Anda di halaman 1dari 15

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb
Bismillahirahmanirrahim
Segala puji saya panjatkan kepada Allah S.W.T yang telah memberikan
kesempatan untuk saya bisa menyelesaikan laporan awal praktikum Peledakan
ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Terimakasih banyak atas dukungan dari kawan - kawan sekalian
terutama untuk asisten Laboratorium Tambang Universitas Islam Bandung yang
telah memberikan pengetahuan, pembelajaran dan tuntunan kepada saya dalam
penyusunan laporan ini.
Dalam laporan awal praktikum Peledakan ini, berisi tentang materi
mengenai peralatan dan perlengkapan peledakan, jenis, dan kegunaannya
masing - masing.
Saya sadari bahwa laporan ini tidak luput dari kesalahan dan kekurangan,
untuk itu kiranya dapat memaklumi.
Akhir kata saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyusunan laporan awal praktikum Peledakan ini dan semoga
laporan ini bermanfaat untuk khalayak.
Wassalamualaikum Wr. Wb

Bandung, 30 September 2014

Gilar Antasya M.

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................

DAFTAR ISI ..................................................................................................

ii

BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................


1.1 Latar Belakang .............................................................................
1.2 Maksud Dan Tujuan .....................................................................
1.2.1 Maksud ................................................................................
1.2.2 Tujuan ..................................................................................

1
1
1
1
1

BAB II LANDASAN TEORI ..........................................................................


2.1 Pengertian Peralatan dan Perlengkapan Peledakan ...................
2.2 Metode Peledakan.........................................................................
2.3 Jenis - Jenis Peralatan dan Perlengakapan Peledakan ..............

2
2
2
3

BAB III KESIMPULAN .................................................................................

12

DAFTAR PUSTAKA

ii

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam menunjang produksi bahan galian yang di tambang hingga
mencapai target produksi, metode pembongkaran material yang menutupi bahan
galian (overburden) dilakukan dengan cara yang ekonomi, cepat serta tidak
mengurangi nilai bahan galian yang akan di ambil. Pembongkaran material
penutup biasa dilakukan dengan menggunakan alat - alat gali seperti excavator.
Ketika dalam proses pembongkaran tersebut ketika suatu massa batuan yang
menutupi bahan galian yang akan diambil sudah tidak bisa di hancurkan dengan
alat - alat bantu tersebut, metode yang diterapkan adalah dengan melakukan
peledakan untuk menghancurkan material penutup tersebut.
Dalam pelaksanaannya, perlu dipahami mengenai sifat, fungsi dan cara
kerja dari peralatan dan perlengkapan peledakan yang digunakan karena dapat
berpengaruh terhadap hasil yang dicapai juga mengurangi dampak buruk atau
kerugian yang ditimbulkan bilamana terjadi kegagalan dalam proses peledakan.

1.2 Maksud Dan Tujuan


1.2.1 Maksud
Maksud dari praktikum kali ini yaitu adalah untuk memahami dan mengerti
tentang peralatan dan perlengkapan yang digunakan dalam proses peledakan.
1.2.2 Tujuan

Mengetahui Macam - macam jenis peralatan dan perlengkapan peledakan

Mengetahui fungsi dan cara kerja dari masing - masing peralatan dan
perlengkapan yang digunakan.

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Peralatan dan Perlengkapan Peledakan


Suatu operasi peledakan batuan akan mencapai hasil optimal apabila
perlengkapan dan peralatan yang dipakai sesuai dengan metode peledakan
yang diterapkan.
Dalam membicarakan perlengkapan dan peralatan peledakan perlu
hendaknya terlebih dahulu dibedakan pengertian antara kedua hal tersebut.
Peralatan peledakan (Blasting equipment) adalah alat-alat yang dapat digunakan
berulang kali, misalnya blasting machine, crimper dan sebagainya. Sedangkan
perlengkapan peledakan hanya dipergunakan dalam satu kali proses peledakan
atau tidak bisa digunakan berulang kali.
Untuk setiap metode peledakan, perlengkapan dan peralatan yang
diperlukan berbeda-beda. Oleh karena itu agar tidak terjadi kerancuan dalam
pengertian, maka dibuat sistematika berdasarkan tiap-tiap metode peledakan
dalam arti bahwa perlengkapan dan peralatan akan dikelompokan berdasarkan
metodenya.

