PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Pelayanan kesehatan yang bermutu
merupakan salah
satu kebutuhan dasar yang diperlukan setiap orang. Hal ini telah
disadari sejak berabad-abad yang lalu, dan sampai saat ini para
ahli kedokteran dan kesehatan senantiasa berusaha meningkatkan
mutu
dirinya,
profesinya,
maupun
peralatan
kedokterannya,
rangka
meningkatkan
derajat
kesehatan
hanya
terhadap
pelayanan
di
puskesmas
sering
diberi
rawat jalan
sekitar 119 orang setiap hari. Sedangkan untuk tahun 2002 jumlah
kunjungan rawat jalan mengalami penurunan menjadi 34.851 pasien
atau sekitar 105 setiap harinya, Untuk tahun 2003 jumlah kunjungan
rawat jalan mengalami lagi penurunan menjadi 34.364 pasien atau
sekitar 104 setiap harinya.
Adanya beberapa keluhan dari pasien
wilayah kerja Puskesmas Makkasau
yang berada di
bermutu
akan
sangat
menentukan
kepuasan
pasien.
rawat
jalan
yang
hendak
konsul
dengan
dokter
Makkasau
administrasi , pelayanan
Makassar
berdasarkan
dokter , pelayanan
di
pelayanan
tenaga perawat ,
dokter , pelayanan
sarana medik?
C. Tujuan penelitian
1. Tujuan umum
Untuk
mendapat
gambaran
tingkat
kepuasan
pelayanan
Manfaat Ilmiah
Hasil
penelitian
ini
dapat
menambah
cakrawala
ilmu
Manfaat Institusi
Sebagai masukan bagi pihak puskesmas sehingga dapat lebih
meningkatkan
pelayanannya
kepada
pasien
rawat
jalan
Manfaat Praktis
Merupakan pengalaman yang berharga bagi peneliti dalam
mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang diperoleh dibangku
kuliah.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
a. Tinjauan Umum Tentang Puskesmas
Secara umum yang dimaksud dengan pelayanan kesehatan
(Health Service) adalah setiap upaya yang diselenggarakan sendiri
atau
secara
memelihara
bersama-sama
dan
dalam
meningkatkan
suatu
organisasi
kesehatan,
mencegah
untuk
dan
kesehatan
dilaksanakan
dan
dikembangkan
menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan
terdepan
dan
Husaini, 1987)
a. Daya guna (efisiensi)
Dalam
arti
terbatas,
efisiensi
adalah
bagaimana
cara
yang
tersdia.
Efektif
ini
berhubungan
dengan
meningkatkan
menyembuhkan
penyakit
kesehatan,
serta
mencegah
memulihkan
dan
kesehatan
penyembuhan
penyakit
(curatif),
dan
pemulihan
10
itu
puskesmas
harus
dapat
memberikan
kesehatan
di
puskesmas
adalah
kegiatan
11
kesehatan
tersebut
tidak
bertentangan
dengan
mudah
dijangkau
oleh
masyarakat
Pengertian
pelayanan
keseahatan
tersebut
sesuai
dengan
12
tingkat
kesempurnaan
pelayanan
kesehatan
yang
jasa
pelayanan,
dan
dipihak
lain
tatacara
puskesmasyang
memiliki mutu.
b. Tinjauan Tentang Kepuasan Pasien
Menurut William dan Torrens (1980), kepuasan pasien adalah
suatu ukuran yang merefleksikan output proses dan struktur
pelayanan.
Kepuasan
yang
dopandang
sebagai
konsep
13
14
15
pengguna pelayanan
terhadap
informasi
medis
dan
kelangsungan
perawatan.(Jacobalis, 1989)
Kepuasan pasien mempunyai kaitan dengan hasil pelayanan.
Pasien merasa puas bila diberi pelayanan yang baik, diperlakukan
denagn baik, dan mendapat kemudahan dalam pelayanan (Aniroen,
1991). Variabel-variabel yang dapat memprediksi kepuasan pasien
adalah faktor kualitas pelayanan, faktor hubungan antar pribadi,
faktor sistem dan prosedur, faktor kemudahan pelayanan, faktor
pendidikan, sosial budaya dan ekonomi.
c.
