TATA CARA

PERENCANAAN BETON BERTULANG DAN STRUKTUR DINDING

BERTULANG UNTUK RUMAH DAN GEDUNG
SNI 03-1734-1989
RUANG LINGKUP:
Tata cara ini memuat persyaratan perencanaan serta pendetailan portal dan dinding geser beton bertulang untuk
perencanaan tiang pondasi terhadap beban lateral yang memenuhi syarat perencanaan tahan gempa untuk rumah
dan gedung
RINGKASAN:
Semua dinding harus dilaksanakan dengan cara dan
perencanaan atap, pemisahan gedung, pemisahan
dari bahan-bahan yang ditentukan dalam spesifikasi
unsur-unsur non struktur, perencanaan unsur-unsur
bahan bangunan kecuali syarat-syarat yang lebih
sekunder, penyelesaian arsitektur dan instalasi mesin
ketat, diuraikan dalam tata cara ini. Seperti untuk
dan Iistrik.
dinding bata merah: lebar bata merah tidak boleh
Perencanaan Struktur B dan D meliputi pembatasan
kurang dari 9 cm dan harus dicuci hingga bebas dari
tata letak struktur, gaya geser dasar horisontal total
debu, plesteran dan adukan harus terbuat paling
akibat gempa, pembagian gaya geser dasar
sedikit 1 bagian semen dan 6 bagian pasir, bata
horisontal total akibat gempa sepanjang tinggi
merah harus dipasang pada komponen yang penuh,
gedung, pembagian gaya geser tingkat akibat gempa
tebal plesteran minimum 1 cm. Demikian pula untuk
diantara masing-masing kolom portal, gaya dalam
pekerjaan
dinding
batako.
persyaratannya
untuk perencanaan portal, penulangan portal, perensebagaimana tertentu dalam tata cara ini. Beton dan
canaan pondasi, perencanaan dinding pengisi, perenbaja tulangan untuk pembuatan kolom praktis harus
canaan lantai, perencanaan unsur-unsur sekunder,
memenuhi ketentuan dalam peraturan beton.
penyelesaian arsitektur dan instalasi mesin dan Iistrik.
Pelaksanaan perencanaan beton bertulang untuk
Perencanaan struktur C meliputi pembatasan tata
struktur dinding dibedakan dalam empat jenis struktur
letak struktur. gaya geser dasar horisontal total akibat
yaitu struktur jenis A, B, C dan D yang masing gempa, pembagian gaya geser dasar horisontal total
masing mempunyai persyaratan yang berbeda.
akibat gempa sepanjang tinggi gedung, pembagian
Perencanaan struktur A meliputi perbatasan tata letak
gaya geser tingkat akibat gempa diantara masingstruktur, gaya geser dasar horisontal total akibat
masing dinding penahan beban lateral, perencanaan
gempa, pembagian gaya geser dasar horisontal total
dinding bertulang , perencanaan pondasi, perencaakibat gempa, pembagian gaya geser dasar
naan dinding yang tidak menahan beban lateral
horisontal total akibat gempa sepanjang tinggi
perencanaan lantai, perencanaan atap, pemisahan
gedung , pembagian gaya geser tingkat akibat gempa
gedung, pemisahan unsur-unsur non struktur, pediantara masing - masing dinding penahan beban
rencanaan unsur-unsur sekunder, penyelesaian
lateral, perencanaan portal, perencanaan pondasi,
arsitektur dan instalasi mesin dan Iistrik.
perencanaan
dinding,
perencanaan
lantai,