Disusun oleh :
Reny Rahayu
4411416023
Rombel 1 Biologi
JURUSAN BIOLOGI
2019
PEMBUATAN PREPARAT RENTANG MESENTERIUM
A. Tujuan
B. .Landasan Teori
Preparat rentang adalah preparat yang dibuat dengan metode rentang, yaitu
dengan cara merentangkan obyek yang akan diamati pada gelas benda sehingga
diperoleh lapisan tipis yang dapat teramati dengan baik. Pada umunya, preparat
yang dapat dibuat dengan metode rentang adalah jaringan yang tipis, misalnya
pleura, mesenterium, pericardium, dan sebagainya. Proses perentangan diatas
gelas benda harus dilakukan sesegera mungkin setelah hewan dibedah dengan
tanpa dicuci atau dikenai zat kimia apapun. Untuk merentangkan jaringan dapat
dilakukan dnegan menggunakan dua buah sonde atau alat lain yang tidak tajam
supaya dapat terentang dengan baik (tidak terjadi lipatan atau ada udara yang
terjebak didalam jaringan tersebut).
Preparat rentang dapat dibuat menjadi preparat smeentara, yaitu langsung
diamati dibawah mikroskop tanpa fiksasi dan pewarnaan lebih dahulu. Akan
tetapi, jika demikian jaringan akan rusak dan berubah strukturnya. Oleh sebab itu,
biasanya jaringan tersebut dibuat menjadi preparat awetan dengan prosedur yang
lebih rumit dengan memalui beberapa tahapan dengan menggunakan pewarnaan
khusus.
Rudiyatmi (2019), menyatakan bahwa Jaringan-jaringan tipis seperti
pericardium dapat langsung diamati di bawah mikroskop tanpa pewarnaan dan
juga tanpa fiksasi lebih dulu. Tetapi pembuatan sediaan rentang dengan cara
tersebut tentu saja tidak tahan lama, karena jaringan tidak difiksasi lebih dulu.
Untuk membuat sediaan rentang yang dapat tahan lama dan dapat diamati
sewaktu-waktu, maka sediaan tersebut harus difiksasi terlebih dahulu sebelum
diwarnai.
Mesenterium merupakan jaringan penggantung usus. Jaringan ini sangat
halus, tipis dan banyak mengandung sel-sel jaringan ikat. Jringan ikat pada
umumnya merupakan jaringan penyokong tubuh. Jaringan ikat biasanya dapat
memebentuk selubung disekitar organ-organ tubuh sehingga organ menjadi
terpisah satu sama lain. Zat warna yang dapat digunakan dalam membuat preparat
ini antara lain hematoxilin, eosin, dan methylen blue. Pewarna hematoxilin
dengan pelarut aquades sangat baik digunakan untuk mewarnai inti yang akan
berwarna biru. Pewarna eosin dengan pelarut alcohol 70% sangat baik untuk
mewarnai sitoplasma dengan warna merah, sedangkan methylen blue digunakan
pada preparat sementara dengan cara meneteskan langsung ke jaringan kemudian
diamati di bawah mikroskop yang mana methylen blue akan mewarnai butir-butir
pada “mast cell” yang mewarnai dengan warna biru. Metode rentang juga dapat
digunakan ntuk tujuan sitologi dan histology serta juga dapat digunakan untuk
tujuan sitokimiawi seperti penelitian phosphatase dan hyaluroidase (Handari,
1983).
“Mast cell” merupakan sel yang pertama kali dikenal oleh Ehrlich tahun
1879 karena terlihat sebagai sebuah sel yang besar yang terisi penuh dengan butir-
butir. Bentuk sel biasanya ovoid dengan inti bulat di tengah. Biasanya inti sulit
terlihat karena tertutup oleh butir-butir yang menutupi memenuhi sel. Butir-butir
dalam sitoplasma tersebut diketahui mengandung bahan-bahan seperti heparin,
histamine, dan berbagai enzim yang diketahui berhubungan dengan gejala alergi
anafilaksi. “Mast cell” atau mastosit diduga berasal dari sel-sel darah yang
dinamakan sel basofil yang juga memiliki butir-butir (Subowo, 2002). “Mast cell”
yang terdapat pada jaringan tipis seperti mesenterium dapat diamati dengan
metode rentang.
C. Prosedur Kerja
Nukleus
Serabut elastis
Mast cell
Sitoplasma
Perbesaran 40 x 10 = 400X
Berdasarkan pengamatan preparat pada mikroskop terlihat cukup jelas atau
dapat dikatakan preparat dapat teramati cukup baik. Bagian-bagian yang teramati
yaitu serabut elastis, mast cell, nucleus, dan sitoplasma. Ciri serabut elastis yaitu
serabut tipis dan menyerupai benang berwarna merah muda. Ciri Mast cell yaitu
selnya berbentuk ovoid dengan butir-butir yang terdapat pada sitoplasma.
D. Pembahasan
E. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan dan analisis preparat rentang mesenterium
tikus ini dapat disimpulkan bahwa :
preparat rentang mesenterium tikus pada mikroskop terlihat cukup jelas, terlihat
bagian-bagiannya dapat teramati yaitu serabut elastis, mast cell, nucleus, dan
sitoplasma.
F. Saran
Agar bagian-bagian mesenterium teramati dengan jelas, maka tekhnik
merentangkan jaringan mesenteriumnya harus setipis mungkin dan melakukan
prosedur pengamatan dengan tepat.
Daftar Pustaka