16
lainnya tanpa tinggal diruang rawat inap (Biro Hukum dan Humas
Depkes RI, 1989).
Menurut Elhaitammya (1990, dalam Zul Bahren, 2000:23).
Peranan Petugas garis depan sangat menentukan dalam Mutu jasa ,
setiap perusahaan perlu adanya pelayanan yang unggul
(servive
fungsi
perencanaan,pelaksanaan,
pengawasan,
dan
angka
utilisasi
rawat
inap.
Faktor-faktor
yang
17
a. Sarana
dan
prasarana
yang
diperlukan
untuk
tetapi
kesehatan
juga
yang
untuk
memelihara
umumnya
dapat
atau
dilayani
meningkatkan
oleh
sarana
yang
18
iv.
Tinjauan
Tentang
Indikator
menilai
tingkat
keberhasilan
atau
memberikan
v.
1.
2.
Mutu pelayanan
3.
Kepuasan Pelanggan
Menurut Kottler (1997), bahwa kepuasan adalah perasaan
senang atau kecewa seseorang yang berasal dari perbandingan
antara kesannya terhadap atau hasil suatu produk dan harapannya.
Menurut Gerson (2001). Kepuasan pelanggan adalah
persepsi pelanggan bahwa harapannya telah terpenuhi atau
terlampau.
Kepuasan aalah terpenuhinya harapan pelanggan atas apa
yang diinginkan pelanggan. Kepuasan pasien adalah tingkat
keadaaan yang dirasakan seseorang yang merupakan hasil dari
membandingkan penmapilan atau outcome. Produk yang dirasakan
dalam hubungannya dengan harapannya.
Dengan demikian tingkat kepuasan adalah suatu fungsi dari
perbedaan antara penampilan yang dirasakan dan harapan.
19
2.
Bila
penampilan
sebanding
dengan
harapan,
2.
3.
Waktu tunggu
4.
5.
20
program
pengukuran
kebutuhan
pelanggan
adalah
pelanggan,
apa
yang
dihasilkan
oleh
suatu
apa
yang
akan
dibelinya
untuk
memuaskan
2.
21
3.
Selalu
memperhatikan
apa
yang
menjadi
harapan
Faktor
Kualitas
Pelayanan
Dalam
Menentukan
Kepuasan
Konsumen.
Telah
dikemukakan
sebelumnya
bahwa
kepuasan
(outcomer process)
yang
22
derajat
atau
tingkatan
yang
membedakan
antara
dibandingkan dengan
harus
menciiptakan
dan
mempertahankan
para
23
(global
judgment)
berdasrkan
penglaman
yang
image
pelayanan
yang
and
price,
kemudian
diterimannya.
dibandingkan
Pengalaman
tersebut
dengan
menjadi
oleh
pengalamannya
dalam
mengkonsumsi
atau
24
BAB III
KERANGKA KONSEP
1.
aspek,
yaitu
aspek
teknis
yang
meliputi
upaya
yang
berorientasi
pada
upaya
pemenuhan
tingkat
penyakit,
pelayanan
kesehatan,
sikap
dari
seseorang
25
yang
pasien
sangat
diberikan
oleh
berkaitan
pihak
dengan
mutu
puskesmas,
mutu
26
tenaga
pelayanan
perawat
olehtenaga
merupakan
perawat
pelaksanaan
didasarkan
pada
sehingga
dapat
terpelihara
mutu
pelayanan
dan
memuaskan pasien.
6. Penyediaan sarana medik
Penyediaan sarana medik, sarana ini secara minimal
harus tersedia sesuai standar yang ada karena hal itu ada
kaitannya dengan pelayanan yang diberikan kepada psien baik
oleh tenaga medik. Apabila sarana ini secara minimal tidak
terpenuhi hal itu akan mengakibatkan pelaksana pelayanan
merasa tidak puas yang selanjutnya akan menyebabkan pasien
pun tidak puas akan pelayanan yang diberikan.