2.2 Metode Peledakan


Seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi, metode yang digunakan
dalam sebuah proses peledakan dapat dibagi sebagai berikut :

Metode sumbu api (cap & fuse method)

Metode sumbu ledak

Metode listrik

Metode non listrik (Nonel)


Dari ke 4 metode tersebut, peralatan dan perlengkapan yang digunakan

akan berbeda - beda sesuai dengan kebutuhan. Seperti contoh, peralatan dan
perlengkapan yang digunakan untuk metode listrik adalah dengan menggunakan
peralatan seperti Blasting machine, galvanometer, leading wire dengan
perlengkapan

menggunakan

detonator

listrik

dan

connecting

wire.

2.3 Jenis - Jenis Peralatan dan Perlengkapan Peledakan


a.

Peralatan Peledakan
Disini akan dijelaskan beberapa jenis peralatan yang sering dipakai,

diantaranya :

Mesin Bor
Dalam penggunaanya dalam proses peledakan, alat bor ini digunakan
dalam membuat lubang ledak tempat bahan peledak di tempatkan.

Foto 2.1
Proses Pembuatan Lubang Ledak Pada Tambang Terbuka

Foto 2.2
Proses Pembuatan Lubang Ledak Pada Tambang Bawah Tanah

Blasting Machine
Alat yang berfungsi untuk menghasilkan listrik untuk memicu dan
membangkitkan panas yang menyalakan detonator. Dimana sistem
kerja dari alat ini adalah menghasilkan arus listrik searah (DC).

Ada 2 jenis tipe blasting machine, yaitu tipe generator dan tipe baterai.
Dimana

untuk

tipe

generator,

mengumpulkan

energi

listrik

menggunakan gerakan mekanis dengan cara memutar engkol (handle)


yang telah disediakan. Putaran engkol dihentikan setelah lampu
indikator menyala yang menandakan arus sudah maksimum dan siap
dilepaskan.

Saat

ini tipe

generator

sudah

jarang

digunakan.

Sedangkan untuk tipe baterai pengumpulan energy listrik dihasilkan


dari baterai yang digunakan yaitu dengan cara mengontakan kunci
kearah starter dan setelah lampu indicator menyala berarti kapasitor
penuh dan arus sudah maksimal serta siap dilepaskan.

Foto 2.3
Blasting Machine Tipe Generator

Foto 2.4
Blasting Machine Tipe Baterai

Crimper
Sejenis alat penjepit khusus yang digunakan untuk menjepit atau
mengikat kuat detonator biasa dengan sumbu api.

Foto 2.5
Crimper

Kabel Utama (Bus wire, Leading Wire)


Kabel yang berfungsi untuk menghubungkan blasting machine ke
rangkaian peledakan listrik.

Foto 2.6
Kabel Utama

Multi Meter
Alat ukur yang dipakai untuk mengukur tegangan listrik, arus listrik,
dan tahanan (resistansi).

Foto 2.7
Multimeter

Selain alat alat diatas, masih banyak lagi peralatan pendukung yang
sering digunakan dalam proses peledakan, diantaranya seperti tamper, penyulut
korek api, circuit tester dan lain - lain.
b.

Perlengkapan Peledakan
Perlengkapan peledakan (Blasting supplies/Blasting accessories) adalah

material yang diperlukan untuk membuat rangkaian peledakan sehingga isian


bahan peledak dapat dinyalakan. Perlengkapan peledakan hanya dapat dipakai
untuk satu kali penyalaan saja. Untuk perlengkapan peledakan diantaranya
adalah :

Detonator
Adalah alat pemicu awal yang menimbulkan inisiasi dalam bentuk
letupan (ledakan kecil) sebagai bentuk aksi yang memberikan efek
kejut terhadap bahan peledak peka detonator atau primer. Isian utama
(primary charge) berupa bahan peledak kuat yang peka (sensitif).
Fungsinya adalah menerima efek panas dengan sangat cepat dan
meledak

menimbulkan gelombang kejut. Ada dua macam jenis

detonator yang sering dipakai dalam proses peledakan, yaitu :

Detonator biasa (Plain Detonator)


Merupakan sebuah detonator yang dapat digunakan dengan
menggunakan

bantuan

sumbu

api

sebagai

media

dalam

merambatnya api kedalam detonator, sehingga dapat meledakan


isisan utama dan isian dasar pada detonator.

