SELAMAT DATANG DI BPTT.

1.SEMOGA SDR-SDR DIBEIKAN KESEHATAN. 2.MENIKMATI &TENANG. 3.SEMUA LULUS.

PEREKENALKAN :
Nama : Kundari. Istri : 1(satu). Anak : 3(tiga). Cucu : 1atu). Alamat: Jln.Kusbini no.67.a.Yogyakarta. Tlpo. : 0274-585178. E.mail: kun ari.@ ya ho.com.

PELAJARAN :

PENGENALAN LOKOMOTIF

POKOK BAHASAN :
PENGERTIAN DASAR LOKOMOTIF. JENIS-JENIS LOKOMOTIF. PRINSIP KERJA LOKOMOTIF. SKEMA PEMINDAHAN TENAGA LOKOMOTIF. KODE HURUF & ANGKA PADA LOKOMOTIF. BAGIAN-BAGIAN LOKOMOTIF. BENTUK BENTUK LOKOMOTIF. PERKEMBANGAN LOKOMOTIF. PEDOMAN PENGOPERASIAN LOKOMOTIF. ARMADA LOKOMOTIF BESAR DI JAWA. GAMBAR BERBAGAI JENIS LOKOMOTIF.

PENGERTIAN LOKOMOTIF :
LOKOMOTIF ADALAH : SUATU KENDA RAAN YANG MEMPUNYAI TENAGA PENGGERAK SENDIRI,DAN TIDAK UN- TUK MENGANGKUT PENUMPANG ATAU BARANG.
JADI JELAS BAHWA TIDAK SEMUA ORANG TIDAK DAPAT NAIK DI LOKO MOTIF TANPA MENUNJUKKAN IJIN NAIK LOKOMOTIF YANG DITUNJUKKAN KEPADA MASINIS YG DINAS PADA SAAT ITU DENGAN BENTUK.T.23.

JENIS LOKOMOTIF :

1. LOKOMOTIF UAP.

2. LOKOMOTIF LISTRIK.
1. LOKOMOTIF DIESEL.

1.LOKOMOTIF UAP

SEJAK TAHUN.1984 PT. KERETA API SUDAH TIDAK MENGGUNAKAN LAGI LOKOMOTIF UAP,KECUALI ADA BEBE RAPA LOKOMOTIF UNTUK ANGKUTAN KERETA WISATA YANG ADA DI AMBA RAWA JAWA TENGAH,DAN SEBAGIAN TELAH DIMUSIUMKAN DI SEKITAR STA SIUN AMBARAWA.

2. LOKOMOTIF LISTRIK.

PT.KERETA API SAMPAI SAAN INI BELUM MENGGUNAKAN LOKOMOTIF LISTRIK. DI BEBERAPA NEGARA MAJU SEBAGIAN SUDAH MEMANFAATKA LOKOMOTIF LISTRIK,KARENA BAHAN BAKAR TIDAK MEMAKAI MINYAK.

LOKOMOTIF DIESEL :
SEJAK TAHUN 1953 PT.KERETA API TELAH MULAI MENGGUNAKAN LOKO MOTIF DIESEL : ADA DUA JENIS LOKOMOTIF DIESEL YANG DIPUNYAI OLEH PT.KERETA API.

1) LOKOMOTIF DIESEL ELEKTRIK.( DE). 2) LOKOMOTIFDIESEL HIDROLIK.( DH ).

LOKOMOTIF DIESEL ELEKTRIK.

ADALAH : LOKOMOTIF YANG TENAGA UTAMANYA DIHASILKAN OLEH MOTOR DIESEL,DIGUNAKAN UNTUK MEMUTAR ATAU MENGGERAKKAN GENERATOR UTAMA ( MG ),YANG DIPASANG LANG SUNG PADA UJUNG POROS ENGKOL MOTORC DIESEL,SEHINGGA MENGHA SILKAN TENAGA LISTRIK. TENAGA LIS TRIK DARI GENERATOR UTAMA DIALIR KAN KE MOTOR TRAKSI ( TM )MELALUI PERALATAN KON TROL DLL. TENAGA MEKANIK DARI MOTOR TRAKSI SELANJUTNYA DIPERGUNAKAN UNTUK MEMUTAR RODA PENGGERAK LOKOMOTIF,SEHINGGA LOKOMOTIF DAPAT BERGERAK MAJU ATAU MUNDUR.

