Overhaul pada umumnya dilakukan karena adanya gejala-gejala khusus atau merupakan suatu
set maintenance schedule
Konsumsi oli yang berlebihan
Komsumsi fuel yang berlebihan
Low powerBlowby yang berlebihan
Terjadinya kerusakan pada komponen-komponen utama.
Pilihan untuk overhaul pada aplikasi-aplikasi khusus
Sudah berapa kilometer/ jam operasi engine tersebut bekrja
Jenis pengoperasian
Line haul
Beban
Contruction
Daerah berdebu
Local delivery
Kecepatan
Custumer melakukan overhaul dengan tujuan
Durability ( Daya tahan)
1. Performance (Tenaga untuk melakukan pekerjaan)
2. Reliability (Sesuai antara biaya yang dikeluarkan dan tenaga yang dihasilkan)
3. Economy (performa engine menguntungkan)
Servicing
Rekomendasi Sevice
1. Piston re-ring plus parts
2. Base inframe ganti cylinder komponen, main dan rod bearing
3. Full overhaul
Rekomendasi Piston Re-ring
Harus dilakukan : Yaitu lepas, periksa dan ganti jika perlu:
- Oli
- oil filter
- coolant
- coolant filter
- turbocharger
Injector
Cylinder head
Oilpan
Piston conrod assembly
Replace rod bearing
Exhaust manifold
Intake manifold (aftercooler)
Rocker lever
Pushrods
Water manifold
Injector
Bearing failure akan menyebabkan progressive failure pada conrod, crankshaft dan
block.
Bagaimana memeriksa?
Periksa secara visual
Ukur ketebalan bearing shell dengan ball point micrometer
Options
Bersihkan, cek visual dan gunakan kembali
Saat mengganti direkomdasikan juga mengganti thrust bearing.
Camfollower
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Camfollower dengan kerusakan pada roller atau pinnya akan menyebabkan performa
yang buruk, boros fuel dan low power.
Bagaimana memeriksa?
Periksa secara visual
Camshaft dan camshaft bushing
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Kerusakan atau keausan pada lobe akan menyebabkan performa yang buruk, boros fuel
dan low power.
Bagaimana memeriksa?
Periksa secara visual pastikan dengan memutar 2x untuk memeriksa permukaan
keliling lobe camshaft.
Connecting Rods
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Kerusakan komponen ini akan menyebabkan kerusakan pada crankshaft dan block.
Bagaimana memeriksa?
Lepas dari engine dan periksa jika terdapat crack, cuil dll.
Periksa jika terdapat kerusakan pada crankpin bores, thrust face, champered area atau
piston bore. Kerusakan seperti ini maka con rod tidak dapat digunakan lagi.
Crankshaft
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Sebuah crankshaft dengan kerusakan seperti aus atau terbakar pada main dan rod
journal-nya dapat menyebabkan keretakan. Retak ini akan menyebabkan kerusakan
pada block dan connecting rod.
Bagaimana memeriksa?
Secara visual periksalah seluruh crankshaft terhadap deviasi yang parah karena keausan
normal, crack, cuil, kropos dll.
Periksa visual ulir lubang baut jika terdapat keruskan pada threads-nya
Pemeriksaan dengan micrometer. Jika terdapat ketidak bulatan lebih dari 0.002 maka
crankshaft seharusnya tidak digunkan lagi kecuali dengan pengerjaan lanjut terhadap
crankshaft.
Cylinder block
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Periksa keretakan pada block, korosi, kavitasi (pitting) kerusakan-kerusakan ini akan
menyebakan progressive damage.
Block yang spesifikasi bagian atasnya telah lewat pada bagian atas atau counterbore
yang tidak imbang akan menyebabkan kebocoran cylinder head gasket, keausan pada
liner dan block.
Camshaft dan cankshaft bore yang tidak masuk spesifikasi teloransinya akan
menyebabkan keausan premature pada komponen tersebut.
Bagaimana memeriksa?
Periksa visual jika terdapat kerusakan akibat retakan dan lubang.
Periksa upper counterbore untuk kelurusan permukaan block
Periksa kedalaman counterbore pada empat titik. Periksa liner protrusion.
Cylinder Head
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Keausan dan kerusakan valve seat inserts dan valves dapat menyebabkan sealing yang
tidak baik yang akan menyebabkan blowby.
Keausan dan kerusakan valve gaide dan valve stem akan menyebabkan konsumsi oli
yang berlebihan.
Kerusakan valve spring akan menyebabkan kerusakan valve dan turbocharger.
Keausan, kerusakan atau adjustment yang salah pada crosshead akan menyebabkan
performa engine yang buruk, stress pada camshaft dan sering juga menyebakan pushrod
bengkok.
Keretakan pada saluran air akan menyebabkan kebocoran terhadap fuel atau oli.
Peng-adjust-an yang salah akan menyebakan hard starting, low power, asap yang
berlebihan dan noise.
Bagaimana memeriksa?
Cek secara visual jika terdapat keretakan pada casting-nya, bersihkan dengan amplas
atau sikat kawat untuk memeriksa daerah yang kritis, periksa juga lubang baut yang
rusak, valve yang bengkok, retak injector seat dan permukaan valve-nya.
Cylinder Liner
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Cylinder liner pitting/cavitation dan korosi dapat dicegah dengan secara benar
mempertahankan kadar yang tepat antara air dan bahan kimia additive-nya.
Keretakan pada pada liner akan menyebabkan kebocoran ke dalam cylinder yang akan
men-dilusi oli engine.
Keausan yang berlebihan akan menyebabkan konsumsi oli yang berlebihan dan dapat
menyebabkan piston jam
Bagaimana Memeriksa?
