Anda di halaman 1dari 15

Soal 1

a. Jelaskan mengapa human resources management sangat penting bagi


perusahaan? Sebutkan dan Jelaskan faktor-faktor eksternal yang
mempengaruhi human resources management!
Jawab:
Ada 3 alasan mengapa sumber daya manusia penting?

Manajemen sumber daya manusia

kompetitif yang signifikan


Manajemen sumber daya manusia menjadi bagian penting dari strategi

organisasi
Perlakuan organisasi terhadap karyawannya sangat mempengaruhi kinerja

menjadi sumber keunggulan

organisasi
Penjelasan faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi HRM :Yang dimaksud
dengan faktor faktor eksternal adalah berbagai hal yang pertumbuhan dan
perkembangannya

berada

diluar

kemampuan

organisasi

untuk

mengendalikannya, yaitu:

The economy effect


Employee labor unions
Governmental laws and regulations
Demographic trends

b. Jelaskan mengenai proses HRM dalam suatu organisasi dan lengkapi


penjelasan anda dengan contoh! Dan apa yang dimaksud dengan
Performance Management System dan sebutkan metode-metode yang
digunakan untuk melakukanEnvironment
penilaian kinerja karyawan!
Human
Identification and Selection
Resource Recruitment Selection
of Competent Employees
Planning
Decruitment
Adapted and competent
employees with up-to-date
Orientation Training
skills and knowledge
Competent and high-performing employees who
Compensation Career
Performance
are capable of sustaining high performance over
and
Development
the long term

ManagementBenefits
Jawab:

Environment

Proses Human Resource Management mencakup 3 tugas, yaitu :

Human Resource Planning , Proses dimana memastikan bahwa organisasi


memiliki jumlah dan jenis orang yang tepat pada waktu dan tempat yang
tepat
Recruitment

and

Decruitment,

recruitment

yaitu

melokasikan,

mengidentifikasikan dan menarik para pelamar pekerjaan yang kompeten


dan decruitment merupakan mengurangi angkatan kerja suatu organisasi
Selection (Seleksi), menyaring para pelamar kerja untuk menentukan siapa

yang paling memenuhi kualifikasi atas pekerjaan tersebut


Performance Management System

adalah sistem yang menetapkan standar

kinerja yang digunakan dalam mengevaluasi kinerja karyawan


Metode-metode yang Digunakan untuk Melakukan Penilaian Kinerja Karyawan

Written Essays

Critical Incidents

Graphic Rating Scales

Behaviourally Anchored Rating Scales (BARS)

Multiperson Comparisons

Management by Objectives (MBO)

360-Degree Feedback

Soal 2
a. Sebutkan dan Jelaskan tahapn-tahapan dalam pengembangan group!
Jawab:
Tahapan pengembangan grup:

Forming (Stage 1) :
Fase pertama : terjadi ketika orang-orang mulai bergabung ke
dalam kelompok
Fase kedua : dimulai dengan mendefinisikan tujuan, struktur,
dan kepemimpinan kelompok
Fase ini melibatkan banyak ketidakpastian karena anggota
masih mencoba-coba untuk menentukan perilaku apa yang bias
diterima
Tahapan ini selesai ketika para anggota mulai berpikir bahwa
mereka adalah bagian dari kelompok
Storming (Stage 2) :
Tahapan storming terjadi karena adanya konflik intra kelompok

yang terjadi ketika ada perselisihan siapa yang berhak


mengontrol kelompok dan apa yang harus dilakukan kelompok
ini
Tahapan ini selesai ketika terbentuk hirarki kepemimpinan
yang relative jelas adanya kesepakatan mengenai arah
kelompok tersebut
Norming (Stage 3) :
Tahapan norming merupakan tahapan dimana hubungan akrab

mulai terjalin dan kelompok mulai menyatu


Rasa identitas dan persahabatan yang kuat dalam kelompok
semakin kuat
Tahapan ini selesai ketika struktur kelompok mulai solid dan
kelompok tersebut telah menerima serangkaian ekspektasi
yang terkait dengan perilaku anggotanya
Performing (Stage 4) :
Tahaapan performing dimana struktur