2.San box, 3.air brake equipment, 4. head light, 5.control compartmen 6.Cab heater, 7.hand brake, 8.controller, 9. brake stand, 10.cab seat, 11.Dynamic brake, 12.battery, 13. exiter, 14.battery charging generator, 15.Traction motor blower,16.traction generator,17.engine, 18.horn. 19.Turbo charger,20.engine water tank,21.engine inlet air filter,

22.Lubrication 0il filter, 23.lubrication oil cooler, 24. radiator shutter.

25.radiator, 26. radiator fan, 27.air compressor, 28. air reservoir 30.Traction motor, 31. fuel tank, 32. engine governor.

LOKOMOTIF DIESEL HIDROLIK.

ADALAH :LOKOMOTIF YANG TENAGA UTAMANYA DIGERAKKAN OLEH MOTOR DIESEL DAN TENAGA TERSEBUT DIRUBAH MENJADI TEKANAN MINYAK (HIDROLIK)DALAM SUATU ALAT YANG DISEBUT TRANSMISI HIDREOLIK. DALAM TRANSMISI HIDROLIK TENAGA MOTOR DIESEL UNTUK MENGGERAK KAN POMPA MINYAK,UNTUK MENGGERAKKAN TURBIN.DENGAN PERANTARAAN POROS TENAGA,TENAGA MEKANIK DARI TURBIN DIPERGUNAKAN UNTUK MEMUTAR RODA PENGGERAK LOKOMOTIF MELALAUI GARDAN DAN RODA GIGI PAYUNG YANG ADA PADA RODA PWENGGERAK.( ACHGETRIEBE ).

TRANSMISI DAYA PADA LOKOMOTIF DIESEL

TRANSMISI MEKANIK.
TRANSMISI HIDROLIK. TRASMISI ELEKTRIK.

TRANSMISI MEKANIK
Momen putar dari mesin akan diteruskan melalui kopling gesek ( friction cluth ) kemudian roda gigi( gear ) dalam box prosneling,kemudian gardan,roda gigi, atau rantai ke roda penggerak. Penggunaan pada lokomotif secara teknis dan ekonomis adalah lokomotif yang berte naga sekitar : 350 HP,contoh:Bima kunting dan lokomotif PELITA.I. buatan BY YK. Oleh : Ir.Mardjono dan Ir. J.T.Situmorang kepala balai yasa yogyakarta.

TRANSMISI HIDROLIK
Momen puntir dari motor diesel diteruskan melalui suatu alat penerus daya yang beri si poros input / poros out put,pompa putar,turbin radial,sudu tetap,dan cairan oli dalam kotak yang tertutup. Alat ini disebut penerus dan pengubah momen putar ( Hydroulic torque Conventer ). Lokomtif hidrolik : C 300, D 300, D 301.BB 300, BB 301, BB302,BB 303,BB 304,BB 305, BB 306.

TRANSMISI ELEKTRIK
Pada lokomotif diesel elektrik,output momen putar dari motor diesel akan langsung menggerakkan generator yang menghasilkan arus listrik. Tenaga listrik ini akan diatur oleh suatu sistem pengatur,yang kemudian akan dialirkan ke motor listrik yang disebut traksi motor,sehingga berputar. Momen putar traksi motor ini akan diteruskan ke roda penggerak melalui roda gigi( pinion ) yang ada pada traksi motor.yang akhirnya akan menggerakkan lokomotif. Generator berupa mesin pembangkit ada yang arus searah ( direct current / DC ),dan ada yang arus bilak balik Alternating current / AC ).

KODE HURUF & ANGKA PADA LOKOMOTIF.

1) C : Artinya lokomotif mempunyai 3(tiga) gandar penggerak. 2) D : Artinya lokomotif mempunyai 4(em pat) gandar penggerak. 3) BB: Artinya lokomotif mempunyai 2(dua) bogie/truck,dimana tiap-tiap bogie mempunyai 2(dua)gandar penggerak. 4) CC: Artinya lokomotif mempunyai 2(dua) bogie,masing-madsing bogie mempunyai 3(tiga) gandar penggerak.

