Anda di halaman 1dari 26

Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui

METODE TAFSIR AL QURAN


(Metode Ijmali,Tahlili, Muqarin dan Maudlui)
Bahan diskusi dan presentasi kelas
Mata Kuliah ; Studi Quran
Pengampu Mata Kuliah :
Dr. MASRUKHA! MA
Oleh
MUHLISIN
(Nim F0.3.4.10.84)
Konsentrasi Pendidikan Islam
Proram Pas!asar"ana I#IN S$nan #m%el
S$ra&a'a
(010
Muhlisin 1
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
METODE TAFSIR AL QURAN

(Metode Ijmali,Tahlili, Muqarin dan Maudlui)


MUHLISIN
Nim F0.3.4.10.84
A. Antaran ; Tantangan Kontemporer Ilmu Taf!r
Nasr Hamid #&$ )a'd* seoran %emikir asal Mesir men$nka%kan &a+,a al -$r.an adala+
%rod$k &$da'a (muntaj thaqafi)* /enomena se"ara+ (Ahirah tarkhiyyah)* teks lin$istik (al-nash
al-lugha ) dan teks man$sia,i (al-nash al-insan). Unt$k it$ %em&a!aan teks0teks keaamaan (al0
-$r.an dan al0Hadits) +ina saat ini masi+ &el$m men+asilkan e%istemoloi
1
ta/siran 'an
&ersi/at ilmia+ o&"ekti/*

&a+kan masi+ ter%as$n denan mitos* k+$ra/at dan &er!orak +ar/i'a+
(literal) 'an menatasnamakan domatisme
(
aama. 1le+ karenan'a %erl$ me,$"$dkan
inter%retasi 'an +id$% dan selaras denan %erkem&anan sainti/ik ter+ada% teks0teks keaamaan*
denan %ena/siran le&i+ rasionalistik ilmia+. 2isinila+ %osisi %entinn'a kesadaran ilmia+ dalam
&erinteraksi denan teks0teks keaamaan.
Keter%as$nan inter%retasi 'an dimaks$dkan adala+ inter%retasi 'an tidak se"alan denan
ta&iat dan si/at dasar teks
3
. 3orak inter%retasi (ta/sir) 'an ada selama ini le&i+ menon"olkan
$ns$r ideolois dari%ada $ns$r keilmia+an
4
. 4iasan'a inter%retasi 'an demikian dimono%oli ole+
kalanan fundamentalis 'an kadan menand$n indikasi %eranan kriminalisasi teks ole+
se"$mla+ %i+ak* &aik dalam is$0is$ keadilan sosial* ekonomi ma$%$n %olitik. 2enan ,a!ana 'an
demikian ini %erl$ ker"a maksimal $nt$k melak$kan sek$lerisasi ta/sir al 5$r6an. 2alam arti ta/sir 'an
&er/ok$s %ada 7inter%retasi realistis dan %ema+aman 'an ilmia+ ter+ada% aama.
8

9
masalah pokok yang dibahas adalah menyangkut berbagai metode yang digunakan mufassir dalam menafsirkan ayat-ayat
Quran. Pembahasan makalah ini, llebih ditekankan pada pengertian metode dengan kosakata yang berkaitan dengan metode tafsir
seperti: metoda(al-manhaj) aliran (al-mazhab) cara (al-thariqah) orientasi (al-ittijah) dan corak (allaun). Kemudian
dilanutkan dengan perkembangan metode tafsir, pembagian metode tafsir kelebihan dan kelemahannya dan terakhir pembahasan
mengenai kemungkinan metode alternatif yang rele!an untuk penafsiran masa kini
1
"pistemology tafsir disini dimaksudkan adalah gambaran sistematis dan peradigmatis konsepsi yang ilmiah obyektif bagaimana
pengetahuan disiplin tafsir terbangun melaluui sebuah kaian yang dapat diterima oleh para ilmu#an sehingga pemberlakuan
produk tafsir dan metodologi prosedural serta sistematika kaian tafsir dapat menghasilkan nilai-nilai uni!ersalistik.
(
$ogmatisme secara prinsip mengandung konsep bah#a di dalamnya mengandung dogma atau doktrin yang harus diterima
secara mentah tanpa ada nalar yang memadai untuk mengui nilai-nilai kebenaran.
3
%ifat dasar teks disini mengandung maksud bah#a dalam analisis teks meniscayakan perlunya kaian-kaian disiplin ilmu tentang
analisis teks, misalnya contohnya berbasis ilmu filologi dan hermeneutik dengan segala konsepsinya yang melingkupi sebagai
sebuah disiplin ilmu yang rasionalistik,empirik dan positifistik.
4
$alam konsepsinya &a'lur rahman keduannya disebut dengan penafsiran emotive fight dan pure cognitife
8
%ekulerisasi tafsir al (uran dimaksudkan adalah bah#a )l (uran memang benar diakui secara normatife adalah teks suci
(#ahyu) dari *uhan yang memiliki nilai sakral dan muthlak. )kan tetapi adalah kenyataan bah#a al (uran merupakan corpus,
manuskrip dan kumpulan deretan teks material dunia#i yang dapat dipahami oleh siapapun dengan segala argumentasi. %ehingga al
(uran dengan demikian telah menyearah, mendunia dan lahir menadi bagian dari material yang ada di alam ini. +ntuk itu
hakekatnya diperlukan kera keras yang berfokus pada penafsiran dengan pendekatan pengetahuan (epistemogi) yang berstandard
Muhlisin (
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
Keiatan %ena/siran #l0-$r6an ini sanat di%erl$kan karena adan'a tia alasan* 'ait$:
!ertama* #l0-$r6an dit$r$nkan dalam keadaan 'an dias$msikan sanat sem%$rna*akan teta%i
sanat rinkas dan %adat* menand$n sem$a ilm$ %eneta+$an &aik %eneta+$an aama ma$%$n
%eneta+$an $m$m. "edua #dan'a kata ata$ kalimat 'an di&$an* karena #l0-$r6an dit$r$nkan
denan kalam 'an #aligh dan mujmal. 2an "etiga #dan'a kata ata$ kalimat 'an menand$n
maja$, isytirok dan dilalatu li al ti$am% Unt$k it$ %roses inter%retasi teks 5$r6an akan ter$s
dilak$kan ole+ setia% enerasi denan &er&aai &ent$k dan !orakn'a.
;erle%as dari %erde&atan dan %enilaian %ema+aman teks < teks keaamaan terse&$t %erl$ kiran'a kita
mend$d$kkan ka"ian kita %ada %a%er ini tentan se"$mla+ ilm$ ta/sir dan metodoloi %ena/siran al 5$r6an dalam
konse% ka"ian st$di al 5$r6an dan seena% %erkem&anann'a.
4. I"ent!f!#a! Koneptual!a! Ilmu Taf!r
;a/sir se!ara etimolois* &erarti men"elaskan dan men'inka% (al #ayanu al kashfu)*&isa
&erarti= >?@@@ABCDE F?@@@GHID (%en"elasan)*
J
K@@@LMCD (%en$nka%an) dan N@@@OPCD Q@@@R SDT@@@UCD K@@@LV WM@@@LUCD
(men"a&arkan kata 'an samar )
Sedankan makna terminoloisn'a adala+ Ilm$ $nt$k mema+ami kita&$lla+ 'an
di,a+'$kan %ada Xas$l$lla+ S#Y: men"elaskan makna0maknan'a: menali +$k$m0+$k$m dan
+ikma+ 'an terkand$n di dalamn'a. Ilm$ ta/sir senantiasa dito%an (di&ant$) ole+ ilm$
&a+asa* na+,$ (ara#i& grammar)* Zar/ (mor'hology)* ilm$ &a'an (rhetori&* sistematika dan metode
%en"elasan)* $s+$l /i5+ (kaida+ 0kaida+ dan dasar dasar ilm$ Fi5+)* ilm$ 5iro.at* as&a& n$[$l (se&a&00
se&a& t$r$nn'a a'ata'at #l -$r.an)* dan nasik+ ,a mans$k+ (a#rogation* 'akni a'at 'an
menesam%inkan a'at lain dan a'at 'an dikesam%inkan ole+n'a).
2e/inisi 'an le&i+ konkrit dan %raktis tentan ilm$ ta/sir da%at kita simak dari $raian
S'eik+ #&d$rra+man al 0 4a+dadi se&aai &erik$t=
7Ilm$ 'an mem&ant$ mema+ami Kita&$lla+ #l-$r.an 'an dit$r$nkan ke%ada Na&i
M$+ammad sa,.* denan men$nakan metode ta/sir tertent$
1\
* dan &erlandaskan %ada (ulumu
al-lughah al-ara#iyah (ilm$0ilm$ &a+asa #ra&) 'an men"adi &a+asa Firman #lla+ #l -$r.an
serta merin!i +al0+al 'an &erkaitan denan a'at0a'at #l -$r.an* se%erti se&a& t$r$nn'a a'at
(as#a# an- nu$ul)* ramatika (I(ra# Al Qur(an)* +$&$nan a'at denan a'at se&el$mn'a ata$
uni!ersal sebagaimana disiplin ilmu lain yang telah memberikan #arna pengetahuan saintifik yanga ada. +ntuk itu dimensi-
dimensi #ahyu #aib ditempatkan secara proporsional demi tercapainya konsep penafsiran al (uran yang memiliki makna
signifikan dalam kehidupan manusia. $emi meneremahkan islan yang sholih likulli al zaman wa al makan.
J
,uhammad )li )sh %haabuuny, Studi Ilmu Al Quran,teremah oleh )minuddin(-andung.Pustaka %etia, /00/) hal.
122-123
Muhlisin 3
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
s$ra+ denan s$ra+ se&el$mn'a (Tanasuq al suar a al ayaat)* kosakata* makna se!ara
letterleg dan makna ijmal ($m$m)* denan mem%er+atikan s$s$nan a'at a'atn'a 'an
&erkaitan denan soal0soal akida+* +$k$m* ada& (etika) ds&: kem$dian menarik kesim%$lan
dari a'at0a'at terse&$t $nt$k men"a,a& &er&aai tantanan dan meme!a+ &er&aai %ersoalan
+id$% 'an tim&$l di setia% masa dan tem%at]
^

4erkaitan denan metode dan metodoloi Kata 7metode] &erasal dari &a+asa _$nani 7methodos]*
'an &erarti!ara ata$ "alan. 2alam &a+asa Inris* kata it$ dit$lis 7met+od]* dan &a+asa #ra&
mener"ema+kann'a denan t+ari5at dan man+a". Sedankan dalam &a+asa Indonesia* kata terse&$t
menand$n arti= 7!ara 'an terat$r dan &er%kir &aik0&aik $nt$k men!a%ai maks$d `dalam ilm$
%eneta+$an dan se&aain'aa: !ara ker"a 'an &ersistem $nt$k mem$da+kan %elaksanaan ses$at$ keiatan
$na men!a%ai s$at$ t$"$an 'an ditent$kan.