Berdasarkan
pemikiran
yang
dikemukakan
di
atas
27
Pelayanan
Administrasi
Pelayanan
Dokter
Pelayanan
Tenaga Perawat
Penyediaan
Sarana Medik
Tingkat Kepuasan
Pasien Rawat Jalan
Pelayanan
Gizi
Tarif
Pelayanan
Ruang
Perawatan
28
Keterangan :
1.
1.
pertanyaan
29
Tidak Puas : Bila total jawaban responden < 60% dari seluruh
pertanyaan
2. Pelayanan dokter adalah kepuasan pasien terhadap perilaku dokter
jaga sewaktu memeriksa pasien, waktu menerima keluhan pasien,
dokter visite waktu memeriksa pasien dan penjelasan dokter
mengenai penyakit yang dikategorikan.
Kriteria Objektif :
Puas:
Bila
Tidak Puas : Bila total jawaban responden < 60% dari seluruh
pertanyaan
3 Pelayanan perawat adalah kepuasan pasien terhadap penerimaan
perawat sewaktu pasien tiba di kamar pemeriksaan, keterampilan
perawat sewaktu merawat, perilaku perawat sewaktu memeriksa,
perilaku petugas sewaktu dipanggil untuk kebutuhan pasien ,
perilaku petugas selain dokter dan perawat.
Kriteria Objektif :
Puas Bila total jawaban responden > 60% dari seluruh pertanyaan
Tidak Puas : Bila total jawaban responden < 60% dari seluruh
pertanyaan
4.
30
medik yang diberikan oleh tenaga medik, para medik dan non
medik.
Kriteria Objektif :
Puas : Bila
pertanyaan
Tidak Puas Bila total jawaban responden < 60% dari seluruh
pertanyaan
5. Tingkat kepuasan
Tingkat kepuasan adalah kepuasan pasien berdasarkan kualitas
pelayanan yang diterima, meliputi kualitas proses pelayanan medik
dan pelayanan medik yang baik dikaitkan dari kesembuhan
penyakit, terhindar dari cacat tubuh dan kematian yang disebabkan
atas jumlah pertanyaan dari keseluruhan variabel.
Kriteria Objektif:
Puas : Bila
pertanyaan
Tidak Puas Bila total jawaban responden < 60% dari seluruh
pertanyaan
31
BAB IV
METODE PENELITIAN
A. JENIS PENELITIAN
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif
dengan menggunakan metode survey karena penilaian ini hanya
untuk
mendapatkan
gambaran
tingkat
kepuasan
pelayanan
ini
dilaksanakan
pada
Puskesmas
Makkasau
Makassar
C. POPULASI DAN SAMPEL
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien pada unit
rawat jalan di Puskesmas Makkasau Makassar tahun 2005
2. Sampel
Sampel
dalam
penelitian
ini
adalah
pasien
rawat
jalan
32
CARA
PENGUMPULAN
DATA
1. Data primer
Data primer dilakukan dengan melakukan pengamatan langsung
terhadap responden dan wawancara dengan menggunakan
kuesioner untuk mengumpulkan data tentang tingkat kepuasan
pelayanan pada pasien di unit rawat jalan Puskesmas Makkasau
Makassar.
2. Data sekunder
Pengumpulan data sekunder dilakukan pada bagian pencatatan
dan pelaporan, dan bagian penelitian dan pengembanagn
Puskesmas
Makkasau
Makassar.
Data
sekunder
yang
33
PENGOLAHAN
DAN
ANALISIS DATA
Pengolahan data dilakukan denagan menggunakan komputer
program SPSS. Analisis data dilakukan dengan cara deskriptif
terhadap tabel-tabel hasil penelitian. Analisis deskriptif karena
hanya ingin melihat gambaran tingkat kepuasan pasien terhadap
pelayanan kesehatan pada unit rawat jalan Puskesmas Makkasau
Makassar.
4.
PENYAJIAN DATA
Data hasil penelitian disajikan dalam bentuk tabel dan narasi
34
BAB V
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Puskesmas Makkasau Makassar
dari
tanggal
24
Maret
sampai
24 April
tahun
2005.
Selama
Karakteristik Responden
a.
Umur Responden
Selama berlangsungnya penelitian ini responden yang
didapatkan terdiri dari berbagai kelompok umur yang dapat
dilihat pada tabel 1.
