MANAJEMEN STRATEGIK

NAMA : TAUFIK HIDAYAT PULUNGAN

NIM : I2A022063

JAWABAN:
PENJELASAN TEORI
PENJELASAN FIRST BLUEPRINT
APPROACHES
a) CLASSICAL
Berfokus pada teori manajemen ilmiah (menjalankan tugas dengan se-sefisien
mungkin) dan teori administrasi umum (apa yang dikerjakan manajer dengan
menggunakan praktik-praktik manajemen yang baik).
ORGANISATIONAL FORMS
a) Functional
Struktur organisasi fungsional adalah salah satu jenis struktur organisasi yang paling
sering dijumpai di mana pembagian struktur berdasarkan fungsi pekerjaan umum.
Struktur organisasi fungsional beroperasi melalui manajemen sehingga komunikasi
terjalin secara lebih baik, organisasi dengan struktur organisasi fungsional akan
mengelompokkan beberapa departemen secara umum meliputi departemen pemasaran,
departemen penyedia layanan, dan departemen internal atau developer.

b) Mechanistic
Struktur mekanistik dikenal pula sebagai struktur birokrasi. Struktur birokrasi ini
adalah jenis struktur yang dikenal memiliki rentang kendali yang sempit dengan adanya
sentralisasi, spesialisasi, dan bersifat formal, Struktur mekanistik ini terbilang cukup
kaku dalam menjalankan tugas dan perannya. Setiap keputusan yang diambil
memerlukan izin dari pimpinan tertentu. Struktur mekanistik memiliki hierarki yang
menunjukkan semakin tinggi posisi, semakin memiliki kekuasaan besar dalam
pengambilan keputusan perusahaan.

MANAGEMENT PRINCIPLES

a) Hierarki (Tingkatan)
Hirarki atau tingkatan ini juga diperlukan dalam organisasi. Fungsinya agar bisa
mempunyai tanggung jawab dan wewenang tertentu sesuai dengan jabatan yang
diemban dan spesialisasinya.

1
 MANAJEMEN STRATEGIK

MANAGERIAL PROCESSES/FORMS
a) Management Functions
1. Planning atau Perencanaan
Planning ini adalah tahap awal dalam menjalankan proses manajemen. Perencanaan
sangat diperlukan agar dapat mencapai cita-cita atau goals organisasi. Di tahap ini,
manajer perlu memikirkan cara apa yang dipilihnya serta strategi yang diterapkan
dalam menjalankan produksi atau aktivitas organisasi.
2. Organizing atau Pengorganisasian
Pengorganisasian yang dilakukan membagi tugas kepada beberapa sumber daya
yang ada. Tujuannya agar mampu untuk mengatur sumber daya yang ada serta
memudahkan koordinasi menjadi lebih baik. Dengan adanya pengorganisasian ini
membuat organisasi bisa melakukan aksi nyata untuk menentukan tugas dan
memfasilitaasi personelnya dengan sumber daya yang lengkap untuk memudahkan
proses tersebut.
3. Actuating atau Pengarahan/Kepemimpinan
Berikutnya dalam proses manajemen adalah kepemimpinan. Tujuan dibentuknya
actuating agar bisa memotivasi semangat bekerja untuk karyawan serta dapat
menjalankan tindakan sesuai dengan arahan pemimpin. Fungsi dari manajemen ini
adalah memberikan motivasi bagi setiap pihak serta mampu menjalankan tanggung
jawabnya dengan baik.
4. Controlling atau Pengawasan/Pengendalian
Pengendalian atau controlling. Pengendalian tersebut merupakan proses
manajemen dengan melakukan evaluasi sambil membandingkan antara tindakan
nyata dengan rencana yang sudah dibuat.

MANAGERIAL SKILLS
a) Person to Person Control
Dalam pemberian Arahan manajer langsung Orang per Orang dan mempunyi kuasa
terhadap orang tersebut.

MANAGERIAL VALUES
a) Efeciency
Efisiensi merupakan ukuran tingkat penggunaan sumber daya dalam suatu proses.
Dimana dalam proses produksi yang efisien, akan ditandai dengan output hasil yang
lebih murah dan cepat, karena sumberdaya yang dibutuhkan semakin mengecil.
b) Productivity
Produktifitas adalah nilai perbandingan yang dapat dihasilkan atas output dari input
yang diberikan, atau dapat digeneralisasi sebagai kemampuan berproduksi lebih banyak
terhadap sumber input yang terbatas. Dalam hal ini, produktifitas merupakan perpaduan
antara efektif dalam pencapaian tujuan dan efisien dalam penggunaan sumber daya.

