Anda di halaman 1dari 32

KELOMPOK 2 TUGAS : PRESENTASI Senin, 18 Maret 2013

SUSUNAN SARAF MANUSIA

NAMA KELOMPOK
1. Ayu Pertiwi 2. Alin Yuni Arum 3. Merdiana Sari 4. Omega Silvia Veronica 5. Prasetyo 6. Syarifah Nur 7. Dwi Okta Vania Sari 8. Dinda Purna 9. Febriana Dwi Rahmawati 10. Defi Fajarrisman

Susunan Saraf Manusia, terdapat 2 sistem yaitu :

Sistem Saraf Pusat


BAGAN

Sistem Saraf Tepi


Menghubungkan sistem saraf pusat dengan seluruh tubuh neuron sensorik dan motorik bekerja

terdiri atas otak dan sumsum tulang belakang

Gambar : Bagan pembagian kerja susunan saraf pada manusia.

Dua organ utama yang menjadi penggerak sistem saraf pusat adalah otak dan sumsum tulang belakang.

SISTEM SARAF PUSAT

Sistem saraf pusat merupakan pusat dari seluruh kendali dan regulasi pada tubuh, baik gerakan sadar atau gerakan otonom.

Otak dan sumsum tulang belakang sama-sama dilindungi oleh suatu membran yang melindungi keduanya. Membran pelindung tersebut dinamakan meninges. Meninges dari dalam keluar terdiri atas tiga bagian, yaitu piameter, arachnoid, dan durameter.

Piamater (selaput paling dalam yang menyelimuti sistem saraf pusat dan banyak sekali mengandung pembuluh darah).

Selaput Meninges dari dalam keluar terdiri atas tiga bagian, yaitu

Arakhnoid. Lapisan ini berupa selaput tipis yang berada di antara piamater dan duramater.
Duramater. Lapisan paling luar terhubung dengan tengkorak. Daerah di antara piamater dan arakhnoid diisi oleh cairan yang disebut cairan serebrospinal. Cairan ini berfungsi melindungi otak atau sumsum tulang belakang dari goncangan dan benturan.

Gambar : Sistem saraf pusat dilindungi oleh selaput meninges yang terdiri atas lapisan piamater, arakhoid, dan duramater. Selain itu, terdapat juga cairan serebrospinal yang turut berperan melindungi sistem saraf.

Struktur khas dalam sistem saraf pusat adalah

Adanya area kelabu (grey matter)

Adanya area putih (white matter).

Gambar : Tampilan melintang pada sumsum punggung yang menunjukkan adanya area kelabu dan area putih. Sistem saraf pusat dilindungi oleh jaringan ikat yang menjaga dan mendukung aktivitas sistem saraf pusat yang disebut selaput meningia (meninges).

Otak Besar (Cerebrum)

OTAK

Otak Kecil (Cerebellum) Otak Tengah


Sumsum Lanjutan

Pengertian Otak
Letak Otak
Selaput yang menyelubungi otak Bagian-bagian otak meliputi

Otak merupakan pusat koordinasi dalam tubuh manusia.


Dalam rongga tengkorak, tepatnya di depan sumsum tulang belakang, dan diselubungi oleh selaput.

disebut selaput meninges


Otak besar (cerebrum) Otak kecil (cerebelum) Otak tengah (mesensefalon) Sumsum lanjutan (medulla oblongata).

CIRI-CIRI OTAK BESAR


Mempunyai permukaan berlipat-lipat

Otak besar manusia mempunyai beberapa bagian dengan fungsi masing-masing :

Memiliki dua lapisan, yaitu : lapisan tipis di bagian luar (korteks) lapisan tebal di bagian dalam (medulla). Korteks berwarna kelabu berisi badan sel saraf, sedangkan medulla berwarna putih berisi dendrit dan akson.

Otak besar bagian belakang merupakan pusat penglihatan. Bagian samping merupakan pusat pendengaran. Bagian tengah otak besar merupakan pusat pengatur kepekaan kulit. dan otot yang berhubungan dengan rangsang panas, dingin, sentuhan, serta tekanan. Di bagian tengah dan belakang otak besar terdapat daerah sebagai pusat perkembangan kecerdasan, sikap, keoribadian, dan ingatan.

CIRI-CIRI OTAK KECIL

Fungsi otak kecil manusia adalah sebagai pengatur keseimbangan tubuh dan sebagai pusat koordinasi kerja otot ketika bergerak

terdiri atas dua bagian, yaitu bagian kanan dan kiri

Jembatan varol berfungsi untuk menghantarkan impuls otot-otot agian kanan ke kiri tubuh.