35
Tabel 1
Distribusi Responden Menurut Kelompok Umur
di Puskesmas Makkasau Makassar
Tahun 2005
Kelompok Umur (th)
11 20
21 30
31 40
41 50
51 60
61 70
> 71
Jumlah
Sumber : Data Primer
Frekuensi
10
20
28
21
22
16
8
125
Persentase
8,0
16,0
22,4
16,8
17,6
12,8
6,4
100
b. Jenis Kelamin
Distribusi responden berdasarkan jenis kelamin di Puskesmas
Makkasau Selama berlangsungnya penelitian, responden yang
berjenis kelamin laki-laki dan perempuan dapat dilihat pada tabel
2 menunjukkan bahwa dari 125 responden paling banyak
responden laki-laki yaitu 64 orang (51,2%) dan perempuan 68.8
%.
Tabel 2
Distribusi Responden Menurut Jenis Kelamin
36
Frekuensi
64
61
125
Persentase
51,2
48,8
100
Tingkat Pendidikan
Gambaran Distribusi penderita berdasarkan tingkat pendidikan
responden Tabel 3. Menunjukkan bahwa responden yang
mempunyai tingkat pendidikan SMU terbanyak yaitu 61 (48,8
%).dan yang paling sedikit yaitu pada tingkat pendidikan SD
yaitu 15 (12,0 %).
Tabel 3
Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan
di Puskesmas Makkasau Makassar
Tahun 2004
Tingkat Pendidikan
SD
SLTP
SMU
Akademi/PT
Jumlah
Sumber : Data Primer
Frekuensi
15
24
61
25
125
Persentase
12,0
19,2
48,8
20,0
100,0
c. Jenis Pekerjaan
Penelitian
mengenai
jenis
pekerjaan
responden
37
Frekuensi
47
18
48
11
1
125
menunjukkan
Persentase
37,6
14,4
38,4
8,8
0,8
100,0
bahwa
yang
menempati
adalah
pelayanan
tanggapan
Petugas/Dokter
responden
dalam
terhadap
lima
atau Kurang
adalah sebagai
berikut :
Tabel 5
Distribusi Responden Menurut Jawaban Keterandalan (Realibility)
di PuskesmasMakkasau Makassar, Tahun 2005
Keterandalan
(Realibility)
Frekuensi
Persentase
38
Baik
Kurang
Jumlah
Sumber : Data Primer
100
25
125
80,0
20,0
100,0
responden
dan kurang
adalah sebagai
berikut :
Tabel 6
Distribusi Responden Menurut Bukti Fisik (Tangible) Tenaga
Dokter/Peugas Di Puskesmas Makkasau Makassar,
Tahun 2005
Bukti Fisik
(Tangible)
Baik
Kurang
Jumlah
Sumber : Data Primer
Frekuensi
95
30
125
Persentase
76,0
24,0
100,0
39
responden
adalah
tanggapan
responden
terhadap
lima
Tabel 7
Distribusi Responden Menurut Jaminan /Kepastian (Assurance)
Pelayanan Petugas/Dokter di PuskesmasMakkasaMakassar
Tahun 2005
Jaminan
/Kepastian
(Assurance)
Baik
Kurang
Jumlah
Sumber : Data Primer
Frekuensi
Persentase
92
33
125
73,6
26,4
100,0
40
(emphaty)
dalam penelitian
atas
pelayanan
Tabel 8
Distribusi Responden Menurut Jawaban Kemampupahaman
(Emphaty) Pelayanan petugas/dokter di Puskesmas
Makkasau Makassar, Tahun 2005
Dimensi Ruangan
Perawatan
Frekuensi
Persentase
94
31
125
75,2
24,8
100,0
Baik
Kurang
Jumlah
Sumber : Data Primer
menyatakan
baik
Empaty
Petugas/Dokter
dalam
41
Tanggap
adalah
pelayanan
tanggapan
petugas/Dokter
responden
dalam
terhadap
lima
Tabel 9
Distribusi Responden Menurut Jawaban Daya Tanggap
(Responsiveness) Pelayanan di PuskesmasMakkasau
Makassar, Tahun 2005
Daya Tanggap
(Responsiveness)
Baik
Kurang
Jumlah
Sumber : Data Primer
Frekuensi
Persentase
94
31
125
75,2
24,8
100,0
terdapat 94 responden
42
B. Pembahasan
Secara umum yang dimaksud dengan pelayanan kesehatan
ialah setiap upaya yang diselenggarakan sendiri atau secara bersamasama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan
mutu pelayanan kesehatan. Mencegah dan menyembuhkan penyakit
serta memulihkan kesehatan perorangan, keluarga, kelompok dan
ataupun masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana
gambaran
tingkat
kepuasan
pelayanan
Puskesmas
Makkasau
43
Pembahasan
terhadap
karakteristik
responden
pada
responden
pada
penelitian
ini
sebanyak
125
responden
44
yakni
Bukti
Keterandalan,
Fisik,
Jaminan/kepastian,
pelayanan
tidak
membeda-bedakan,
sesuai
dengan
45
yang
bermutu.