Metode di$nakan $nt$k &er&aai o&"ek* &aik &er+$&$nan denan s$at$ %em&a+asan s$at$
masala+* &er+$&$nan denan %emikiran* ma$%$n %enalaran akal* ata$ %eker"aan /isik%$n tidak terle%as
dari s$at$ metode. 2enan demikian metode mer$%akan sala+ sat$ sarana $nt$k men!a%ai s$at$ t$"$an
'an tela+ diren!anakan. 72alam kaitan ini* st$di ta/sir al0-$r6an tidak le%as dari metode* 'akni s$at$ !ara
'an terat$r dan ter%ikir &aik0&aik $nt$k men!a%ai %ema+aman 'an &enar tentan a%a 'an dimaks$dkan
#lla+ di dalam a'at0a'at al0-$r6an 'an dit$r$nkan ke%ada Na&i M$+ammad sa,8. Metode ta/sir -$r6an
&erisi se%erankat kaida+ ata$ at$ran 'an +ar$s diinda+kan ketika mena/sirkan a'at0a'at -$r6an. Maka*
a%a&ila seseoran mena/sirkan a'at -$r6an tan%a men$nakan metode* tent$ tidak m$sta+il ia akan kelir$
dalam %ena/sirann'a. ;a/sir ser$%a ini dise&$t ta/sir &i al0ra6' al0ma+d+ `ta/sir &erdasarkan %ikirana.
#da d$a istila+ 'an serin di$nakan 'ait$= metodoloi ta/sir dan metode ta/sir. Kita da%at
mem&edakan antara d$a istila+ terse&$t* 'akni= 7metode ta/sir* 'ait$ !ara0!ara 'an di$nakan $nt$k
mena/sirkan al0-$r6an* sedankan metodoloi ta/sir 'ait$ ilm$ tentan !ara terse&$t. Katakan sa"a*
%em&a+asan teoritis dan ilmia+ menenai metode m$5arin `%er&adinana* misaln'a dise&$t analisis
metodolois* sedankan "ika %em&a+asan it$ &erkaitan denan !ara %enera%an metode ter+ada% a'at0a'at
al0-$r6an* dise&$t %em&a+asan metodik. Sedankan !ara men'a"ikan ata$ mem/orm$lasikan ta/sir terse&$t
dinamakan teknik ata$ seni %ena/isran]. Maka metode ta/sir mer$%akan keranka ata$ kaida+ 'an
di$nakan dalam mena/sirkan a'at0a'at al05$r6an dan seni ata$ teknik iala+ !ara 'an di%akai ketika
menera%kan kaida+ 'an tela+ tert$an di dalam metode* sedankan metodoloi ta/sir iala+ %em&a+asan
ilmia+ tentan metode0metode %ena/siran al0-$r6an.
2i dalam %ena/siran al0-$r6an ada &e&era%a kosa kata #ra& 'an terkait denan metode %ena/siran*
se%erti= man+a"* t+ari5a+* itti"a+* ma[+a&* dan alla$n$. 2alam al0M$na,,ir* Kam$s #ra&0Indonesia11* kata
t+ari5a+ dan man+a" mem%$n'ai %enertian 'an sama 'ait$ metode* sedankan kata itti"a+ &erarti ara+*
^
+ntuk mendapat gambaran lebih lengkap penelasan seluk beluk konseptualisasi tafsir dapat dibaca misalnya karya
,.)lfatih %uryadilaga dkk, !etodologi Ilmu "afsir (4ogyakarta:*"5)%, 16/6)
Muhlisin 4
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
ke!ender$nan* orientasi* kata ma[+a& &ermakna aliran1(* dan kata la$n &ermakna !orak* ,arna dalam
%ena/siran a'at0a'at al0-$r6an 'an di$nakan ole+ %ara m$/assir. Se&aai !onto+= man+a" dan t+ari5a+
adala+ di$nakan dalam metode ta+lili* m$5arin* i"mali dan ma,dl$6i. Sedankan itti"a+ 'an &erarti ara+
ata$ ke!ender$nan dan mad[+a& 'an &ermakna aliran. #rtin'a* $sa+a seoran m$/assir dalam
mena/sirkan a'at0a'at al0-$r6an mem%$n'ai ke!ender$nan ata$ aliran tertent$* misaln'a sa"a seoran a+li
/i5i+ !ender$n mena/sirkan a'at -$r6an ke ara+ /i5i+ dan seoran /iloso/ mena/sirkan -$r6an ke ara+
/isa/at13* dan seter$sn'a.
Al -launu 'an &ermakna !orak ata$ ,arna* 'ait$ !orak %ena/siran a'at0a'at al0-$r6an. Seoran
m$/assir dalam mena/sirkan al0-$r6an tent$ akan men$nakan !orak ata$ ,arna tertent$ dari %ena/siran
it$ sendiri* misaln'a seoran /iloso/ dalam mena/sirkan s$at$ a'at al0-$r6an tent$ &an'ak di%enar$+i ole+
!orak ata$ ,arna mena/sirkan denan men$nakan rasio. Seoran s$/i akan mena/sirkan a'at al0-$r6an
denan !orak tasa,$/. badi da%at dikatakan &a+,a* ar$men0ar$men seoran m$/assir 'an di$nakan
dalam mena/sirkan al0-$r6an menand$n !orak ata$ ,arna tertent$* se+ina seoran m$/assir akan
menent$kan !orak ata$ ,arna ta/sirn'a.
3. $ora# %enaf!ran al Quran
;a/sir #l 5$r6an se&aai $sa+a $nt$k mema+ami dan menerankan maks$d dan kand$nan
a'at0a'at s$!i menalami %erkem&anan 'an !$k$% &ercariasi. 3orak %ena/siran al0-$r6an
adala+ +al 'an tak da%at di+indari. 4er&i!ara tentan karakteristik dan !orak se&$a+ ta/sir* di
antara %ara $lama mem&$at %emetaan dan kateorisasi 'an &er&eda0&eda. #da 'an men'$s$n
&ent$k %emetaann'a denan tia ara+* 'akni: 'ertama, metode (misaln'a: metode a'at antar a'at*
a'at denan +adits* a'at denan kisa+ israili''at)* kedua* teknik %en'a"ian (misaln'a: teknik r$nt$t
dan to%i!al)* dan ketiga, %endekatan (misaln'a: fiqhi, falsafi, shufi dan lain0lain)
8
.
Kem$dian ada "$a 'an memetakann'aa denan d$a &aian. !ertama, kom%onen
eksternal 'an terdiri dari d$a &aian= (1) "ati diri al0-$r6an (se"ara+ al0-$r6an* se#a# nu$ul*
qiraat, nasikh mansukh, munasa#ah, dan lain0lain). (() ke%ri&adian m$/assir (akida+ 'an &enar*
ik+las* netral* sadar* dan lain0lain). Selan"$tn'a &aian kedua* kom%onen internal* 'ait$ $ns$r0
$ns$r 'an terli&at lans$n dalam %roses %ena/siran. 2alam +al ini* ada tia $ns$r 'an
di$nakan 'ait$= metode %ena/siran* !orak %ena/siran* dan &ent$k %ena/siran.
M.-$rais+ S+i+a&*
\
menatakan &a+,a !orak %ena/siran 'an dikenal selama ini* antara
lain `aa !orak sastra &a+asa* `&a !orak /ilsa/at dan teoloi* `!a !orak %ena/siran ilmia+* `da !orak
/i5i+ ata$ +$k$m* `ea !orak tasa,$/* `/a &erm$la %ada masa S'aik+ M$+ammad #&d$+ `184\0
8
,.)lfatih %uryadilaga dkk, !etodologi Ilmu "afsir (4ogyakarta:*"5)%, 16/6) /1
\
M. Quraish Shihab. Membumikan al-Quran. (Bandung: Mizan. 1992). hlm. 72.
Muhlisin 8
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
1\08a* !orak0!orak terse&$t m$lai &erkem&an dan %er+atian &an'ak tert$"$ ke%ada !orak sastra
&$da'a kemas'arakatan. _akni s$at$ !orak ta/sir 'an men"elaskan %et$n"$k0%et$n"$k a'at0a'at
al0-$r6an 'an &erkaitan lans$n denan ke+id$%an mas'arakat. 2enan menem$kakan
%et$n"$k0%et$n"$k terse&$t dalam &a+asa 'an m$da+ dimenerti ta%i inda+ didenar. Se&aai
&andinan* #+mad #s* S+o$,'* dkk.* men'atakan &a+,a se!ara $m$m %endekatan 'an serin
di%akai ole+ %ara m$/assir adala+= `aa 4a+asa* `&a Konteks antara kata dan a'at* dan `!a Si/at
%enem$an ilmia+.
Pena/siran #l -$r6an* se!ara aris &esar da%at di&ai dalam 4(em%at) ma!am metode*
10
denan s$d$t %andan tertent$ =
11
1. Metode Pena/siran ditin"a$ dari s$m&er %ena/sirann'a* metode ini ter&ai men"adi tia ma!am*
'akni metode #i al-mathur* #i al-riayah, #i al-manqul* ta/sir #i-rayd#i al-dirayah) #i al
maqul dan ta/sir &i al-i$diaj (!am%$ran).
(. Metode %ena/siran ditin"a$ dari !ara %en"elasann'a. Metode ini di&ai men"adi d$a ma!am*
'akni metode deskri%ti/ (al-#ayani) dan Metode ta/sir %er&andinan (&om'aratif, al maqarin).
3. Motede %ena/siran ditin"a$ dari kelel$asan %en"elasan. Metode ini di&ai men"adi d$a ma!am*
'akni metode lo&al (al-ijmali) dan metode detail (al-ithna#y).
4. Metode %ena/siran ditin"a$ dari as%ek sasaran dan sistematika a'at0a'at 'an dita/sirkan.
Metode %ena/siran ini ter&ai men"adi d$a ma!am* 'akni metode analisis (al-tahlily) dan
metode tematik (al-mahuy).
3orak %ena/siran -$r6an tidak terle%as dari %er&edaan* ke!ender$nan* interest* moticasi
m$/assir* %er&edaan misi 'an diem&an* %er&edaan kedalaman `&a'a&itya dan raam ilm$ 'an
dik$asai* %er&edaan masa* link$nan serta %er&edaan sit$asi dan kondisi* dan se&aain'a.
Kesem$an'a menim&$lkan &er&aai !orak %ena/siran 'an &erkem&an men"adi aliran 'an
&erma!am0ma!am denan metode0metode 'an &er&eda0&eda.
D. %er#em&angan Meto"e Taf!r
Se"ara+ %erkem&anan ta/sir dim$lai %ada masa Na&i dan %ara sa+a&at. Pena/siran a'at0
a'at al0-$r6an %ada saat it$ se!ara ijmali* artin'a tidak mem&erikan rin!ian 'an memadai.
2alam ta/sir mereka %ada $m$mn'a tidak di%erl$kan $raian 'an detail* karena it$ %en"elasann'a
10
)bdul 7alal, #rgensi "afsir !adhui $ada !asa %ini& (7akarta : Kalam ,ulia, /006), hlm. 82-9/.
11
,. 5idl#an :asir, *eknik Pengembangan ,etode *afsir ,u(arin.$alam Perspektif Pemahaman )l Quran (%urabaya.;);:
%unan )mpel) /009) <al. 3-= ,:askah Pidato >uru -esar ilmu *afsir &akultas %yariah ;);: %unan )mpel
Muhlisin J
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
+an'a &ersi/at lo&al (ijmali) sa"a s$da+ dirasa memadai %ada ,akt$ it$. #tas dasar it$la+ maka
dikatakan &a+,a metode ijmali mer$%akan metode ta/sir al0-$r6an 'an %ertama kali m$n!$l
dalam ka"ian ta/sir -$r6an.
