Anda di halaman 1dari 13

Referat Toksoplasma cerebri

Oleh : Angga Restu P. (O77ooo7o) Pembimbing :

Dr. Aziz A. Sp.S

Pengertian

Toxoplasmosis suatu penyakit zoonosis yang biasanya ditularkan dari hewan baik hewan peliharaan misalnya anjing, kucing, burung ataupun dari hewan ternak misalnya babi, sapi, kambing, domba dan sebagainya

Ensefalitis toksoplasma penyebab tersering lesi otak fokal infeksi oportunistik

Tersering Pada penderita dengan keadaan immunocompromised misalnya pada penderita HIV AIDS atau pada orang orang yang mengkonsumsi imunosupresan

Bagus Uda Palgunadi: Lecturer Faculty of Medicine, University of Wijaya Kusuma Surabaya

Epidemiologi
Distribusi geografis dari Toxoplasma gondii ini kosmopolit dengan infeksi terbanyak pada berbagai jenis hewan yaitu dapat menginfeksi lebih dari duaratus spesies serta mamalia termasuk juga manusia.

Toxoplasma gondii dapat ditemukan secara cosmopolitan terutama di daerah dengan iklim panas dan lembab (Gandahusada S dkk, 2004)

Dengan merebaknya kasus penyakit HIV-AIDS, saat ini toxoplasmosis dihubungkan pula dengan kemampuan untuk memperparah penyakit HIV-AIDS oleh karena sifat dari parasit ini yang opportunistic.

Dikalangan penderita HIV-AIDS toxoplasmosis merupakan penyebab paling sering dari kelainan Susunan Saraf Pusatnya. (Natadisastra D & Agoes R, 2009)

Klasifikasi Toksoplasma

Infeksi akuisital

Infeksi kongenital

Siklus Hidup Toksoplasma

nyeri kepala (55%)

defisit neurologis fokal (69%)

Manifestasi klinis

bingung / kacau (52%)

kejang (29%)

Gilroy J. Basic Neurology. Mc Graw-Hill. 3rd edition. New York. 2000

nyeri kepala

Hemiparese, hemiplegi

Panas,

Gambaran klinis

Mual muntah

kejang

Penurunan kesadaran

Machfoed H,M ; Buku Ajar Ilmu Penyakit Saraf. Airlangga University Press. 2011

Gilroy J. Basic Neurology. Mc Graw-Hill. 3rd edition. New York. 2000

Pada pasien yang terinfeksi HIV, jumlah CD4 limfosit T dapat menjadi prediktor untuk validasi kemungkinanan adanya infeksi oportunistik.

Pada pasien dengan CD4< 200 sel/mL kemungkinan untuk terjadi infeksi oportunistik sangat tinggi

Gejala klinis

Biopsi otak

Pemeriksaan Serologi

Diagnosa
CT scan Pemeriksaan cairan serebrospinal Pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR)

Penatalaksanaan

Pengobatan fase akut


Pirimetamin, Asam folat

Pencegahan

Pengawasan

Sulfadiazin/ clindamycin Atouvaquone (750 mg 4x/hari)

Meningkatkan ketahanan tubuh Hindari infeksi toksoplasma

-Machfoed:2011
- Dharmana E. 2007

Matuur tengkiyuuu

Anda mungkin juga menyukai