Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN KASUS PADA PASIEN GINGIVITIS

A. TINJAUAN TEORI
Yaitu peradangan gingivingal yang disebabkan oleh faktor lokal maupun
sistemik yang ditandai adanya peradangan gingivingl, kemerahan, kadangkandang perdarahan spontan.
Gejala klinis pemeriksaan :
1. Perubahan gusi dalam warna, bentuk, permukaan dan konsistensi, warna
merah terang, merah kebiruan, konsistensi lunak kenyal, bentuk bulat.
Perdarahan : tendensi perdarahan.
2. Halitosis.
B. TINJAUAN KASUS
1. Identitas pasien
Nama
Umur
Jenis kelamin
Pekerjaan
Alamat
2. Pemeriksaan Subyektif
a. Keluhan utama
b.
c.
d.
e.

Riwayat kesehatan gigi


Keadaan umum
Kebisaan
Lain-lain

3. Pemeriksaan Obyektif
a. Pemeriksaan extra oral
a. Muka
b. Kel. Lymphe
b. Pemeriksaan intra oral
1) Bibir
2) Mukosa mulut
3) Lidah
4) Gingiva

: Sdri. A. Novia Dwi. S


: 20 tahun
: perempuan
: pelajar
: Badran Rt 40/ IX

: gusi pada gigi geraham kiri bawah


bengkak, berdarah.
: dulu pernah periksa gigi.
: sehat.
: menggosok gigi cuma 1 X sehari.
: pernah diberi penyuluhan di puskesmas

: simetris
: teraba
: tidak ada keluhan
: tidak ada keluhan
: tidak ada keluhan
: tidak ada keluhan

C. RENCANA PERAWATAN
DHE meliputi pemberian discoling solution dan teknik cara members ihkan
gigi (sikat gigi dan flusing), pengendalian plak dan konsul pola makan (jenis,
frekuensi, konsistensi makanan, menghilangkan kebiasaan buruk, anjuran

berkala, anjuran perawatan rutin, scaling supra gingival dan sub gingival,
pemberian obat kumur.
D. ALAT DAN BAHAN
- Alat diagnose.
- Alat pemeliharaan kebersihan gigi, sikat gigi, benang gigi.
- Alat Oral Prophilasis, sikat poles, karet poles, bahan poles
E. Inform consent disiapkan baik tertulis atau lisan.

LAPORAN KASUS PADA PASIEN CARIES EMAIL


A. TINJAUAN TEORI
Caries email yaitu caries yang belum mencapai dentin, baru mencapai Enamel
Junction. Karies email tidak ada keluhan pada pasien, kecuali bila sudah
sampai Dentino Enamel Junction.
B. TINJAUAN KASUS

1. Identitas pasien
Nama
Umur
Jenis kelamin
Pekerjaan
Alamat
2. Pemeriksaan Subyektif
a. Keluhan utama
b. Riwayat kesehatan gigi
c. Keadaan umum
d. Kebisaan
e. Lain-lain
3. Pemeriksaan Obyektif
a. Pemeriksaan extra oral
1) Muka
2) Kel. Lymphe
b. Pemeriksaan intra oral
1) Bibir
2) Mukosa mulut
3) Lidah
4) Gingiva

: Bp. Eko Joko Wahyono


: 45 tahun
: laki-laki
: PNS
: Ngentak Gede 07/ 35 Trihanggo, Sleman

: gigi geraham kecil kanan atas ada bolong,


linu.
: sering kali periksa gigi.
: sehat.
: menggosok gigi hanya 2 X sehari, pagi dan
malam hari.
: pernah diberi penyuluhan perorangan di
puskesmas.

: simetris
: teraba
: tidak ada keluhan
: tidak ada keluhan
: tidak ada keluhan
: tidak ada keluhan

C. RENCANA PERAWATAN
Tergantung pada lokasi karies emailnya
Jika mengganggu estetika ditumpat, jika tidak mengganggu recounting,
poles ulas flour.
Tergantung kedalaman kavitas (sesuai klasifikasi Billing)
a. Poles, ulas dengan fluor
b. Recounturing, ulas dengan fluor
c. Tumpatan
d. Perawatan edodontik dan tumpatan ini dilakukan disertai dengan
indikasi pasien dan konsultasi diet.
Lama perawatan 1 sampai dengan 2 kali kunjungan.
Masa pemulihan : - Segera setelah dirawat
- Untuk pulpa capping perlu perwatan periodic
D. ALAT DAN BAHAN

Dental Unit lengkap


Alat diagnose, bor untuk preparasi,
Bahan untuk pelapis dentin (pulpa capping), bahan tumpatan (amalgam,
GI, Komposit)

E. Inform consent disiapkan baik tertulis atau lisan.

LAPORAN KASUS PADA PASIEN PULPITIS


A. TINJAUAN TEORI
Pulpitis adalah peradangan pada pulpa gigi yang menimbulkan rasa nyeri.
Pulpa adalah bagian gigi paling dalam, yang mengandung saraf dan pembuluh
darah, jadi bila karies itu mencapai pulpa bagian dalam akan terasa sakit sekali
apabila terkena dingin atau panas.
B. TINJAUAN KASUS
1. Identitas pasien
Nama
Umur
Jenis kelamin
Pekerjaan
Alamat

: Ny. Sri Sulastioningrum


: 34 tahun
: perempuan
: PNS
: Cokrodiningratan 42/ 49

2. Pemeriksaan Subyektif
a. Keluhan utama
b.
c.
d.
e.

Riwayat kesehatan gigi


Keadaan umum
Kebisaan
Lain-lain

3. Pemeriksaan Obyektif
b. Pemeriksaan extra oral
3) Muka
4) Kel. Lymphe
c. Pemeriksaan intra oral
5) Bibir
6) Mukosa mulut
7) Lidah
8) Gingiva

: gigi geraham ujung kanan bawah


berlubang, sangat sakit sudah 2 hari.
: sering kali periksa gigi.
: sehat.
: nusuk-nusuk sela gigi.
: belum pernah diberi penyuluhan kesehatan
gigi dan mulut.

: simetris
: teraba
: tidak ada keluhan
: tidak ada keluhan
: tidak ada keluhan
: tidak ada keluhan

C. RENCANA PERAWATAN
Apabila gigi masih memungkinkan untuk dilakukan perawatan maka
dipertahankan untuk ditambal.
Jika tidak memungkinkan untuk dirawat maka indikasi dicabut.
D. ALAT DAN BAHAN
- Dental Unit lengkap
- Alat diagnose, alat konservasi, dan alat pencabutan.
E. Inform consent disiapkan baik tertulis atau lisan.

Anda mungkin juga menyukai