Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

SMAN 3 PASURUAN TAHUN PELAJARAN 2014 / 2015


Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Alokasi Waktu

: SMA Negeri 3 Pasuruan


: Ekonomi
: XI/Genap
: Kebijakan Moneter dan Kebijakan Fiskal
: 135 menit (3 x 4 Jam Pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI 1
: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2
: Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3
: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya,dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4
: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi Dasar :
1.1 Mensyukuri pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia untuk kesejahteraan
rakyat
2.1 Bersikap jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kreatif, dan mandiri dalam upaya mengatasi
permasalahan pembangunan di Indonesia
2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, dan kritis sebagai pelaku
ekonomi
3.7 Mendeskripsikan kebijakan moneter dan kebijakan fiskal
Indikator :
3.7.1 Menjelaskan pengertian kebijakan moneter
3.7.2 Menjelaskan tujuan kebijakan moneter
3.7.3 Mengidentifikasi instrumen kebijakan moneter
3.7.4 Menjelaskan pengertian kebijakan fiskal
3.7.5 Menjelaskan tujuan kebijakan fiskal
3.7.6 Mengidentifikasi instrumen kebijakan fiskal
4.7 Mengevaluasi peran dan fungsi kebijakan moneter dan kebijakan fiskal
Indikator :
4.7.1Menilai peran dan fungsi kebijakan moneter
4.7.2 Menilai peran dan fungsi kebijakan fiskal
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode ceramah dan tanya jawab, siswa
dapat menjelaskan pengertian kebijakan moneter dengan tepat
2. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode ceramah dan tanya jawab, siswa
dapat menjelaskan tujuan kebijakan moneter dengan tepat

3. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode diskusi, siswa dapat


mengidentifikasi instrumen kebijakan moneter
4. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode ceramah dan tanya jawab, siswa
dapat menjelaskan pengertian kebijakan fiskal
5. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode ceramah dan tanya jawab, siswa
dapat menjelaskan tujuan kebijakan fiskal
6. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode diskusi, siswa dapat
mengidentifikasi instrumen kebijakan fiskal
7. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode ceramah, tanya jawab, dan diskusi,
siswa dapat menilai peran dan fungsi kebijakan moneter
8. Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan metode ceramah, tanya jawab, dan diskusi,
siswa dapat menilai peran dan fungsi kebijakan fiskal
D. Materi Pembelajaran
1. Pengertian Kebijakan Moneter
Kebijakan moneter merupakan kebijakan bank sentral atau otoritas moneter dalam bentuk
pengendalian besaran moneter dan suku bunga untuk mencapai perkembangan kegiatan
perekonomian yang diinginkan (kestabilan ekonomi).
2. Tujuan Kebijakan Moneter
Bank Indonesia memiliki tujuan untuk mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah.
Tujuan ini sebagaimana tercantum dalam UU No. 3 tahun 2004 pasal 7 tentang Bank
Indonesia.
3. Instrumen Kebijakan Moneter
a. Politik diskonto
b. Politik pasar terbuka
c. Politik cadangan kas atau giro wajib
d. Politik pagu kredit
e. Politik pembujukan moral
4. Pengertian Kebijakan Fiskal
Kebijakan fiskal adalah kebijakan pemerintah dalam memengaruhipengeluaran dan
pendapatan dengan tujuan untuk menciptakan kesempatankerja yang tinggi tanpa inflasi.
5. Tujuan Kebijakan Fiskal
Secara umum tujuan pelaksanaan kebijakan fiskal ialah untukmenentukan arah, tujuan, dan
prioritas pembangunan nasional sertapertumbuhan ekonomi agar sesuai dengan Program
Pembangunan Nasional(Propenas) yang pada gilirannya akan meningkatkan
kemakmuranmasyarakat.
6. Instrumen Kebijakan Fiskal
Secara umum kebijakan fiskal dapat dijalankan melalui empat jenispembiayaan.
a. Anggaran belanja seimbang
Ada empat macam anggaran antara lain: anggaran berimbang, anggaran defisit, anggaran
surplus, anggaran dinamis
b. Stabilisasi anggaran otomatis
c. Pengelolaan anggaran
d. Pembiayaan fungsional
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode
: Ceramah bervariasi, diskusi, tanya jawab, observasi/
pengamatan, penugasan
3. Model
: Group Investigation, Cooperative Integrated Reading and
Composition, Student Facilitator And Explaining,
Cooperative Script
F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media
: powerpoint, artikel studi kasus
2. Alat
: laptop, LCD, spidol, papan tulis, buku materi