Kem$dian %ada %eriode selan"$tn'a diik$ti ole+ metode ta+lili denan menam&il &ent$k
al-Mastur* kem$dian ta/sir ini &erkem&an dan menam&il &ent$k al-ray. ;a/sir dalam &ent$k
ini kem$dian &erkem&an ter$s denan %esat se+ina menk+$s$skan ka"iann'a dalam &idan0
&idan tertent$* se%erti /i5i+* tasa,$/* &a+asa* dan se&aain'a. 2a%at dikatakan* &a+,a !orak0
!orak ser$%a inila+ di a&ad modern 'an menil+ami la+irn'a ta/sir maudhui `metode tematika.
La+ir %$la metode muqarin `metode %er&andinana* +al ini ditandai denan dikarann'a kita&0
kita& ta/sir 'an men"elaskan a'at 'an &eredaksi miri%.
La+irn'a metode0metode ta/sir terse&$t* dise&a&kan ole+ t$nt$tan %erkem&anan
mas'arakat 'an selal$ dinamis. Pada [aman Na&i dan Sa+a&at* %ada $m$mn'a mereka adala+
a+li &a+asa #ra& dan meneta+$i se!ara &aik latar &elakan t$r$nn'a a'at `as#a# al-nu$ula* serta
menalami se!ara lans$n sit$asi dan kondisi ketika a'at0a'at al0-$r6an t$r$n. 2enan demikian
mereka relati/ da%at mema+ami a'at0a'at al0-$r6an se!ara &enar* te%at* dan ak$rat. Maka* %ada
ken'ataann'a $mat %ada saat it$* tidak mem&$t$+kan $raian 'an rin!i* teta%i !$k$% denan
is'arat dan %en"elasan se!ara lo&al *ijmalia. It$la+ se&a&n'a Na&i tak %erl$ mem&erikan ta/sir
'an detail ketika mereka &ertan'a tentan %enertian s$at$ a'at ata$ kata di dalam al0-$r6an.
Setela+ Islam menalami %erkem&anan le&i+ l$as sam%ai di l$ar #ra&* dan &an'ak &ansa non0#ra&
'an mas$k Islam* mem&a,a konsek$ensi lois ter+ada% %erkem&anan %emikiran Islam. Maka* konsek$ensi
dari %erkem&anan ini mem&a,a %enar$+ ter+ada% %ena/siran a'at0a'at al0-$r6an 'an ses$ai denan
%erkem&anan [aman dan t$nt$tan ke+id$%an $mmat 'an semakin kom%leks dan &eraam. Kondisi ini*
mer$%akan %endoron la+irn'a ta/sir denan metode analitis `tahlilia* se&aaimana tert$an di dalam
kita&0kita& ta/sir ta+lili. Metode %ena/siran ser$%a it$ terasa le&i+ !o!ok di kala it$* karena da%at mem&erikan
%enertian dan %en"elasan 'an rin!i ter+ada% %ema+aman a'at0a'at al0-$r6an. #k+irn'a &erkem&an denan
sanat %esat dalam d$a &ent$k %ena/siran 'an lain 'ait$+ al-matsur dan al-ray denan &er&aai model 'an
di+asilkann'a* se%erti /i5i+* tasauf, falsafi, ilmi, ada#i i"tima6i dan lain0lain.
2enan m$n!$ln'a d$a &ent$k %ena/siran (ijmali dan tahlili) dan did$k$n kondisi $mmat inin
meneta+$i %ema+aman a'at0a'at al0-$r6an 'an keli+atann'a miri%* %ada+al &a+,a %enertiann'a &er&eda.
ini* mendoron %ara $lama k+$s$sn'a m$/assir $nt$k melak$kan %er&andinan %ena/siran a'at0a'at al0-$r6an
'an %erna+ di&erikan ole+ m$/assir se&el$mn'a dalam mema+ami a'at0a'at al0-$r6an. ]2enan demikian
la+irla+ ta/sir denan metode %er&andinan `muqarina Perkem&anan selan"$tn'a %ada a&ad modern* $nt$k
Muhlisin ^
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
menan$lani %ermasala+an 'an di+ada%i $mmat %ada a&ad modern 'an "a$+ le&i+ kom%leks
di&andinkan denan enerasi terda+$l$* $lama ta/sir mena,arkan ta/sir al0-$r6an 'an dises$aikan denan
realitas ke+id$%an mas'arakat. Unt$k it$* ]$lama ta/sir %ada a&ad modern mena,arkan ta/sir al0-$r6an
denan metode &ar$* 'an dise&$t denan metode tematik `maudhuia. Maka $nt$k le&i+ "elas* %erl$ kita
mema+ami skema ilm$ ta/sir* denan seala kom%onenn'a se&aai &erik$t=
1(
E. %em&ag!an Meto"e Taf!r;Kele&!'an "an Ke#urangann(a
). Meto"e I*mal!
Metode ta/sir i"mali 'ait$ mena/sirkan al0-$r6an denan !ara sinkat dan lo&al tan%a $raian %an"an
le&ar.Metode I"mali `lo&ala men"elaskan a'at0a'at -$r6an se!ara rinkas ta%i men!ak$% denan &a+asa
'an le&i+ $m$m dikenal le&i+ l$as* m$da+ dimenerti* dan enak di&a!a. Sistimatika %en$lisann'a menik$ti
s$s$nan a'at0a'at di dalam m$s+a/. Pen'a"iann'a* tidak terlal$ "a$+ dari a'a &a+asa al0-$r6an.
2enan demikian* !iri0!iri dan "enis ta/sir I"mali menik$ti $r$t0$r$tan a'at demi a'at men$r$t terti&
m$s+a/* se%erti +aln'a ta/sir ta+lili. Per&edaann'a denan ta/sir ta+lili adala+ dalam ta/sir i"mali makna a'atn'a
di$nka%kan se!ara rinkas dan lo&al teta%i !$k$% "elas* sedankan ta/sir ta+lili makna a'at di$raikan se!ara
ter%erin!i denan tin"a$an &er&aai sei dan as%ek 'an di$las se!ara %an"an le&ar.
3iri $m$m metode i"mali adala+ (1) !ara seoran mufassir melak$kan %ena/siran* di mana
seoran mufassir lans$ mena/sirkan a'at al0-$r.an dari a,al sam%ai ak+ir tan%a %er&andinan
dan %eneta%an "$d$l* (() mufassir tidak &an'ak menem$kakan %enda%at dan iden'a* (3)
mufassir tidak &an'ak mem&erikan %ena/siran se!ara rin!i teta%i rinkas dan $m$m* meski%$n
1(
:ashruddin -aidan. !etodologi $enafsiran al-Quran. (7akarta: Pustaka Pelaar, /00=.) <al.0
Muhlisin 8
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
%ada &e&era%a a'at tertent$ mem&erikan %ena/siran 'an aak l$as* nam$n tidak %ada ,ila'a+
analitis.
Se&aai !onto+= ]Pena/siran 'an di&erikan ta/sir al0balalain ter+ada% 8 a'at %ertama dari s$rat al0
4a5ara+* tam%ak ta/sirn'a sanat sinkat dan lo&al +ina tidak ditem$i rin!ian ata$ %en"elasan 'an
memadai. Pena/siran tentan eCD) (misaln'a* dia +an'a &erkata= #lla+ Ma+a ;a+$ maks$dn'a. 2enan
demikian %$la kata al kitaa#a , f?gMCD ) %ena/siran +an'a dikatakan= _an di&a!akan ole+ M$+ammad. 4eit$
seter$sn'a* tan%a ada rin!ian se+ina %ena/siran lima a'at it$ +an'a dalam &e&era%a &aris sa"a.
4er&eda denan ta/sir ta+lili `analitisa* al0Mara+i* misaln'a* $nt$k men"elaskan lima a'at %ertama it$
ia mem&$t$+kan ^ +alaman. Hal ini dise&a&kan $raiann'a &ersi/at analitis ter%erin!i denan menem$kakan
&er&aai %enda%at dan did$k$n ole+ /akta0/akta dan ar$men0ar$men* &aik &erasal dari al0-$r6an ata$ +adis0
+adis Na&i serta %enda%at %ara sa+a&at dan toko+ $lama* "$a tidak ketinalan ar$men semantik.
2isinila+* metode i"mali dalam %ena/siran a'at0a'at al0-$r6an "$a memiliki kele&i+an dan kelema+an
di antaran'a* se&aai &erik$t=
1. Kele&i+an
a. Praktis dan m$da+ di%a+ami ole+ $mmat dari &er&aai strata sosial dan la%isan mas'akat.
&. 4e&as dari %ena/siran kem$nkinan israilia+ maka ta/sir i"mali relati/ m$rni dan ter&e&as dari
%emikiran0%emikiran Israiliat da%at di&end$n %emikiran0%emikiran 'an kadan0kadan terlal$ "a$+
dari %ema+aman a'at0a'at al0-$r6an se%erti %emikiran0%emikiran s%ek$lati/ .
!. #kra& denan &a+asa al0-$r6an= karena ta/sir ini denan metode lo&al men$nakan &a+asa 'an
sinkat dan akra& denan &a+asa ara& terse&$t.
(. Kelema+an
a. Men"adikan %et$n"$k al0-$r6an &ersi/at %arsial= %ada+al al0-$r6an mer$%akan sat$0kesat$an 'an $t$+*
se+ina sat$ a'at denan a'at 'an lain mem&ent$k sat$ %enertian 'an $t$+* tidak ter%e!a+0%e!a+ dan
&erarti* +al0+al 'an lo&al ata$ samar0samar di dalam s$at$ a'at* maka %ada a'at 'an lain ada
Muhlisin \
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
%en"elasan 'an le&i+ rin!i.
13
2enan mena&$nkan ked$a a'at terse&$t akan di%erole+ s$at$
%ema+aman 'an $t$+ dan da%at ter+indar dari kekelir$an.
&. ;idak ada r$anan $nt$k menem$kakan analisis 'an memadai= ;a/sir 'an memakai metode i"mali
tidak men'ediakan r$anan $nt$k mem&erikan $raian 'an l$as* "ika menininkan adan'a analisis
'an rin!i* metode lo&al tak da%at diandalkan. Ini dise&$t s$at$ kelema+an 'an disadari ole+ m$/assir
'an men$nakan metode ini.
3. 3onto+ kita& ta/sir i"mali
2i antara kita&0kita& ta/sir denan metode i"mali* 'ait$ tafsir al--alalain kar'a balal al02in al0S$'$t+'
dan balal al02in al0Ma+all'* ;a/sir al-Quran al-Adhin ola+ Ustad[ M$+ammad Farid Ya"d'* .hafah al-
/ayan li Maany al-Quran karanan S'aik+ H$sanain M$+ammad Mak+l$t* al-Tafsir al-Muyassar karanan
S'aik+ #&d$l al0balil Isa* Al-"afsi'r al-(asi't)* ter&itan !ajma al-*uh)u'th al-
Isla'mi'+ah& "a'j al-"afa'si'r, kar'a ,uh?ammad +shma@n al-,irgha@ni@, dan
se&aain'a
+. Meto"e Ta'l!l! ,Anal!t!-
Se!ara etimolois* tahliliy &erasal dari &a+asa #ra&= hallala 0 yuhallilu 0 tahlil, 'an
&erarti 7men$rai] ata$ 7menanalisis]. 2enan demikian 'an dimaks$d denan ta/sir tahliliy
adala+ s$at$ metode %ena/siran 'an &er$sa+a men"elaskan al -$r6an denan men$raikan
&er&aai sein'a dan men"elaskan a%a 'an dimaks$dkan ole+ al -$r6an.
