Anda di halaman 1dari 1

REVIEW BUKU SEKOLAH ITU CANDU OLEH : ADHITYA PONTICELLY

Buku Sekolah itu Candu merupakan buku yang sangat menginpirasi bagi para praktisi pendidikan. Terdiri dari beberapa chapter yang masing-masing tidak berkesinambungan dalam cerita namun masing masing cerita pada chapter tersebut memiliki karakter yang kuat dalam memberikan gambaran mengenai dunia pendidikan. Roem Topatimasang sebagai penulis yang juga merupakan aktivis pendidikan pada masa itu, mencurahkan idelalismenya mengenai sistem pendidikan yang seharusnya diterapkan melalui buku ini. Disertai dengan contoh dan pengalaman nyata Roem, penjabaran mengenai sistem pendidikan yang ideal menurutnya dapat dihadirkan ke dalam pikiran para pembacanya dengan sangat mudah. Pada chapter pertama, bahasan mengenai sekolah secara etimologi dituliskan dengan sangat luwes dan lugas. Tidak hanya satu bahasa yang digunakan untuk memaknai kata sekolah, namun banyak bahasa yang disampaikan. Selain dari sisi makna secara ilmu kebahasaan, Roem juga mengangakat sisi filosofi yang terkandung dari kata sekolah dalam berbagai bahasa. Pada makna filosofi yang terdapat pada kata sekolah, maka kita dapat mempunyai gambaran serta pijakan awal bagaimana seharusnya ber-sekolah itu. Cerita berikutnya mengenai tempat bersekolah. Roem menceritakan bahwa ketika tidak berada di lingkungan sekolah bukan berarti kita tidak sedang sekolah. Sekolah tidak memiliki batasan tempat. Semua tempat bisa menjadi sebuah sekolah. Untuk mendapatkan ilmu dan pengalaman hidup tidaklah harus berada di sebuah gedung institusi yang diberi nama sekolah. Bahkan di halaman depan rumah atau di pasar juga bisa menjadi tembat belajar, karena pelajaran bukan hanya mengenai materi ilmu pengetahuan, tapi lebih pada kehidupan.

Anda mungkin juga menyukai