Keduanya dihubungkan oleh

CIRI-CIRI OTAK TENGAH

terletak di depan otak kecil dan jembatan varol

Bagian atas otak tengah merupakan pusat refleks mata dan pusat pendengaran

CIRI-CIRI SUMSUM LANJUTAN

disebut juga sumsum sambung atau batang otak.

mempunyai beberapa fungsi yaitu sebagai pusat pernapasan, denyut jantung, suhu tubuh, serta pusat pelebaran dan penyempitan pembuluh darah.

merupakan penghubung antara otak dengan sumsum tulang belakang.

Gambar : Bagian-bagian dari otak manusia.

Gambar : Otak besar terdiri atas dua belahan, yaitu hemisfer otak kiri dan hemisfer otak kanan.

Gambar : Pembagian fungsi otak yang berada dibelahan (hemisfer) otak besar.

(3) Parietal,

(4) Frontal,
merupakan bagian yang penting dalam proses ingatan dan perencanaan kegiatan manusia.

(1) Temporal, berperan dalam mengolah informasi suara.

(2) Oksipital, berhubungan dengan pengolahan impuls cahaya dari penglihatan.

merupakan pusat pengaturan impuls dari kulit serta berhubungan dengan pengenalan posisi tubuh.

Beberapa bagian dari hemisfer mempunyai tugas yang berbeda terhadap informasi yang masuk. Bagian-bagian tersebut adalah sebagai berikut :

Gambar : Otak kecil, pons varoli, dan medula oblongata


Pons varoli dan medula oblongata, berperan sebagai pengatur sistem sirkulasi, kecepatan detak jantung, dan pencernaan, juga berperan dalam pengaturan pernapasan. Bahkan, jika otak besar dan otak kecil seseorang rusak, ia masih dapat hidup karena detak jantung dan pernapasannya yang masih normal. dikarenakan fungsi medula oblongata yang masih baik. Peristiwa ini umum terjadi pada seseorang yang mengalami koma yang berkepanjangan. Bersama otak tengah, pons varoli dan medula oblongata membentuk unit fungsional yang disebut batang otak (brainstem).

Sumsum tulang belakang


dua fungsi utama, yaitu sebagai penghubung impuls yang berasal dari otak serta sebagai pusat gerak refleks. Selaput pembungkusnya sama menempati rongga seperti pada otak terdiri tulang belakang dan atas duramater, berbentuk memanjang. arachnoid, dan piamater Penampang melintang sumsum tulang belakang terbagi atas dua bagian, yaitu bagian dalam dan bagian luar. Bagian dalam berwarna kelabu, banyak mengandung badan sel saraf dan sel saraf penghubung. Bagian luar berwarna putih, dan banyak mengandung serabut saraf.

SISTEM SARAF TEPI


terdiri atas sistem saraf sadar dan sistem saraf tidak sadar. meliputi sistem saraf kepala (kranial) berjumlah 12 pasang Sedangkan, sistem saraf tidak sadar dibagi menjadi dua macam, yaitu saraf simpatik dan saraf parasimpatik.

SISTEM SARAF SADAR merupakan saraf yangmengatur gerakan yang dilakukan secara sadar.

dibagi menjadi dua macam, yaitu kranial dan spinal.

Sistem saraf kranial atau kepala disusun oleh 12 pasang saraf yang keluar dari otak. Saraf kranial berhubungan dengan reseptor dan efektor untuk daerah kepala.

Sistem saraf spinal disusun oleh 31 pasang saraf yang keluar dari sumsum tulang belakang.

Saraf tak sadar terdiri atas sistem saraf simpatik dan sistem saraf parasimpatik.

keduanya bekerja saling berlawanan

SISTEM SARAF TIDAK SADAR merupakan saraf yang berfungsi mengatur kegiatan organ tubuh yang bekerja di luar kesadaran.

Saraf tak sadar sering disebut saraf otonom.

mempunyai simpul saraf atau ganglion di sepanjang tulang belakang sebelah depan

Sistem saraf simpatik

Fungsi saraf simpatik, antara lain mengerutkan kulit rambut, mempercepat denyut jantung, memperbesar pembuluh darah, dan mempertinggi tekanan darah.

Fungsi saraf parasimpatik berlawanan dengan fungsi saraf simpatik.

jaring-jaring yang saling berhubungan dengan gangl ion yang terbesar di seluruh tubuh.

Sistem saraf parasimpatik

Fungsi saraf parasimpatik, antara lain mengembangkan kulit rambut, memperlambat denyut jantung, mempersempit pembuluh darah, dan menurunkan tekanan darah.

Anda mungkin juga menyukai