UNTUK MEMBEDAKAN TRANSISI DAYA DIBEDAKAN :

1) 20= Artinya lokomotif menggunakan transmisi daya elektrik ( lokomotif diesel Elektrik / lok DE ).
2) 30= Artinya lokomotif yang mnenggu nakan transmisi daya hidrolik (lokomotif diesel hidrolik / lok DH ).

TUNGGU YANG MAU LEWAT.

ADA YANG BELUM JELAS ??..

ATAU BISA DILANJUT ???

CONTOH : BB 203 25.

a. BB. = Artinya lokomotif yang mempunyai 2(dua)bogie,dimana tiap-tiap bogie mempunyai 2(dua)gandar penggerak. b. 20..= Artinya lokomotif tsb menggunakan transmisi daya Elektrik (lok.DE ). c. ..3..= Artinya generasi dari lokomotif jenis tersebut. d. 25..= Artinya nomor urut dari lokomotif yangbersangkutan.

2.BAGIAN-BAGIAN DARI LOKOMOTIF.

1) BAGIAN UTAMA. 2) BAGIAN BANTU.

1) KESISTEMAN.

1.BAGIAN UTAMA LOKOMOTIF

Adalah : Suatu bagian yang sangat domi nan dalam suatu lokomotif,sehingga de ngan demikian sangatlah penting adanya bagian ini. Bagian ini dibagi menjadi dua bagian : 1). Perangkat atas. 2). Perangkat bawah.

PERANGKAT ATAS MELIPUTI:

a. b. c. d. e. MOTOR DIESEL. TRASNMISI / GENERATOR UTAMA. BODY LOKOMOTIF. FRAME. KABIN MASINIS.

MOTOR DIESEL
DILIHAT DARI CARA KERJANYA : 1) MOTOR 2 LANGKAH : - BB 200 , BB 201 ,BB 202 , CC 202. 2) MOTOR 4 LANGKAH : - BB 301, BB 302, BB 303, BB 304, BB 305,BB 306, CC 201, CC 203, CC 204,BB 203, BB 204.

MOTOR DIESEL
DILIHAT DARI TENAGA ( HP ) :

1. DAYA TERKECIL : 100 HP : LOKOMOTIF KEBO KUNING. 2. DAYA TERBESAR : 2250 HP : LOKOMOTIF CC 202.

MOTOR DIESEL : MB 836 ( D 30O / D 301 ) LOKOMOTIF DH

MOTOR DIESEL MTU ( BB 303,306 ) LOKOMOTIF DH

MOTOR DIESEL 8 FDL ( CC 201/CC 203 / CC 204 ) LOKOMOTIF DE

MAIN GENERATOR ( MG )
ADALAH PEMBANGKIT LISTRIK PADA LOKOMOTIF UNUTK CATU DAYA TRAKSI MOTOR ( TM ). DIGERAKKAN LANGSUNG OLEH MOTOR DIESEL,SEBAGAI PENGGERAK UTAMA.

MAIN GENERATOR ( MG ).
DILIHAT DARI JENISNYA : 1. GENERATOR ARUS SEARAH ( DC ) : - BB 200,BB 201,BB202,BB 203,CC 200 CC 201,CC 203. 2. GENERATOR ARUS BOLAK BALIK (AC) : CC 202 DAN CC 204.

TRANSMISI HIDROLIK :
TYPE TRANSMISI HIDROLIK : Voith L 720 r U2,.

Voith L 630 r U2.

Voith L 520 r U2.

PERANGKAT BAWAH MELIPUTI: a) BOGIE / TRUCK. b) PERANGKAT RODA. c) BRAKE REGING (PERLENGKAPAN PE NGEREMAN ),STANG REM,PEMEGA SAN,BOFER,DLL.

TUNGGU YANG AKAN LEWAT+

SILAHKAN KALAU MASIH ADA YANG BELUM JELAS` SILAHKAN TANYA ATAU MUNGKIN SUDAH NGANTUK INGAT DI ASRAMA ??? ATAU YANG LAIN ????

2.BAGIAN BANTU/ALAT BANTU:

Adalah ; Suatu peralatan yang bertugas membantu peralatan utama,sehingga pera latan utama bisa beroperasi atau bekerja sesuai dengan ketentuan nyang disyarat kan.

