PERCOBAAN III

KISI DIFRAKSI
I. TUJUAN
Setelah melakukan percobaan ini, diharapkan mahasiswa dapat :
1. Menentukan panjang gelombang warna tertentu pada spektrum cahaya.
2. Menentukan frekuensi warna spektrum cahaya.
II. ALAT DAN BAHAN
1. Kisi difraksi

3. Sumber cahaya polikromatis

2. Mistar

4. Layar panjang berskala

III. DASAR TEORI

Ketika gelombang cahaya melewati sebuah celah kecil, sebuah pola interferensi
dapat teramati di dalam layar, hal ini menunjukan bahwa cahaya menyebar keluar dari
celah ke daerah dimana bayangan akan terbentuk jika cahaya merambat lurus. Gelombang
lain, seperti gelombang suara dan gelombang air, juga memiliki sifat dapat menyebar pada
sebuah celah. Fenomena ini, dikenal sebagai difraksi, dapat dianggap sebagai interferensi
dari banyak sumber gelombang yang koheren. Dengan kata lain, difraksi dan interferensi
pada dasarnya sama.
Ketika dua celah yang diterangi oleh sebuah sumber cahaya (dengan) panjang
gelombang tunggal, sebuah pola interferensi terbentuk pada layar. Jika cahaya berjalan
lurus setelah melewati celah, gelombang tidak akan bertumpuk dan tidak ada pola
interferensi yang akan terlihat. Namun, Prinsip Huygens mengatakan bahwa gelombang
menyebar keluar dari celah seperti pada gambar b. Dengan kata lain, cahaya menyimpang
dari garis lurus dan memasuki daerah yang akan dibayangi (oleh cahaya tersebut).
Penyimpangan cahaya dari titik awal (perjalanan) ini disebut difraksi. (Raymond
Serway.2000:Fourth Edition:1117)

IV. DATA HASIL PENGAMATAN

L(m)

d(m)

Orde(n)

Warna
Merah
Kuning

Hijau
Biru
Merah
Kuning

2
Hijau
Biru
1

Merah

P(m)

Kuning
Hijau
Biru
Merah
Kuning
2

Hijau
Biru
Merah
Kuning

1
Hijau
Biru