Anda di halaman 1dari 7

Dokumen Prakualifikasi

BAB I
PENDAHULUAN
Dengan berpedoman pada Keputusan Presiden RI. Nomor 80 Tahun 2003, jo.
Keppres No. 61 Tahun 2004, jo Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2005 clan
jo Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2005 jo Peraturan Presiden Nomor 85
Tahun 2006, bahwa pengadaan barang/jasa pemerintah yang dibiayai dengan
Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dapat dilaksanakan dengan
efektif dan efisien dengan prinsip persaingan sehat, transparan, terbuka, clean
perlakuan yang adil bagi semua pihak, sehingga hasilnya dapat
dipertanggungjawabkan baik segi fisik, keuangan maupun manfaatnya bagi
kelancaran tugas Permerintah dan Pelayanan masyarakat, maka Direktorat
Jenderal xxxx akan melaksanakan pengadaan barang/jasa untuk pekerjaan
Jasa Konsultansi yang tercantum dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran
(DIPA) Tahun Anggaran 2007.
Pengadaan Jasa Konsultansi dimaksud adalah pekerjaan yang akan
dilaksanakan oleh pihak III (ketiga) yaitu perusahaan yang membidangi
kegiatan atau keahlian dibidang yang sesuai dengan pekerjaan yang akan
ditawarkan.
Dokumen Prakualifikasi ini disusun untuk dijadikan pedoman bagi perusahaan
calon penyedia jasa konsultansi yang akan mengikuti seleksi administrasi
pelaksanaan Prakualifikasi dimaksud diatas.

Kegiatan Pelayanan Informasi Teknis

Dokumen Prakualifikasi

BAB II
METODE PENILAIAN PRAKUALIFIKASI

2.1. Umum
a.

b.
c.

d.

Penilaian dokumen prakualifkasi dilakukan Panitia Pengadaan Barang


dan Jasa berdasarkan data dan informasi yang ada dalam dokumen
prakualifikasi yang telah diisi oleh peserta.
Bilamana dipandang perlu panitia dapat meminta peserta untuk
melengkapi data, apabila tidak dipenuhi maka menjadi resiko peserta.
Apabila ditemui data/keterangan yang disampaikan tidak benar dan ada
pemalsuan, maka peserta digugurkan dan masuk dalam daftar hitam
perusahaan dalam jangka waktu 2 (dua) tahun dan dikenakan sanksi
perdata dan pidana sesuai perundang-undangan yang berlaku.
Penanggung
jawab
prakualifikasi
ialah
Panitia
Pengadaan
Barang/Jasa Direktorat Jenderal xxxx sesuai Surat Keputusan Direktur
Jenderal xxxx Nomor nnnn tanggal, tttt.

2.3 Penilaian Dokumen Prakualifikasi


Penilaian dokumen prakualifikasi dilakukan terhadap pemenuhan persyaratan
sesuai yang ditetapkan dalam dokumen prakualifikasi ini.
a.

Penilaian Dokumen Prakualifikasi


Penilaian kualifikasi dilakukan berdasarkan kriteria yang ditetapkan
dalam dokumen prakualifikasi ini.
Penilaian administrasi dilakukan terhadap pemenuhan kelengkapan
persyaratan kualifikasi penyedia jasa. Apabila data tidak lengkap dapat
dilengkapi sampai dengan batas waktu yang ditentukan panitia
pengadaan. Apabila panitia pengadaan merasa kurang yakin terhadap
kebenaran data dalam isian formulir kualifikasi, dapat mencari informasi
dari pihak-pihak terkait, kecuali dari penyedia jasa yang bersangkutan.
Yang gugur pada penelitian administrasi tidak dilakukan penilaian
selanjutnya.

b.

