PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018/2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang
“Histologi” ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga kami
berterima kasih kepada Ibu Diani Fatmawati S.Pd M.Pd selaku Dosen mata kuliah Histologi
UMM yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita mengenai Histologi. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di
dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami
berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di
masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang
membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang
kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di
masa depan.
Kata pengantar………………………………………………………………
Daftar isi……………………………………………………………………
BAB I Pendahuluan
Latar belakang………………………………………………………………
Rumusan masalah……………………………………………………………
Tujuan ………………………………………………………………………
BAB II Pembahasan
Pengertian Histologi…………………………………………………………
Ruang Lingkup Histologi……………………………………………………
Alat dan Cara Mempelajari Histologi………………………………………..
Daftar pustaka……………………………………………………………
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Histologi merupakan cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang struktur
jaringan secara detail menggunakan mikroskop pada sediaan jaringan dengan irisan
tipis. Irisan tersebut nantinya akan memperlihatkan bentuk, ukuran dan lapisan yang
beragam.
Histologi diperlukan dalam mempelajari struktur jaringan normal suatu organ
atau alat tubuh lain baik struktur anatomi maupun fisiologi. Hal yang sangat penting
dalam mengenali suatu kondisi patologi sebagai akibat suatu penyakit dan perubahan-
perubahan seluler juga membantu mendiagnosis penyakit karena salah satu
pertimbangan dalam penegakan diagnosis melalui hasil pengamatan terhadap jaringan
yang diduga terganggu dengan diambil sampel organ.
Struktur jaringan normal atau abnormal dapat dipelajari dengan mikroskop dalam
bentuk preparat jaringan. Preparat ini dibuat melalui proses pengolahan jaringan sampai
didapatkan preparat yang telah diwarnai. Struktur histologi dapat terlihat dengan jelas
sehingga memudahkan pembacaan jaringan. Pembuatan preparat sediaan histologi
dilakukan melalui beberapa tahap yaitu persiapan, pemrosesan, pengirisan dan
pewarnaan jaringan
Seorang paramedik veteriner di laboratorium mempunyai tugas untuk membuat
sajian yang baik, agar hasil preparat dapat memberikan hasil akurat dan permasalahan
yang diteliti dapat terjawab. Pemrosesan jaringan yang dimulai dari dehidrasi,
penjernihan, infiltrasi parafin, pengeblokan, pemotongan preparat, pewarnaan hingga
perekatan. Tahap pembuatan preparat jaringan harus diperhatikan agar tidak terjadi
kerusakan akibat kesalahan pemrosesan seperti sobekan, goresan, lipatan, penumpukan
warna dan penyaringan larutan yang kurang bersih sehingga akan dapat menyebabkan
kesalahan dalam penafsiran diagnosis.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian histologi?
2. Apa ruang lingkup histologi?
3. Bagaimana cara mempelajari histologi?
C. Tujuan
1. Mengetahui definisi histologi
2. Mengetahui ruang lingkup histologi
3. Mengetahui alat dan cara mempelajari histologi
.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Histologi
Dari kata histos = jaringan, dan logos = ilmu, yakni ilmu tentang jaringan tubuh.
Jaringan ialah kumpulan sel yang memiliki bentuk, susunan dan fungsi sama. (Yatim
Wildan, 1990)
Histologi (histos, Yun: Jaringan) adalah suatu ilmu yanag menguraikan struktur
dari hewan serta tumbuhan secara terinci, dan hubungan ntara struktur
pengorganisasian sel dan jaringan dan fungsi – ungsi yang mereka lakukan. Unit
terkecil untuk makhluk hidup yang mempunyai fungsi tertentu adalah sel. (Gunarso
Wisnu, 1988)
A. Kesimpulan
Histologi merupakan cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang struktur
jaringan secara detail menggunakan mikroskop pada sediaan jaringan dengan irisan
tipis. Mikroskop adalah alat yang terpenting di dalam histologi karena struktur yang
diamati berukuran kecil.
Daftar Pustaka
Gunarso, W. 1988. Dasar – Dasar Histologi. Erlangga : Jakarta