14

13
%ebagai contoh: firman )llah dalam ayat // surah ar-5adu dan ayat 3A surat al-)nfal sebagai berikut:
B . q c _ o__ _ c: _:o axo__ _ _xx q B...
$an
: _ : cx _ _:_ __ 'o_ :_e :o:_:x q_ c: _:o axo__ _ _xx cx_x _ _: _ |_
Kedua ayat itu ditafsirkan oleh al-7alalain, sebagai berikut: ( %esungguhnya )llah tidak mengubah apa yang ada pada suatu kaumC
tidak mencabut dari mereka amanatnya Dkecuali mereka mengubah apaa yang ada pada diri merekaC, dari sifat-sifat yang bagus dan
terpui menadi perbuatan maksiat Dal-,ahalli dan al-%uyuthi Dpada pinggirC. Kitab tafsir al-ha#i ala al-7alalain, karangan )hmad
al-%ha#i, ,esir: Eisa al--ab al-<alabi.;;,hlm. 113-118., dalam :ashruddin -aidan, hlm. 13C:
D4ang demikian ituC yakni menyiksa orang-orang kafir DdikarenakanC sesungguhnya D)llah selamanya tak pernah mengubah
nikmat yang telah dianugrahkan-:ya kepada suatu kaumC dengan menggantikannya dengan kutukan Dkecuali merekaa mengubah
apa yang ada pada diri merekaC, yakni mereka mengganti nikmat itu dengan kufur seperti perbuatan para kafir ,ekkah yang
menukar anugerah makanan, kemanan dan kebangkitan :abi dengan bersikap ingkar, menghalang-halangi agama )llah, dan
memerangi umat ;slam Dibid, hlm. //1, dalam :ashruddin -aidan, hlm. 18C. Kedua penafsiran yang diberikan itu tampaak tidak
sinkron. $i dalam ayat pertaama ia Dal-%uyuthiC menafsirkan itu dengan: mengubah sifat-sifat yang baik dengan perbuatan
maksiat. %ementara padaa ayat kedua untuk ungkapan yang sama dia memberikan penafsiran yang berbeda seperti dikatakannya:
Emengganti nikmat itu dengan kufurF. 7adi penaafsiran yang pertama bersifat abstrak dan yang kedua bersifat konkret D:ashruddin
-aidan. ;bid. hlm. 11-19C.
14
,ohammad :or ;ch#an, "afsir ,Ilmi+- !emahami al Quran !elalui $endekatan Sains !odern& 4ogyakarta:
,enara Kudus, 1662, hlm
Muhlisin 10
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
Metode ;a/sir analisis iala+ mena/sirkan a'at0a'at al0-$r6an denan mema%arkan seala as%ek 'an
terkand$n di dalam a'at0a'at 'an dita/sirkan it$ serta menerankan makna0makna 'an ter!ak$% di dalamn'a
ses$ai denan kea+lian dan ke!ender$nan m$/assir 'an mena/sirkan a'at0a'at terse&$t. M$/assir mem&a+as
al0-$r6an a'at demi a'at* ses$ai denan rankaian a'at 'an ters$s$n di dalam al0-$r6an. ;a/sir 'an
memakai %endekatan ini menik$ti naska+ al0-$r6an dan men"elaskann'a denan !ara sedikit demi sedikit*
denan men$nakan alat0alat %ena/siran 'an di'akini e/ekti/ (se%erti menandalkan %ada arti0arti +ar/ia+*
+adis ata$ a'at0a'at lain 'an mem%$n'ai &e&era%a kata ata$ %enertian 'an sama denan a'at 'an sedan
dika"i)* se&atas kemam%$ann'a di dalam mem&ant$ menerankan makna &aian 'an sedan dita/sirkan*
sam&il mem%er+atikan konteks naska+ terse&$t.
Metode ta/sir ini &er$sa+a $nt$k menerankan arti a'at0a'at al0-$r6an dari &er&aai sein'a*
&erdasarkan $r$tan0$r$tan a'at ata$ s$ra+ dalam m$s+a/* denan menon"olkan kand$nan la/ad[0la/ad[n'a*
+$&$nan a'at0a'atn'a* +$&$nan s$ra+0s$ra+n'a* se&a&0se&a& t$r$nn'a* +adis0+adis 'an &er+$&$nan
denann'a* %enda%at0%enda%at %ara m$/assir terda+$l$ dan m$/assir it$ sendiri di,arnai ole+ latar &elakan
%endidikan dan kea+liann'a.
3iri0!iri metode ta+lili.
Pena/siran 'an menik$ti metode ini da%at menam&il &ent$k matsur `ri,a'ata ata$
ray `%emikirana=
1. 2i antara kita& ta/sir ta+lili 'an menam&il &ent$k al0ma6ts$r adala+
kita& ta/sir -ami al-/ayanan Tail Ayi al-Quran karanan I&n barir al0;+a&ari
`,.310Ha*
Maalim al-Ta$il karanan al04a+a,i `,.81JHa*
Tafsir al-Quran al-A$him `terkenal denan ta/sir I&n Katsira karanan I&n Katsir
`,.^^4Ha*
al-1urr al-Mantsur fi al-tafsir #i al-Matsur karanan al0S$'$t+i `,.\11Ha.
(. ;a/sir ta+lili 'an menam&il &ent$k al0Xa6' &an'ak sekali* antara lain=
;a/sir 2u#3# al-ta4l f4 ma53n4 al-tan$4l kar'a Imam al0K+h[in (,.^41 H
Anar al-Tan$il a Asrar al-Ta,il karanan al04a'd+a,i `,.J\1Ha*
al-"asysyaf karanan al0)amak+s'ari `,.838Ha*
Arais al-/ayan fi 6aqaia al-Quran karanan al0S'ira[i `,.J0JHa*
al-Tafsir al-"a#ir a Mafatih al-7hai# karanan al0Fak+r al0Xa[i `,.J0JHa*
Mad3rik al-Tan$4l a haq3iq al-ta4l kar'a al0Nasa/i (,.^01 H)
Muhlisin 11
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
al--aahir fi Tafsir al-Quran karanan ;+ant+a,i ba$+ari*
Irsh3d al-5aql al-.al4m il3 ma$3ya al-"it3# al-kar4m kar'a #&j Sakjd (,.\8( H).
;a/sir al-Manar karanan M$+ammad Xas'id Xid+a `,.1\38a dan lain0lain.
badi* %ola %ena/siran 'an ditera%kan ole+ %ara %enaran kita&0kita& ta/sir di atas
terli+at* &a+,a mereka &er$sa+a men"elaskan makna 'an terkand$n di dalam a'at0a'at al0
-$r6an se!ara kom%re+ensi/ dan men'el$r$+* &aik 'an &er&ent$k al-matsur ma$%$n al-ray
Unt$k le&i+ m$da+ menenal metode ta/sir analitis* &erik$t ini dikem$kakan &e&era%a
!orak ta/sir 'an ter!ak$% dalam ta/sir ta+lili* se&aai !onto+* 'ait$= ;a/sir al0Ma6ts$r* 'ait$
!ara mena/sirkan a'at0a'at al0-$r6an &erdasarkan nas+0nas+* &aik denan a'at0a'at al0-$r6an
sendiri* denan +adis0+adis Na&i* denan %enda%at sa+a&at* ma$%$n denan %enda%at ta&iin.
Penda%at `aqala ta&iin masi+ kontracersi dimas$kkan dalam ta/sir &il ma6ts$r se&a& %ara ta&iin
dalam mem&erikan %ena/siran a'at0a'at al0-$r6an tidak +an'a &erdasarkan ri,a'at 'an mereka
k$ti% dari Na&i* teta%i "$a memas$kkan ide0ide dan %emikiran mereka `melak$kan i"ti+ada. ;a/sir
matsur 'an %alin tini %erinkatn'a adala+ ta/sir 'an &erdasarkan a'at al0-$r6an 'an
dit$n"$k ole+ Xas$l$lla+. Perinkat ked$a adala+ ta/sir denan +adis. 2i &a,a+n'a adala+ ta/sir
a'at denan aqal `%enda%ata sa+a&at dan %erinkat terak+ir adala+ ta/sir a'at denan aqal
ta&iin.
Men$r$t H$sein 2[a+a&i* ada d$a !ara 'an ditem%$+ ole+ %ara $lama dalam mem&erikan
ta/sir &i al0ma6tsjr ini= Pertama* marhala syafahiyya (%en$t$ran lisan) 'an dise&$t denan
marhala ri3iyya* di mana seoran sa+a&at meri,a'atkann'a dari Xas$l$lla+* ata$ dari sesama
sa+a&at* ata$ seoran ta&i6i meri,a'atkan melal$i "alan seoran sa+a&at* denan !ara %en$kilan
'an ter%er!a'a* mendetail* dan ter"aa melal$i isnad* sam%ai %ada ta+a% selan"$tn'a. Ked$a*
mar+ala tad,in* denan !ara men$liskan ri,a'at 'an dit$n"$kkan se%erti di dalam mar+ala 'an
%ertama. Hal ini se%erti "$a dit$n"$kkan dalam kita&0kita& +adis se"ak masa a,al +ina &erdiri
sendiri se&aai disi%lin ilm$ 'an ter%isa+.
;a/sir al-8ay* 'ait$ ta/sir a'at0a'at al0-$r6an 'an didasarkan %ada i"ti+ad m$/asirn'a
dan men"adikan akal /ikiran se&aai %endekatan $taman'a. ]tafsiri al-ray 'an men$nakan
metode analitis ini* %ara m$/assir mem%erole+ ke&e&asan* se+ina mereka aak le&i+
otonom `mandiria &erkreasi dalam mem&erikan inter%retasi ter+ada% a'at0a'at al0-$r6an
selama masi+ dalam &atas0&atas 'an dii[inkan ole+ s'ara dan kaida+ kaida+ %ena/siran 'an
muta#ar. It$la+ sala+ sat$ se&a& 'an mem&$at ta/sir dalam &ent$k al-ray denan metode
analitis da%at mela+irkan !orak %ena/siran 'an &eraam sekali se%erti ta/sir fiqhi, falsafi, sufi,
Muhlisin 1(
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
ilmi, ada#i ijtimai* dan lain se&aain'a. ;a/sir #i al-ray &erkem&an "a$+ le&i+ %esat
meninalkan ta/sir #i al-matsur* se&aaimana diak$i ole+ $lama ta/sir semisal Manna6 al0
-+at+at+an
18
.
Para $lama tela+ meneta%kan s'arat0s'arat diteriman'a ta/sir ray 'ait$* &a+,a
%ena/sirn'a= `1a &enar0&enar men$asai &a+asa #ra& denan seala sel$k &el$kn'a* `(a
meneta+$i as#a#un al nu$ul, nasikh-mansukh* ilm$ qiraat dan s'arat0s'arat keilm$an lain* `3a
tidak meninter%retasikan +al0+al 'an mer$%akan otoritas ;$+an $nt$k meneta+$in'a* `4a tidak
mena/sirkan a'at0a'at &erdasarkan +a,a na/s$ dan intres %ri&adi* `8a tidak mena/sirkan a'at
&erdasarkan aliran ata$ %a+am 'an "elas &atil denan maks$d "$sti/ikasi ter+ada% %a+am terse&$t*
`Ja tidak menana% &a+,a ta/sirn'a 'an %alin &enar dan 'an dike+endaki ole+ ;$+an tan%a
ar$mentasi 'an %asti.