Kualifikasi Penyedia Jasa Konsultansi

Kegiatan Pelayanan Informasi Teknis

Dokumen Prakualifikasi

1)
2)
3)
4)

5)
6)
7)

Memiliki keahlian, pengalaman, kemampuan teknis dan


manajemen dalam bidang usaha.
Memiliki sumber daya manusia, modal, peralatan dan fasilitas lain
yang diperlukan dalam pengadaan jasa konsultansi.
Secara hukum mempunyai kapasitas menandatangani kontrak
pengadaan jasa konsultansi.
Tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut, kegiatan
usahanya tidak sedang dihentikan, dan tidak sedang menjalani
sanksi pidana yang dinyatakan dengan surat pernyataan.
Sebagai wajib Pajak sudah memenuhi kewajiban perpajakan tahun
terakhir.
Belum pernah dihukum berdasarkan keputusan pengadilan atas
tindakan yang berkaitan dengan kondite profesional/perorangan.
Tidak membuat pernyataan yang tidak benar tentang kualifikasi,
klasifikasi dan sertifikasi yang dimilikinya.

2.4 Persyaratan dan Kelengkapan Dokumen Prakualifikasi


1)
2)

3)

4)
5)

6)

7)

Penyerahan Dokumen Prakualifikasi dilakukan oleh Direktur/Direktur


Utama atau Kuasa dengan memperlihatkan KTP/SIM;
Memiliki sertifikasi Badan Usaha Jasa Konsultansi yang masih berlaku
sampai tahun 2007 yang dikeluarkan oleh Asosiasi (asli ditunjukkan
kepada Panitia);
Memiliki surat izin usaha perdagangan (SIUP) untuk jasa konsultansi
non konstruksi sesuai dengan bidang usahanya yang dikeluarkan oleh
instansi pemerintah yang berwenang;
Memiliki NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) beserta Surat
Pengukuhan Kena Pajak (PKP);
Telah melunasi kewajiban pajak tahun terakhir (SPT/PPh) serta
memiliki laporan bulanan PPh Pasal 25 atau Pasal 21/Pasal 23 atau
PPN sekurang-kurangnya 3 (tiga) bulan terakhir, kecuali untuk
perusahaan baru yang belum berkewajiban untuk melapor;
Dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir pernah memiliki
pengalaman menyediakan jasa konsultansi termasuk pengalaman sub
kontrak, kecuali penyedia jasa konsultansi yang baru berdiri kurang
dari 2 (dua) tahun;
Memiliki kemampuan menyediakan fasilitas dan peralatan serta
personil yang diperlukan;

Kegiatan Pelayanan Informasi Teknis

Dokumen Prakualifikasi

8)

9)
10)
11)
12)
13)

14)
15)
16)
17)

Memenuhi KD = 3 NPt (KD : Kemampuan Dasar, NPt : nilai


pengalaman tertinggi) pada sub bidang pekerjaan dalam kurun waktu
7 (tujuh) tahun terakhir.
Surat Keterangan Domisili Perusahaan (KDP), Tanda Daftar
Perusahaan (TDP);
Memiliki Daftar Susunan Kepemilikan Modal dan Susunan Pengurus;
Akte Pendirian Perusahaan serta Perubahannya;
Surat Keputusan Menteri Kehakiman dan HAM mengenai Pendirian
Perusahaan;
Tenaga Ahli yang akan ditugaskan harus memenuhi persyaratanpersyaratan sebagai berikut :
a. Mempunyai pengalaman di bidangnya;
b. Memiliki NPWP;
c. Lulusan Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi Swasta
yang telah diakreditasi oleh instansi yang berwenang atau yang
lulus Ujian Negara atau Perguruan Tinggi Luar Negeri yang
ijazahnya telah disahkan/diakui oleh Instansi Pemerintah yang
berwenang di penddikan tinggi;
Menyampaikan Surat Pernyataan Bukan Pegawai Negeri Sipil/
Anggota TNI/POLRI baik Direktur/Direktur Utama maupun Tenaga Ahli;
Menyampaikan Surat Pernyataan Minat untuk mengikuti pekerjaan;
Mengisi Formulir Pakta Integritas;
Mengisi Formulir Isian lain yang disyaratkan.

