“Resume Presentasi Kelompok 4 Sitohistoteknologi I (P)”
Dosen Pengampu:
Purwanto, S.Si. Ahmad fahrurrozi, M.Sc. Burhannudin, M.Sc.
Disusun oleh :
Mita Puspita Sari P3.73.34.2.18.020
POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III
DIV TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS SEMESTER VI
TAHUN AJARAN 2021
Penanganan Jaringan Basah dan Fiksasi Histologi : Cabang ilmu kedokteran yang mempelajari struktur dan sifat jaringan dan organ tubuh untuk menjelaskan fungsinya dalam keadaan normal, termasuk perubahannya sepanjang usia dan dalam keadaan sakit. A. PENANGANAN JARINGAN BASAH Prinsip Pengambilan Jaringan 1. Mengikuti kaidah ilmiah, spesifik berdasarkan organ Biopsi incisi: Mengambil sedikit jaringan dari lesi yang dicurigai. Biopsi eksisi: Mengeluarkan seluruh lesi beserta jaringan yang berdekatan. Lumpectomy, kistektomi: Klinikus mengeluarkan masa tumor/ jaringan kista. Organectomy / reseksi : mengeluarkan seluruh atau sebagian organ tertentu. Operasi radikal : reseksi dengan pengambilan kelenjar-kelenjar getah bening regional. 2. Memperhatikan keterangan tertulis dan tanda yang dibuat klinikus. 3. Memperkecil kemungkinan potong susul dengan mengambil sample standard 4. Mendeskripsikan bentuk, ukuran, warna dan perubahan makroskopik jaringan dengan teliti 5. Menanamkan motivasi ”kesalahan 0%” Menulis Keterangan Makroskopik Nama organ atau unsur jaringan (lemak, kulit, hati) Bentuk jaringan (bulat, berbenjol, keping- keping) Ukuran jaringan dalam dimensi atau empiris (ukuran 2x4mm, 6x5x3cm, diameter 6 cm, 2cc, empiris: sebesar kacang hijau, menir) Warna (Contoh, putih, kuning bercak bercak hitam). Berat jaringan Keterangan lesi : bentuk, ukuran, warna dan konsistensi lesi. Sample yang diambil dan diberi keterangan asal B. FIKSASI Fiksasi : Tindakan untuk menghindari atau memperkecil kerusakan sel dan jaringan ketika diambil dari tubuh agar kondisinya tetap terjaga seperti masih di dalam tubuh. Prinsip : Koagulasi : Proses penggumpalan partikel koloid di dalam sel karena adanya penambahan bahan kimia atau pemberian perlakuan fisik sehingga partikel-partikel tersebut bersifat netral dan membentuk endapan. Presipitasi : Proses pengendapan yang terjadi akibat koagulasi yang terjadi sebelumnya. Presipitasi yang diharapkan ketika proses fiksasi adalah presipitasi protein Tujuan : Mencegah autolisis dan pembusukan sel. Menjaga Stuktur dan Komponen Kimiawi dari sel atau jaringan. Memvisualisasikan komponen sel. Meningkatkan visibilitas, atau intensitas/kontras warna pada elemen jaringan. Melindungi spesimen biologi dari efek denaturasi, dehidrasi, dan semua proses pengolahan jaringan. Syarat : Memiliki kemampuan untuk menginaktivasi enzim pada proses pembusukan Tidak menyebabkan jaringan membengkak atau mengkerut dan tidak melarutkan bagian dari jaringan Mampu mempertahankan jaringan dan menyediakan kondisi untuk dilakukan dehidrasi,clearing dan embedding Mampu membunuh bakteri, jamur dan virus pada sel atau jaringan Prosedur Mengoptimalkan Kualitas : Masukkan jaringan secepat mungkin. Hentikan metabolisme dengan pendinginan Jaringan segar dapat bersifat infeksius Jangan biarkan spesimen mengering Jangan mendistorsi jaringan Beri label secara lengkap dan akurat. Penentuan Larutan Fiksasi Yang Tepat Fixative harus menembus dari semua sisi Rongga harus terbuka. Perfusi beberapa spesimen. Ketebalan organ (maksimal 4mm). Lakukan agitasi pada proses Rasio Volume : rasio jaringan Berikan waktu yang cukup Penggunaan suhu Zat Warna : Formalin, alkohol, larutan bouin, merkuri Prosedur : Potong spesimen jaringan/organ dengan ukuran kurang lebih 4 mm. Rendam dengan larutan fiksasi sesuai dengan tujuan pewarnaan atau komponen target. Tunggu hingga tahap fiksasi selesai sempurna Cuci dengan air mengalir atau aquades (jika diperlukan) Lakukan tahap selanjutnya. Ambilah sampel jaringan(contoh hati), kemudian potonglah hati tersebutdengan ukuran kurang lebih 0,5x0,5x0,5 cm sebanyak 4 buah. Dari 4 buah potongan potonganhati tersebut, lakukan tahap fiksasi dengan waktu yang berbeda.
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita
Pembedahan Skoliosis Lengkap Buku Panduan bagi Para Pasien: Melihat Secara Mendalam dan Tak Memihak ke dalam Apa yang Diharapkan Sebelum dan Selama Pembedahan Skoliosis