Anda di halaman 1dari 7

5

ASPEK HUKUM DAN ETIKA DALAM KEPERAWATAN LANSIA


Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mampu memahami tentang aspek hukum dan etika dalam
perawatan lansia.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang landasan hukum untuk perawatan lansia
di Indonesia.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang permasalahan-permasalahan hukum dan
etika dalam perawatan lansia.
3. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang isu-isu etika dalam perawatan lansia.
Materi Perkuliahan :
LANDASAN HUKUM LANSIA DI INDONESIA
Mengenai produk hukum dan perundang-undangan ang langsung mengenai
lansia atau ang tidak langsung terkait dengan kesejahteraan lansia telah diter!itkan
sejak tahun 1"#$. %e!erapa diantarana adalah :
1. Undang-undang nomor & tahun 1"#$ tentang pem!erian !antuan !agi orang
jompo '(em!aran negara repu!lik indonesia tahun 1"#$ nomor 32 dan
tam!ahan lem!aran negara repu!lik indonesia nomor 2)&)*.
2. Undang-undang nomor 1& tahun 1"#" tentang ketentuan pokok mengenai
tenaga kerja.
&&
Buku ajar Keperawatan Lansia, edisi I
3. Undang-undang nomor # tahun 1")& tentang ketentuan-ketentuan pokok
kesejahteraan sosial.
&. Undang-undang nomor ) tahun 1"+& tentang pengesahan kon,ensi mengenai
penghapusan segala !entuk diskriminasi terhadap wanita.
$. Undang-undang nomor 2 tahun 1"+" tentang sistem pendidikan nasional.
#. Undang-undang nomor 2 tahun 1"+2 tentang usaha perasuransian.
). Undang-undang nomor 3 tahun 1"+2 tentang jaminan sosial tenaga kerja.
+. Undang-undang nomor & tahun 1""2 tentang perumahan dan pemukiman.
". Undang-undang nomor 1- tahun 1""2 tentang perkem!angan kependudukan
dan pem!angunan keluarga sejahtera.
1-. Undang-undang nomor 11 tahun 1""2 tentang dana pensiun.
11. Undang-undang nomor 23 tahun 1""2 tentang kesehatan.
12. Peraturan pemerintah nomor 21 tahun 1""& tentang penelenggaraan
pem!angunan keluarga sejahtera.
13. Peraturan pemerintah nomor 2) tahun 1""& tentang pengelolaan
perkem!angan kependudukan.
1&. Undang-undang nomor 13 tahun 1""+ tentang kesejahteraan lansia 'tam!ahan
lem!aran negara nomor 3)"#*. senagai pengganti undang-undang nomor &
tahun 1"#$ tentang pem!erian !antuan !agi orang jompo.
Undang-undang nomor 13 tahun 1""+ ini !erisikan antara lain :
/ 0ak. kewaji!an. tugas dan tanggung jawa! pemerintah. masarakat
dan kelem!agaan.
/ Upaa pem!erdaaan
Untuk Kalangan sendiri/AKPER UMM
2
Buku ajar Keperawatan Lansia, edisi I
/ Upaa peningkatan kesejahteraan sosial lansia potensial dan tidak
potensial
/ pelaanan terhadap lansia
/ perlindungan sosial
/ !antuan sosial
/ Koordinasi
/ Ketentuan pidana dan sanksi administrasi
/ Ketentuan peralihan
PERMASALAHAN-PERMASALAHAN HUKUM
Permasalahan ang masih terdapat pada lanjut usia. jika ditinjau dari aspek
hukum dan etika. dapat dise!a!kan oleh !er!agai 1aktor. antara lain :
/ Produk hukum
2alaupun telah diter!itkan dalam jumlah !anak. !elum semua produk
hukum dan perundang-undangan mempunai peraturan pelaksanaan. %egitu
pula. !elum diter!itkan peraturan daerah. petunjuk pelaksanaan serta petunjuk
teknisna. sehingga penerapanna di lapangan sering menim!ulkan masalah.
/ Keter!atasan prasarana
Prasarana pelaanan !agi lansia ang masih ter!atas di tingkat masarakat.
pelaanan tingkat dasar. pelaanan rujukan tingkat I dan tingkat II. sering
menim!ulkan permasalah !agi lansia. 3emikian pula lem!aga sosial
masarakat dan organisasi sosial dan kemasarakatan lainna ang menaruh
minat pada permasalahan lansia masih ter!atas jumlahna. 0al ini
Untuk Kalangan sendiri/AKPER UMM
3
Buku ajar Keperawatan Lansia, edisi I
mengaki!atkan para lansia tidak mendapat pelaanan sedini mungkin.
sehingga persoalan menjadi !erat pada saat di!eri pelaanan.
/ Keter!atasan sum!er daa manusia
Ter!atasna kuantitas dan kualitas tenaga ang mem!eri laanan dan
perawatan !agi lansia se4ara !ermutu dan !erkelanjutan mengaki!atkan
