KEBUTUHAN NUTRISI PADA BAYI, ANAK SAMPAI REMAJA

Kebutuhan nutrisi
Kebutuhan nutrisi bagi setiap orang berbedabeda, yang berhubungan dengan perbedaan perbedaan yang terdapat dalam bidang genetik dan metabolik. Nutrisi yang baik akan ikut membantu pencegahan terjadinya penyakit akut atau kronik, di samping menopang perkembangan kemampuan fisik dan mental dan seharusnya juga menyediakan cadangan makanan untuk menghadapi sesuatu ketegangan. Kebutuhan nutrisi terdiri dari air, protein, karbohidrat dan lemak.

Air
Air berfungsi sebagai struktur sel, pelarut untuk perubahan bahan selular, mengangkut bahan makanan dan sampah, dan sebagai pengaturan suhu tubuh.

Protein
Protein berfungsi sebagai memasuk asam amino untuk pertumbuhan dan untuk perbaikan sel jaringan,bahan untuk keseimbangan osmotik. Dengan gugus prostetik untuk membentuk hemoglobin, protein inti dan membentuk sumber tenaga.

Karbohidrat
Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi , antiketogenik untuk struktur sel, resintesis asam amino , bahan pengasar makanan.

Lemak
Lemak berfungsi sebagai sumber energi yang terkonsentrasi, perlindungan fisik untuk pembuluh darah, saraf, organ, isolator terhadap suhu, sebagai tumpangan untuk penyerapan vitamin.

Penilaian Status Gizi Anak

Ada beberapa cara melakukan penilaian status gizi pada kelompok masyarakat. Salah satunya adalah dengan pengukuran tubuh manusia yang dikenal dengan Antropometri. Dalam pemakaian untuk penilaian status gizi, antropomteri disajikan dalam bentuk indeks yang dikaitkan dengan variabel lain. Variabel tersebut adalah sebagai berikut :

 Umur Umur sangat memegang peranan dalam penentuan status gizi, kesalahan penentuan akan menyebabkan interpretasi status gizi yang salah. Berat Badan Berat badan merupakan salah satu ukuran yang memberikan gambaran massa jaringan, termasuk cairan tubuh. Tinggi Badan Tinggi badan memberikan gambaran fungsi pertumbuhan yang dilihat dari keadaan kurus kering dan kecil pendek.

Lingkaran Lengan Atas

Anak gol umur 1-5 thn. LLA saja sudah dapat menunjukkan status gizi. Dilakukan pada lengan kiri. Menggunakan pita yang tidak melar/pita. Khusus (WHO/CARE) yang diberi warna hijau, kuning, dan merah. Interpretasi: < 11.5 cm : gizi buruk (merah) 11.5-12.5 cm : gizi kurang (kuning)11.5-12.5 cm : gizi kurang (kuning) > 12.5 cm : gizi baik (hijau)

Kesimpulan
Terjadinya gizi buruk pada anak bukan saja disebabkan oleh rendahnya intake makanan terhadap kebutuhan makanan anak, tetapi kebanyakan orang tua tidak tahu melakukan penilaian status gizi pada anaknya, sepertinya masyarakat atau keluarga hanya tahu bahwa anak harus diberikan makan seperti halnya orang dewasa harus makan tiap harinya.