PERIKANAN TANGKAP (FISHING)

PENANGKAPAN
Penangkapan: kegiatan memproduksi ikan dengan menangkap dari perairan darat (inland water) seperti sungai, danau, waduk, rawa dan perairan laut (marine water) seperti perairan pantai dan laut lepas. Penangkapan: kegiatan untuk memperoleh ikan di perairan yang tidak dalam keadaan dibudidayakan dengan alat atau cara apa pun, termasuk kegiatan yang menggunakan kapal untuk memuat, mengangkut, menyimpan, mendinginkan, menangani, mengolah, dan/ atau mengawetkannya. (UU Perikanan No.45 Tahun 2009).

Sejarah Pemanfaatan SDI

a) Berburu menangkap/mencari ikan dengan tujuan hanya untuk makan keluarga (subsistance ). b) Pembudidayaan ikan dengan tujuan komersial. c) Mengembangkan usaha perikanan yang bersifat komersial: menangkap ikan, budidaya ikan, menyimpan, mendinginkan, mengawetkan atau pengolahan.

Perkembangan Teknik Penangkapan ikan:

1. Perubahan teknik penangkapan untuk mendapatkan hasil yang sedikit menjadi banyak: hand line menjadi long line, jala lempar menjadi beach seine, dsb. 2. Perubahan fishing ground dari perairan pantai ke lepas pantai, dari dari perairan dangkal ke perairan dalam, pengembangan daya jangkau kapal perikanan. 3. Penggantian tenaga manusia dengan tenaga mesin.. Perikanan tradisionil ke perikanan industri

Kelompok sumberdaya perikanan tangkap (Naamin, 1987).

1) sumberdaya ikan demersal, yaitu jenis ikan hidup di atau dekat dasar perairan, 2) sumberdaya pelagis kecil, yaitu jenis ikan yang berada di permukaan: layang, tembang, teri. 3) sumberdaya pelagis besar, yaitu jenis ikan oseanik yang berada di permukaan dan sangat jauh dari lepas pantai, seperti tuna dan cakalang, 4) sumberdaya udang dan biota laut non ikan lainnya.

Klasifikasi Teknik Penangkapan Ikan (Statistik perikanan Indonesia, 1975)

1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9) Trawl (trawl ): trawal udang ganda. Pukat kantong (seine nets): payang, dogol, pukat pantai Pukat cincin (purse seine) Jaring insang (gill net): jaring insang hanyut, insang dasar. Jaring angkat (lift net): bagan Pancing (hook and lines): rawai tuna, pole and line,dsb. Perangkap (traps): sero, bubu, dsb. Light Fishing : Bagan Alat pengumpul kerang dan rumput laut (shell fish and seaweed collection with manual gear) 10) Muroami 11) Alat tangkap lainnya misalnya tombak.

KLASIFIKASI UMUM ALAT TANGKAP

o Impalling gears ( Alat yang ditembakkan) o Hook and line gears (Pancing) o The Maze (Jaring, Bubu, Perangkap). o Gill nets (Jaring insang) o Encircling nets (Jaring yang dilingkarkan) o Towed nets (Jaring yang ditarik).

Spesis yang tidak bergerak, passif, melekat (sessile):

Tangan (telur penyu, teripang) Skop (clams) Cangkul (clams) Garpu (clams).
Penggaruk (rumput laut) Jepitan (clam, mussl, sea urchin) Pengait (sponge, conch)

Scuba diving (Abalone, Sponge, Teripang) Pengeruk (oyster, scallop)

Spesis yang bergerak aktif dapat tertarik dengan umpan, makanan

Pancing tangan (hand line) Pancing tonda (trolling line). Pole and line (pancing cakalang). Long line (pancing cakalang, tuna). Bubu Lobster (Lobster pot) Perangkap Kepiting (Crabs pot).

Spesis yang bermigrasi di daerah pantai:

Reef net Bottom net Dip net Gill net Trammel net

Spesis yang bergerak tertarik dengan cahaya

Bagang Perahu Bagan Tancap Pancing dengan umpan bercahaya, berwarna

Spesis bergerak hidup mengembara:

Tombak Panah Harpon Senapan

Spesis yang hidup bergerombol di permukaan :

Purseine Payang

Spesis yang hidup di dasar: :

Jaring dasar Trawl dasar Bubu dasar Pancing dasar Bottom long line.

Spesis yang hidup bergerombol dibagian pertengahan

Mid water trawl. Mid water gillnet

Spesis yang hidup di daerah pantai, pasang surut

Sero Bubu

Spesis yang hidup pada aliran sungai

Jaring insang Bubu Sero.

TRAWL

DEMERSAL TRAWL

PUKAT KANTONG (SEINE NETS)

PUKAT PANTAI

DOGOL/CANTRANG

PUKAT CINCIN(PURSE SEINE)

JARING INSANG (GILL NET)

JARING ANGKAT (DIPT NET)

PANCING (LINE FISHING)

PERANGKAP (TRAP)
SET NET

JERMAL

SERO

SET NET

SET NET

SET NET
SERO

SET NET

SET NET

SET NET

SET NET

BEBERAPA JENIS ALAT DIGUNAKAN DI DANAU TEMPE

BUBU TRADISIONAL