Bagi
pihak
puskesmas
perlu
46
dimensi
petugas/dokter
Bukti
masih
fisik
terdapat
(Tangible)
25
orang
pelayanan
(20,0%)
yang
Hal
oleh
tingkat
pengetahuan,
sesuai
dengan
tingkat
merupakan
hasil
kepuasan
akhir
ditinjau
tindakan
dari
outcome
yang
tenaga
kesehatan
yang
sangat
penting
untuk
pihak
puskesmas
keluhan-keluhan
pasien
yang
menganggap
pelayanan
47
prosedur
pelayanan
yang
ditemui,
kesiapan
(Tangible)
responden
48
selalu
berpenapilan
rapi,
sehingga
pasien
salalu
tanggapan
pasien
terhadap
pelayanan
yang
diberikan selanjutnya.
Dan menurut Donabedian tingkat kepuasan pelayanan
kesehatan dapat dilihat dari struktur (input) merupakan sarana
fisik, perlengkapan dan peralatan, dan fasilitas kesehatan
lainnya.
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian
Andi
49
pelayanan
pada
untuk
tanggapan
menyangkut
petugas/dokter
sebanyak 19 orang
50
telah mampu
Andi
petugas/dokter
yang
mengatakan
sudah
baik
pelayanan
51
bahwa
petugas
dalam
memberikan
pelayanan
puskesmas
sebagai
tempat
yang
terbaik
untuk
pelayanan dari
52
dengan
pasien
dengan
kriteria
umum
yang
53
bahwa
kesiapan
petugas setiap
waktu
dalam
petugas
kesehatan
memiliki
kewajiban
untuk
54
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian tentang studi mutu
pelayanan kesehatan yang dilaksanakan mulai tanggal 24 Maret
sampai 24 April Tahun 2005 di Puskesmas Makkasau Makassar, dapat
ditarik suatu kesimpulan sebagai berikut:
1. Hasil penelitian
dimensi Keterandalan
pelayanan dari
orang
55
ditingkatkan.
2.
Dari
petugas/dokter
dimensi
sebaiknya
Jaminan/Kepastian
pihak
pengelola
pelayanan
puskesmas
perlu
56
57
DAFTAR PUSTAKA
Amiruddim Ridwan, Buku Panduan Penulisan Skripsi UIT, 2005
Aniroen, Kebijakan DEPKES RI Dalam Upaya Peningkatan Mutu
Pelayanan Puskesma,
Dalam Majalah Cermin Dunia
Kedokteran Edisi Khusus No. 71, Grup Pt. Kalbe Farma, Jakarta
1991.
Azwar, Azrul, Menjaga Mutu Pelayanan Kesehatan, Pustaka Sinar
Harapan Jakarta, 1990.
Dharma, Imelda E, Trend Pengelolaan Pelayanan Penunjang Puskesmas,
Cermin Dunia Kedokteran, Edisi Khusus No.91, 1994.
Herman, Study Tentang Kepuasan Pasien Rawat Inap Di Unit Bedah
Rsup Dr.Wahidin Sudirohusodo Makassar, Skripsi Program
Ekstensi FKM UNHAS, 2000.
