Anda di halaman 1dari 4

A.

PENGERTIAN ANEKDOT

Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang mungkin
menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot bisa saja sesingkat
pengaturan dan provokasi dari sebuah kelakar. Anekdot selalu disajikan
berdasarkan pada kejadian nyata melibatkan orang-orang yang sebenarnya, apakah
terkenal atau tidak, biasanya di suatu tempat yang dapat diidentifikasi. Namun,
seiring waktu, modifikasi pada saat penceritaan kembali dapat mengubah sebuah
anekdot tertentu menjadi sebuah fiksi, sesuatu yang diceritakan kembali tapi
"terlalu bagus untuk nyata". Terkadang menghibur, anekdot bukanlah lelucon,
karena tujuan utamanya adalah tidak hanya untuk membangkitkan tawa, tetapi
untuk mengungkapkan suatu kebenaran yang lebih umum daripada kisah singkat
itu sendiri, atau untuk melukiskan suatu sifat karakter dengan ringan sehingga ia
menghentak dalam kilasan pemahaman yang langsung pada intinya.

Berikut bagian dari teks anekdot :

Abstraksi adalah bagian di awal paragraf yang berfungsi memberi gambaran
tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam
teks.

Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang
bagaimana peristiwa terjadi. Biasanya penulis bercerita dengan detil di bagian ini.

Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa
yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.

Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis
menyelesaikan masalah yang timbul di bagian crisis tadi.

Koda merupakan bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi
kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.

B. CONTOH ANEKDOT
Berdoa Sebelum Makan
Waktu Gus Dur menjabat Presiden RI, sekali waktu beliau bertemu dengan para
romo (pastor) seluruh Keuskupan Agung Semarang. Dan, tak ketinggalan Gus Dur
menyelipkan ceritanya. Ini pastor-pastor itu di sebuah negeri senang berburu
binatang buas.
Sekali waktu, selesai misa hari Minggu, seorang pastor pergi ke hutan berburu
binatang buas. Ia melihat seekor harimau. Langsung sang pastor mengokang
senapannya dan menembak: Dor dor! Wah, ternyata tembakannya meleset dan
sang harimau balik mengejar sang pastor. Pastor segera berlari mengambil langkah
seribu. Tiba-tiba si pastor berhadapan dengan jurang yang dalam. Si pastor
langsung berhenti, berlutut, dan mengatupkan tangannya berdoa sebelum diterkam
harimau. Berdoa sebelum mati.
Selesai berdoa, sang pastor terheran-heran karena ternyata ia masih hidup, tidak
diterkam harimau. Waktu ia menoleh ke kanan, dilihatnya harimau itu berlutut di
sampingnya dan berdoa sambil mengatupkan kedua kaki depannya, seperti orang
Katolik mengatupkan kedua tangannya ketika sedang berdoa. Si pastor lalu
bertanya kepada harimau, Harimau, kamu kok tidak menerkam saya, malah kamu
ikut-ikutan berdoa seperti saya. Mengapa? Jawab harimau: Ya, saya sedang
berdoa. Berdoa sebelum makan!
===========================================================
=========
Membuang Presiden
Apa akibatnya kalau seorang presiden terlampau lama memegang kekuasaan?
Apalagi jika ditambah seringnya ia membohongi rakyatnya sendiri? Tentu rakyat
akan protes dan marah, karena menganggap presidennya telah berkhianat.
Tapi ini cerita Gus Dur tentang seorang presiden Filipina yang punya tiga orang
anak. Merasa ayah mereka adalah orang nomor satu di negerinya, anak-anal sang
presiden pun lantas bertingkah neko-neko.
Anak kedua presiden ingin mencari popularitas dengan menyebarkan jutaan lembar
uang kertas pecahan 5 peso dari sebuah pesawat terbang. Kakaknya tak mau kalah
pamor. Dengan pesawat yang digunakan adiknya sebelumnya, sang kakak
menyebarkan jumlah uang jauh lebih banyak dari adiknya.
Anak perempuan presiden juga ingin populer, tapi tidak mau meniru cara yang
dilakukan oleh kedua kakaknya. Karena bingung, ia pun bertanya kepada pilot
pesawat yang ikut menyebarkan uang bersama dua kakaknya itu.
Mas kapten, aku ingin populer seperti dua kakakku sebelumnya, tapi tindakan
populer apa yang bisa membahagiakan rakyat?
Gampang sekali: Buang saja ayah nona dari atas pesawat.
===========================================================
=========
Tiga Polisi Jujur
Gus Dur sering terang-terangan ketika mengkritik. Tidak terkecuali ketika
mengkritik dan menyindir polisi.
Menurut Gus Dur di negeri ini hanya ada tiga polisi yang jujur. Pertama, patung
polisi. Kedua, polisi tidur. Ketiga, polisi Hoegeng (mantan Kepala Polisian RI).
Lainnya? Gus Dur hanya tersenyum
===========================================================
=========
Smary Saklitinov
Seorang guru baru tengah mengabsen murid-muridnya. Sang guru tertarik dengan
sebuah nama, dan dengan penasaran si guru lalu memanggil muridnya.
Guru: Smary Saklitinov, coba kemari!
Murid: Ya bu, saya.
Guru: Sini kamu nak, kamu keturunan Yugoslavia yach?
Murid: Nggak bu!
Guru: Lalu kenapa nama kamu Smary Saklitinov?
Murid: Ooitu, Smary itu singkatan dari nama bapak saya (S)urtono dan ibu
saya (Mary)anti.
Guru: Mmmmlalu Saklitinov?
Murid: Sabtu Kliwon Tiga November





C. CONTOH TEKS ANEKDOT DALAM BENTUK PUISI

LUDAH YANG KERING Lihatlah!
masih adakah hati yang berisi?
ketika logika sudah berbau terasi
ketika nurani kian ter-erosi..
di kilatan hujan pesona yang tidak kunjung basi

Lihatlah!
Dendang-an birokrat dan wakil berdasi..
penuh kegiatan sinetron mengejar kursi
Ketika tikus sibuk pesta korupsi
kucing justru giat pamer gusi...
terbuai diempuknya jok mercy

Lihatlah!
Gempita riuhnya demokrasi
menumbuhkan nurani yang semakin membesi
saat Rakyat butuh nasi..
namun justru di kremasi

Ah, sudahlah!
ini bukan Demonstrasi. .
ini juga bukan mosi...
ini hanyalah puisi...
dari yang hidup namun sesungguhnya mati! Lihatlah!
masih adakah hati yang berisi?
ketika logika sudah berbau terasi
ketika nurani kian ter-erosi..
di kilatan hujan pesona yang tidak kunjung basi









SHAFIRA RIZKY PUTRI
X IPA 2

Anda mungkin juga menyukai