2
 MANAJEMEN STRATEGIK

PENJELASAN SECOND BLUEPRINT

APPROACHES
a) Human
Berfokus pada tindakan-tindakan (perilaku) pekerja (SDM) dalam suatu organisasi.
ORGANISATIONAL FORMS
a) Interlocking Group Organic
Bentuk organisasi ini memiliki cabang yang lebih banyak dari ketiga bentuk
sebelumnya. Pimpinan utama melimpahkan wewenang kepada kepala bagian yang
bertugas membuat keputusan untuk bidang tertentu.
MANAGEMENT PRINCIPLES
a) Supportive Relationships
mengembangkan hubungan dengan memulai dari kepercayaan hingga pada tahap
mempengaruhi, memahami perbedaaan cara membangun hubungan (relationship)
dengan atasan, bawahan maupun dengan kolega dan membangun mindset yang tepat
dalam upaya untuk meningkatkan efektivitas hubungan dalam konteks kepentingannya
dalam Pengelolaan Tugas (Task Management) dan Pencapaian Target.
MANAGERIAL PROCESSES/FORMS
a) Democratic Leadership
Gaya kepemimpinan yang memiliki karakteristik sebagai berikut, menganggap
bawahan sebagai makhluk yang termulia di dunia, selalu berusaha mensinkronisasikan
kepentingan dan tujuan organisasi dalam kepentingan dan tujuan pribadi dari pada
bawahannya; senang menerima saran, pendapat bahkan kritik dari bawahan; selalu
berusaha menjadikan bawahannya sukses dan berusaha mengembangkan kapasitas diri
pribadi sebagai pemimpin. Indikator dari gaya kepemimpinan demokratis:
1. Hubungan baik antara pimpinan dengan pegawai
2. Penghargaan terhadap pegawai
3. Manajemen yang mendengarkan aspirasi bawahannya
MANAGERIAL SKILLS
a) Goal Setting and Facilitation
Sebuah proses dalam mengambil langkah bertujuan untuk mencapai hasil sesuai
keinginan. Adanya target membuat Anda menjadi tahu bagaimana kinerja yang
dinginkan, Dan pemenuhan kebutuhan Pekerja untuk menunjang Semangat kerja,
Produktivitas dan Efesiensi Kerja.
MANAGERIAL VALUE
a) Social Support
Kenyamanan secara fisik dan psikologis yang dapat diperoleh individu, Dukungan
sosial dapat dibedakan dalam berbagai bentuk, yaitu dukungan emosional, dukungan
penghargaan, dukungan instrumental, dan dukungan informatif.

3
 MANAJEMEN STRATEGIK

b) Self Actualisatation
Aktualisasi diri adalah menyadari dan memanfaatkan berbagai potensi yang ada dalam
dirinya untuk mencapai suatu tujuan Perusahaan.

PEMBAHASAN PENERAPAN ORGANISASI

Menjelaskan, Saya bekerja di Perusahaan Swasta dalam bidang Penempatan Pekerja Migran
Indonesia, Berikut pembahans aktualisasi Management Strategi di Perusahaan saya
Penerapannya:
1. Approches, Dari perusahaan berfokus pada pendekatan perilaku – perilaku pekerja
2. Organisational Forms, Perusahaan memakai Organisasi functional, yang dimana
terdapat 3 Department yang ada di perusahan yaitu HRD, Administrasi, dan Legal, yang
bertanggun jawab terhadap department terssebut adalah Senior Manager, dan Senior
Manager melaporkan hasil kinerja kepada Direktur dan Komisaris.
3. Management Principles: Dalam realisasinya Perusahaan berorientasi kepada kinerja
Pekerja tidak dengan Berapa lama dia berada di perusahaan tapi melihat hasil kinerja
dan inovasi terhadap perusahaan (salah satu program perusahaan Management Training
Seleksi untuk Peningkatan Jabatan).
4. Managerial Proceses/Forms: Pimpinan dalam mengambil keputusan melibatkan
pendapat perusahaan salah satunya Pembuatan Peraturan Perusahaan yang ada dalam
perusahaan.
5. Managerial Skill: Dalam Pelaksanaannya Perusahan Penempatan PMI mempunyai
target / Tenggat waktu untuk memberangkatkan PMI ke luar negri, disini Pimpinan
memberikan arahan untuk menyelesaikan Target sebelum tenggat waktu, Tim bekerja
sama dalam pelaksanaan untuk pencapaian Target Tersebut, dan Perusahaan
menyediakan Fasilitas penunjang pelaksanaan operasi seperti (Mobil, Komputer dan
Uang Transportasi dan Makan).
6. Managerial Values: Perusahaan mendorong pekerja untuk bisa mengembangkan diri
dengan memberikan pengalam kerja pada semua bidang dengan harapan pekerja dapat
menguasai semua pekerjaan sehingga dapat membackup pekerjaan lain salah satu
contohnya adalah Program Management Training (Pekerja harus mampu menguasai
proses perusahaan dari Hulu sampai Hilir dan Perusahaan akan menilai pekerja tersebut
lebih bagus dibidang apa). Perusahaan juga membuat suatu program yaitu Makan
Bersam yang dilaksanakan 3 Bulan sekali, pada sesi tersebut dibuka sesi Diskusi untuk
Halangan proses kerja di Lapangan dan Apresiasi pencapaian Target.
Dalam Hal tersebut dari akualisasi perusahaan dengan yang saya pelajari tentang Manajemen
Strategi Perusahaan ditempat saya bekerja Hampir Menerapkan Second Blueprint.