Eksplorasi Pengambilan Conto Dengan Pemboran Inti
Eksplorasi Pengambilan Conto Dengan Pemboran Inti
Sehubungan dengan ketelitian penampungan sludge, maka daya angkat (lifting capacity)
dari fluida bor merupakan faktor yang penting.
harus
terangkat
dengan
baik,
diperoleh
inti (core)
ke
permukaan
sehingga
hasil
sampling
dapat
yang
representatif.
Bila aliran turbulen dan butiran tetap berbentuk bola berlaku rumus Rittinger.
Untuk butiran yang pipih dan aliran viscous, berlaku rumus Stokes.
Selanjutnya untuk aliran transisi dengan butiran yang berbentuk bola maka :
dimana :
V
d
EX
AX
BX
Core-Barrel Bit
Hole *)
Core
Inside
Diameter
Outside
Diameter
Approximate
Diamater
Approximate
Diamater
7/8
1-7/32
1-11/16
1-7/16
1-27/32
2-5/16
1-1/2
1-7/8
2-3/8
7/8
1-1/8
1-5/8
NX
2-3/16
2-15/16
3
2-1/8
*) Assuming hole 1/32 inch larger than bit and listing diameter to nearest 1/8 inch.
For 100% core recovery, the core represents the following percentages of the total volume
of the hole :
EX - 34%
AX - 40%
BX - 48%
NX - 52%
2.
EX
AX
BX
NX
2,2
0,58
1,05
1,98
3,38
2,4
0,63
1,14
2,16
3,69
2,6
0,68
1,24
2,34
4,00
2,8
0,73
1,33
2,52
4,31
3,0
0,78
1,43
2,70
4,62
Di dalam pelaksanaan pemboran inti, tidak sederhana untuk memperoleh core recovery
seratus persen. Dengan demikian maka persoalannya ialah bagaimana menggabungkan
inti (core) dan sludge untuk mendapatkan suatu hasil rata-rata yang representatif.
Asumsi yang penting dalam teori penggabungan core dan sludge ialah bahwa perubahan
kadar dalam arah radial dianggap tidak ada. Dengan demikian, bila core recovery = 100%
dan sludge recovery juga = 100%, maka kedua-duanya akan memberikan assay yang
sama.
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
At =
b)
Proportional weights
At =
c)
C x vol c + S x vol s
volume total
C x wt c + S x wt s
berat total
Modified combined weights (bila sludge recovery lebih besar dari 100%).
At =
100
x berat teoritis S x assay S
sludge recovery
100
wt c +
x berat teoritis sludge
sludge recovery
wt c x C
dimana :
At = assay rata-rata
C = assay core
S = assay sludge
3.
HUBUNGAN
DIPAKAI
MASING-MASING
METODA
DENGAN
TIPE
MATA
BOR
YANG
Di dalam diamond drilling ada bermacam-macam mata bor yang digunakan, masingmasing dengan spesifikasi tertentu. Macam-macam mata bor tersebut adalah antara lain :
Ex
Ax
Bx
Nx
Ukuran mata bor yang dipakai menentukan ukuran inti (core) yang diperoleh (lihat tabel).
Tinjau mata bor Ex terhadap rumus Long Year dan direct proportion.
Gambar memperlihatkan pengaruh yang diberikan pada core dalam rumus-rumus yang
berbeda. Rumus yang mana yang memberikan weighting yang paling besar terhadap
core ?
4. CONTOH-CONTOH PERHITUNGAN
Soal 1
Bijih Cu
Tipe bit - Ax
Diketahui :
Run
Core recovery
Assay core
Assay sludge
Pakai rumus Long Year.
=
=
=
=
5
4,2
1,27% Cu
2,18% Cu
Penyelesaian
Ax - bit - 40%
4,2
x 100% 84%
5
Core recovery
= 4,2 --->
Volume core
Volume sludge
At =
= 1,87% Cu
Soal 2
Diketahui :
Tipe bit Bx
C = 0,110 oz Au/ton
S = 0,080 oz Au/ton
Core recovery = 73%
Hitung At.
At =
0,08
At = 0,091 oz/ton
Soal 3
Diketahui :
Berat core
Berat sludge
= 10,1#
= 13,8#
----- 2,5% Cu
----- 2,2% Cu
Hitung At.
At =
At = 2,33% Cu
Soal 4
Diketahui :
Ax - bit
Sp. gr
Run
Core recovery
Sludge recovery
Core recovery =
=
=
=
=
2,63
5,0
1,5# ----- C = 0,5% Cu
7,2# ----- S = 1,10% Cu
15
, #
x 100% = 24%
125
,
x5
1,25
0,40
Sludge recovery
7,2
x 100% = 50%
14,2
At
15
, # x 0,5 + 7,2 # x 1,1
= 0,99% Cu
15
, + 7,2
SOAL-SOAL
1.
2.
3.
4.
Lihat gambar.
pull length
a)
b)
sample 1
sample 2
sample 1
sample 3
sample 2
6.
Diketahui BX-bit
Run
= 5,0
Panjang core = 3,2
Sp gr
= 2,6
Berat
Core
= 7,45#
Sludge = 15,0#
Assay
40,0% Fe
55,0% Fe
Hitung kadar rata-rata core dan sludge dengan memakai proportional weights.
7.
Lihat soal 6.
Berapakah hasil penggabungan assay core dan sludge dengan mempergunakan
rumus Long Year ?
Bandingkan hasil perhitungan Saudara dengan assay core dan assay sludge. Apa
kesimpulan Saudara ?
8.
Di dalam pengambilan conto dengan pemboran inti, bagaimanakah core barrel dipilih
?
DAFTAR PUSTAKA
1.
2.
Jean, Bernard Chaussier and Jean Morer, Mineral Prospecting Manual, 1987.
Kenneth F. Lane, The Economic Definition of Ore Cut Off Grades in Theory and
Practice, 1991
3.
4.
5.
6.