JENIS ALAT BANTU LOKOMOTIF ANTARA LAIN ADALAH :

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. KOMPRESSOR. GENERATOR BANTU. TURBO SUPER CHARGER. FUEL PUMP. WATER PUMP. RADIATOR. FAN RADIATOR. BERBAGAI JENIS COOLER. BLOWER. DLL.

KOMPRESSOR BERFUNSI :
UNTUK MENGHASILKAN UDARA TE KAN KEPERLUAN PENGEREMAN,MENJALANKAN PERALATANPERALATAN LOKOMOTIF YANG MEMAKAI UDARA.DAN LAIN SEBAGAINYA.

Kompressor lok CC 201,CC203

GENERATOR BANTU :
BERFUNGSI : UNTUK PENERANGAN LOKOMOTIF ( LAMPU SOROT),PENGISIAN BATTERY,DAN UNUTK MENJALANKAN KOMPONEN LOKOMOTIF LAIN YANG MENGGUNAKAN LISTRIK,( COIL-COIL).

Main Generator & Generator Bantu

TURBO SUPER CHARGER SUATU PERALATAN YANG DIPERGUNAKAN KAITAN NYA UNTUK MENAMBAH TENAGA MOTOR DIESEL.

Turbo Super charger Lok CC 201 / CC 203

NIKMATI DULU INDAHNYA ALAM

FUEL PUMP BERFUNSI : UNTUK MEMOMPA BAHAN BA-KAR DARI TANGKI KE MOTOR DIESEL,BELALUI BEBERAPA SARINGAN BAHAN BAKAR.

WATER PUMP BERFUNGSI :

UNTUK MEMOMPA AIR DARI TANGKI AIR DIPERGUNAKAN MENDINGINKAN KOMPONEN LOKOMOTIF YANG PERLU DINGINKAN.( MOTOR DIESEL,TRANSMI SI,MINYAK PELUMAS,) DLL.

RADIATOR BERFUNGSI:
SUATU ALAT YANG DIALIRI OLEH AIR PENDINGIN,YANG KEMUDIAN DIDI - NGINKAN OLEH KIPAS RADIATOR. (JADI INTINYA RADIATOR SARANA UNTUK MENDINGINKAN AIR PENDI NGIN YANG ADA DI LOKOMOTIF ).

FAN RADIATOR : SUATU ALAT YANG BERFUNGSI UNTUK MENDINGINKAN DENGAN JALAN MENGIPASI AIR YANG
ADA DI DALAM RADIATOR.

COOLER :
SUATU ALAT YANG BERFUNGSI UNTUK MENDINGINKAN MINYAK PELUMAS .( UNTUK LOK DE ,AIR TERLETAK DIDALAM PIPA,MINYAK YANG DIDINGINKAN BETRADA DI LUAR PIPA ) SEDANGKAN LOK DH SEBALIKNYA ).

TUNGGU YANG AKAN LEWAT

NIKMATNYA UDARA PANTAI NAN INDAH DAN MENYEJUK KAN DI SORE HAI DI LANPAI LOGENDIN G.MASIH ADA YANG INGIN DITANYAKAN SILAHKAN.!!

BLOWER :
SUATU ALAT YANG BERFUNGSI MENG HASILKAN UDARA TEKAN YANG DIPER GUNAKAN UNTUK MENDINGINKAN - TRAKSI MOTOR DENGAN DIHEMBUS KAN,MELALUI PIPA-PIPA DAN HARMO- NIKA TM ( RUBBER BELLOW ).

Blower Traksi motor

3.KESISTEMAN.
BERTUGAS UNTUK MENGATUR BERBAGAI KESISTEMAN YANG ADA PADA LOKOMOTIF,BAIK PERALATAN UTAMA,PERALATAN BANTU,SEHINGGA SISTEM TERSEBUT BEKERJA TIDAK TERJADI SALING TUMPANG TINDIH ANTARA ALAT YANG SATU DENGAN YANG LAINNYA.

ADA BEBERAPA KESISTEMAN:

1. 2. 3. 4. 5. 6. SISTEM BAHAN BAKAR. SISTEM MINYAK PELUMAS. SISTEM PENDINGIN. SISTEM UDARA TEKAN. SISTEM PERLISTRIKAN. SISTEM PENGAMAN.