Gambar 2.1
Bagian Dari Plain Detonator

Foto 2.8
Plain Detonator

Foto 2.9
Proses Pemasangan Sumbu Api Pada Detonator

Detonator listrik
Adalah detonator yang dapat digunakan dengan bantuan kabel
(leg wire) yang berfungsi sebagai media dalam mengalirkan listrik
yang akan membakar ramuan pembakar dan menginisiasi isian
utama detonator.

Gambar 2.2
Bagian Dari Detonator Listrik

Foto 2.10
Detonator Listrik

Nonel (Non-electric detonator)


Detonator nonel (non - electric) dirancang untuk mengatasi
kelemahan yang ada pada detonator listrik, yaitu dipengaruhi oleh
arus listrik liar, statis, dan kilat serta air. Menggunakan proses
transmisi signal energi rendah gelombang kejut menuju detonator
tanpa mempengaruhi bahan peledak yang digunakan.

Gambar 2.3
Bagian Dari Nonel

Foto 2.11
Nonel

Salah satu peralatan yang digunakan untuk memicu listrik dalam


membakar sumbu nonel shotgun, dimana fungsi nya sama dengan
detonator pada umumnya.

Foto 2.12
Shotgun

Bahan Peledak
Bahan peledak adalah suatu bahan kimia senyawa tunggal atau
campuran berbentuk padat, cair, gas atau campurannya yang apabila
dikenai suatu aksi panas, benturan, gesekan atau ledakan awal akan
mengalami suatu reaksi kimia eksotermis sangat cepat yang hasil
reaksinya sebagian atau seluruhnya berbentuk gas dan disertai panas
dan tekanan sangat tinggi yang secara kimia lebih stabil. Contohnya
dalah ANFO, TNT dan lain - lain.

Foto 2.13
ANFO

10

Foto 2.14
TNT

Primer
Berfungsi untuk menghentakkan (shock) anfo atau blasting agent,
sedangkan primer itu sendiri dihentakkan (dishock) dengan detonator
atau sumbu ledak. Primer ada yang sudah dibuat sendiri dari dinamik
ukuran atau berat dari dinamik yang diperlukan disesuaikan dengan
diameter dan dalamnya lubang ledak.

Foto 2.15
Power Gel

Foto 2.16
Booster

11

Dari perlengkapan primer tersebut, tata cara pemasangan atau cara


menghubungkan dengan perlengkapan lainnya seperti yang terlihat
pada gambar dibawah.

Gambar 2.4
Proses Pembuatan Primer

BAB III
KESIMPULAN

Dari isi laporan ini yaitu tentang peralatan dan perlengkapan peledakan
dapat diambil kesimpulan bahwa bahwa peralatan peledakan yang digunakan
pada suatu operasi peledakan tergantung dari metode peledakan yang di pakai.
Karena dalam hal ini pemillihan jenis peratan dan perlengkapan yang digunakan
dalam proses peldakan akan menentukan hasil akhir peledakan, menghemat
ongkos yang dikeluarkan serta mengurangi dampak buruk dan kerugia yang di
timbulkan.

12

DAFTAR PUSTAKA

Muchlis, Ermanto, 2013. Peralatan dan Perlenkapan Peledakan.


http://www.slideshare.net/ermantomuchlis/materi-2-22690654. Diakses
tanggal 30 September 2014. (Slideshare, online).
Davidsavan, 2012. Detonator.
http://www.scribd.com/doc/27411715/Detonator-peledakan. Diakses
tanggal 30 September 2014. (pdf, online).
Taufik, Ahmad, 2013. Teknik Peledakan.
http://www.scribd.com/doc/42119480/MAKALAH-TEKNIK-PELEDAKAN.
Diakses tanggal 30 September 2014. (pdf, online).
Giandi, Gilang, 2012. Peralatan dan Pelengkapan Peledakan.
http://www.scribd.com/doc/172333057/peralatan-perlengkapan-peledakan.
Diakses tanggal 30 September 2014. (pdf, online).

Anda mungkin juga menyukai