitu dengan menggunakan tenaga manusia dan dioperasikan setempat. Dengan menggunakan kawat dan dioperasikan dari jarak jauh. Dengan menggunakan motor listrik dan dioperasikan dari jarak jauh dengan memanfaatkan hubungan arus listrik.

2.

3.

2/12/13

1. Dengan cara manual

Alat pembalik wesel manual

Sumber gambar :

2/12/13

2. Dengan menggunakan kawat

Alat pengatur kawat pada pengendalian wesel

Rumah sinyal tempat mengendalikan kawat pembalik wesel

Sumber gambar :

2/12/13

3. Dengan menggunakan listrik

Alat pembalik wesel dengan memanfaatkan hubungan arus listrik

Sumber gambar :

2/12/13

TERIMA KASIH

2/12/13 Sumber gambar :

Sept