Metode ta+lili `analitisa "$a memiliki kelema+an dan kele&i+an* diantarn'a
). Kele&!'an.
a. X$an link$% 'an l$as= Metode analisis mem%$n'ai r$an link$% 'an termas$k
l$as. Metode ini da%at di$nakan ole+ m$/assir dalam d$a &ent$kn'a: ma6ts$r dan ra6'
da%at dikem&ankan dalam &er&aai %ena/siran ses$ai denan kea+lian masin0masin
m$/assir.
&. Mem$at &er&aai ide= metode analitis relati/ mem&erikan kesem%atan 'an l$as ke%ada
m$/assir $nt$k men!$ra+kan ide0ide dan aasann'a dalam mena/sirkan al0-$r6an. It$
&erarti* %ola %ena/siran metode ini da%at menam%$n &er&aai ide 'an ter%endam dalam
&ent$k m$/assir termas$k 'an ekstrim da%at ditam%$nn'a. 2enan ter&$kan'a %int$
sele&ar0le&arn'a &ai m$/assir $nt$k menem$kakan %emikiran0%emikirann'a dalam
mena/sirkan al0-$r6an* maka la+irla+ kita& ta/sir &er"ilid0"ilid se%erti kita& ;a/sir al0
;+a&ari `18 "ilida* ;a/sir 8uh al-Maani `1J "ilida* ;a/sir al0Fak+r al0Xa[i `1^ "ilida* ;a/sir
al0Mara+i `10 "ilida* dan lain0lain.
+. Kelema'an
a. Men"adikan %et$n"$k al0-$r6an %arsial ata$ ter%e!a+0%e!a+*tidak $t$+ dan tidak
konsisten karena %ena/siran 'an di&erikan %ada s$at$ a'at &er&eda dari %ena/siran 'an
18

,anna.Khalil )l-Qattan, !abahith fi #lum al-Quran (-eirut: ,ansyurah al- )shr al-<adith. /09A). A21
Muhlisin 13
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
di&erikan %ada a'at0a'at lain 'an sama denann'a. ;er"adin'a %er&edaan* karena
k$ran mem%er+atikan a'at0a'at lain 'an miri% ata$ sama denann'a.
&. Mela+irkan %ena/sir s$&'ekti/ dan tidak m$sta+il %$la ada di antara mereka 'an
mena/sirkan al0-$r6an ses$ai denan kema$an +a,a na/s$n'a tan%a meninda+kan
kaida+0kaida+ ata$ norma0norma %ena/siran.
!. Mas$kn'a %emikiran Israiliat se&a& &er&aai %emikiran m$/assir da%at mas$k ke
dalamn'a* tidak ter!$ali %emikiran Israiliat 3onto+n'a* kita& ta+lili se%erti dalam
%ena/siran al0-$rt+$&i tentan %en!i%taan man$sia %ertama* termakt$& di dalam a'at 30
s$ra+ al04a5ara+ disini terseli& !erita israili''at.
/. Meto"e Mu0ar!n ,Komparat!f-
;a/sir al0M$5arim adala+ %ena/siran sekolom%ok a'at al0-$r6an 'an &er&i!ara dalam
s$at$ masala+ denan !ara mem&andinkan antara a'at denan a'at ata$ antaraa a'at denan +adis
&aik dari sei isi ma$%$n redaksi ata$ antara %enda%at0%enda%at %ara $lama ta/sir denan
menon"olkan sei0sei %er&edaan tertent$ dari o&'ek 'an di&andinkan. badi 'an dimaks$d
denan metode kom%orati/ iala+= `aa mem&andinkan teks `nas+a a'at0a'at al0-$r6an 'an
memiliki %ersamaan ata$ kemiri%an redaksi dalam d$a kas$s ata$ le&i+* dan ata$ memiliki redaksi
'an &er&eda &ai s$at$ kas$s 'an sama* `&a mem&andinkan a'at al0-$r6an denan +adis 'an
%ada la+irn'a terli+at &ertentanan* dan `!a mem&andinkan &er&aai %enda%at $lama ta/sir dalam
mena/sirkan al0-$r6an.
;a/sir al0-$r6an denan men$nakan metode ini mem%$n'ai !ak$%an 'an teramat
l$as. X$an link$% ka"ian dari masin0masin as%ek it$ &er&eda0&eda. #da 'an &er+$&$nan
denan ka"ian redaksi dan kaitann'a denan konotasi kata ata$ kalimat 'an dikand$nn'a. .
3iri $tama metode ini adala+ ]%er&andinan] `kom%arati/a. 2i sinila+ letak sala+ sat$
%er&edaan 'an %rinsi%il antara metode ini denan metode0metode 'an lain. Hal ini dise&a&kan
karena 'an di"adikan &a+an dalam mem%er&andinkan a'at denan a'at ata$ denan +adis*
%er&andinan denan %enda%at %ara $lama.
Penertian metode muqarin (kom%arati/) da%at dirank$m se&aai &erik$t =
a. Mem&andinkan teks (nash) a'at0a'at #l0-$r6an 'an memiliki %ersamaan ata$ kemiri%an
redaksi dalam d$a kas$s ata$ le&i+* dan ata$ memiliki redaksi 'an &er&eda &ai sat$ kas$s
'an sama:
Muhlisin 14
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
&. Mem&andinkan a'at #l0-$r6an denan Hadits Na&i S#Y* 'an %ada la+irn'a terli+at
&ertentanan:
!. Mem&andinkan &er&aai %enda%at $lama6 ta/sir dalam mena/sirkan #l0-$r6an.
badi dili+at dari %enertian terse&$t da%at dikelom%okkan 3 o&"ek ka"ian ta/sir* 'ait$ =
1. Mem&andinkan a'at #l0-$r6an denan a'at #l0-$r6an 'an lain:
M$/asir mem&andinkan a'at #l0-$r6an denan a'at lain* 'ait$ a'at0a'at 'an memiliki
%ersamaan redaksi dalam d$a ata$ le&i+ masala+ ata$ kas$s 'an &er&eda: ata$ a'at0a'at 'an
memiliki redaksi &er&eda dalam masala+ ata$ kas$s 'an (did$a) sama. #l0)arkas'i
menem$kakan dela%an ma!am cariasi redaksi a'at0a'at #l0-$r6an*se&aai &erik$t =
(a) Per&edaan tata letak kata dalam kalimat* se%erti =
1234567851279:;<
9"atakanlah + .esungguhnya 'etunjuk Allah itulah ,yang se#enarnya) 'etunjuk: ,Q. + al-/aqarah + ;<=)
85127123459:;<
9"atakanlah + .esungguhnya 'etunjuk ,yang harus diikuti) ialah 'etunjuk Allah: ,Q. + al-Anam + >;)
(&) Per&edaan dan %enam&a+an +$r$/* se%erti =
96=>?@AB7CD=EB4FGB3ECDHGGB3IJKL56M
9.ama saja #agi mereka a'akah kamu mem#eri 'eringatan ke'ada mereka ataukah kamu tidak mem#eri
'eringatan ke'ada mereka, mereka tidak akan #eriman: ,Q. + al-/aqarah + ?)
96=>?@AB7CD=EB4FGB3ECDHGGB3IJKL56MN
9.ama saja #agi mereka a'akah kamu mem#eri 'eringatan ke'ada mereka ataukah tidak mem#eri 'eringatan
ke'ada mereka, mereka tidak akan #eriman: ,Q. + @asin+ ;=)
(!) Pena,alan dan %enak+iran* se%erti =
B3IOP@NQRST45NUVS45B3RJW@NXV@5B3IJK6JV@
9%%%yang mem#a&a ke'ada mereka ayat-ayat Angkau, dan mengajarkan ke'ada mereka al-"ita# ,al-Quran)
dan al-6ikmah serta mensu&ikan mereka: ,Q.% Al-/aqarah +;<B)
QRST45NUVS45B3RJW@NB3IOP@NYV@5B3IJK6JV@
9%%%yang mem#a&a ayat-ayatCya ke'ada mereka, mensu&ikan mereka, dan mengajarkan ke'ada mereka al-
"ita# ,al-Quran) dan al-6ikmah: ,Q.% Al--umuah + <)
(d) Per&edaan nakira+ (inde/inite no$n) dan ma6ri/a+ (de/inte no$n)* se%erti =
BIJW45ZIR[4567YH:85\]DWVM\^
9%%%mohonkanlah 'erlindungan ke'ada Allah% .esungguhnya 1ialah yang Maha Mendengar lagi Maha
Mengetahui%: ,Q.% Dushshilat + E?)
BIJW45ZIRMYH:85\]DWVM\^
9%%%mohonkanlah 'erlindungan ke'ada Allah% .esungguhnya 1ia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui%:
,Q.% Al-Araf + <==)
(e) Per&edaan &ent$k "amak dan t$nal* se%erti =
_`2W>\>\@GA:C\=45\=[REa4
9%%%"ami sekali-kali tidak akan disentuh oleh a'i neraka, ke&uali selama #e#era'a hari saja%: ,Q.% Al-/aqarah
+ F=)
b5`2W>\>\@GA:C\=45\=[REa4
Muhlisin 18
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
9%%%"ami sekali-kali tidak akan disentuh oleh a'i neraka, ke&uali selama #e#era'a hari yang da'at dihitung%:
,Q.% Ali-Imran + <G)
(/) Per&edaan %en$naan +$r$/ kata de%an* se%erti =
56JS^Q@cd45eD756Jf`5\=J<g:N
91an ,ingatlah) ketika "ami #erfirman + Masuklah kamu ke negeri ini, dan makanlah %%%: ,Q.% Al-/aqarah +
HF)
56JONQ@cd45eD756=SM5B34;I<g:N
91an ,ingatlah) ketika "ami #erfirman + Masuklah kamu ke negeri ini, dan makanlah %%%: ,Q.% Al-Araf + ;?;)
() Per&edaan %en$naan kosa kata* se%erti =
\Hh]GYIJK\=Ii4G\>ZjVH;]564\<
9Mereka #erkata + Tidak, teta'i kami hanya mengikuti a'a yang telah kami da'ati ,alfayna) dari ,'er#uatan)
nenek moyang kami%: ,Q.% Al-/aqarah + ;>=)
\Hh]GYIJK\H2kN\>ZjVH;]564\<
9Mereka #erkata + Tidak, teta'i kami hanya mengikuti a'a yang telah kami da'ati ,ajadna) dari ,'er#uatan)
nenek moyang kami%: ,Q.% 2uqman + <;)
(+) Per&edaan %en$naan id+am (memas$kkan sat$ +$r$/ ke +$r$/ lain)* se%erti =
l\dW452@2m859h^85n\o@a>NY46MCN8556<\mB3Hp]X4g
9@ang demikian ini adalah karena sesungguhnya mereka menentang Allah dan 8asulnya, #arang sia'a
menentang ,yusyaqq) Allah, maka sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Cya%: ,Q.% Al-6asyr + G)
l\dW452@2m859h^Y46MCN85n\o@a>NY46MCN8556<\mB3Hp]X4g
9@ang demikian ini adalah karena sesungguhnya mereka menentang Allah dan 8asulnya% /arang sia'a
menentang ,yusyaqiq) Allah dan 8asul-Cya, maka sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Cya%: ,Q.% Al-
6asyr + G)
2alam menadakan %er&andinan antara a'at0a'at 'an &er&eda redaksi terse&$t di atas*
ditem%$+ &e&era%a lanka+ = (1) menincenta0risasi a'at0a'at al0-$r6an 'an memiliki redaksi
'an &er&eda dalam kas$s 'an sama ata$ 'an sama dalam kas$s &er&eda* (()
Menelom%okkan a'at0a'at it$ &erdasarkan %ersamaan dan %er&edaan redaksin'a* (3) Meneliti
setia% kelom%ok a'at terse&$t dan men+$&$nkann'a denan kas$s0kas$s 'an di&i!arakan
a'at &ersank$tan* dan (4) Melak$kan %er&andinan.
