Anda di halaman 1dari 3

Penatalaksanaan Penatalaksanaan meliputi tindakan suportif dan farmakologis.

Tindakan suportif yang dapat dilakukan diantaranya membatasi aktifitas fisik dan istirahat, hal ini bertujuan untuk mencegah perdarahan akibat trauma, menghindari obat yang dapat menekan produksi trombosit atau merubah fungsinya (misalnya aspirin), dan yang penting juga adalah memberi edukasi pada pasien atau orang tua pasien mengenai penyakitnya. Obat-obat yang dapat menyebabkan trombositopeni dapat dibagi menjadi: . Obat yang berhubungan dengan penurunan produksi trombosit: !emoterapi, "iuretik thia#ide, alcohol, estrogen, kloramfenikol, radiasi terionisasi $. Obat-obatan yang berhubungan dengan destruksi trombosit: %ulfonamide, &uinidine, kinina, karbama#epin, asam 'alproate, heparin, digo(in ). Obat-obatan yang berhubungan dengan perubahan fungsi trombosit: *spirin, dipirimidamol %ebagian besar pasien +TP pada anak tidak perlu dira,at dirumah sakit. Pasien dapat dikontrol dipoliklinik -$ kali seminggu, dengan pemeriksaan darah lengkap dan jumlah -$ minggu maka trombosit. -ila jumlah trombosit sudah meningkat, biasanya dalam kembali pada nilai normalnya. %ebagian besar (./0) pasien biasanya dapat sembuh sempurna secara spontan dalam ,aktu kurang dari 1 bulan. P*da beberapa kasus +TP pada anak didapatkan perdarahan kulit yang menetap, perdarahan mukosa, atau perdarahan internal yang mengancam ji,a yang memerlukan tindak atau pengobatan segera. Pengobatan yang biasa diberikan pada anak dengan +TP meliputi: !ortikosteroid %ebelum era +2+3, kortikosteroid peroral merupakan pengobatan utama pada +TP karena dipercaya dapat menghambat penghancuran trombosit dalam sistem retikuloendotelial dan mengurangi pembentukan antibody terhadap trombosit, serta mempunyai efek stabilisasi kapiler yang dapat mengurangi perdarahan. "osis yang digunakan adalah -4 mg5kg--5hr selama $-) minggu atau terdapat peningkatan trombosit sampai 6$/.///5mm ), kemudian tapering off selama 7 hari. 8ika perdarahan hebat atau kemungkinan perdarahan intracranial maka pemberian prednisone dapat ditingkatkan menjadi 9 mg5kg--5hr. :etil Prednisolon

pemeriksaan darah lengkap dan jumlah trombosit boleh dilakukan tiap $-) minggu sekali sampai

dosis tinggi sebagai alternati'e terhadap intravenous immunoglobulin (+2+3) ()/ mg5kg--5hr %elma ) hari dilanjutkan $/ mg5kg--5hr selama 4 hari dapat meningkatkan jumlah trombosit 69/( /;5< pada hari ke-7. -ila dalam ) minggu tidak sembuh, maka monitor tanpa steroid (hanya diberikan terapi suportif). -ila sesudah 1 bulan tetap trombositopenia, maka diagnosisnya menjadi +TP kronik. Intravenousimmunoglobulin (+2+3) "engan munculnya terapi +2=3, beberapa penelitian menunjukkan peningktana yang cepat jumlah trombosit dengan efek samping yangminimal pada pengobatan dengan transfuse +2+3. >?ek +2+3 juga saa seerti kortikosteroid, yaitu menyebabkan blockade pada sistem retikuloendotelial. +2+3 dapat meningkatkan jumlah trombosit dalam ,aktu cepat (umumnya dalam 4.jam) sehingga +2+3 dapat digunakan sebagai pengobatan pilihan +TP dengan perdaraan yang serius (berat secara klinis). :eskipun +2+3 telah popular digunakan pada terapi +TP, data trebaru menunjukkan lebih dari 790 anak mengalami efek samping nyeri kepala dan panas. -eberapa mengalami efek samping yang lebih serius, yaitu iritasi meningeal dan hemiplegi sementara. %elain itu terdapat laporan +2+3 potensial untuk menularkan hepatitis @ 'irus. Oleh karena itu sebaiknya pemberian +2+3 tidak diberikan tanpa indikasi yang jelas, apalagi kalau hanya untuk menaikkan jumlah trombosit saja. "osis yang biasa digunakan adalah /,4 gr5kg--.hr selama 9 hari, namun penelitian terbaru menunjukkan lebih baik dan murah meggunakan dosis yang lebih rendah yaitu dosis tunggal /,. gr5kg-- atau /.$9-/.9 gr5kg-- selama $ hari. +munosupresif -$ "iberikan bila tetap tidak sembuh (+TP kronik). %iklofosfamid dengan dosis a,al %uspensi trombosit +=59 kg-- bila terjadi perdarahan hebat5risiko perdarahan intracranial.

