Anda di halaman 1dari 5

Borang Portofolio

Nama Peserta: dr. Winda Amelia


Nama Wahana: RSUD Bengkulu Tengah
Topik: Pterigium
Tanggal (kasus):
Nama Pasien:

No. RM

Tempat Presentasi : RSUD Bengkulu Tengah


Obyektif Presentasi:

Keilmuan

Keterampilan

Diagnostik
Neonatus

Penyegaran

Manajemen
Bayi

TinjauanPustaka
Masalah

Anak

Remaja

Istimewa
Dewasa

Lansia

Deskripsi:
Tujuan: menegakan diagnosis
Bahan bahasan:

TinjauanPustaka

Riset

Kasus

Audit

Bumil

Diskusi

Cara
membahas:
Data pasien:

Presentasi
diskusi

Email

Nomor Registrasi:

Nama:

Nama klinik:

dan

Telp:

Terdaftar sejak:

Data utama untuk bahan diskusi:


1. Diagnosis/GambaranKlinis: Ptderigium grade 1
2. Riwayat Pengobatan: --3. Riwayat kesehatan/Penyakit: --4. Riwayat keluarga:
5. Riwayat pekerjaan: pasien seorang petani
6. Lain-lain:
Status lokalis Oebita dextra dan sinistra :
Mata merah (+) ODS
Mata Perih (+) ODS
Adanya massa jaringan kekuningan akan terlihat pada lapisan luar mata (sclera) pada limbus kornea

Pos

DaftarPustaka: (dibericontoh, MEMAKAI SISTEM HARVARD,VANCOUVER, atau MEDIA ELEKTRONIK)


1. Suhardjo SU, Hartono. Ilmu Kesehatan Mata. Edisi 1. Jogjakarta : Bagian Ilmu Penyakit Mata FK UGM. 2007.
2. Aminlari A, Singh R, Liang D. Management of Pterygium. Diakses tanggal 6 Mei 2013 dari : http://www.aao.org/aao/publications.
3. Ilyas S. Ilmu Penyakit Mata. Edisi 3. Jakarta : Balai Penerbit FKUI. 2007.
Hasil Pembelajaran:
1. diagnose pterigium
2. klasifikasi pterigium
3. penatalsanaan pterigium

Rangkuman hasil pembelajaran :


1. Subjektive : pasien datang dengan keluhan mata perih sering berair dan tampak merah, merasa seperti
ada benda asing di mata,
2. Objektive :
Status lokalis Oebita dextra dan sinistra :
Mata merah (+) ODS
Mata Perih (+) ODS
Adanya massa jaringan kekuningan akan terlihat pada lapisan luar mata (sclera) pada limbus kornea
3. Assessment : Penderita dapat melaporkan adanya peningkatan rasa sakit pada salah satu atau kedua
mata, disertai rasa gatal, kemerahan dan atau bengkak. Kondisi ini mungkin telah ada selama bertahuntahun tanpa gejala dan menyebar perlahan-lahan, pada akhirnya menyebabkan penglihatan terganggu,
ketidaknyamanan dari peradangan dan iritasi. Sensasi benda asing dapat dirasakan, dan mata mungkin
tampak lebih kering dari biasanya. penderita juga dapat melaporkan sejarah paparan berlebihan
terhadap sinar matahari atau partikel debu.
Drajat pterigium dibagi menjadi 4 yaitu:
Derajat 1: Jika pterigium hanya terbatas pada limbus kornea
Derajat 2: Jika pterigium sudah melewati limbus kornea tetapi tidak lebih dari 2 mm melewati kornea
Derajat 3: Jika pterigium sudah melebihi derajat dua tetapi tidak melebihipinggiran pupil mata dalam

keadaan cahaya normal (diameter pupil sekitar 3-4mm)


Derajat 4: Jika pertumbuhan pterigium sudah melewati pupil sehinggamengganggu penglihatan.

4. Plan

:
Rawat Jalan
Antibiotic tetes mata 3x1 gtt pada OD dan OS selama 5-7 hari
Steroid tetes mata 3x1 gtt pada OD dan OS selama 5-7 hari
Konsultasi ke dokter spesialis mata untuk penanganan lebih lanjut

Anda mungkin juga menyukai