Mastar Hizbullah, A. Tingkat Kepuasan Pelayanan Kesehatan Pada
Pasien Unit Rawat Inap RSUP DR.Wahidin Sudirohusodo Kota
Makassar, Skripsi FKM Unhas Tahun 2001
Irmayanti, Mutu Pelatyanan Kesehatan Pada Pasien Rawat Inap Di Rsup
Sawerigading Palopo Kabupaten Luwu, Skripsi FKM UNHAS,
2000.
Jacobalis S, Menjaga Mutu Pelayanan Puskesmas (Quality Assirance),
Resti PT.Citra Windu Satria, Jakarta, 1989.
, Menjaga Mutu Pelayanan Puskesms (Quality Assurance) Dalam
Konsep Dan Prinsip Manajemen Puskesmas Jilid 2, Direktorat
Jenderal Pelayanan Medik Depkes Ri, Jakarta 1990.
Kusumapraja, Rokiah, Quality Assurance Dalam Keperawatan, Cermin
Dunia Kedokteran, Edisi Khusus No.91, 1999.
Notoatmojo, Soekidjo, Metodologi
Pt.Rineka Cipta, 1993.
Penelitian
Kesehatan,
Jakarta,
58
Variabel-variabel
Penelitian,
Alfabeta
Penelitian
Masyarakat,
59
KUESIONER PENELITIAN
No. Responden:
Kuesioner pasien rawat inap
Identifikasi umum
Kab/kec/kel
Nama
Umur
Pendidikan
Pekerjaan
:
:
:
:
:
2.
60
PERTANYAAN
2
Layanan Administrasi
Petugas selalu berada di tempat pada
waktu bapak/ibu berkunjung di puskesmas
tersebut
Ketika berda di loket pendaftaran, petugas
segera memberikan pelayanan sesuai
permintaan bapak/ibu
Petugas mencatat dalam buku registrasi
rawat jalan dan menyiapkan berkas catatan
medik kepada pasien
Sikap
petugas
dalam
memberikan
penjelasan kepada pasien ramah
Petugas di loket pendaftaran menunjukkan/
JAWABAN
4
3
2
3
6.
7.
8.
9.
10.
11
12
13
14
mendapatkan pelayanan.
Pelayanan Tenaga Dokter
Dokter melakukan pemeriksaan secara
rutin kepada pasien
Pada waktu melakukan pemeriksaan,
dokter selalu menanyakan keadaan/kondisi
kesehatan kepada pasien
Dokter senantiasa memperhatikan
keselamatan anda sebagai pasien
Sikap
dokter
cukup
ramah
dalam
memberikan pelayanan kepada pasien
Dokter selalu senyum dalam memberikan
pelayanan kepada pasien
Pelayanan Tenaga Perawat
Pada saat pasien memerlukan perawat,
petugas selalu ada dan bersedia membantu
Perawat
selalu
tersenyum
dalam
memberikan pelayanan kepada pasien
Sikap perawat cukup ramah/sopan dalam
melakukan tugasnya kepada pasien
Perawat memberikan nasehat-naesehat
kepada pasien yang dilayani
61
15
16
17
18
19
20
Lampiran I
Contoh Perhitungan Kriteria Objektif
Merujuk pada skala Likert dimana setiap item dengan jawaban
Sangat Puas diberi skor = 5, Puas = 4, Cukup Puas = 3, Kurang
Puas = 2, Tidak Puas = 1 kriteria penilainnya didasarkan atas
jumlah pertanyaan..
1. Skor tertinggi = 5 x 5 pertanyaan
= 25 (100%)
2.