mg5kg--5hr. -ila terjadi remisi, dosis turun 9/ mg setiap minggu dan pengobatan dihentikan. "osis

Terapi farmakologis yang telah disebutkan diatas bertujuan untuk meningkatkan jumlah trombosit yang rendah, namun tidak mengobati penyakit yang mendasari, sehingga kekambuhan sering terjadi. %plenektomi jarang dilakukan pada anak dengan +TP dan hanya dianjurkan pada perdarahan hebat yang tidak memberikan respon terhadap pengobatan, dan dilakukan setealh

menjadi +TP kronis (61bulan). *ngka kegagalan splenoktomi berkisar $9-)/0, dan mungkin lebih besar (1/0) dengan pengamatan jangka panjang. Pada keadaan tertentu, seperti adanya gejala neurologis, perdarahan intracranial, atau pembedahan darurat memerlukan inter'ensi segera. :etilprednisolon ()/mg5kg--5hr maksimal gr5hr selama $-) hari) sebaiknya diberikan secara intra'ena dalam ,aktu $/-)/ menit bersamaan dengan +2+3 ( gr5kg--5hr selama $-) hari) dan transfuse trombosit $-) kali lipat dari jumlah yang biasa diberikan , 'inkristin mungkin bisa dipertimbangkan sebagai bagian dari terapi kombinasi tersebut. Perlu dipertimbangkan juga splenektomi. Pada keadaan dimana terjadi perdarahan hebat yang menetap, pemberian +2+3 dosis tinggi bisa diperpanjang sampai 9 hari, bersamaan dengan transfusi trombosit secara terus-menerus ( unit tiap jam). Kontroversi dalam penatalaksanaan Penatalaksanaan +TP pada anak terutama PT+ akut masih menjadi topic kontro'ersi. %ebagian dokter meyakini bah,a perjalanan alami yang ringan penyakit tersebut dan menganjurkan pengobatan hanya untuk mereka yang mengalami perdaahan secara klinis berupa mulai ptekie dan atau purpura yang banyak sampai perdarahan hebat yang mengancam ji,a. %edangkan sebagian yang lain menganjurkan tindakan dan pengobatan dini pada semua anak dengan trombosit kurang dari $/.///-)/.///5mm) tanpa menghiraukan tingkat perdarahan. Prognosis Pada umumnya baik. Perbaikan dalam satu bulan (9/0) dan dalam 1 bulan (7/0-./0). "*P=%: . $. 3arna A, Batapra,ira A:, editor. Pedoman diagnosis dan terapi ilmu kesehatan anak. -andung: ?!=P-C%=p "r. Aasan %adikin. Aal $;;-)// Permono A-, %utaryo, =grasena +"3, Dindiastuti >, *bdulsalam :. -uku ajar hematologi-onkologi anak. @etakan ). 8akarta: -adan penerbit +"*+. Aal ))-4$.

Anda mungkin juga menyukai