ditetapkan dan diterima anggota kelompok

kelompok

telah

Ini merupakan tahapan terakhir dari perkembangan kelompok


yang permanen

Adjourningn (Stage 5) :
adjourning merupakan tahapan final dalam perkembangan
kelompok bersifat temporer, dimana para anggota kelompok
cenderung

melakukan

kegiatan

penyelesaian

ketimbang

pelaksanaan tugas
b. Menjadi team yang efetif merupakan dambaan bagi setiap anggota tim,
sebutkan dan jelaskan bagaimna membentuk sebuah tim agar efektif
berdasarkan karakteristik tim yang efektif! Jelaskan apa yang dimaksud
dengan manajemen konflik dan jelaskan Techniques to Reduce Conflict!

Jawab:
Karakteristik Tim yang Efektif
Tujuan yang jelas
Tim bekerja tinggi memiliki pemahaman yang jelas mengenai
tujuan yang aka di capai
Kemampuan yang relevan
Tim terdiri individu-individu kompeten yang memiliki kemampuan
teknis dan interpersonal yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan
Rasa saling percaya
Tim yang efektif dicirikan oleh tingginya kepercayaan diantara
para anggotanya
Komitmen bersama
Komitmen bersama memiliki karakteristik adanya dedikasi
terhadap tujuan tim
Komunikasi yang baik
Tim memiliki karakteristik komunikasi yang baik
Kemampuan bernegoisasi

Tim yang efektif selalu melakukan penyesuaian terhadap siapa


pun yang melakukannya
Kepemimpinan yang sesuai
Pemimpin yang efektif dapat memotivasi suatu tim untuk
mengikutinya dalam situasi tersulit sekalipun
Dukungan eksternal dan internal
Tim yang efektif adalah iklim yang mendukung
Soal 3
a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Organizational Behavior! Serta
Jelaskan apa tujuan dari Organizational Behavior!

Jawab:
Organizational Behavior adalah tindakan orang-orang di tempatkerja. Tujuannya
adalahuntukmenjelaskan, memprediksi, danmempengaruhi :

Employee Productivity (Produktivitas Karyawan)


Merupakan ukuran kinerja atas efisiensi dan efektivitas
Absenteeism (ketidakhadiran)
Tidak hadir di tempat kerja
Turnover Employee ( Perputaran karyawan)
Pengunduran diri permanen dai suatu organisasi secara sukarela

ataupun tidak
Organizational Citizenship Behavior (OCB)
Perilaku atas kehendak sendiri yang bukan menjadi bagian dari

tuntutan kerja formal tetapi mendorong efektivitas fungsi organisasi.


Job Satisfaction (kepuasan Kerja)
Sikap yang ditunjukan karayawan terhadap pekerjaannya
Workplace Misbehavior (buruk di tempat kerja)
Perilaku disengaja seorang karyawan yang berpotensi membahayakan

organisasi atau individu dalam suatu organisasi.


b. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sikap (attitude) dan bagaimana sikap
berpengaruh terhadap job performance?

Jawab:

Attitudes
o Pernyataanevaluatif

yang

disukaiatautidakdisukaiterkaitdenganobyek, orang, ataukerjadian


Components of an Attitude ( yang berpengaruh pada job performance)
o Cognitive component:bagiandarisikap yang terdiridarikeyakinan,

opini, pengetahuan, atauinformasi yang dimilikiseseorang.


o Affective
component:bagiandarisikapterkaitdenganemosiatauperasaan.
o Behavioral component:bagian dari sikap yang mengacu pada titik
adu ntuk berperilaku dengan cara tertentu terhadap seseorang atau
sesuatu
Soal 4
a. Apakah pengertian komunikasi organisasi? Dan jelaskan fungsinya dalam
konteks keduanya dalam aspek manajemen perusahaan!
Jawab:
Komunikasi Organisasi adalah perpindahan (the transfer) dan pemahaman
(understanding ) makna.

Fungsi Komunikasi
Control
Komunikasi bertindak untuk mengendalikan perilaku karyawan
Motivation
Menjelaskan kepada karyawan apa yang harus dilakukan,
seberapa baik mereka melakukan, dan apa yang dapat
dilakukan untuk memperbaiki kinerja.
Emotional Expression
Social interaction in the form of work group communications
provides a way for employees to express themselves.
Information
Individu dan kelompok-kelompok membutuhkan informasi
untuk melakukan berbagai hal dalam organisasi

b. Apa yang dimaksud dengan komunikasi interpersonal, dan bagaimana


proses komunikasi interpersonal terjadi? Dan sebutkan dan jelaskan
direction of communication flow dalam organisasi
Jawab:
Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang atau
lebih, yang biasanya tidak diatur secara formal. Dalam komunikasi interpersonal,
setiap partisipan menggunakan semua elemen dari proses komunikasi.
Proses

komunikasi

interpersonal:

Sebelum komunikasi dapat dilakukan yang dinyatakan sebagai pesan yang akan
disampaikan, harus ada. Pesan itu berlalu antara pengirim dan penerima. Pesan itu
diubah menjadi bentuk simbol (disebut enconding) atau pembuatan kode atau
pembuatan sandi dan disampaikan melalui beberapa media (saluran )kepada
penerima yang menerjemahkan ulang pesan pengirimnya (disebut decoding) atau
pengurangan kode atau pengurangan sandi. Hasilnya adalah penyampaian maksud
dari satu orang ke orang lain. Pengiriman suatu pesan dengan melakukan
econding pemikiran.Empat kondisi mempengaruhi keekfektifan pesan yang
diencode:keahlian,sikap dan pengetahuan pengirim dan sistem sosial budaya.
7

Ada lima direction of communication flow:

Downward communication adalah komunikasi yang mengalir ke bawah

seorang manajer kepada karyawannya


Upward communication adalah ckomunikasi yang mengalir ke atas dari

para karyawannya kepada para manajer


Lateral communication adalah komunikasi yang terjadi diantara para

karyawan pada tingkatan organisasi yang sama


Diagonal communication adalah komunikasi yang melintas wilayah
kerja dan tingkatan organisasi

Soal 5
a. Apa yang dimaksud motivasi?
Jawab:
Motivasi adalah proses dimana usaha seseorang diberi enegri, diarahkan dan
berkelanjuttan menunju tercapaiannya suatu tujuan.
b. Anda telah mempelajari teori motivasi. Sebutkan dan jelaskan teori awal
tentang motivasi dan teori motivasi kontemporer
Jawab:
Ada empat teori awal tentag motivasi:

Maslows Hierarchy of Needs Theory


Teori menyatakan bahwa setiap orang terdapat sebuah hirarki dari lima
kebutuhan :
Physiological needs, yaitu kebutuhan seseorang akan makanan,
minumuman, tempat berteduh, seks dan kebutuhan fisik lainnya
Safety needs, yaitu kebutuhan sesorang akan keamanan dan
perlinduungan diri dari kejahatan fisik dan emosional serta jaminan
bahwa kebutuhan fisik akan terus dipenuhi

Social needs, yaitu kebutuhan seseorang akan kasih sayang, rasa


memiliki, dan persahabatan
Esteem needs, yaitu kebutuhan seseorang akan faktor-faktor
penghargaan internal seperti harga diri, otonomi dan prestasi serta
penghargaan eksternal seperti status, pengakuan dan perhatian
Self actualization needs, yaitu kebutuhan seseorang akan
bertumbuh,

pencapian

potensi

seseorang

dan

pemenuhan

kebutuhan diri : doroangan untuk mampu menjadi apa yang


diinginkan

McGregors Theory X and Theory Y


Theory X, diasumsikan bahwa para karyawan tidak menyukai
pekerjaan, malas, menghindari tanggung jawab dan perlu
dikendalaikan agar dapat bekerja
Theory Y, diasumsikan bahwa karyawan kreatif, menikmati
pekerjaan, mencari tanggung jawab dan berlatih mengarahkan diri

Herzbergs Motivation-hygiene Theory


Teori bahwa faktor-faktor intrinsik terkait dengan kepuasan kerja
sedangkan faktor-faktor ekstrinsik berhubungan dengan ketidakpuasan
kerja.
Job satisfaction and job dissatisfaction are created by different factors:
Hygiene factors: extrinsic (environmental) - : faktor-faktor
yang menghilangkan ketidakpuasan kerja tetapi tidak

termotivasi
Motivators: intrinsic (psychological) faktor-faktor yang
meningkatkankan kepuasaan kerja dan motivasi

McClellands Three Needs Theory


Teori yang mengatakan bahwa tiga kebutuhan yang diperoleh yang
merupakan motivator utama dalam pekerjaan. Tiga kebutuhan tersebut :
Need for Achievement (nAch), pendorong untuk sukses

dan unggul dalam kaitannya dengan serangkaian standar


Need for Power (nPow), kebutuhan untuk membuat orang
lain berperilaku dengan cara dimana mereka tidak akan
bersikap sebaliknya

Need for Affiliation (nAff), Keingginan untuk hubungan


antarpribadi yang akarab dan dekat

Ada lima teori motivasi kontemporer:

Goal Setting Theory


Bahwa tujuan spesifik meningkatkan kinerja dan tujuan yang sulit, ketika
menerima, menghasilkan kinerja yang lebih tinggi dari pada tujuan yang
muda

Reinforcemnet Theory
Teori dimana perilaku adalah fungsi dari konsekuensi-konsekuensinya.
Konsekuensi yang segera mengikuti perilaku yang meningkatkan

probabilitas perilaku tersebut akan diulang disebut reinforces


Designing Motivating Job
Cara dimana tugas-tugas digabungkan untuk membentuk suatu pekerjaan

yang lengkap
Equity Theory
Teori dimana karyawan membandingkan rasio input (hasil) dari
pekerjaannya dengan rasio lainnya yang relevan kemudian memperbaiki

ketidakadilan yang ada.


Expectancy Theory
Teori dimana seorang individu cenderung untuk bertindakn dengan cara
tertentu dengan harapan bahwa tindakan itu akan diikuti oleh suatu hasil
tertentu dan pada daya tarik hasil tersebut bagi individu

Soal 6
a. Apakah yang dimaksud dengan controlling? Dan bagaimana proses
controlling ini dilakukan dalam organisasi? Berikan penjelasan mengenai
bagaimana tindakan manajerial dihubungkan dengan proses control ini?
Jelaskan pengertian dari Benchmarking? Dan gambarkan dan jelaskan
proses pengendalian!

10

Jawab:
Controlling adalah proses mengawasi (monitoring), membandingkan, dan
mengoreksi kinerja. Benchmark adalah teknik pengetesan dengan menggunakan
suatu nilai standar. Suatu program atau pekerjaan yang melakukan perbandingan
kemampuan dari berbagai kerja dari beberapa peralatan dengan tujuan untuk
meningkatkan kualitas pada produk yang baru.
Hubungan tindakan manajerial dan proses control adalah ketika tahapan proses
mengukur kinerja aktul, membandingkan kinerja aktual dengan standar, maka
tindakan manajerial yang selanjutnya adalah melakukan langkah manajerial untuk
memperbaiki penyimpangan atau ketidaksesuaian standar
Proses Pengendalian

Mengukur kinerja actual, Pengukuran mencakup penentuan bagaimana


mengukur kinerja aktual dan apa yang diukur

Membandingkan kinerja aktual dengan standar, Perbandingan meliputi


dengan melihat selesiah antara kinerja aktual dengan standarnya (tujuan)

Mengambil tindakan manajerial untuk memperbaiki penyimpangan atau


untuk mengetahui ketidaksesuaian dengan standar
Meliputi menperbaiki kinerja atau merevisi standar. Mengoreksi
kinerja melibatkan beberapa tindakan perbaikan yaitu langsung.

11

Merevisi standar yaitu dengan menaikan atau menurunkan standar


tersebut.
b. Jelaskan perbedaan jenis pengendalian mencakup feed forward control,
concurrent control, feedback control
Jawab:
Perbedaan jenis pengendalian diantaranya adalah:

Pengawasan pendahuluan (feedforward control), atau sering disebut


steering controls, dirancang untuk mengantisipasi masalahmasalah atau
penyimpangan-penyimpangan dari standar atau tujuan dan memungkinkan

koreksi dibuat sebelum suatu tahap kegiatan tertentu diselesaikan.


Pengawasan yang dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan kegiatan
(concurrent control), sering disebut pengawsan Ya-Tidak , screening
controls

atau

Berhenti-Terus,

dilakukan

selama

suatu

kegiatan

berlangsung.
Pengawasan umpan balik (feedback control), sering dikenal sebagai pastaction controls, mengukur hasil-hasil dari suatu kegiatan yang telah
diselesaikan. Sebab-sebab penyimpangan dari rencana atau standar
ditentukan, dan penemuam-penemuan diterapkan untuk kegiatan-kegiatan
serupa dimasa yang akan datang. Pengawasan bersifat historis, pengukuran
dilakukan setelah kegiatan terjadi.

Soal 7
a. Anda telah mempelajari the early of leadership, jelaskan teori tersebut?
Dan jelaskan mengenai contingency theories of leadership
Jawab:
Teori awal kepemimpinan berfokus pada teori:

Leadership trait theories


Fokus riset terletak pada sifat pemimpinan, yaitu karaterisik yang
membedakan antara pemimpin dan non pemimpin. Sifat yang

12

dipelajari adalah fisik, penampilan, golongan sosial, stabilitas


emosi, kelancaran berbicara dan kemampuas bersosial
Selanjtnya riset pada proses kepemimpinan. Ada tujuh sifat with
successful leadership: Drive, the desire to lead, honesty and
integrity, self-confidence, intelligence, job-relevant knowledge, and
extraversion

Leadership behaviour theories


University of Iowa Studies (Kurt Lewin), identified three leadership styles:
Autocratic style
o Pemimpin yang mendikte metode kerja, membuat keputusan
sepihak dan membatasi partisipasi karyawan
Democratic style
o Pemimpin melibatkan karyawan dalam membuat keputusan
dalam membuat keputusan, mendelegasikan wewenang, dan
menggunakan umpan balik sebagai kesempatan untuk melatih
karyawan
Laissez-faire style:
o Pemimpin yang memberikan kesempatan pada kelompok untuk
membuat keputusan dan menyelesaikan pekerjaan dengan cara
apa pun yang menurut mereka pantas
University of Iowa Studies (Kurt Lewin), Research findings: mixed results
o Gaya demokarasi adalah gaya kepemimpinan yang paling
efektif
o Studi lain menunjukan bermacam-macam hasil
Ohio State Studies

Identified two dimensions of leader behaviour


o Initiating structure : membuat struktur kerja dan hubungan
kerja demi mencapai tujuan
o Consideration: memperhatikan ide dan perasaan anggota grup
Research findings: mixed results
High-high leader (yaitu memiliki konsederansi dan inisasi
struktur yang tinggi ) dapat mencapai kinerja dan kepuasan
karyawan yang tinggi, namun tidak dalam semua situasi

13

b. Perbedaan Transcational denga Transformational Leadership


Transformational Leadership, yaitu pemimpin yang menstimulasi dan

menginspirasi (transformasi) bawahan untuk mencapi hasil yang luar biasa


Transactional Leadership, yaitu pemimpin yang memimpin dengan
menggunakan pertukaran sosial (transaksi)

Perbedaan Charismatic dengan Visionary Leadership

Charismatic Leadership, pemimpin yang antusias dan percaya diri yang


kepribadian

dan

tindakannya

dapat

mempengaruhi

berperilaku dengan cara tertentu


Visionary Leadership, kemampuannya

untuk

orang

menciptkan

untuk
dan

mengartikulasi sebuah visi masa depan yang realistis, dapat dipercaya dan
menarik sehingga dapat memperbaiki situasi saat ini
Team Leadership

Team leadership memiliki dua prioritas yaitu ;


Mengatur batas eksternal
Memfasilitasi proses tim
Team Leadership Characteristics
Having patience to share information
Being able to trust others and to give up authority
Understanding when to intervene
Team Leaders Job
Managing the teams external boundary
Facilitating the team process
Coaching, facilitating, handling disciplinary problems, reviewing
team and individual performance, training, and communicating
Memiliki empat peran pemimpin, yaitu :
Liaison with external constituecies (Bekerja sama dengan
konstitusi eksternal)
Troubeleshooter (Memecahkan masalah)
Management conflict (Manajer konflik)
Coach (pelatih)

14

15

Anda mungkin juga menyukai