Anda di halaman 1dari 4

CATATAN UAS COLOMBUS

BAB 8 DESAIN DAN STRUKTUR ORGANISASI

Struktur oganisasi: Desain organisasi dimana manajer melakukan sumber daya


organisasi terkait pembagian kerja dan sumber daya serta bagaimana
keseluruhan kerja tersebut dapat dikoordinasikan dan dikomunikasikan.

4 Pilar Pengorganisasian
1. Pilar Pertama: Pembagian Kerja (Division of work)
 Upaya menyederhanakan pekerjaa agar lebih spesifik
2. Pilar Kedua: Pengelompokan Pekerjaan (Departementalization)
 Pekerjaan dikelompokkan berdasarkan kriteria tertentu yang sejenis
3. Pilar ketiga: Penentuan Relasi Antarbagian dalam Organisasi (Hierarchy)
Penentuan relasi antarbagian dalam suatu organisasi
4. Pilar Keempat: Koordinasi (Coordination)
Proses dalam mengintegrasikan seluruh aktivativas dari berbagai
departemen agar tujuan organisasi tercapai.

Faktor faktor yang memengaruhi struktur organisasi:


 Strategi organisasi
 Skala organisasi
 Teknologi
 Lingkungan
Beberapa pendekatan dalam proses departementalisasi:
- Pendekatan fungsional: berdasarkan fungsi
- Pendekatan produk: berdasarkan produk
- Pendekatan pelanggan: berdasarkan karakter pelanggan
- Pendekatan geografis: berdasarkan faktor geografis
- Pendekatan matriks: penggabungan antara penedekatan fungsional dengan
pendekatan lain

 Kontribusi adalah: apa yang bisa diberikan oleh individu bagi organisasi
 Kompensasi adalah: apa yang bisa diberikan oleh organisasi bagi individu

Faktor individu dalam organisasi:


1. Kontrak psikologis: kesepakatan tak tertulis ketika seseorang bergabung
dengan sebuah organisasi
2. Kesesuaian tenaga kerja yang dibutuhkan perusahaan
3. Keragaman individu dalam organisasi
CATATAN UAS COLOMBUS
BAB 9
KEKUASAAN, KEWENANGAN, TANGGUNGJAWAB DAN DELEGASI
___________________________________________________________________
4 Konsep penting dalam struktur organisasi:
1. Power = Kekuasaan
2. Authority = Kewenangan
3. Responsibility = Tanggung jawab
P.A.R.D
4. Delegation = Pelimpahan wewenang

A. Kekuasaan (Power) = kemampuan untuk merubah orang


5 Faktor yang mendasari kekuasaan:
1. Reward power: kekuasan seseorang untuk memberi kan penghargaan
terhadap orang dibawahnya
2. Coercive power: kekuasaan untuk memberikan hukuman
3. Legitimate power: kekuasaan yang sah
4. Expert power: kekuasaan yang berasal dari keahlian atau kepakaran
seseorang
5. Referent power: kekuasaan yang memiliki pengaruh

B. Kewenangan (Authority) = Bentuk lain dari kekuasaan yang dipergunakan


dalam sebuah organisasi. Kewenangan nerupakan kekuasaan formal.

Dua pandangan mengenai kewenangan formal:


1. Pandangan klasik: kewenangan terlahir dari kewenangan yang lebih tinggi
dari kewenangan yang diberikan
2. Pandangan berdasarkan penerimaan: kewenangan akan cenderung
diterima oleh bawahan tergantung persyaratan

Beberapa jenis kewenangan dalam organisasi:


1. Kewenangan lini (line authority): yang bertanggung jawab berbagai
kegiatan organisasi
2. Kewenangan staff (staff authority): yang membantu bagian-bagian dalam
organisasi
3. Kewenangan fungsional (functional authority): yang berada dalam bagian
tertentu diorganisasi untuk melakukan koordinasi dengan bagian lainnya

C. Responsibility/Tanggung jawab= memberikan arah kekuasaan itu digunakan


D. Delegation (Pelimpahan Wewenang)= proses pengalihan tugas kepada orang
lain yang sah untuk mencapai tujuan organisasi.
Manfaat Pelimpahan wewenang:
1. Memungkinkan bawahan mempelajari sesuatu yang baru
2. Mendorong tercapainya keputusan yang lebih baik
3. Penyelesaian pekerjaan yang lebih cepat

Kunci Pokok agar Pelimpahan Wewenang Efektif:


1. Kepercayaan manajer terhadap bawahan
2. Komunikasi terbuka 3 antara manajer dan bawahan
3. Kemampuan manajer dan kemampuan bawahan

BAB 14 PENGAWASAN

- Pengertian pengawasan: proses untuk memastikan segala aktivitas yang


terlaksana sesuai dengan apa yang telah direncanakan
- Fungsi pengawasan dalam manajemen: upaya sistematis dalam menetapkan
standar kinerja dan berbagai tujuan yang direncanakan
- Tujuan dari fungsi pengawasan:
1. Adaptasi lingkungan
2. Meminimalkan kegagalan
3. Meminimalkan biaya
4. Mengantisipasi kompleksitas

Langkah-langkah dalam proses pengawasan


1. Penetapan standar dan metode penilaian kinerja
2. Penilaian kinerja
3. Penilaian apakah kinerja memenuhi standar ataukah tidak
4. Pengambilan tindakan koreksi

Jenis pengawasan yang terkait dengan faktor waktu;


- Pengawasan Awal: memastikan seluruh faktor input produksi telah sesuai standar
- Pengawasan Proses: pengawasan yang dilakukan pada saat sebuah proses
sedang berlangsung
- Pengawasan Akhir: pengawasan yang dilakukan saat akhir proses pengerjaan
sesuatu

Jenis pengawasan berdasarkan subjek pengawasan


- Pengawasan internal: pengawasan yang dilakukan secara mandiri oleh pekerja
terhadap tugasnya
- Pengawasan eksternal: pengawasan yang dilakukan terhadap seseorang oleh
orang lain

Jenis pengawasan berdasarkan fungsi operasional


1. Pengawasan di bagian sdm
2. Pengawasan di bagian informasi
3. Pengawasan di bagian keuangan
Kinerja adalah tingkat keberhasilan seseorang dalam melaksanakan tugasnya

Keahlian yang harus dimiliki manajerial:


- Keahlian konseptual
- Keahlian hubungan manusia
- Keahlian teknikal
- Keahlian mengelola waktu
- Keahlian pengambilan keputusan

Etika manajerial dan tanggung jawab sosial perusahaan


 Apa itu etika= moral, tingkah laku
 Etika manajerial= prinsip-prinsip manajer harus mempunyai etika dan
tanggung jawab
 Etika organisasi= yang diterapkan kepada internal (budaya-budaya)
komponen-komponen dalam etika

Model Lima Dimensi Mengenai Kepribadian:


1. Tingkat persetujuan (agreeableness)
2. Tingkat keseriusan dan kesadaran (conscienctiousness)
3. Tingkat emosi yang negatif (negative emotionally)
4. Tingkat keleluasaan dan kenyamanan (extraversion)
5. Tingkat keterbukaan (openness)

Sikap memiliki 3 Komponen Utama yaitu:


Komponen afektif: menyangkut perasaan seseorang
Komponen kognitif: menyangkut pengetahuan
Komponen Intensi: menyangkut harapan seseorang

Anda mungkin juga menyukai