Anda di halaman 1dari 4

Suatu hari Tn M dan istrinya Ny S memenuhi panggilan yang mengharuskannya datang ke

RSU B untuk mendengarkan hasil pemeriksaan yang dilakukannya kemarin. Sesampainya di


RSU B, Tn M dan Ny S dipersilahkan masuk ke ruang Dokter.
Tn M dan Ny S : permisi dok.
Dokter

: iya, silahkan duduk.

Tn M dan Ny S duduk
Dokter

: baik selamat pagi bu, benar dengan Tn M?

Tn M

: iya benar dan ini istri saya Ny S.

Ny S

: selamat pagi dok.

Dokter

: iya selamat pagi Nn S. Baik terimakasih Tn M dan keluarga sudah datang


untuk memenuhi panggilan saya hari ini. Tn M bagaimana perasaannya hari
ini?

Tn M

: Saya merasa sesak dan semakin lama semakin parah dok.

Dokter

: baik, sebelumnya sudah berapa lama bapak merasakan sesaknya?

Tn M

: Saya sudah 6 bulan belakangan merasa sesak nafas dan batuk-batuk, dok.
Rasanya sangat tidak nyaman.

Dokter

: Sebelumnya bapak sudah pernah berobat kemana saja untuk mengatasi


keluhan bapak?

Tn M

: Saya pernah mencoba berobat ke RSU A, dok. Tapi tidak mengalami


perubahan. Begitu juga dengan pengobatan tradisional. Saya masih tetap
seperti ini dan bahkan tambah parah. Karena saya merasa sesak saya
semakin parah lalu saya datang kesini.

Dokter

: Pola makannya bagaimana, pak?

Tn M

: Saya merasa tidak nafsu makan, dok. Rasanya lidah saya pahit.

Dokter

: Pola tidurnya bagaimana, pak?

Tn M

: Saya susah tidur, dok karena sering batuk.

Ny S

: Iya dok. Suami saya kesulitan tidur karena sesak nafasnya sering kambuh
dan mengalami batuk-batuk. Kadang-kadang jam 5 pagi suami saya baru
bisa tidur, dok.

Dokter

: Berarti selama ini bapak sudah pernah berobat dan tidak mengalami
perubahan. Selain itu juga pola makan dan tidur tidak bagus, ya pak?

Tn M

: Benar, dok. Bagaimana ini dok? Bagaimana kondisi saya saat ini? Apakah
penyakit saya memang parah, dok?

Dokter

: nah bapak, sebelum saya memberitahu bapak mengenai penyakit yang


bapak alami, saya ingin bertanya kepada bapak. Apakah yang akan bapak
dan ibu lakukan apabila sudah mengetahui tentang kondisi bapak nanti?

Tn M

: mungkin awalnya saya akan sangat terkejut, dok. Tapi, saya akan berusaha
untuk tenang dan menerima apapun kondisi saya.

Ny S

: Saya juga akan mencoba menerima berita yang akan dokter sampaikan
walaupun akan terasa sangat berat menerimanya.

Dokter

: baik pak. hasil pemeriksaan bapak sudah keluar. Sebelumnya, apakah


bapak dan ibu sudah siap untuk mendengarkan berita ini? Jika belum, kita
bisa mengatur ulang jadwal untuk membicarakan hasil pemeriksaan ini.

Tn M

: Saya sudah siap sekarang dok, apapun yang dikatakan oleh dokter saya
akan terima.

Dokter

: Nah pak. Dari hasil pemeriksaan yang sudah dilakukan seperti


pemeriksaan rontgen paru, bronkogafi, dan laboratorium menunjukkan
bahwa memang terdapat tumor pada bagian paru bapak. Tumor pada baru
bapak tergolong tumor ganas yang biasanya disebut kanker paru. Setelah
dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, ternyata bapak mengalami kanker paru
stadium III. Kanker ini telah menyebar ke daerah di sekitar paru seperti
dinding dada, diafragma, pembuluh besar atau kelenjar getah bening.
Mungkin pada awalnya sesak nafas dan batuk yang bapak alami tidak berat
sehingga bapak mengganggap itu sebagai sakit biasa. Namun, lama
kelamaan sesak nafas dan batuk bapak mulai memberat karena stadium

kanker semakin bertambah. Begitulah kondisi tubuh bapak saat ini.


Bagaimana perasaan bapak setelah mendengarkan apa yang saya jelaskan?
Tn M

: Maaf sebelumnya, dok. Apakah yang saya dengar ini memang benar
terjadi pada diri saya? Kenapa saya bisa seperti ini dok?

Dokter

: Mohon maaf atas berita ini pak. Memang benar bapak saat ini mengalami
penyakit kanker paru yang sudah berada pada stadium III. Penyakit ini bisa
terjadi kemungkinan karena bapak terbiasa merokok, polusi udara, dan bia
juga karena genetik, pak. Saya mengerti perasaan bapak saat ini pasti sangat
sedih. Tapi sesuai dengan apa yang bapak dan ibu katakana sebelumnya,
saya harap bapak dan ibu bisa menenangkan diri dan pelan-pelan menerima
kondisi ini.

Ny S

: Apa obat yang bisa menyembuhkan suami saya, dok? Saya akan lakukan
apapun demi kesembuhan suami saya.

Dokter

: Ibu, memang terdapat beberapa pengobatan yang dapat dilakukan untuk


emnangani masalah Tn M. namun, pengobatan ini tidak akan menjamin
kesembuhan dari Tn M, karena kanker paru yang dialami sudah menyebar
ke organ tubuh lain sehingga sangat sulit untuk melakukan penanganan
yang dapat menghilangkan kanker tersebut. Pengobatan yang bisa
dilakukan hanya akan membantu bapak mengurangi rasa sakit yang dialami
sehingga bapak bisa dengan nyaman menjalani kehidupan sehari-hari.
Pengobatan yang biasa dilakukan pada kasus kanker paru seperti ini
diantaranya terapi pembedahan, radioterapi, dan kemoterapi. Tujuan pada
pembedahan kanker paru sama seperti penyakit paru lain, yaitu untuk
mengangkat semua jaringan yang sakit sementara mempertahankan
sebanyak mungkin fungsi paru paru yang tidak terkena kanker.
Radioterapi dilakukan untuk mengurangi efek obstruksi/penekanan
terhadap pembuluh darah. Sedangkan kemoterapi, digunakan untuk
mengganggu pola pertumbuhan tumor, untuk menangani pasien dengan
tumor paru sel kecil atau dengan metastasi luas serta untuk melengkapi
bedah atau terapi radiasi. Itu merupakan beberapa pilihan terapi yang bisa
dijalani oleh bapak.

Anda mungkin juga menyukai