Anda di halaman 1dari 13

Penyuluhan

Gangguan Bipolar

Kelompok 1

Elfha Monita W
M. Rudi Santoso
Marinda Nur Triyanti
Rina Chairunnisa
Suci Firva Septia

(2009730075)
(2006730057)
(1102009165)
(1102009247)
(1102009277)

Definisi

Gangguan bipolar yaitu gangguan mood


yang sudah berlangsung lama dan berat
ditandai

dengan

episode

mania,

hipomania, campuran dan depresi.

Gangguan bersifat episode berulang


(sekurang-kurangnya dua episode).

Epidemiologi

Bipolar 1
2,4%

Bipolar II
0,3-4,8%

25 50 % individu
dengan gangguan
bipolar melakukan
percobaan bunuh
diri

Penyebab

Faktor genetik
Terganggunya zat pembawa pesan ke otak
Keturunan
Faktor lingkungan

Episode
manik/mania

Episode
Campuran

Episode
Mood

Episode
Depresi

Hipomania

Berlangsung <
1 minggu

Percaya diri berlebihan


Susah tidur
Lebih banyak bicara
Pikiran saling berkejar-kejaran
Episode
manik/mania

Konsentrasi terganggu

Hiperaktif
Perilaku membahayakan diri
Euforia
Mudah tersinggung
Tidak bisa menerima realita

Berlangsung
selama <2
minggu

Merasa
bersalah dan
tidak
berguna

Merasa
masa depan
suram

Perbuatan
membahayaka
n diri atau
bunuh diri

Nafsu
makan
berkurang

Kurang
percaya diri

Konsentrasi
dan
perhatian
berkurang

Tidur
terganggu

Episode
Depresi

Prestasi
menurun

Terapi
Indikasi Rawat Inap

Berbahaya untuk diri sendiri


Berbahaya bagi orang lain
Hendaya berat

Indikasi Rawat Jalan


Bila depresi ringan atau hipomania, dengan syarat
tidak terjadi gangguan penilaian yang parah,
penurunan berat badan dan insomnia berat.

Terapi Farmakologi/ Obat-Obatan

Mood stabilizer/ peningkat suasana hati


Anti anxietas
Anti depresan

Terapi Non Farmakologi


Konsultasi

Bila penderita tidak menunjukkan respon terhadap terapi


konvensional dan medikasi.
Aktivitas

Penderita dengan fase depresi harus didukung untuk melakukan


olahraga/aktivitas fisik. Jadwal aktivitas fisik yang reguler harus
dibuat. Baik aktivitas fisik dan jadwal yang reguler merupakan kunci
untuk bertahan dari penyakit ini. Namun, bila aktivitas fisik ini
berlebihan dengan peningkatan respirasi dapat meningkatkan kadar
litium serum dan menyebabkan toksisitas litium.
Edukasi
Tujuan edukasi harus diarahkan tidak hanya langsung pada
penderita, namun juga melalui keluarga dan sistem disekitarnya.
Fakta menunjukkan edukasi tidak hanya meningkatkan ketahanan
dan pengetahuan mereka tentang penyakit, namun juga kualitas
hidupnya.

Prognosis

Prognosis tergantung pada penggunaan obat-obatan dengan dosis


yang tepat, pengetahuan komprehensif mengenai penyakit ini dan
efeknya, hubungan positif dengan dokter dan therapist, kesehatan

fisik. Semua faktor ini merujuk ke prognosis bagus.


Akan tetapi prognosis pasien gangguan bipolar I lebih buruk
dibandingkan dengan pasien dengan gangguan depresif berat. Kirakira 40%-50% pasien gangguan bipolar I memiliki episode manik
Kedua dalam waktu dua tahun setelah episode pertama. Pasien
mungkin memiliki 2 sampai 30 episode manik, walaupun angka ratarata adalah Sembilan episode.

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai