DEPARTEMEN PATOLOGI ANATOMI

FK-USU MEDAN

Merupakan suatu ilmu yang mempelajari tentang

perubahan struktur dan fungsi dari organ / jaringan / sel
yang terkena penyakit / jejas yang merugikan.

Mempelajari:

Struktur / morfologi

Fungsi :
Sel
Jaringan
Organ

Hubungan kelainan dengan gejala klinik yang

timbul

Jaringan
(Histopatologi)

Sel
(Sitopatologi)

Makroskopis
(Gross appearance)

Mikroskopis

Histopatologi

Operasi: laparatomi, radikal

mastektomi
Frozen section / Potong Beku
Biopsi

Pengiriman
Jaringan

Eksisi

Sitologi

Si-Bajah
Cairan; pleura, sputum, BAL
Scrapping

Hasilnya:
Menegakkan diagnosa
Menentukan prognosa
Rencana pengobatan

Imprint

MAKROSKOPIS

Miomektomi

Fiksasi:
Tindakan merendam bahan yang berasal dari biopsi,
operasi / autopsi ke dalam cairan fiksasi (volume cukup
dan cairan fiksasi yang benar)

TUJUAN
1. Mencegah terjadinya proses autolisis
2. Mencegah proses pembusukan
3. Memadatkan & mengeraskan agar mudah untuk dipotong
4. Memadatkan cairan koloid
5. Mencegah kerusakan struktur jaringan

Cairan fiksasi untuk pemeriksaan histopatologi:

Formaldehid*
Etil alkohol
Asam asetat
Asam pikrat
Zenker
Bouin*
Carnoy, dll

* umum digunakan karena mudah didapat, cukup murah & hasil

fiksasi cukup memuaskan & sudah lazim digunakan

Cara melakukan fiksasi jaringan

Cairan fiksasi
Massa tumor

15-20 x vol jaringan atau

jaringan yang difiksasi
terendam
Pada botol yang berisi jaringan
yang difiksasi dicantumkan
identitas pasien
Pada surat pengantar pengiriman
jaringan sertakan identitas pasien
& keterangan klinis.

Histopatologi

Sediaan

Fiksasi : Formalin, Bouin, Zenker, dll

Staining : pewarnaan rutin HE

Fiksasi (+) : Alkohol 96%, 50%

Staining

: HE, Papanicolaou

Sitologi
Fiksasi (-) : dry smear
Staining

: Giemsa

(10-20 mm)

(Lamelarisasi)

1. Si-Bajah = FNA

Bahan apusan diapuskan pada gelas objek, dan segera dimasukkan

dalam cairan fiksasi alkohol 96% minimal 30 menit. Sesudah 30
menit gelas objek dapat dikeringkan & dikirim ke Sentra Diagnostik
Patologi Anatomi.
Dapat juga sediaan apusan dibiarkan kering dalam suhu udara
kamar (untuk pewarnaan Giemsa) Lab. PA

2. Bahan cairan
Bahan cairan dapat di kirim segera ke Sentra Diagnostik
Patologi Anatomi tanpa fiksasi (sesegera mungkin) atau
dimasukkan dalam cairan fiksasi alkohol 50% (vol 1: 1)
Bahan sputum sebaiknya dikirim segera di dalam wadah
tertutup tanpa fiksasi

A GENERAL CLASSIFICATION OF DISEASE