SISTEM BAHAN BAKAR :

ADALAH SUATU SISTEM : YANG DIPER LUKAN UNTUK MENJALANKAN BAHAN BAKAR BEKERJANYA BAHAN BAKAR LOKOMOTIF DARI TANGKI BAHAN BAKAR SAMPAI MOTOR DIESEL UNTUK PEMBAKARAN.

SISTEM MINYAK PELUMAS :

SISTEM YANG MENGATUR BEKERJA NYA MINYAK PELUMAS DARI TEMPAT PENAMPUNGAN,SAMPAI KEPADA PE RALATAN YANG AKAN DILUMASI,DE NGAN PERALATAN YANG TERKAIT.

NIKMATI DULU ???

SISTEM PENDINGIN :
ADALAH SUATU SISTEM YANG MENGA TUR BEKERJANYAN SISTEM PENDINGI NAN DARI AIR PENDINGIN DI TANGKI AIR SAM PAI KE KOMPONEN YANG AKAN DIDINGINKAN ,DENGAN MELALUI PERALATAN YANG ADA KAITANNYA DENGAN SISTEM PENDINGIN.(WATER PUMP,PIPA-PIPA,NEPEL DLL ).

Adalah sistem yang mengatur te Naga listrik di lokomotif dari pem Bangkit sampai dengan pemakai Annya pada komponen,melalui Beberapa terminal-terminal,panel Panel untuk menghidupkan kom Ponen tsb. ( dari MG sampai TM), Dll.

ADA YANG MAU LEWAT

ADA APA YA KOK PADA BENGONG YAA ??

SISTEM PENGAMAN
Adalah : sistem yang mengamankan beker Janya komponen lokomotif agar tiap tiap komponen bekerja pada ketentuan teknis yang telah ditentukan , dan sistem penga Man ini akan bekerja sebelum batas minimum atau maksimum bekerjanya suatu komponen,sehingga komponen tsb akan aman ,tidak mengalami gangguan.

BENTUK-BENTUK LOKOMOTIF
1) Lokomotif kabin tunggal : untuk lokomo tif DH yang berkabin tunggal arah mun dur adalah arah ujung pendek,atau arah membelakani exchoust,sedangkan arah maju adalah arah ujung panjang. Lokomotif DE Kabin tunggal : untuk lok DE lama BB 200,arah maju adalah arah dimana exhoust berada ( arah ujung pan jang). Untuk lok DE baru ( BB 201,BB 203,CC201, CC 203,CC204 ) arah maju adalah arah ujung pendek,sedang arah ujung panjang disebut arah mundur. Lokomotif kabin ganda : pada lokomotif ini arah maju adalah dimana masinis membelakangi kompressor,sedang arah mundur masinis membela kangi radiator.

2) 3)

4)

TAK LEWAT DULU..

PERKEMBANGAN LOKOMOTIF
1) Dengan ditemukannya mesin diesel,maka lokomotif uap semakin lama semakin,diku rangi dan akhirnya tidak dipernunakan sa ma sekali,diganti dengan lokomotif diesel. 2) Dinegara maju lokomotif diesel sudah dikurangi diganti dengan lokomotif listrik,hal ini disebabkan karena bahan bakar dari minyak bumi semakin langka dan semakin mahal. 3) Dengan perkembangan tersebut jelas ada ke unggulan dan kelemahan dari masing-masing lokomotif tersebut.

KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN DARI JENIS-JENIS LOKOMOTIF.

a) LOKOMOTIF DH : Mempunyai keunggu lan antara lain : kecepatan operasi lebih tinggi dibanding lok uap,daya yang diha silkan lebih besar,tidak memerlukan aliran listrik atas,sedangkan kelemahannya tidak hemat energi,kecepatan operasi terbatas,lebih dari 4 gandar konstruksi rumit.

TUNGGU DULU YA.?

DENGARKAN BAIK-BAIK YA???

ADAUH JANGAN BICARA TERUS AH.

KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN LOKOMOTIF.

b. LOKOMOTIF DE : 1) Keunggulan : daya yang dihasilkan lebih besar dari lok DH,kecepatan operasi lebih tinggi dari lok DH,jumlah roda penggerak lebih banyak,tidak mengguna kan aliran atas,dapat diubah menjadi lok listrik. 2) Kelemahan :Tidak hemat energi,menimbulkan polusi,komponen le bih banyak,memerlukan sarana dan tenaga peralatan listrik.

KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN

LOKOMOTIF LISTRIK : 1) KEUNGGULAN :Hemat energi,tidak me nimbulkan polusi,daya yang dihasilkan lebih besar dibanding lok diesel,komponen lebih effesien,kece patan operasi lebih besar dari lok die sel. 2) KELEMAHAN : Perawatan lebih rumit,memerlukann jaringan atas`di sepanjang rel,investasi sub stasiun cukup besar,ketergantungan pada PLN.

ISTIRAHAT DULU

PEDOMAN PENGOPERASIAN LOKOMOTIF.

1. POLA PENGOPERASIAN LOKOMOTIF SELALU AKAN DIKAITKAN DENGAN JADWAL PEMELIHARAAN YANG DILAKSANAKAN DI DIPO-DIPO INDUK MAUPUN DI BALAI YAYA-BALAI YASA 2. PERHITUNGAN KEBUTUHAN LOKO UNTUK DINASAN LOKOMOTIF DIDASARI DENGAN ADANYA : SIAP GUNA ( SG), SIAP OPERASI (SO),TI DAK SIAP OPERASI ( TSO),TIDAK SIAP GUNA OPERASI.

SIAP GUNA ( SG ).
SIAP GUNA ( SG ) : ADALAH JUMLAH ARMADA LOKOMOTIF DIKURANGI JUMLAH LOKOMOTIF YANG KONSER VASI. KONSERVASI : ADALAH LOKOMOTIF YANG DI TAHAN DI DIPO ATAU DIBALAI YASA,YANG UNTUK BEBERAPA SAAT TIDAK DAPAT DIOPERASIKAN KARENA MENUNGGU ATAU TIDAK ADANYA SU KU CADANG,DAN TUNGGU PERBAIKAN KARENA RUSAK BERAT ATAU EX.LOK PLH.

SIAP OPERASI ( SO ).
Adalah : jumlah lokomotif yang siap dinas untuk menjalankan kereta api termasuk cadangan,jumlah ini tidak termasuk lokomotif yang mrenjalani pemeliharaan dan perbaikan di dipo. SO = KO + CADANGAN = 85 % X SG.

SIAP GUNA OPERASI ( SGO)

ADALAH : JUMLAH LOKOMOTIF SIAP OPERASI TERMASUK LOKOMOTIF YANG SEDANG MENJALANI PERBAI KAN DAN PEMELIHARAAN DI DIPO. SGO = SO + TSO.

TIDAK SIAP OPERASI ( TSO )

ADALAH : JUMLAH LOKOMOTIF YANG DITAHAN DI DIPO INDUK UNTUK PEME LIHARAAN DAN PERBAIKAN KARENA KERUSAKAN /PEMEMELIHARAAN BERKALA. TSO = 7,5 % X SG.

TUNGGU YANG SATU INI

Pak Kun ,Kalau belum jelas suruh tanya !!!

TIDAK SIAP GUNA OPERASI (TSGO).

ADALAH : JUMLAH LOKOMOTIF YANG TERTAHAN DI BALAI YASA UNTUL PE MELIHARAAN RUTIN / BERKALA DAN PERBAIKAN KARENA KERUSAKAN. TSGO = 7,5 % X SG.

PEDOMAN PENGGUNAAN LOKOMOTIF.

1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) SG = 100 %. SGO = 92,5 % X SG. SO = 85 % X SG. TSGO = 7,5 % X SG. TSO = 7,5 % X SG. SG = ARMADA KONSERVASI. KONSERVASI = LOKOMOTIF YANG DINYATAKAN TIDAK DAPAT OPRERASI UNTUK WAKTU YANG TIDAK DITENTUKAN (KARENA TUNGGU PERBAIKAN / SC ).

ARMADA LOKOMOTIF DIESEL BESAR YANG ADA DI JAWA.

