TANGANMU HARIMAUMU

Perkembangan dunia maya saat ini telah menjadi bagian dari kehidupan manusia secara langsung. Informasi dan komunikasi berkembang pesat seiring berkembangnya dunia maya. Dahulu hanya orang-orang tertentu yang memiliki kekuatan di media massa yang mampu membentuk opini masyarkat. Kini, dengan berkembangnya dunia maya, semua orang dapat mengembangkan pola pikirnya secara bebas dan membuat opini secara luas di tengah masyarakat melalui dunia maya, yang pada hakikatnya menghapuskan keterbatasan jarak, ruang, dan waktu. Dulu manusia lebih memperhatikan kata-kata yang keluar dari mulut. Sekarang, manusia memiliki kekuatan dengan tangannya melalui dunia maya. Tanganmu menjadi harimaumu. Tidak dapat dipungkiri lagi, kekuatan dunia maya telah manjadi ancaman tersendiri bagi pihak-pihak yang tidak sejalan dengan opini masyarakat yang terbentuk didalamnya. Sebaliknya, dunia maya menjadi kekuatan besar bagi masyarakat yang menginginkan adanya perubahan serta memiliki kepentingan baik pribadi maupun golongan. Dari koin untuk Prita di tahun 2008 hingga tagar #SaveRisma dukungan bagi walikota Surabaya yang ingin mundur menjadi bukti nyata, bahwa kekuatan dunia maya yang memiliki akses dan jaringan yang luas, tidak dapat diremehkan lagi. Dari dua contoh kasus tadi, dapat dilihat bahwa masyarakat dengan mudahnya mendapatkan informasi, kemudian menilai informasi tersebut, apakah sesuai dengan pola pikir yang ada dalam dirinya. Secara otomatis masyarakat yang aktif dalam dunia maya bergabung dengan kelompok-kelompok yang ada di dalam dunia maya. Tanpa menunggu komando apapun, mereka secara sukarela menjadi relawan untuk memperbesar kelompok yang ia sepakati, dengan murah dan mudahnya, mereka berbagi melalui status facebook, ocehan di twitter, personal blog, hingga forum-forum internet. Tidak diragukan lagi, kekuatan dunia maya yang terbentuk dari opini melalui kata-kata dalam informasi, berita, serta diperkuat dengan visualisasi gambar yang mudah dipahami, memposisikan dunia maya menjadi bagian dari kehidupan masyarakat, negara, pemerintah secara nyata dan sangat berpengaruh.

Kuatnya dan mudahnya penggalangan massa dan pembentukan opini di dunia maya, tidak ubahnya dikarenakan mudahnya akses jaringan secara luas dan tidak ada aturan yang rumit ketika masyarakat menuliskan gagasannya di dunia maya. Citizen jurnalisme adalah satu contoh yang nyata bahwa dengan tangannya manusia dapat dengan mudah mempengaruhi pendapat dan opini masyarakat secara cepat dan mudah. Jenuhnya masyarakat akan media mainstream yang hanya melihat dari satu sudut pandang, yang hasilnya meninggikan satu golongan dan merendahkan satu golongan. Membuat maasyarakat semakin kritis dalam menerima informasi dan beropini. Kejenuhan dan kebutuhan masyarakat akan informasi membuat opini-opini pribadi seseorang yang ia ungkapkan melalui dunia maya, menjadikan hal tersebut sebagai infomasi segar bagi masyarakat dalam melihat fakta dan kenyataan yang sebenarnya terjadi. Dunia maya memberikan keleluasaan bagi setiap orang untuk mengungkapkan sudut pandangnya mengenai suatu peristiwa secara mudah, inilah yang membuat betapa kuatnya dan mudahnya kita beropini dan membentuk opini melalui kekuatan tangan yang menuliskannya melalui berbagi fasilitas di dunia maya. Walaupun begitu, dunia maya tidak terlepas dari efek negatif yang ditimbulkannya. Ketika kemajuan teknologi informasi tidak diimbangi dengan ilmu pengetahuan yang cukup serta moral yang tinggi, merupakan sebuah celah yang terbuka lebar dalam berbagai tindak kejahatan, keburukan, dan kriminalitas. Berbagai efek negatif telah tampak nyata bagi masyarakat akan adanya dunia maya yang semakin luas dan bebas. Berbagai kasus penipuan, penculikan, hingga pemerkosaan sekarang banyak berawal dari dunia maya terutama media sosial. Hal yang terlihat paling nyata tentang efek negatif dari dunia maya adalah adanya kemudahan akses dan jaringan dalam media sosial, seperti facebook, dan twitter. Seseorang hanya tinggal menulis kata-kata apa yang sedang mereka pikirkan dan ingin ungkapkan, secepat itu pula orang lain mudah mengetahui apa yang menjadi pikiran seorang user tersebut. Dari hal-hal kecil yang dianggap sepele bagi sebagian besar pemakai media sosial duni maya ini, berbagai dampak negatif mulai muncul. Psikolog dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Frederick Hermawan Purba mengutarakan, Seseorang remaja yang biasanya galau, mudah

menulis apapun yang ada dalam benaknya, ini berbahaya karena tanpa sadar ia akan mengutarakan segala informasi pribadinya pada semua orang. Kemudahan yang ditawarkan media sosial dunia maya menjadi perangkap yang tidak disadari mayoritas masyarakat tentang keamanan data pribadi. Seseorang dengan mudahnya mengutarakan segala hal secara membabi buta, menulis opini yang menekan, mencemarkan nama baik pihak lain, hingga menulis segala informasi pribadi orang lain. Banyak contoh yang telah terjadi di tengah masyarakat, hanya berawal dari opini yang tak terkendali di media sosial, mereka harus menghadapi palu hakim di meja hijau. Memang, dunia maya kini menjadi hal yang tidak dapat disampingkan kembali dari kehidupan masyarakat. Kemudahan akses dan jaringan yang luas, memicu pola pikir dan pola tindak masyarakat yang semakin berkembang. Kita dapat dengan mudahnya menulis informasi yang sesuai dengan sudut pandang kita. Kita dengan mudahnya dapat menggalang massa untuk menjadi satu, hanya berawal dari opini-opini yang kita tulis. Namun, kita juga dapat terjerumus ke dalam berbagai dampak negatif di dunia maya, ketika kita hanya mengedepankan nafsu dan emosi saat mengakses dunia maya. Kata-kata, opini, informasi yang seharusnya tidak pantas kita tuliskan, secara mudah kita membeberkannya kepada publik. Yang pasti, semuanya kembali pada diri kita, mau menjadikan tangan yang dikaruniakan Allah sebagai harimau yang jinak dan memberi manfaat, atau sebaliknya menjadi harimau buas, yang kita sendiri tak mendapat kemanfaatan apa-apa selain kerugian dan keburukan yang dibuatnya. Tanganmu Harimaumu.

NAMA KELAS

: Ulin Nuha : XI.IPA.1