Skor terendah
= 1 x 5 pertanyaan
= 5 (20%)
: Interval kelas
62
skor
terendah (100%-20%=80%)
K
I. Layanan Administrasi
1. Petugas selalu berada di tempat pada waktu bapak/ibu membawa
rujukan dari dokter/UGD di loket pendaftaran rawat inap
a. Sangat puas
b. Puas
c. Cukup puas
d. Kurang puas
e. Sangat tidak puas
2. Ketika berda di loket pendaftaran, petugas segera memberikan
pelayanan sesuai permintaan bapak/ibu mengenai tempat/ruangan
yang tersedia.
a. Sangat puas
b. Puas
c. Cukup Puas
63
d. Kurang puas
e. Sangat tidak puas
3. Petugas mencatat dalam buku registrasi rawat inap dan menyiapkan
berkas catatan medik kepada pasien :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
4. Apakah pertugas memberikan penjelasan mengenai perarturan tata
tertib ruang kepada pasien :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
5. Petugas memberikan penjelasan mengenai peraturan tata cara
pembayaran kepada pasien :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
6. Apakah petugas memberikan penjelasan mengenai tata cara
pembayaran kepada pasien :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
64
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
7. Prosedur pelayanan administrasi yang diberikan oleh petugas
kesehatan tidak berbelitbelit kkepada pasien :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
8. Keterangan atau kejelasan yang diberikan oleh petugas pendaftaran
pendaftaran jelas :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
9. Sikap petugas dalam memberikan penjelasan kepada pasien
ramah :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
10.Petugas di loket pendaftaran mengantar ke ruangan yang dituju
untuk mendapatkan perawatan. :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
65
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
II. Pelayanan Tenaga Dokter
1. Dokter melakukan pemeriksaan secara rutin kepada pasien :
a.
Sangat Puas
b.
Puas
c.
Cukup Puas
d.
Kurang Puas
e.
2.
Pada
waktu
melakukan
pemeriksaan,
dokter
selalu
Sangat Puas
b.
Puas
c.
Cukup Puas
d.
Kurang Puas
Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
2.
Puas
3.
Cukup Puas
66
4.
Kurang Puas
5.
Sangat Puas
b.
Puas
c.
Cukup Puas
d.
Kurang Puas
e.
67
Sangat Puas
2.
Puas
3.
Cukup Puas
4.
Kurang Puas
5.
68
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
melakukan
pemeriksaan
kondisi
fisik
pasien
setelah
69
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
7. Perawat mudah dihubungi setiap saat bila diperlukan oleh pasien :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
8. Perawat memberikan nasehat-naesehat kepada penderita yang
dirawat:
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
9. Perawat melakukan pencatatan jumlah mengenai temperatur, tensi,
nadi dan frekuensi napas pasien secara lengkap :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
10. Penjelasan perawat setiap kali melakukan pemeriksaan kepada pasien
jelas :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
70
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
IV. Ruangan Perawatan
1. Ruangan perawatan tampak bersih dan teratur :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
2. Lantai dan dinding ruangan perawatan tampak bersih :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
3. Penerangan dalam ruangan perawatan cukup baik/berfungsi baik :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
4. Penataan ruangan seperti tempat tidur, lemari dan peralatan lainnya
cukup baik :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
71
72
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
10. Di dalam ruangan perawatan ada pengaturan jam besuk, serta
larangan untuk merokok :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
V. Penyediaan Sarana Medik
1. Tersedia brankar (kereta dorong) dan kursi roda untuk mengantar
pasien keluar masuk ruangan perawatan :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
2. Tabung gas (oksigen ) beserta isinya tersedia setiap saat :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
3. Tersedia alat pemadam kebakaran yang mudah di dapat :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
73
74
8.
75
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
3. Menu yang disajikan sesuai dengan penyakit/kondisi kesehatan anda :
a. Sangat Puas
b. Puas
c. Cukup Puas
d. Kurang Puas
e. Sangat Tidak Puas
76
77
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.....................................................................................
ii
I.
JUDUL ..............................................................................................
II.
RUANG LINGKUP............................................................................
III.
PENDAHULUAN ..............................................................................
A.
B.
C.
D.
Latar Belakang............................................................................
Rumusan Masalah .....................................................................
Tujuan Penelitian .......................................................................
Manfaat Penelitian .....................................................................
1
5
5
7
IV.
A.
B.
C.
D.
E.
V.
VI.
8
9
12
14
16
22
22
26
26
32
A.
B.
C.
D.
E.
32
32
33
33
34
DAFTAR PUSTAKA
78
ii
2.
Skor terendah
= 1 x 5 pertanyaan
= 5 (0%)
: Interval kelas
skor
terendah (100%-0%=100%)
K
79
80