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. BB 301 = 48 LOK.SDT,BJR,MDN. BB 302 = 6 LOK,ESU,MDN. BB 303 = 57 LOK,THB,JR,MDN. BB 304 = 25 LOK,SDT,THB. BB 305 = 6 LOK,JR. BB 306 = 22 LOK,MDN,THB. BB 200 = 35 LOK,SMC,TNK. BB 201 = 11 LOK,PWT. BB 202 = 8 LOK,ESS. BB 203 = 30 LOK,ESS,SMC,( REP> CC 201 ). BB 204 = 17 LOK,ESB ( MUTASI > ESS ,JAWA). CC 200 = 27 ----- > 3 LOK,CN. CC 201 = 110---- > LEBIH, JNG,BD,CN,YK,PWT,SDT. CC 202 = 33 LOK, ESS. CC 203 = 37 LOK ESS. CC 204 = .. ? LOK,BD,ESS.

PEMELIHARAAN LOKOMOTIF:
TEMPAT PEMELIHARAAN :

1. PEMELIHARAAN DI BALAI YASA : ( PA SPA MO RH & PB ). 2. PEMELIHARAAN DI DIPO INDUK : ( P.1 P.3 P.6 P.12 & PB ).

JENIS PEMELIHARAAN :
1) PREVENTIF : Pemeliharaan yang bersi fat rutin,terjadual secara pasti dan dilaku kan untuk menjamin lokomtif senantiasa dapat berfungsi dengan baik,efesien,eko nomis sesuai dengan spesifikasi atau ke mampuan awalnya. 2) KOREKTIF : Pemeliharaan yang ter jadu al secara statistik,dilakukan atas dasar analisis statistik kerusakan dari likomotif, sehingga kerusakan yang sama tidak terulang kembali.

NIKMATI ALAM YANG INDAH

Pemeliharaan secara statistik ini dikenal dengan sebutan MEAN TIME BETWEEN FAILUR ( MTBF ) yaitu perhi Tungan rata-rata waktu antara dua kejadian kegagalan Operasi obyek pemeliharaan yang membutuhkan perbai Kan atau penggantian suku cadang. 3).PREDEKTIF : Pemeliharaan dengan memanfaatkan Teknologi sensor / micro prosesor sehingga detksi geja La kerusakan lokomotif yang di pelihara dapat di ketahui Secara dini .

4). REPAIR / PERBAIKAN ( PB ) : Adalah suatu kegiatan Restorasi atau pemulihan kondisi Lokomotif agar dapat Mendekati kondisi pada awalnya dengan penggantian suku Cadang atau memproses kembali suku cadang yang me Ngalami kerusakan.

5).DENGAN KONSEP TOTAL : Adalah pemeliharaan de ngan integrasi dari pemeliharaan :preventif,korektif, prediktif,dan perbaikan,maupun informasi lain pada obyek pemeliharaan yang sedang beroperasi maupun dalam keadaan berhenti sebagai usaha untuk memper lambat proses deteriosasi/penuaan dari obyek yang di pelihara.

6). BREAK DOWN MAINTENANCE / SETELAH RUSAK : adalah pemeliharaan yang dilakukan setelah lokomotif beroperasi secara terus menerus sampai berhenti bero perasi karena gangguan nfungsi komponen atau suku cadangnya. Sistem ini berlaku unutk obyek yang bersifat maintenan ce free ( TV, Radio,suku lokomotif tertentu ).

DAUR PEMELIHARAAN LOKOMOTIF .

1. WAKTU KALENDER ( TIME BASE ) : Adalah pemeliharaan yang ditetapkan dengan reverensi waktu kalender,de ngan asumsi bahwa lokomotif beropera si secara terus menerus dalam suatu selang waktu kalendeer. Bahwa keausan atau kelusuhan suku-sukunya berbanding lurus dengan waktu kalender dengan frekuensi ini dikenal dengan pemeliha raan : harian,bulanan,tahunan, dua tahunan, dan empat tahunan.

2.JAM KERJA MOTOR ( ENGINE HOUR BASE ) : Sistem pemeliharaan ini diasumsikan bahwa obyek yang dipelihara beroperasi tidak secara kontinu dalam selang waktu kalender,keausan suku-suku tidak berbanding lurus dengan waktu kalender tetapi berbanding lurus dengan jam kerja mesin obyek yang dirawat. Dengan berbasis waktu jam kerja motor tersebut maka sistem ini dkenal dengan pemeliharaan : 50 jam,100 jam, 250 jam,500 jam,1000 jam,5000 jam dan seterusnya. 3. KILOMETER TEMPUH ( KILOMETER BASE ) : Pemeliharaan ini berdasarkan kilometer lokomotif yang telah ditempuh dalam suatu operasi KA yang telah dica pai nya. Dengan referensi ini maka dikenal dengan pe meliharaan 500 km,1000,km,2000km,dan seterusnya.