keterlam!atan mengetahui gejala-gejala dini adana masalah hukum dan
etika.
/ 0u!ungan lanjut usia dengan keluarga
Menurut Mar 5nn 6hrist. et al '1""3*. !er!agai issue hukum dan etika ang
sering terjadi pada hu!ungan lansia dengan keluargana antara lain :
a. Pele4ehan dan ditelantarkan : merupakan suatu keadaan atau tindakan
ang menempatkan seseorang dalam situasi ka4au. !aik men4akup
status kesehatan. pelaanan kesehatan. pri!adi. hak memutuskan.
kepemilikan maupun pendapatanna. Pelaku pele4ehan dapat dari
pasangan hidup. anak lelaki atau perempuan atau orang lain. 7enis
pele4ehan dan penelantaran antara lain pele4ehan 1isik atau
penelantaran 1isik. pele4ehan psikis atau melalui tutur kata.
pelanggaran hak. pengusiran. pele4ehan di !idang keuangan serta
pele4ehan seksual.
!. Tindak kejahatan : (ansia pada umumna le!ih takut terhadap tindak
kejahatn jika di!andingkan dengan ketakutan terhadap penakit atau
!erkurangna pendapatan. 5ki!at ang dirasakan oleh lansia adalah
rasa ketakutan. kesepian. merasa terisolasi dan tidak !erdaa. 7enis
Untuk Kalangan sendiri/AKPER UMM
&
Buku ajar Keperawatan Lansia, edisi I
tindak kejahatan antara lain penodongan. pen4urian. penjam!retan.
penipuan dalam pengo!atan penakit. pemerkosaan. penipuan ang
dilakukan oleh orang ang tidak dapat diper4aa.
4. Pelaanan perlindungan : adalah pelaanan ang di!erikan kepada
para lanjut usia ang tidak mampu melindungi dirina terhadap
kerugian ang terjadi aki!at mereka tidak dapat merawat diri sendiri
dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Pelaanan ini !ertujuan untuk
mem!erikan perlindungan kepada lansia sehingga meminimalkan
kerugian ang terjadi. Pelaanan ang di!erikan akan menim!ulkan
keseim!angan antara ke!e!asan dan keamanan. 7enis pelaanan ang
di!erikan !erupa pelaanan medik. sosial dan hukum.
d. In1ormed 4onsent : adalah persetujuan ang di!erikan se!elum
prosedur pengo!atan di!erikan pada lansia. 8arat ang diperlukan
antara lain lansia masih kompeten dan telah mendapatkan in1ormasi
tentang man1aat dan resiko dari suatu prosedur atau pengo!atan
tertentu ang die!rikan padana. 7ika lansia tidak kompeten. maka
persetujuan di!erikan oleh pelindung atau seorang wali.
e. Kualitas kehidupan dan issue etika
%e!erapa 1aktor ang mempengaruhi pengam!ilan keputusan ang
mempengaruhi kualitas kehidupan lansia adalah :
/ Kemajuan ilmu kedokteran di !idang diagnostik sepert 6T-
84an. M9I. kateterisasi jantung dan se!againa.
/ Kemajuan di !idang pengo!atan seperti transplantasi organ.
Untuk Kalangan sendiri/AKPER UMM
$
Buku ajar Keperawatan Lansia, edisi I
/ %ertam!ahna resiko pengo!atan
/ %iaa pengo!atan ang meningkat
/ Man1aat pengo!atan ang masih diragukan
/ 3ata!ase ang diperlukan se!agai dasar pengam!ilan
keputusan.
ISUE ETIKA MUNCUL JIKA TERJADI SUATU PERTENTANGAN ANTARA
PENDAPAT ILMIAH KEDOKTERAN DENGAN PANDANGAN
PERIKEMANUSIAAN :
1. Untuk mengawali atau melanjutkan pengo!atan terhadap lansia ang sakit
!erat. sakit ang kronis maupun penakit terminal.
2. Mempertahankan atau melepaskan in1us atau tu!e 1eeding
3. Melakukan tindakan ang !iaana mahal
&. :uthanasia
:UT05;58I5
:uthanasia merupakan isue ang hangat dipertentangkan di luar negeri. tetapi
!elum merupakan hal ang penting di Indonesia. mengingat hal ini !ertentanngan
dengan hukum dan perundang-undangan serta kode etik kedokteran di Indonesia. 3i
(uar negeri keputusan ang diam!il !erupa :
/ Keinginan lansia dan keluargana
/ 3erajat penderitaan dan derajat gangguan kogniti1 lansia terse!ut
/ Prognosa penakit ang diderita
/ Kualitas kehidupan dari lansia
/ Perawatan ang sedang di!erikan.
Untuk Kalangan sendiri/AKPER UMM
#
Buku ajar Keperawatan Lansia, edisi I
7enis euthanasia ang di!erikan adalah euthanasia akti1 'orang luar memper4epat
lansia untuk mengakhiri hidupna* dan euthanasia pasi1 'petugas kesehatan menolak
mem!erikan pertolongan tertentu kepada penderita lansia*.

Untuk Kalangan sendiri/AKPER UMM
)

Anda mungkin juga menyukai