(. Mem&andinkan a'at denan Hadits:
M$/asir mem&andinkan a'at0a'at al0-$r6an denan +adits Na&i sa, 'an terkesan
&ertentanan. 2an m$/asir &er$sa+a $nt$k menem$kan kom%romi antara ked$an'a. 3onto+
%er&edaan antara a'at al0-$r6an s$rat al0Na+ld1J = 3( denan +adits ri,a'at ;irmid[i di&a,a+
ini =
96JRWEBV=O\R]Q=q4556Jf`5
9Masuklah kamu ke dalam surga dise#a#kan a'a yang telah kamu kerjakan: ,Q.% Al-Cahl + E<)
1D>cV45e5NCrYJRW@Q=q45BO2sG;f2@a4t
9Tidak akan masuk seorang 'un diantara kamu ke dalam surga dise#a#kan 'er#uatannya: ,68% Tirmid$i)
Muhlisin 1J
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
#ntara a'at al0-$r6an dan +adits terse&$t di atas terkesan ada %ertentanan. Unt$k
men+ilankan %ertentanan it$* al0)arkas'i mena"$kan d$a !ara =
!ertama, denan menan$t %enertian +ar/ia+ +adits* 'ait$ &a+,a oran0oran tidak
mas$k s$ra karena amal %er&$atann'a* teta%i karena am%$nan dan ra+mat ;$+an. #kan teta%i*
a'at di atas tidak disala+kan* karena men$r$tn'a* amal %er&$atan man$sia menent$kan %erinkat
s$ra 'an akan dimas$kin'a. 2enan kata lain* %osisi seseoran di dalam s$ra ditent$kan amal
%er&$atann'a. Penertian ini se"alan denan +adits lain* 'ait$ =
1D>cV45rB3JRK;ui]\3I^564PH\76Jf`5g:Q=q45;7G9:t
9.esungguhnya ahli surga itu, a'a#ila memasukinya, mereka menda'at 'osisi di dalamnya #erdasarkan
keutamaan 'er#uatannya:% ,68% Tirmid$i)
"edua, denan men'atakan &a+,a +$r$/ #a %ada a'at di atas &er&eda konotasin'a
denan 'an ada %ada +adits terse&$t. Pada a'at &erarti im&alan* sedankan %ada +adits &erarti
se&a&.
3. Mem&andinkan %enda%at %ara m$/asir.
M$/asir mem&andinkan %ena/siran $lama ta/sir* &aik $lama sala/ ma$%$n $lama k+ala/*
dalam mena/sirkan a'at0a'at al0-$r6an* &aik 'an &ersi/at manqul (al-tafsir al-matsur) ma$%$n
'an &ersi/at rayu (al-tafsir #i al-rayi).
Man/aat 'an da%at diam&il dari metode ta/sir ini adala+ = 1) mem&$ktikan ketelitian al0
-$r6an: () mem&$ktikan &a+,a tidak ada a'at0a'at al0-$r6an 'an kontradikti/: 3) mem%er"elas
makna a'at: dan 4) tidak men$$rkan s$at$ +adits 'an &erk$alitas sa+i+.
Sedan dalam +al %er&edaan %ena/siran m$/asir 'an sat$ denan 'an 'an lain*
m$/asir &er$sa+a men!ari* menali* menem$kan* dan men!ari titik tem$ di antara %er&edaan0
%er&edaan it$ a%a&ila m$nkin* dan mentar"i+ sala+ sat$ %enda%at setela+ mem&a+as k$alitas
ar$mentasi masin0masin.
Per&andinan adala+ !iri $tama &ai Metode Kom%arati/. 2isini letak sala+ sat$
%er&edaan 'an %rinsi%il antara metode ini denan metode0metode lain. Hal ini dise&a&kan
karena 'an di"adikan &a+an dalam mem%er&andinkan a'at denan a'at ata$ a'at denan
+adits* adala+ %enda%at %ara $lama terse&$t dan &a+kan dalam as%ek 'an ketia. 1le+ se&a& it$
"ika s$at$ %ena/siran dilak$kan tan%a mem&andinkan &er&aai %enda%at 'an dikem$kakan
ole+ %ara a+li ta/sir* maka %ola sema!am it$ tidak da%at dise&$t 9metode muqarrin:.
1J
1J
+ntuk lebih memperkuat konsep pembahasan metodologi tafsir mu(arin dapat dibaca dalam naskah pidato guru besar ,.5idl#an
:asir, yang berudul "eknik $engembangan !etode "afsir !uqarin-.alam $erepektif $emahaman Al Quran&
dalam buku <impunan Grasi ;lmiah Pengukuhan >uru -esar ;);: %unan )mpel Periode /0=8-166A,Penerbit.;);: %unan )mpel,
th 1662
Muhlisin 1^
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
Kele&!'an.
1. Mem&erikan ,a,asan %ena/siran 'an relati/ le&i+ l$as ke%ada %ada %em&a!a &ila
di&andinkan denan metode0metode lain. 2i dalam %ena/siran a'at al0-$r6an da%at ditin"a$
dari &er&aai disi%lin ilm$ %eneta+$an ses$ai denan kea+lian m$/assirn'a*
(. Mem&$ka %int$ $nt$k selal$ &ersika% toleransi ter+ada% %enda%at oran lain 'an kadan0
kadan "a$+ &er&eda dari %enda%at kita dan tak m$sta+il ada 'an kontradikti/. 2a%at
men$rani /anatisme 'an &erle&i+an ke%ada s$at$ ma[+a& ata$ aliran tertent$*
3. ;a/sir denan metode ini amat &er$na &ai mereka 'an inin meneta+$i &er&aai
%enda%at tentan s$at$ a'at*
4. 2enan men$nakan metode ini* m$/assir didoron $nt$k menka"i &er&aai a'at dan
+adis0+adis serta %enda%at %ara m$/assir 'an lain.
Kelema'an.
1. Pena/siran denan memakai metode ini tidak da%at di&erikan ke%ada %em$la 'an &ar$
mem%ela"ari ta/sir*karena %em&a+asan 'an dikem$kakan di dalamn'a terlal$ l$as dan
kadan0kadan ekstrim*
(. Metode ini k$ran da%at diandalkan $nt$k men"a,a& %ermasala+an sosial 'an t$m&$+ di
tena+ mas'arakat* karena metode ini le&i+ men$tamakan %er&andinan dari %ada
%eme!a+an masala+*
3. Metode ini terkesan le&i+ &an'ak menel$s$ri %ena/siran0%ena/siran 'an %erna+ dilak$kan
ole+ %ara $lama dari%ada menem$kakan %ena/siran0%ena/siran &ar$ 'an le&i+ kreati/ dan
orisinal. badi ini +an'a k$m%$lan kita& ta/sir dari &er&aai s$m&er ter$s dis$s$n men"adi sat$
kita&.
v. Meto"e Maudhui ,Temat!#-
Metode tematik iala+ metode 'an mem&a+as a'at0a'at al0-$r6an ses$ai denan tema
ata$ "$d$l 'an tela+ diteta%kan. Sem$a a'at 'an &erkaitan di+im%$n* kem$dian dika"i se!ara
mendalam dan t$ntas dari &er&aai as%ek 'an terkait denann'a* se%erti as&a& al0n$[$l*
kosakata* dan se&aain'a. Sem$a di"elaskan denan rin!i dan t$ntas* serta did$k$n ole+ dalil0dalil
ata$ /akta0/akta 'an da%at di%ertan$n"a,a&kan se!ara ilmia+* &aik ar$men 'an &erasal dari
al0-$r6an* +adis* ma$%$n %emikiran rasional.
Muhlisin 18
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
2alam metode ini* ta/sir al0-$r6an tidak dilak$kan a'at demi a'at. al0-$r6an dika"i
denan menam&il se&$a+ tema k+$s$s dari &er&aai ma!am tema doktrinal* sosial* dan
kosmolois 'an di&a+as ole+ al0-$r6an. Misaln'a ia menka"i dan mem&a+as doktrin ;a$+id di
dalam al0-$r6an* konse% nu#uah di dalam al0-$r6an* %endekatan al0-$r6an ter+ada% ekonomi*
M$s'a,ara+ dalam -$r6an dan se&aain'a.
1^
M. -$rais+ S+i+a&
18
* menatakan &a+,a metode me$d+$6i mem%$n'ai d$a %enertian.
!ertama* %ena/siran men'ank$t sat$ s$rat dalam al0-$r6an denan men"elaskan t$"$an0t$"$ann'a
se!ara $m$m dan 'an mer$%akan tema raam dalam s$rat terse&$t antara sat$ denan
lainn'a dan "$a denan tema terse&$t* se+ina sat$ s$rat terse&$t denan &er&aai
masala+n'a mer$%akan sat$ kesat$an 'an tidak ter%isa+kan. "edua, %ena/siran 'an &erm$la
dari men+im%$n a'at0a'at al0-$r6an 'an di&a+as sat$ masala+ tertent$ dari &er&aai a'at ata$
s$rat al0-$r6an dan seda%at m$nkin di$r$t ses$ai denan $r$tan t$r$nn'a* kem$dian
men"elaskan %enertian men'el$r$+ a'at0a'at terse&$t* $na menarik %et$n"$k al0-$r6an se!ara
$t$+ tentan masala+ 'an di&a+as it$.
2alam %erkem&anan metode ma$d+$6i ada d$a &ent$k %en'a"ian 'ertama men'a"ikan
kotak &erisi %esan0%esan al0-$r6an 'an terda%at %ada a'at0a'at 'an terank$m %ada sat$ s$rat
sa"a. 4iasan'a kand$nan %esan terse&$t diis'aratkan ole+ nama s$rat 'an dirank$m
%adan'a selama nama terse&$t &ers$m&er dari in/ormasi ras$l. "edua* metode ma$d+$6i m$lai
&erkem&an ta+$n J00an. 4ent$k ked$a ini men+im%$n %esan0%esan al0-$r6an 'an terda%at
tidak +an'a %ada sat$ s$ra+ sa"a
1\
.
3iri metode ini iala+ menon"olkan tema. b$d$l ata$ to%ik %em&a+asan* se+ina tidak sala+
"ika dikatakan &a+,a metode ini "$a dise&$t metode to%ikal. badi* m$/assir men!ari tema0tema
ata$ to%ik0to%ik 'an ada di tena+ mas'arakat ata$ &erasal dari al0-$r6an it$ sendiri* ata$ dari
lain0lain. Kem$dian tema0tema 'an s$da+ di%ili+ it$ dika"i se!ara t$ntas dan men'el$r$+ dari
&er&aai as%ekn'a ses$ai denan ka%asitas ata$ %et$n"$k 'an term$at di dalam a'at0a'at 'an
dita/sirkan terse&$t. badi %ena/siran'an di&erikan tidak &ole+ "a$+ dari %ema+aman a'at0a'at al0
-$r6an aar tidak terkesan %ena/siran terse&$t &erankat dari %emikiran ata$ terkaan &erkala `al-
1^
+ntuk memperluas pembahasan tafsir tematik, baca tulisan Prof.;mam ,uchlas, !etode $enafsiran al Quran
"ematis $ermasalahan, dalam buku <impunan Grasi ;lmiah Pengukuhan >uru -esar ;);: %unan )mpel Periode /0=8-
166A,Penerbit.;);: %unan )mpel, th 1662
18
+ntuk pendapat dan konsepsi pemikiran tafsir Quraish %hihab dapat di lihat secara lebih utuh dalam bukunya,
!embumikan al-Quan. Penerbit ,i'an,-andung /001. dan pengantar *afsir Al !ishbah
1\
#&d$l Ha'*#l0Farma,'* al04ida'a+ /i al0;a/sir al0Ma$d+$6i'*(Kairo= al0Hada+ara+ al0 k#ra&i'a+* 1\^^.). (3
Muhlisin 1\
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
ray al-mahdha. 1le+ karena it$ dalam %emakainn'a* metode ini teta% men$nakan kaida+0kaida+
'an &erlak$ se!ara $m$m di dalam ilm$ ta/sir.