Kegiatan Pelayanan Informasi Teknis

Dokumen Prakualifikasi

BAB III
PELAKSANAAN DAN TATA CARA PRAKUALIFIKASI
4.1.Pelaksanaan Prakualifikasi
Jadual dan prosedur Prakualifikasi diatur oleh panitia dengan uraian
sebagai berikut:
a. Pengumuman Prakualifikasi
Pengumuman dilakukan melalui Papan Pengumuman Ditjen. xxxx,
xxalamatxx pada hari hhhh, dimulai tangga1 tttt.
b. Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Prakualifikasi
Untuk
pendaftaran perusahaan/rekanan harus mengisi absensi
pendaftaran, dan selanjutnya panitia akan memberikan Pakta Integritas.
Sedangkan untuk Dokumen Prakualifikasi akan diberikan setelah
perusahaan menyerahkan Pakta Integritas untuk mengikuti setiap paket
kegiatan dan menunjukkan Surat Izin Usaha (SIUP) Asli yang masih
berlaku.
Tempat pendaftaran dan pengambilan dokumen prakualifikasi sebagai
berikut :
Tanggal

: tgl1 s/d tgl2

Waktu

: jam1 s/d jam2 WIB

Tempat

: Sekretariat Panitia Pengadaan Barang/Jasa


Direktorat Jenderal xxxx, xxalamatxx
Jakarta kdpos

c. Penyerahan/Pengembalian Dokumen Prakualifikasi


Dokumen Prakualifikasi yang telah diisi dan dilengkapi dengan
persyaratannya diserahkan/dikembalikan kepada Panitia Pengadaan
Barang/Jasa dan diberikan tanda bukti penerimaan dokumen Prakualifikasi
dilaksanakan pada :
Tanggal

: tgl3 s/d tgl4

Kegiatan Pelayanan Informasi Teknis

Dokumen Prakualifikasi

Waktu

: jam3 s/d jam4 WIB

Tempat

: Sekretariat Panitia Pengadaan Barang/Jasa, xxalamatxx


Jakarta kodepos

d. Evaluasi Dokumen Prakualifikasi


Dokumen prakualifikasi yang diterima akan dievaluasi, dan bagi Peserta
yang lulus Prakualifikasi akan dimasukkan dalam daftar pendek konsultan
sekurang-kurangnya 5 (lima) dan sebanyak-banyaknya 7 (tujuh) konsultan
berdasarkan peringkat terbaik.
e. Penetapan Hasil Prakualifikasi
Hasil evaluasi prakualifikasi ditetapkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen.
f. Pengumuman Hasil Prakualifikasi
Hasil Prakualifikasi (short list) akan diumumkan pada Papan Pengumuman
Ditjen. Xxxx, xxalamatxx, Jakarta kdpos pada tanggal tgl5.
g. Masa Sanggah Hasil Prakualifikasi.
Bagi Perusahaan yang keberatan terhadap penetapan hasil prakualifikasi
diberikan kesempatan untuk menyampaikan surat keberatan dari tanggal
tgl5 s/d tgl6.
h. Perusahaan yang dinyatakan lulus dalam tahap prakualifikasi dimasukkan
dalam daftar calon peserta lelang yang akan diundang untuk mengikuti
tahapan berikutnya dalam pemilihan langsung.
4.2. Tata cara Pemasukan Dokumen Prakualifikasi
Dokumen Prakualifikasi beserta lampirannya, dimasukkan dalam satu sampul
tertutup, dialamatkan kepada :
Panitia Pengadaan Barang/Jasa Direktorat Jenderal xxxx, xxalamatxx
Jakarta kodepos
Pada bagian kiri sampul ditulis "Dokumen Prakualifikasi" dan "Judul Kegiatan".

Kegiatan Pelayanan Informasi Teknis

Dokumen Prakualifikasi

BAB IV
PENUTUP
Peserta prakualifikasi harus mengikuti dan tunduk pada ketentuan dalam
dokumen prakualifikasi ini. Kesalahan dan atau kekurangan yang disebabkan
oleh kelalaian peserta kualifikasi dalam mengikuti dokumen prakualifikasi
dapat menggugurkan peserta prakualifikasi.
Demikian dokumen prakualifikasi ini disusun agar dapat dipakai sebagai
pedoman oleh peserta prakualifikasi, dan apabila ternyata dikemudian hari
terdapat kekeliruan atau kekurangan maka akan diperbaiki sebagaimana
mestinya.
Jakarta, 7 Juni 2007
Dibuat oleh :
Panitia Pengadaan Barang/Jasa
Direktorat Jenderal xxxx
Ketua,

xxNama Ketuaxx
NIP. 9999999999

Kegiatan Pelayanan Informasi Teknis

Anda mungkin juga menyukai