4. BERDASARKAN KONDISI ( CONDITION BASE ) : Dalam hal tertentu sering terjadi lokomotif memerlukan penanganan khusus karena kondisinya yang mengkha watirkan. Ditinjau dari waktu jatuh tempo pemeliharaan belum waktunya ,namun kalau menunggu sampai jatuh tempo kondisi lokomotif akan semakin parah,maka dalam kea daan demikian maka tindakan penanganan ditetapkan oleh manajemen ( management judgement) dengan re ferensi pada kondisi lokomotif tersebut.

Oleh karena pemeliharaan ini dilaksanakan atas dasar kondisi dari obyek /lokomotif maka dikenal dengan pemeliharaan berbasis kondisi ( condition base mainte nance ).

KAPAN LOKOMOTIF DIPELIHARA

Berdasarkan instruksi DIRTEK DIROP : nomor : 1/TM.211/KA-98,TGL: 30-3-98, ( Lokomotif diesel elektrik )
Pemeliharaan harian setelah lok seslesai dinas. Pemeliharaan 1 bulanan setiap = 25.000. km. Pemeliharaan 3 bulanan setiap = 75.000. km. Pemeliharaan 6 bulanan setiap = 150.000.km. Pemeliharaan 12 bulanan setiap = 300.000. km. Pemeliharaan SPA. = 400.000. km. Pemeliharaan PA. = 800.000. km. Pemeliharaan a. s/d e dilaksanakan di dipo dipo induk loko motif, sedangkan pemeliharaan f s/d g dilaksanakan di Balai yasa- Balai yasa.

a. b. c. d. e. f. g.

LOKOMOTIF DIESEL HIDROLIK

PEMELIHARAAN PERIODIK A. DILAKSANAKAN DI DIPO INDUK : 1. Pemeliharaann = 500 jam . 2. Pemeliharaan. = 1.000 jam. 3. Pemeliharaan. = 2.000 jam. 4. Pemeliharaan. = 4.000 jam 5. Pemeliharaan. = 8.000 jam Dilaksanakan di balain yasa lokomotif : 1. Pemeliharaan . = 12.000. jam.. Setara : SPA. 2. Pemeliharaan. = 24.000. jamSetara : PA. 3. Midlife Overhoul = Pememeliharaan setengah umur.

B.

FLOW CHART DASAR MAINTENANCE LOK OMOTIF

DI BALAI YASA :
DATANG PENYE TELAN

CUCI UKUR KRITERIA BANDINGKAN DGN.NORMA OK ? RAKIT

BONGKAR

TEST FUNGSI

RECOND ABLE

REKON DISI
GANTI BARU

OK ?

NO

SELESAI

FLOW CHART PEMELIHARAAN LOKOMOTIF DI DIPO-DIPO INDUK

DATANG

DINAS.KA.
KR.LU KR.LOS

KOR

PROSES PEMELIHARAAN

KR.LU

WORK ORDER

UJI COBA

OK

PEDOMAN DASAR PEMELIHARAAN LOKOMOTIF.

1)

Sebagai pedoman dasar dari pemelihara an lokomotif di Balai yasa dan Dipio-dipo:
Maintenance Instruction book ( M I ) : adalah buku petunjuk pemeliharaan yang diterbitkan oleh pabrik pembuat lokomotif yang bersangkutan. Instruksi- Instruksi yang dikeluarkan oleh direksi PT Kereta Api terhadap komponen tertentu Check Sheet : lembar kerja yang bersumber pada MI. Buku/kartu riwayat lokomotif.

2) 3) 4)

TERIMAKASIH SAMPAI JUMPA

HAND OUT : PENGETAHUAN DASAR LOKOMOTIF

UNTUK :

( DIKLAT : DF.4 / TL.4 )

MATERI PELAJARAN:

PENGETAHUAN DASAR LOKOMOTIF ( DIKLAT : DF.4/TL.4 ).

MATERI PELAJARAN

MATERI PELAJARAN :