S'aik+ Ma+m$d S'alt$t men'$s$n kita& ta/sir 'an &er"$d$l ;a/sir al0-$r6an al0Karim
dalam &ent$k %enera%an ide. S'alt$t tidak lai mena/sirkan a'at demi a'at* teta%i mem&a+as
s$rat demi s$rat* ata$ &aian0&aian tertent$ dalam sat$ s$rat* denan men"elaskan t$"$an0
t$"$an $tama dan %et$n"$k%et$n"$k 'an da%at di%etik darin'a* kem$dian merankain'a denan
tema sentral 'an terda%at dalam sat$ s$rat terse&$t.
2i Irak* seoran %akar ta/sir 'an &ernama M$+ammad 4a5ir al0S+adr melak$kan
$%a'a0$%a'a %ena/siran al0-$r6an denan men$nakan metode ini. #l S+adr men$lis $raian ta/sir
tentan +$k$m0+$k$m se"ara+ dalam al0-$r6an denan men$nakan metode 'an miri% denan
metode terse&$t 'an ia &eri nama Metode Tahidy (kesat$an).
(0
Penera%an metode ini se&enarn'a &ar$ dirintis ole+ Unicersitas al0#[+ar dan sel$r$+
/ak$ltas 'an &erna$n di&a,a+n'a. Ka"ian metode ini %ertama kali dilak$kan ole+
#+mad al0Sa''id al0K$m' 'an men"adi ket$a "$r$san %ada /ak$ltas Us$+$l$ddin. Se&aai
seoran ket$a "$r$san 'an mena$ni ma+asis,a 'an intens ter+ada% ka"ian0ka"ian al0-$r6an dan
ta/sir maka m$da+ &ai al0K$m' dalam menem&ankan metode Mauduiy ini.
2alam %andanann'a*
(1
ia menatakan &a+,a era dimana man$sia +id$% adala+ era
ilm$ dan ke&$da'aan: era 'an mem&$t$+kan ke%ada metode Ma$d$6i' 'an da%at menantarkan
man$sia $nt$k sam%ai %ada s$at$ maks$d dan +akikat s$at$ %ersoalan denan !ara 'an %alin
m$da+. Unt$k men+ada%i kondisi 'an demikian* tidak ada lain ke!$ali denan
men$nakan sen"ata 'an k$at* "elas dan m$da+ 'an da%at mem&ela telaa0telaa aama dan
mem%erta+ankan tian0tian aama. Persoalan terse&$t tidak da%at terselesaikan ke!$ali
denan men$nakan metode Maudhuiy 'an da%at ditera%kan $nt$k &erma!am0ma!am tema dalam
al0-$r6an dan meli%$ti seala sein'a.
2ari /ak$ltas ini &an'ak t$lisan ma+asis,a 'an menka"i ka"ian0ka"ian &ar$ dalam ta/sir
al0-$r6an dari seala sein'a. Misaln'a ka"ian tentan ta5,a* s+olat* %$asa* +a"i* [akat*
s$m%a+* %e%eranan* man$sia dalam al0-$r6an dan lain0lain. 2isam%in it$ "$a la+ir ka"ian0
ka"ian al0-$r6an 'an men$nka% sat$ s$ra+* misaln'a s$ra+ al0Fati+a+* _asin* #l0Fat+* al0
Ka+/* al0H$"$rat* _$s$/* #l0#+[a&* alN$r* dan lain0lain.
2iantara kar'a0kar'a ta/sir 'an men$nakan metode ini adala+ Kita& Min 6uda al-
Quran kar'a S'aik+ Ma+m$d S'alt$t, al-Marah fi al-Quran karanan #&&as Ma+m$d al0
(0
i&id
(1
I&id*
Muhlisin (0
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
#55ad* al-8i#a fi al-Quran kar'a #&$ al0#6la al0Ma$d$d'* al-Aqidah fi al-Quran kar'a
M$+ammad #&$ )a+ro+* Ayat al-Qasam fi al-Quran karanan #+mad Kamal Ma+d'*
Muqaamat al-Insaniyah fi al-Quran kar'a #+mad I&ra+im Ma+na* ;a/sir S$rat _aasin
kar'a #li Hasan al0#ridl* Tafsir .urat al-Dath kar'a #+mad Sa''id al0K$m'* Adam fi al-Quran
karanan #li Nas+r al02in. Seoran %akar dan dosen ta/sir di al0#[+ar Mesir* #l0H$saini #&$
Far+a+ men$lis &$k$ ta/sir denan tema 7Al-Dutuhat al-8a##aniyah fi al-Tafsir al-Mauduiy 2i al-
Ayat al-Quraniyah] dalam d$a "ilid denan memili+ &an'ak to%ik 'an di&i!arakan al0
-$r6an. 2alam men+im%$n a'at0a'at 'an dita/sirkan se!ara Mauduiy, #l0H$saini tidak
men!ant$mkan sel$r$+ a'at dari sel$r$+ s$rat* ,ala$%$n serinkali men'e&$tkan "$mla+ a'at0
a'atn'a denan mem&erikan &e&era%a !onto+* se&aaimana "$a tidak dikem$kakan %erin!ian
a'at0a'at 'an t$r$n %ada %eriode Meka+ sam&il mem&edakann'a denan a'at0a'at 'an t$r$n
%ada %eriode Madina+. Para Ulama. 'an men$lis kita&0kita& denan mamakai metode se%erti.
b$a termas$k ta/sir Maudlu(iy diantaran'a adala+ =
a. #&$ U&aidilla+ denan &$k$ Muja$ul Qur(an Al-8aghi# Al-Ish Dahamidalam &$k$ Mufrodatul
Qur(an%
&. I&n -o''im dalam &$k$ Al-/ayan Di Aqsamul Qur(an%
!. I&n ba6/ar #n0N$+as dalam &$k$ An-Casikhu Ial Mansikh Minal Qur(an%
d. #l0Ya+idi dalam &$k$n'a As#a#un Cu$ul
Pada ta+$n 1\^^* #&d$l Ha' al0Farma,'* $r$ &esar Fak. Us+$l$ddin al#[+ar*
menaran se&$a+ kar'a 'an &er"$d$l 7Al-/idayah fi al-Tafsir al-Mauduiy]. 2alam &$k$ it$
di$nka%kan se!ara rin!i tentan lanka+0lanka+ dalam men$nakan metode Ma$d$6i'*
'ait$=
a. Meneta%kan masala+ (to%ik) 'an akan di&a+as
&. Men+im%$n a'at0a'at 'an &erkaitan denan masala+ terse&$t
!. Men'$s$n r$nt$tan a'at ses$ai masa t$r$nn'a (#s&a& al0N$[$l)
d. Mema+ami korelasi a'at0a'at dalam s$ra+n'a masin0masin
e. Men$s$n %em&a+asan dalam keranka 'an sem%$rna
/. Melenka%i %em&a+asan denan +adits0+adits 'an relecan denan %okok &a+asan
. Mem%ela"ari a'at0a'at se!ara kesel$r$+an denan !ara men+im%$n a'at0a'atn'a 'an
mem%$n'ai %enertian 'an sama* ata$ menkom%romikan antara 'an 6am dan 'an k+as*
Muhlisin (1
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
m$tlak dan m$5a''ad* ata$ 'an %ada la+irn'a &ertentanan se+ina sem$an'a &ertem$ dalam
sat$ m$ara tan%a %er&edaan ata$ %emaksaan.
((
Sedankan -$rais+ S+i+a& menem&ankan lanka+0lanka+ metode Ma$d$6i'
'an di%a%arkan al0Farma,' terse&$t denan lanka+0lanka+ se&aai &erik$t=
a. Peneta%an masala+ 'an di&a+as
&. Men'$s$n r$nt$tan a'at ses$ai denan masa t$r$nn'a
!. Yala$ metode ini tidak men+ar$skan $raian tentan %enertian kosakata* nam$n
kesem%$rnaann'a da%at di!a%ai a%a&ila se"ak dini san m$/assir &er$sa+a mema+ami arti
kosakata a'at denan mer$"$k %ada %en$naan al0-$r6an sendiri. Hal ini da%at dinilai se&aai
%enem&anan dari ;a/sir #i al-Mathur* 'an %ada +akikatn'a mer$%akan &eni+ a,al dari
metode Mauduiy.
(3
Metode ini memiliki &e&era%a keistime,aan di&andinkan denan metode0metode lain
'an di%er$nakan dalam mena/sirkan a'at0a'at al0-$r6an* diantaran'a adala+=
a. Men+indari %ro&lem ata$ kelema+an metode lain
&. Mena/sirkan a'at denan a'at ata$ +adits Na&i* sat$ !ara ter&aik dalam mena/sirkan al0
-$r6an
!. Kesim%$lan 'an di+asilkan m$da+ di%a+ami
d. Metode ini mem$nkinkan seseoran $nt$k menolak ana%an adan'a a'at0a'at 'an
&ertentanan dalam al0-$ran* sekali$s mem&$ktikan &a+,a a'at0a'at al0-$r6an se"alan
denan %erkem&anan ilm$ %eneta+$an dan mas'arakat.
Kelema+an
a. Kes$llitan dalam memenal a'at al0-$r6an= _an dimaks$d memenal a'at al0-$r6an iala+
s$at$ kas$s 'an terda%at di dalam s$at$ a'at ata$ le&i+ menand$n &an'ak %ermasala+an 'an
&er&eda. Misaln'a* %et$n"$k tentan s+alat dan [akat. 4iasan'a ked$a i&ada+ it$ di$nka%kan
&ersama dalam sat$ a'at. #%a&ila inin mem&a+as ka"ian tentan [akat misaln'a* maka ma$ tidak
ma$ a'at tentan s+alat +ar$s di tinalkan ketika men$kilkann'a dari m$s+a/ aar tidak
menan$ %ada ,akt$ melak$kan analisis.