Secara visual periksalah ada tidaknya vertical scratches, scuffing, scoring atau cracks
Ukur diameter dalam pada 4 titik dengan menggunakan dial bore.
Jika terdapat Cavitasi maka liner tersebut harus diganti.
Options
Cummins tidak merekomendasikan honing atau penggunaan abrasif material.
Gantilah dengan menggunkan oversize liner jika ternyata counterborenya sudah out
spec atau retak namun belum menggunakan sleeve.
Fuel Pumps
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Fuel pump yang calibrasinya tidak benar akan menyebabkan low power, boros fuel,
over fueling, piston terbakar dan asap yang berlebihan.
Cummins merekomendasikan melakukan pembersihan dan calibrasi setiap 2 tahun,
180,000 miles atau 4500 jam operasi.
Bagaimana memeriksa?
Secara menyelurus periksalah fuelpump assembly sebelum dilakukan re-kalibrasi.
Periksa kerusakan atau keausan pada saat pembersihan dan kalibrasi.
Idler Pulley
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Kerusakan pada idler pulley akan menyebabkan kendor taikan/ tension yang
menyebabkan overheating.
Cummins merekomendasikan mengganti atau me-rebuild setiap 2 tahun, 180,000 miles
atau 4500 jam operasi.
Bagaimana memeriksa?
Periksalah jika ada wobble (oblag) dan adanya kebocoran pada porosnya
Injector dan Injector Cup.
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Keausan dan kalibrasi tidak benar akan menyebabkan low power, boros fuel, over
fueling, Hard starting, keausan pada injector train dan asap yang berlebihan.
Bagaimana memeriksa?
Periksalah cup injector bagian plunger seat-nya.
Periksa permukaan barrel apakah ada bagian yang rusak atu terpotong.
Periksalah plunger dari goresan, takikan atau carbon.
Oil Cooler
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Dengan rusaknya oilcooler maka akan menyebabkan oli bocor masuk ke dalam coolant
dan akan menebabkan effisiensi pendinginan berkurang dan juga akan berakibat
pelumasan oli menjadi tidak baik.
Bagaimana memeriksa?
Perhatikan oil cooler core jika terdapat kerusakan, apakah terjadi pembuntuan dan
dudukan oil cooler core yang tidak benar.
Periksalah dengan menggunakan pressure test.
Pistons
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Keausan pada alur ring atau terbentuknya karbon akn menyebabkan ring tidak dapat
berfungsi dengan baik dan berakibat pada konsumsi fuel yang tinggi.
Bagian atas piston yang sedikit retak atau goresan pada skirt ada yang masih
diperkenankan namun jia terdapt keretakan maka akan berkembang dengan cepat yang
menyebabkan piston scoring, ring patah dan piston disintegration.
Bagaimana memeriksa?
Steam clean lalu rendam piston dengan larutan kimia pembersih.
Periksa top dan second ring terharhadap kelurusan/kehalusan, takikan pada alur-nya.
Gunakan ring groove gauge untuk memeriksa top dan second ring.
Piston rings
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Pemesangan yang tidak benar akan menyebabkan high oil consumption
Pemasangan ring gap yang tidak benar akan menyebabkan scuffting.
Bagaimana memeriksa?
Periksa secara visual jika terdapat scuffting atau disintegrasi. Jika terdapat scuffting
maka liner harus diganti.
Thermostat
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Thermostat yang rusak akan menyebabkan engine overheating atau over cooling.
Thermostat harus selalu diganti setiap kali overhaul.
Bagaimana memeriksa?
Yaitu dengan cara memmanaskannya dalam suatu wadah untuk mengetes temperatur
operasinya.
Turbocharger
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Turbochartger yang rusak akan menyebabkan, konsumsi fuel dan oli berlebihan, asap,
performa yang buruk, kerusakan pada engine.
Cummins merekomendasikan melakukan pembersihan dan calibrasi setiap 2 tahun,
180,000 miles atau 4500 jam operasi.
Bagaimana memeriksa?
Gunakan dial indicator untuk mengukur end play dan gunakan feeler gauge untuk
memeriksa clearance dari turbine dan compressor wheel.
Basah oli pada bagian outlet compressor menandakan kerusakan seal atau bearing.
Vibration Damper
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Kerusakan pada komponen ini akan menyebabkan vibrasi engine yang berlebihan dan
kan menyebabkanb kerusakan camshaft, gear train dan cankshaft.
Cummins merekomendasikan penggantian damper sbb:
Engine Model
Off-Highway
NT*
211915
21,000 Hours
NT/N14
217323
Major Overhaul
Major Overhaul
L10/M11
All
Major Overhaul
Major Overhaul
C8.3
All
Major Overhaul
Major Overhaul
All
Major Overhaul
Major Overhaul
K2000
All
N/A
12,000 Hours
KV (except K2000)
All
N/A
24,000 Hours
K19
All
N/A
15,000 Hours
V28
3077985
N/A
To be determined
Bagaimana memeriksa?
Viscous damper dapat diperiksa dengan memeriksa kebocoran silicon dengan
memanaskan samapi 200oF. Damper juga harus dicek ketebalannya.
Water Pump
Apakah memperbaiki atau mengganti?
Kerusakannya akan menyebabkan overheating yang berakibat pada kerusakan engine.
Cummins merekomendasikan melakukan pembersihan dan calibrasi setiap 2 tahun,
180,000 miles atau 4500 jam operasi.
Bagaimana memeriksa?
Pemeriksaan harus melepas seluruhnya yang tentu saja akan merusak seal dan bearing.
Kebocoran air pada bagian weep hole menunjukkan kebocoran pada seal.