Anda di halaman 1dari 6

Haji dan Umroh

Pengertian Haji
Menurut etimologi bahasa arab, kata haji mempunyai arti qashd, yakni tujuan,
maksud, dan menyengaja. Menurut istilah, haji adalah berkunjung ke kabah atau ke
mekkah dengan melaksanakan ketentuan dan aturan-aturan yang sudah
ditetapkan.
Syarat Wajib Haji

Islam

Baligh

Berakal
Mampu

Rukun Haji :
1. Ihram
Yaitu niat untuk memulai mengerjakan haji dengan memakai kain putih yang
tidak di jahit. Ibadah ini dimulai setelah sampai di miqat (batas yang telah
ditetapkan).
Miqat terbagi menjadi 2 yaitu:

Miqat zamani,

yaitu batas yang telah ditentukan berdasarkan waktu, mulai bulan syawal
sampai terbit fajar tanggal 10 dzulhijah.

Miqat Makani ,

yaitu batas yang telah ditentukan berdasarkan tempat. Miqat makani terbagi
menjadi beberapa tempat yaitu :

Bagi orang yang bermukim di Mekah, niat ihram dihitung sejak keluar dari
rumah.

Bagi yang berasal dari Madinah dan sekitarnya, niat ihram dimulai dari
mereka sampai di Bir Ali.

Bagi mereka yang berasal dari arah barat, Ihram mereka setelah sampai di
Juhfah.

Bagi orang Indonesia, India, dan negara searah, niat ihram setelah sampai di
bukit Yalamlam.

Bagi orang yang datang dari Iraq dan yang searah, ihram dimulai dari Dzatu
Irqin.

2. Wukuf (bermalam) di Arafah


3. Tawaf
yaitu mengelilingi kabah 7 kali. Macam-macam tawaf :
Tawaf Qudum : tawaf yang dilakukan ketika baru tiba di tanah suci
Tawaf Ifadah : tawaf yang termasuk rukun haji
Tawaf Sunnah : tawaf yang dilakukan semata-mata mencari ridha Allah swt.
Tawaf Nadzar : tawaf yang dilakukan untk memenuhi nadzar
Tawaf Wada : tawaf yang dilakukan sebelum meninggalkan kota Mekah
4. Sai
yaitu lari-lari kecil antara bukit Safa dan Marwah.
5. Tahalul
yaitu mencukur atau menggunting rambut sedikitnya 3 helai.
6. Tertib
Macam-macam Haji

Haji Ifrad
yaitu mendahulukan haji kemudian umroh

Haji Tamattu
yaitu mendahulukan umroh kemudian haji

Haji Qiran
yaitu ibadah haji dan umroh dilakukan bersama-sama

Wajib haji :

Ihram mulai dari Miqat

Bermalam di musdalifah pada malam hari raya

Melempar Jumratul Aqabah

Melempar 3 jumrah dilakukan berturut-turut

Bermalam di Mina
Tawaf wada

Menjauhkan diri dari larangan yang diharamkan

Sunah Haji

Membaca talbiyah selama dalam ihram

Berdoa setelah membaca talbiyah


Berdzikir sewaktu tawaf

Masuk ke Kabah

Larangan saat Ihram

Tidak boleh memotong dan mencabut rambut, memotong kuku, menggaruk


sampai kulit terkelupas atau mengeluarkan darah

Tidak boleh menggunakan parfum, termasuk parfum yang ada pada sabun

Tidak boleh bertengkar

Tidak boleh bermesraan


Tidak boleh berhubungan suami isteri
Tidak boleh berkata yang tidak baik, berkata porno

Tidak boleh menikah atau menikahkan

Tidak boleh berburu atau membantu berburu

Tidak boleh membunuh binatang (kecuali mengancam jiwa), memotong atau


mencabut tumbuhan dan segala hal yang mengganggu kehidupan mahluk.

Tidak boleh ber make-up

Pria tidak boleh : memakai penutup kepala, memakai pakaian berjahit dan
tidak boleh memakai alas kaki yang menutup mata kaki

Wanita tidak boleh : menutup wajah dan memakai sarung tangan sehingga
menutup telapak tangan

Pengertian Umroh
Mengunjungi Ka'bah untuk melakukan serangkaian ibadah dengan syarat-syarat
yang telah ditetapkan.
Keterangan :
Umroh disunatkan bagi setiap muslim yang mampu. Pelaksanaan dapat dilakukan
kapan saja (kecuali hari Arafah tgl 10 Zulhijah dan hari-hari Tasyrik tgl 11,12,13
Zulhijah).
Rukun Umroh

Niat Ihram di Miqat

Tawaf

Sa'i

Tahallul

Tertib

Perbedaannya dengan haji yaitu pada ibadah haji terdapat wukuf di Padang
Arafah , sedangkan pada umroh tidak ada wukuf.
Hikmah Haji dan Umroh
Bagi orang yang melaksanakannya :
Memperkokoh keimanan kepada Allah swt.
Dapat mengambil hikmah dari berangkat sampai pelaksanaan dan pulang ke
tanah air lagi.
Menumbuhkan semangat berkorban.
Bagi umat Islam secara umum
Sebagai media ukhuwah islamiyah
Memperkokoh pilar kesatuan dan persatuan umat islam dunia
Sebagai media dakwah dan syiar islam
Sebagai wadah menjalin hubungan kerjasama antar negara

Anda mungkin juga menyukai