((
#l0Farma,'*I&id* J(
(3
M.-$rai[+ S+i+a&* i&id
Muhlisin ((
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
&. Memas$n dan mem&atasi %ema+aman a'at= 2enan ditera%kann'a "$d$l %ena/siran* maka
%ema+aman s$at$ a'at men"adi ter&atas %ada %ermasala+an 'an di&a+as terse&$t. #ki&atn'a
m$/assir terikat ole+ "$d$l it$. Pada+al tidak m$sta+il sat$ a'at it$ da%at ditin"a$ dari &er&aai
as%ek* karena din'atakan 2arra[ &a+,a* a'at al0-$r6an it$ &aaikan %ermata 'an setia%
s$d$tn'a memant$lkan !a+a'a. badi* denan ditera%kann'a "$d$l %em&a+asan* &erarti 'an akan
dika"i +an'a sat$ s$d$t dari %ermata terse&$
!. ;eks #l 5$r6an ses$at$ 'an &ersi/at a&sol$t dan %ermanen sementara tema0tema (aqiiyyah)
ter$s &erkem&an ses$ai denan %erkem&anan ke+id$%an man$sia denan &er&aai tema 'an
ada. Unt$k it$ metode ini mem$nkinkan m$n!$ln'a %emerkosaan ter+ada% a'at atas konteks
%ermasala+an 'an ada dalam d$nia kontem%orer. Misaln'a kata al .ayyarah* akan ter"e&ak
denan %enertian makna ma$d[$6 dimaknai denan mo&il* a'at hatifun* dimaknai se&aai a'at
tema 0 tema tele%on dll.
F. ANALISIS KOM%ARATIF TAFSIR KOM%ARATIF
2isam%in it$ ketika metode madhuiy disandinkan denan metode0metode lain* maka
akan m$n!$l %er&edaan0%er&edaan. Per&edaan terse&$t antara lain =
Per&edaan Metode Madhuiy denan Metode #nalisis
Meto"e Maw"'u!( Meto"e Anal!!
M$/asir dalam %ena/sirann'a tidak terikat
denan s$s$nan a'at dalam mush-haf, teta%i
le&i+ terikat denan $r$tan masa t$r$nn'a
a'at ata$ kronolois ke"adian
M$/asir tidak mem&a+as seala sei
%ermasala+an 'an dikand$n ole+ sat$ a'at*
ta%i +an'a 'an &erkaitan denan %okok
&a+asan ata$ "$d$l 'an diteta%kann'a
M$/asir dalam %em&a+asann'a tidak
men!ant$mkan arti kosakata* se&a& nu$ul,
munasa#ah a'at dari sei sistematika
%er$r$tan* ke!$ali dalam &atas0&atas 'an
di&$t$+kan ole+ %okok &a+asann'a.
M$/asir &er$sa+a $nt$k men$ntaskan
%ermasala+an0%ermasala+an 'an men"adi
%okok &a+asann'a.
M$/asir mem%er+atikan s$s$nan se&aaimana
ter!ant$m dalam mush-haf%
M$/asir &er$sa+a $nt$k &er&i!ara men'ank$t
seala ses$at$ 'an ditem$kann'a dalam setia%
a'at
Se&alikn'a
M$/asir &iasan'a +an'a menam$kakan
%ena/siran a'at0a'at se!ara &erdiri sendiri*
se+ina %ersoalan 'an di&a+as men"adi tidak
t$ntas* karena a'at 'an dita/sirkan serinkali
ditem$kan kaitann'a dalam a'at lain %ada &aian
lain s$rat terse&$t* ata$ dalam s$rat 'an lain.
Per&edaan Metode Madhuiy denan Metode Kom%arasi
3onto+ %er&edan antara metode ma,d+$6i' denan metode kom%arasi* adala+ 'an
k+$s$s mem&andinkan antara a'at denan a'at se%erti a'at =
Muhlisin (3
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
S$rat #l0#n6am a'at 181 = nx>:a>BO`AN5y6JVdEAN
z
B7\@5NBS<{cHaTH
S$rat #l0Isra6 a'at 31 = nx>:QIofBO`AN5y6JVdEAN
z
B7\@5NB3<{cHaTH
Atau per&e"aan antara .
S$rat #l0#6ra/ a'at 1( XEc>5g52q[EA5XW=>\>|\<
z
Y=>cIf\H5|\<
S$rat S+ad a'at ^8 }2I]~dJf\R42q[E95XW=>\>
Meto"e Maw"'u!( Meto"e Kompara!
M$/asir disam%in men+im%$n sem$a a'at
'an &erkaitan denan masala+ 'an di&a+as*
ia "$a men!ari %ersamaan0%ersamaan* serta
seala %et$n"$k 'an dikand$nn'a selama
&erkaitan denan %okok &a+asan 'an
diteta%kan.
M$/asir &iasan'a +an'a men"elaskan +al0+al 'an
&erkaitan denan %er&edaan kand$nan 'an
dimaks$d ole+ masin0masin a'at terse&$t ata$
%er&edaan kas$s ata$ masala+
Se%erti misal = #l0K+ati& #l0Iska/i dalam kita&n'a
1urrah Al-Tan$il a 7hurrah Al-Tail, (tidak
menara+kan %andanann'a ke%ada %et$n"$k0
%et$n"$k 'an dikand$n ole+ a'at0a'at 'an
di&andinkan)
. Ke!mpulan; Mempert!m&ang#an Meto"olog! Taf!r Alternat!f
Setela+ mendeskri%sikan se"$mla+ metode dan !orak ta/sir maka diantara sem$a metode
memiliki kele&i+an dan kek$ranan. 2iantara m$/assir tidak di&enarkan $nt$k menklaim
ta/sirn'a la+ 'an memiliki ke&enaran m$t+lak. Inila+ 'an %at$t $nt$k di+indari sika% tr$t+
!laim diantara m$/assir. Se&a& %en!arian makna +akiki akan maks$d teks ket$+anan 'an
termakt$& dalam 5$r6an mer$%akan %en!araian 'an tiada +enti sam%ai ka%an%$n. #tas dasar
%emikiran inila+ di'akini sanat ter&$ka $nt$k menem$kan metode0metode lain se&aai
alternati/ %enem&anan metodoloi ta/sir. Se"$mla+ %i+ak menatakan &a+,a metodoloi 'an
da%at dikem&ankan adala+ metode ;a+lili* se&aian metode ma$d[$6i dan se&aian 'an lain
menatakan 'an ,a"i& dikem&ankan adala+ metode M$5arin. Masin0masin kelom%ok ini
memiliki ar$mentasin'a masin0masin. Se+ina m$n!$l istila+0istila+ "$sti/i!ation ta/sir
'an mad$mumah dan mahmudah.* 'an muta#arah dan ghoiru muta#arah. Ini "elas
mem$n!$lkan se&$a+ %enilaian 'an sanat s$&'ekti/ 'an "a$+ dari karakter keilm$an 'an
mestin'a memiliki %aradima 'an le&i+ o&'ekti/ dalam setia% +asil %emikiran.
Unt$k menda%atkan %ena/siran al 5$r6an se&aaimana 'an dike+endaki ole+ #lla+) (85`c> 9\I]
adala+ %en!arian 'an tiada +enti. Misaln'a %emikir0%emikir m$slim se%erti Fa[ll$r Xa+man*
S+a+r$r.Nasr Hamid #&$ )aid* adala+ diantara toko+ m$slem kontem%orer 'an men!o&a ter$s
melak$kan %en!arian dan melak$kan kritik0kritik metodoloi ter+ada% %ena/siran dan
inter%retasi teks #l 5$r6an. 2enan seena% narasi 'an mereka $nka%kan %emikiran0%emikiran
Muhlisin (4
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
%ara toko+ ini !$k$% mem&erikan ,arna 'an %at$t di%ertim&ankan mesti sam%ai detik ini
konse%si mereka &el$m memiliki tem%at 'an konkret dan a%likati/.
Sedikit $nt$k &isa di%ertim&ankan $nt$k mem&erikan kritik atas metode %ema+aman
ta/sir dan inter%retasi al 5$r6an dalam konteks %emikiran di ana+ air n$santara terda%at &$k$
ke!il 'an di ter&itkan ole+ #&d. M$5sit+ l+o[ali dkk denan "$d$l Metodoloi St$di #l
-$r6an 'an diter&itkan ole+ lramedia. Pada &a& ke0m men!o&a mem&erikan analisi alternati/
$nt$k memerole+ inter%retasi teks al 5$r6an di era kekinian. 2i%a%arkan ada tia konse% 'an
mesti di%ertim&ankan dalam meninter%rtasikan teks al 5$r6an 'ait$= %ertama mem%er0
tim&ankan keseim&anan inter%retasi antara rana+ tekst$alitas dan kontekst$alitas. Ked$a*
Menem%atkan ma5as+id s'ari6a+ se&aai %atokan dan r$"$kan dan meninter%retasikan setia%
teks 'an ada dalam al 5$r6an dan Ketia menera%kan kaida+0kaida+ 'an &er&asis ke%ada
kaida+ $s+$l 'an memiliki konsisten dan le&i+ a%likati/. 4erkaitan denan kaida+ $s+$l ta/sir
di"elaskan dalam &e&era%a konse% se&aai &erik$t=
1. Al 5i#rah #i al maqashid la #i al alfa$h 'ait$ menam&il ikti&ar denan &er%edoman %ada
maks$d t$"$an s'ari6a+ "anan +an'a ter%ak$ %ada teks la/ad[n'a sa"a.
(. -aa$ Caskh nushush ,al ju$iyyah) #i al maslahah*'ait$ di%er&ole+kan meneser nas+0
nas+ 'an "$[i''a+ ke%ada +al0+al 'an menand$n nilai0nilai 'an le&i+ masla+a+.
3. Tanqih al nushush #i al aql al mujtama yaju$u men$nakan %rinsi% melak$kan modi/ikasi
atas nas+0nas+ 'an %ro&lematik %ada a5al %$&lik 'an le&i+ ra"i+.
2emikian konse% 'an mem$nkinkan $nt$k di"adikan r$"$kan dalam melak$kan
%em&a!aan dan inter%retasi teks al 5$r6an semoa &erman/aat. 2an mam%$ men"adi ins%irasi
$nt$k melak$kan %ela!akan intelekt$al le&i+ lan"$t. Ia Allahu alam #i asy syaa#%
Muhlisin (8
Metodologi Tafsir al Quran;Ijmali,tahlili,Muqarin dan Maudlui
DAFTAR PUSTAKA
#l0Farma,'* #&d$l Ha'* al-/idayah fi al-Tafsir al-Maudhuiy,Kairo= al0Hada+ara+ al0
k#ra&i'a+* 1\^^
)li ,,uhammad, )sh %haabuuny, Studi Ilmu Al Quran,teremah oleh
)minuddin,-andung.Pustaka %etia, /00/
-aidan , :ashruddin. !etodologi $enafsiran al-Quran., 7akarta: Pustaka Pelaar, /00=
7alal ,)bdul, #rgensi "afsir !adhui $ada !asa %ini& 7akarta : Kalam ,ulia, /006
K+alil * Manna* #l0-attan* Ma#ahith fi Jlum al-Quran, 4eir$t= Mans'$ra+ al0 6#s+r al0
Hadit+. 1\^3
,uchlas , ;mam, !etode $enafsiran al Quran "ematis $ermasalahan, <impunan
Grasi ;lmiah Pengukuhan >uru -esar ;);: %unan )mpel Periode /0=8-166A,Penerbit.;);:
%unan )mpel, th 1662
:asir , ,. 5idl#an, "eknik $engembangan !etode "afsir !uqarin-.alam $erspektif
$emahaman Al Quran& %urabaya.;);: %unan )mpel, /009
Nor * Mo+ammad* I!+,an* Tafsir 5Ilmiy; Memahami al Quran Melalui !endekatan .ains Modern,
_o'akarta= Menara K$d$s* (004
Shihab , M. Quraish. Membumikan al-Quran. Bandung: Mizan. 1992
%uryadilaga , ,.)lfatih, dkk, !etodologi Ilmu "afsir 4ogyakarta:*"5)%, 16/6
Muhlisin (J

Anda mungkin juga menyukai