3. Sumber Pembelajaran :
a. Ismawanto. 2009. Ekonomi Kelas X. Jakarta: BSE (bab: uang dan perbankan, hal:188)
b. Supriyanto. 2009. Ekonomi Kelas X. Jakarta: BSE Depdiknas (bab: uang dan perbankan,
hal: 242)
c. Arifin, Imamul. 2009.Membuka Cakrawala Ekonomi SMA Kelas XI. Jakarta: BSE
Depdiknas (bab: anggaran pendapatan belanja negara dan daerah, hal: 34)
d. Ismawanto. 2009. Ekonomi Kelas XI. Jakarta: BSE (bab: kebijakan fiskal, hal:34)
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Kesatu: 3 x 45 menit
Indikator
: 3.7.1 Menjelaskan pengertian kebijakan moneter
3.7.2 Menjelaskan tujuan kebijakan moneter
3.7.3 Mengidentifikasi instrumen kebijakan moneter
Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1.
Memulai pembelajaran dengan
salam dan berdoa, mengecek kehadiran, dan menyiapkan siswa untuk
mengikuti pembelajaran.
2.
Apersepsi:
Guru melakukan apersepsi melalui pre-test, dengan pertanyaan yang
berkaitan dengan kebijakan moneter.
Guru mengaitkan materi yang telah dipelajari sebelumnya yang berkaitan
dengan materi kebijakan moneter.
3.
Guru memberikan informasi
kepada siswa mengenai kompetensi yang harus dicapai siswa sesuai dengan
materi yang akan dibahas.
b. Kegiatan inti
Mengamati
4. Siswa mengamati dan mencari informasi melalui video pembelajaran tentang
materi kebijakan moneter.
Menanya
5. Setelah guru memutar video pembelajaran tentang kebijakan moneter, siswa
termotivasi untuk mempertanyakan apa tujuan kebijakan moneter?bagaimana
kebijakan moneter dilaksanakan?
Mengeksplorasi
6. Guru membagi siswamenjadi 5 kelompok.
7. Guru meminta perwakilan kelompok untuk mengambil satu undian materi
tentang instrumen kebijakan moneter.
Mengasosiasi
8. Guru meminta setiap kelompok untuk mendiskusikan materi yang telah
diambil oleh perwakilan kelompok.
Mengomunikasi
9. Guru meminta kelompok siswa mempresentasikan hasil diskusinya di muka
kelas.
10. Guru memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk bertanya kepada
kelompok siswa yang presentasi.
c. Penutup
12. Guru memberikan penghargaan atau saran kepada tiap kelompok.
13. Siswa dan guru melakukan refleksi tentang kegiatan pembelajaran yang
dilakukan pada hari ini.
14. Guru memberikan tugas (PR) dari buku teks.
15. Guru mengakhiri pembelajaran dengan membaca doa dan mengucapkan
salam.
Pertemuan Kedua: 3 x 45 menit

Alokasi
Waktu

25 menit

90 menit

20 menit

Indikator

: 3.7.4 Menjelaskan pengertian kebijakan fiskal


3.7.5 Menjelaskan tujuan kebijakan fiskal
Kegiatan Pembelajaran

a. Pendahuluan
1.
Memulai pembelajaran dengan
salam dan berdoa, mengecek kehadiran, dan menyiapkan siswa untuk
mengikuti pembelajaran.
2.
Apersepsi:
Guru melakukan apersepsi melalui pre-test, dengan pertanyaan yang
berkaitan dengan kebijakan fiskal.
Guru mengaitkan materi yang telah dipelajari sebelumnya yang berkaitan
dengan materi kebijakan fiskal.
3. Guru memberikan informasi kepada siswa mengenai kompetensi yang harus
dicapai siswa sesuai dengan materi yang akan dibahas.
b. Kegiatan inti
Mengamati
4. Guru membagikan artikel berita yang berkaitan dengan tujuan kebijakan
fiskal.
5. Siswa mengamati dan mencari informasi melalui artikel berita yang berkaitan
dengan tujuan kebijakan fiskal.
Menanya
6. Setelah siswa mengamati dan mencari informasi melalui artikel berita dan
buku pelajaran, siswa termotivasi untuk mempertanyakan apa itu kebijakan
fiskal?apa tujuan dari kebijakan fiskal.
Mengeksplorasi
7. Guru membagi siswamenjadi 4 kelompok.
Mengasosiasi
8. Guru meminta setiap kelompok untuk mendiskusikan serta menulis apa
sebenarnya tujuan dari artikel berita kebijakan fiskal tersebut.
Mengomunikasi
9. Guru meminta kelompok siswa mempresentasikan hasil diskusinya di muka
kelas.
10. Guru memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk menanggapi
kepada kelompok siswa yang presentasi.
c. Penutup
12. Guru memberikan penghargaan atau saran kepada tiap kelompok.
13. Siswa dan guru melakukan refleksi tentang kegiatan pembelajaran yang
dilakukan pada hari ini.
14. Guru memberikan tugas (PR) dari buku teks.
15. Guru mengakhiri pembelajaran dengan membaca doa dan mengucapkan
salam.

Alokasi
Waktu

25 menit

90 menit

20 menit

Pertemuan Ketiga: 3 x 45 menit


Indikator
: 3.7.6 Mengidentifikasi instrumen kebijakan fiskal
Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Memulai pembelajaran dengan salam dan berdoa, mengecek kehadiran, dan
menyiapkan siswa untuk mengikuti pembelajaran.
2. Apersepsi:
Guru melakukan apersepsi melalui pre-test, dengan pertanyaan yang
berkaitan dengan kebijakan fiskal.
Guru mengaitkan materi yang telah dipelajari sebelumnya yang berkaitan
dengan materi kebijakan fiskal.
3. Guru memberikan informasi kepada siswa mengenai kompetensi yang harus

Alokasi
Waktu

25 menit

dicapai siswa sesuai dengan materi yang akan dibahas.


b. Kegiatan inti
Mengamati
4. Siswa mengamati dan mencari informasi melalui buku pelajaran yang
berkaitan dengan kebijakan fiskal.
Menanya
5. Setelah guru memberikan gambaran tentang kebijakan fiskal, siswa
termotivasi untuk mempertanyakan bagaimana melaksanakan kebijakan
fiskal?
Mengeksplorasi
6. Guru membagi siswamenjadi 4 kelompok.
7. Guru memberikan handout kepada setiap kelompok.
8. Guru meminta perwakilan kelompok untuk mengambil satu undian materi
tentang instrumen kebijakan fiskal yaitu 4 jenis pembiayaan.
Mengasosiasi
8. Guru meminta setiap kelompok untuk mendiskusikan materi yang telah
diambil oleh perwakilan kelompok.
Mengomunikasi
9. Guru meminta kelompok siswa mempresentasikan hasil diskusinya di muka
kelas.
10. Guru memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk menanggapi
kepada kelompok siswa yang presentasi.
c. Penutup
11. Guru memberikan penghargaan atau saran kepada tiap kelompok.
12. Siswa dan guru melakukan refleksi tentang kegiatan pembelajaran yang
dilakukan pada hari ini.
13. Guru memberikan tugas (PR) dari buku teks.
14. Guru mengakhiri pembelajaran dengan membaca doa dan mengucapkan
salam.

90 menit

20 menit

Pertemuan Keempat: 3 x 45 menit


Indikator
: 4.7.1 Menilai peran dan fungsi kebijakan moneter
4.7.2 Menilai peran dan fungsi kebijakan fiskal
Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Memulai pembelajaran dengan salam dan berdoa, mengecek kehadiran, dan
menyiapkan siswa untuk mengikuti pembelajaran.
2. Apersepsi:
Guru melakukan apersepsi melalui pre-test, dengan pertanyaan yang
berkaitan dengan kebijakan moneter dan kebijakan fiskal.
Guru mengaitkan materi yang telah dipelajari sebelumnya yang berkaitan
dengan materi kebijakan moneter dan kebijakan fiskal.
3. Guru memberikan informasi kepada siswa mengenai kompetensi yang harus
dicapai siswa sesuai dengan materi yang akan dibahas.
b. Kegiatan inti
Mengamati
4. Guru membagikan artikel berita yang berkaitan dengan evaluasi kebijakan
moneter dan evaluasi kebijakan fiskal.
5. Siswa mengamati dan mencari informasi melalui artikel berita yang berkaitan
dengan evaluasi kebijakan moneter dan evaluasi kebijakan fiskal.
Menanya
6. Setelah siswa mengamati dan mencari informasi melalui artikel berita dan
buku pelajaran, siswa termotivasi untuk mempertanyakan bagaimana
mengevaluasi kebijakan moneter dan fiskal?apakah kebijakan tersebut sudah

Alokasi
Waktu

25 menit

terlaksana secara tepat?


Mengeksplorasi
7. Guru membagi siswamenjadi 4 kelompok.
Mengasosiasi
8. Guru meminta setiap kelompok untuk mendiskusikan artikel berita yang
berkaitan dengan evaluasi kebijakan moneter dan evaluasi kebijakan fiskal.
Mengomunikasi
8. Guru meminta kelompok siswa mempresentasikan hasil diskusinya di muka
kelas.
9. Guru memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk menanggapi
kepada kelompok siswa yang presentasi.
c. Penutup
15. Guru memberikan penghargaan atau saran kepada tiap kelompok.
16. Siswa dan guru melakukan refleksi tentang kegiatan pembelajaran yang
dilakukan pada hari ini.
17. Guru memberikan tugas (PR) dari buku teks.
18. Guru mengakhiri pembelajaran dengan membaca doa dan mengucapkan
salam.

90 menit

20 menit

H. Penilaian
a. Prosedur
Guru melakukan penilaian pre-test yang diberikan pada awal pembelajaran yang berupa tes
lisan dan post-test pada akhir pelajaran yang berupa tes lisan, serta dalam diskusi kelompok
dan tugas tambahan individu.
b. Aspek yang dinilai
Kognitif
: pengetahuan, pemahaman, ketepatan dan kebenaranjawaban.
Afektif
: kerapian tulisan pada lembar tugas dan ketepatan waktu dalam
mengumpulkan tugas yang telahdiberikan, keaktifan di kelas, dan sikap
siswa dalam menerima pelajaran.
Psikomotor : pengamatan, kerja sama dan tanggung jawab dalam diskusi.
c. Bentuk/ Teknik Evaluasi
Tes
:guru memberikan beberapa pertanyaan kepada siswatentang materi yang
telah disampaikan berupa tes tulis.
Non tes
:guru
menilai
keaktifan
siswa
selama
mengikuti
proses
pembelajaran.
Teknik
Pengamatan sikap
Penilaian Kinerja
Tes tulis

Bentuk Instrumen
Lembar pengamatan sikap dan rubric
Lembar penilaian kinerja dan rubric
Pilihan ganda dan uraian

d. Instrumen Evaluasi (Rubrik Terlampir)


1. Aspek Kognitif
a Tes tertulis: Menilai kemampuan kognitif tentang kebijakan moneter dan kebijakan
fiskal dalam bentuk objektif dan uraian:
b Penilaian proyek : Menilai tugas melakukan penelitian sederhana tentang kebijakan
moneter dan kebijakan fiskal
c Penilaian produk: Menilai laporan hasil penelitian sederhana tentang kebijakan
moneter dan kebijakan fiskal
2. Aspek Afektif
a. Lembar Pengamatan Sikap
b. Rubrik Penilaian Sikap
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 3 Pasuruan

Pasuruan, Juni 2014


Guru Mata Pelajaran Ekonomi

Drs. Gathot Suyono


NIP. 19660512 198902 1 005

Drs. Sugiyanto, M.Pd


NIP. 19650715 199303 1 007

Lampiran

INSTRUMEN PENILAIAN
Pilihlah salah satu jawaban yang tepat dengan memberi tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d,
atau e!
1. Berikut ini adalah macam-macam kebijakan moneter adalah ..
a Pasar terbuka
d. Kebijakan bilateral
b Kebijakan tertutup
e. Kebijakan multilateral
c Kebijakan terbuka
2. Kebijakan pemerintah dengan jalan menaikkan cadangan kas pada saat inflasi dan menurunkan
cadangan kas pada saat deflasi, merupakan kebijakan dari ..
a Kebijakan cadangan kas
d. Tarif
b Kebijakan pasar terbuka
e. Kuota
c Kebijakan politik diskonto
3. Menurunkan nilai mata uang asing, dengan tujuan mendorong ekspor dan menghambat impor,
yaitu ..
a. Penghasil barang dan jasa
b. Kebijakan devaluasi
c. Kebijakan revaluasi
d. Kebijakan normalisasi
e. Kebijakan desentralisasi
4. Kebijakan moneter untuk mengatur jumlah uang beredar dengan jalan memberi imbauan kepada
pelaku ekonomi, yaitu ..
a. Kebijakan standarlisasi
b. Kebijakan normalisasi
c. Kebijakan dorongan moral
d. Kebijakan devaluasi
e. Bukan kebijakan
5. Kebijakan pemerintah dengan mengurangi jumlah uang yang beredar dengan cara memperketat
pemberian kredit, kredit boleh diberikan asal memenuhi syarat 5C, Character, Capability,
collateral, capital, dan Condition of economy, tetapi pada saat deflasi syarat dapat dipelonggar
..
a. Kebijakan pasar
d. Kebijakan kredit ketat
b. Kebijakan dumping
e. Kebijakan salah
c. Kebijakan bebas
6. Kebijakan di bidang ekonomi yang mengatur tentang pendapatan dan pengeluaran negara
disebut ....
a. Kebijakan riill
d. Kebijakan diskonto
b. Kebijakan moneter
e. Kebijakan pasar terbuka
c. Kebijakan fiskal
7. Dua instrumen pokok dalam kebijakan fiskal adalah ....
a. pendapatan dan pengeluaran
b. perpajakan dan suku bunga
c. pendapatan dan suku bunga
d. pengeluaran dan perpajakan
e. perpajakan dan pendapatan
8. Pemerintah merencanakan pengeluaran negara yamg lebih besar dari pendapatan. Ini berarti
pemerintah mengambil kebijakan.....
a. Anggaran surplus
d. Anggaran dinamis

b. Anggaran defisit
e. Perdagangan luar negeri
c. Anggaran berimbang
9. Yang bukan merupakan belanja negara adalah.....
a. Belanja pegawai
d. Dana berimbang
b. Belanja hibah
e. Pembiayaan
c. Bantuan sosial
10. Berikut ini jenis belanja berdasarkan fungsi, kecuali......
a. Fungsi ekonomi
d. Fungsi pendidikan
b. Fungsi kesehatam
e. Fungsi transportasi
c. Fungsi lingkungan hidup
Betul
Nilai =

x 100
10

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan jelas!


1.
2.
3.
4.
5.

Jelaskan pengertian dari kebijakan moneter!


Sebutkan tujuan dari kebijakan moneter!
Jelaskan apa yang dimaksud dengan politik diskonto!
Sebutkan tujuan dari pemerintah menetapkan kebijakan fiskal!
Jelaskan instrumen kebijakan fiskal pemerintah melalui anggaran dinamis!
Betul
Nilai =

x 100
5

Kunci Jawaban
Pilihan Ganda
1. A
2. A
3. B
4. C
5. D
6. C
7. A
8. B
9. D
10. C
Uraian
1. Kebijakan moneter merupakan kebijakan bank sentral atau otoritas moneter dalam bentuk
pengendalian besaran moneter dan suku bunga untuk mencapai perkembangan kegiatan
perekonomian yang diinginkan (kestabilan ekonomi).
2. Mengatur sistem peredaran uang, menjaga dan memelihara kestabilan nilai rupiah, memperluas,
memperlancar dan mengatur lalu lintas pembayaran uang giral, mencegah terjadinya inflasi
1. Politik diskonto adalah kebijakan menaikkan atau menurunkan tingkat suku bunga dalam
rangka memperlancar likuiditas sehari-hari.
2. Secara umum tujuan pelaksanaan kebijakan fiskal ialah untukmenentukan arah, tujuan, dan
prioritas pembangunan nasional sertapertumbuhan ekonomi agar sesuai dengan Program
Pembangunan
Nasional(Propenas)
yang
pada
gilirannya
akan
meningkatkan
kemakmuranmasyarakat.
3. Anggaran dinamis adalah suatu bentuk anggaran dengan padasisi penerimaan dari tahun ke
tahun ditingkatkan dan terbuka pulakemungkinan sisi pengeluaran yang meningkat sehingga
anggaranpendapatan dan belanja negara selalu kembali dalam keadaanseimbang. Sisi

penerimaan dapat ditingkatkan dari tabunganpemerintah yang terus bertambah, peningkatan


penerimaan pajak,atau berasal dari pinjaman pemerintah.
Lampiran

PEDOMAN PENSKORAN
1. Aspek Kognitif
No
.

Aspek yang dinilai


Nama siswa

Ketepatan jawaban

Jumlah skor

Kerapian

Nilai = Jumlah skor perolehan


2

KRITERIA NILAI:
A = 80 -100 : Baik sekali
B = 70 -79
: Baik
C = 60 -69
: Cukup
D = < 60
: Kurang

2. Aspek Afektif
a. Lembar Pengamatan Sikap
No.

Tanggung
Jawab

Nama Peserta Didik

ST

BT

Peduli
ST

Responsif

BT

ST

BT

Santun
ST

BT

Keterangan:
ST
: Sudah Tampak
BT
: Belum Tampak
b. Rubrik Penilaian Sikap
No

Nama Siswa

Aktif
B

KB

SB

Sikap
Bekerjasama
KB
B
SB

Toleran
KB
B
SB

Keterangan:
KB
: Kurang baik
B
: Baik
SB
: Sangat baik
c. Lembar Penilaian Diskusi
No

Nama siswa

Kerja
sama

Mengkomu
nikasikan
pendapat

Toleransi

Keterangan skor :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria :
4 = Baik sekali
2 = Cukup
3 = Baik
1 = Kurang

Keaktifan

Menghargai
pendapat
teman

Jumlah
skor

Nilai

Kriteria Nilai
A = 80-100 : Baik sekali
B = 70- 79 : Baik
C = 60- 69 : Cukup

Ket

Nilai

= Skor perolehan X 100


Skor Maksimal (20)

D = 0- 59 : Kurang

d. Lembar Penilaian Presentasi


No

Nama
Siswa

Komunikasi

Sistematika

Wawasan

Keberanian

Keterangan skor :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria :
4 = Baik sekali
2 = Cukup
3 = Baik
1 = Kurang
Nilai = Skor perolehan X 100
Skor Maksimal (24)

Antusias

Gestur &
PenamPilan

Jumlah
Skor

Nilai

Ket

Kriteria Nilai
A = 80-100 : Baik sekali
B = 70- 79 : Baik
C = 60- 69 : Cukup
D = 0- 59 : Kurang

ULANGAN HARIAN
SEMESTER GENAP
TAHUN PELAJARAN 2013/2014
Materi Pokok
Kelas/Semester
Hari, Tanggal
Waktu

: Kebijakan Moneter dan Kebijakan Fiskal


: XI/Genap
: Kamis, 21 Mei 2014
: 90 Menit

Pilihlah salah satu jawaban yang tepat dengan memberi tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d,
atau e!
1. Berikut ini adalah macam-macam kebijakan moneter adalah ..
a. Pasar terbuka
d. Kebijakan bilateral
b. Kebijakan tertutup
e. Kebijakan multilateral
c. Kebijakan terbuka
2. Kebijakan Bank Indonesia menaikkan Giro Wajib Minimum (GWM) akan berdampak pada
penurunan ..
a. Defisit APBN
d. Jumlah uang beredar
b. Tingkat bunga
e. Cadangan devisa
c. Kinerja perbankan
3. Berikut ini tabel kebijakan moneter:
No
A
B
C
1
Menurunkan cadangan kas Terjadi sanering
Mempermudah syarat kredit
2
Menjual surat berharga
Menambah surat berharga Suku bunga turun
3
Suku bunga naik
Kredit selektif
Menambah cadangan kas
Kebijakan moneter yang dapat mengurangi jumlah uang beredar adalah ..
a. A1, B2, dan C1
d. A3, B3, dan C2
b. A1, B1, dan C2
e. A3, B3, dan C3
c. A2, B2, dan C2
1. Bu Ratna bermaksud mengajukan pinjaman di bank. Oleh pihak bank, Bu Ratna disyaratkan
memberikan jaminan sertifikat tanahnya. Berdasarkan pernyataan tersebut, syarat kredit yang
harus dipenuhi adalah ..
a. Condition Of Economic
d. Collateral
b. Character
e. Capacity
c. Capital

5. Untuk mengendalikan inflasi, Bank Indonesia dapat melakukan kebijakan yang bersifat ..
a. Ekspansif dengan cara menjual SBI dan SBPU
b. Ekspansif dengan cara membeli SBI dan SBPU
c. Konstraktif dengan cara menetapkan pajak progresif
d. Konstraktif dengan cara menurunkan tingkat diskonto
e. Konstraktif dengan cara menaikkan giro wajib minimum
6. Ketika keadaan perekonomian sedang lesu, pemerintah menetapkan penambahan belanja
pemerintah dan menurunkan tingkat pajak. Kebijakan ini disebut ..
a. Kebijakan fiskal ekspansif
b. Kebijakan fiskal konstraktif
c. Kebijakan moneter ekspansif
d. Kebijakan moneter konstraktif
e. Kebijakan rediscount policy
1. Keadaan dalam masyarakat terjadi harga yang selalu naik, banyak terjadi PHK, pengangguran
bertambah, inflasi semakin tinggi. Untuk mengatasi masalah tersebut pemerintah mengadakan
kebijakan antara lain:
1) Menaikkan tarif pajak
4) Politik pasar terbuka
2) Diversifikasi pajak
5) Mengadakan diskriminasi harga
3) Menaikkan suku bunga
Yang termasuk kebijakan fiskal adalah ..
a. 1 dan 2
d. 3 dan 5
b. 2 dan 3
e. 4 dan 5
c. 3 dan 4
2. Kebijakan berikut ini adalah kebijakan fiskal, kecuali ..
a. Penghapusan subsidi BBM
d. Penurunan tarif ekspor
b. Defisit APBN
e. Penurunan tarif pajak
c. Penerapan kuota impor
9. Pemerintah merencanakan pengeluaran negara yang lebih besar dari pendapatan. Ini berarti
pemerintah mengambil kebijakan.....
a. Anggaran surplus
d. Anggaran dinamis
b. Anggaran defisit
e. Perdagangan luar negeri
c. Anggaran berimbang
10. Yang bukan merupakan belanja negara adalah.....
a. Belanja pegawai
d. Dana berimbang
b. Belanja hibah
e. Pembiayaan
c. Bantuan sosial
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan jelas!
1.
2.
3.
4.
5.

Sebutkan tujuan dari kebijakan moneter!


Jelaskan apa yang dimaksud dengan politik cadangan kas atau giro wajib minimum!
Jelaskan pengertian dari kebijakan fiskal!
Sebutkan tujuan pemerintah melaksanakan kebijakan fiskal!
Jelaskan instrumen kebijakan fiskal pemerintah melalui stabilisasi anggaran otomatis!
KUNCI JAWABAN
ULANGAN HARIAN

Pilihan Ganda
1. A
2. D
3. E
4. D
5. E
6. A
7. A
8. C
9. B
10. D

Betul
Nilai =
10

x 100

Uraian
1. Mengatur sistem peredaran uang, menjaga dan memelihara kestabilan nilai rupiah, memperluas,
memperlancar dan mengatur lalu lintas pembayaran uang giral, mencegah terjadinya inflasi.
2. Politik cadangan kas atau giro wajib adalah kebijakan untuk menaikkan cadangan kas minimum
di bank-bank umum pada saat inflasi atau menurunkan cadangan kas minimum di bank-bank
umum pada saat deflasi.
3. Kebijakan fiskal adalah kebijakan pemerintah dalam mempengaruhipengeluaran dan pendapatan
dengan tujuan untuk menciptakan kesempatankerja yang tinggi tanpa inflasi.
4. Tujuan pelaksanaan kebijakan fiskal ialah untukmenentukan arah, tujuan, dan prioritas
pembangunan nasional sertapertumbuhan ekonomi agar sesuai dengan Program Pembangunan
Nasional(Propenas) yang pada gilirannya akan meningkatkan kemakmuranmasyarakat.
5. Dengan stabilisasi anggaran otomatis, pengeluaran pemerintahlebih ditekankan pada asas
manfaat dan biaya relatif dari berbagai paketprogram. Pajak ditetapkan sedemikian rupa
sehingga terdapat anggaranbelanja surplus dalam keadaan kesempatan kerja penuh.
Betul
Nilai =
5

x 100

Anda mungkin juga menyukai