Anda di halaman 1dari 3

1. Apa yang anda ketahui tentang Aplikasi Konputer di bidang Teknik Sipil ?

Jawab: Aplikasi yangdigunakan untuk mempermudah perhitungan


pekerjaan di bidang Teknik Sipil, contohnya: Epanet, ETABS, dan SAP2000,
dll
2. Sebutkan dan jelaskan kegunaannya 5 software yang biasa digunakan di
bidang teknik sipil ?
Jawab:
a. Epanet adalah merupakan program computer yang dapat menampilkan
simulasi hidrolis dan kualitas air dalam jaringan pipa bertekanan.
b. DUFLOW merupakan suatu program yang dapat mengoptimalkan
saluran terbuka sehingga fungsi dari sistem tata air dapat berjalan seperti
yang diharapkan.
c. ETABS adalah salah satu applikasi yang sangat populer di dunia teknik
sipil. Software buatan CSI Berkeley ini sangat handal dalam melakukan
pemodelan struktur, analisis, dan desain.
d. SAP 2000 merupakan suatu program yang dipergunakan untuk
menganalisis dan mendisain struktur, baik bangunan maupun jembatan
e. SLOPE / W merupakan produk perangkat lunak untuk menghitung faktor
keamanan tanah dan kemiringan batuan. Dengan SLOPE / W, kita dapat
menganalisis masalah baik secara sederhana maupun kompleks dengan
menggunakan salah satu dari delapan metode kesetimbangan batas
untuk berbagai permukaan yang miring, kondisi tekanan pori-air, sifat
tanah dan beban terkonsentrasi.
3. Apa yang anda ketahui tentang Epanet 2.0 ?
Jawab :
EPANET 2.0 merupakan program computer yang dapat menampilkan
simulasi hidrolis dan kualitas air dalam jaringan pipa bertekanan. Jaringan
ini terdiri dari pipa-pipa, node atau junction pipa, pompa, valve, tangki
penampungan atau reservoir.
4. Sebutkan tahapan dalam penggunaan Epanet 2.0 dalam pemodelan
sistem distribusi air ?
Jawab :
Langkah 1 Pembuatan model sistem eksisting menggunakan EPANET
Langkah 2 Kalibrasi model berdasarkan pengukuran lapangan.

Langkah 3 Tentukan kebutuhan air di masa yang akan datang yang


harus dicapai dan disain dan kriteria kinerja yang harus dipenuhi.
Langkah 4 Tambahkan pipa, reservoar, pompa dan valve pada sistem
dan jalankan simulasi untuk melihat apakah simulasi dapat bekerja.
Langkah 5 Input Data yang diperlukan.
Langkah 6 Jalankan program.
Langkah 7 Jika tidak peringatan maka simulasi berhasil.
5. Sebutkan dan jelaskan dari masing-masing map toolsbar dari gambar
dibawah ini :

Jawab :
Gambar 1 = Reservoir. Merupakan node yang mewaili sumber eksternal
atau sumber air yang masuk kedalam jaringan.
Gambar 2, 3, 4, 5, 6, 7 = Junction. Merupakan titik dalam jaringan tempat
terjadinya pertemuan antar link, di sini air dapat memasuki atau
meninggalkan jaringan.
Gambar 8 = Tank. Merupakan node yang memiliki kapasitas penyimpanan
dan volume air yang tersimpan bervariasi terhadap waktu selama
simulasi.
6. Apa perbedaan node dengan link ?
Jawab :
Node mewakili junction, tangki dan reservoir. Sedangkan link mewakili
pompa, pipa dan valve.
7. Sebutkan dan jelaskan rumus yang digunakan pada harga kekasaran
pipa ?
Jawab :
Q
Hf
2 , 63
0,2785CD

1, 85

Dimana :
Q = Debit aliran ( m3/ detik)
C = Koefisien Hazen Williams
D = Diameter pipa (mm)
L = Panjang Pipa (m)
Dalam penerapan rumus maka perlu diperhatikan bahwa harga koefisien
Hazen Williams (C) yang berbeda-beda tergantung pada jenis pipa dan
lama pipa tersebut telah digunakan.

8. Sebutkan 5 kegunaan Epanet 2.0 dalam analisis jaringan distribusi air


bersih ?
Jawab :
1. Pemilihan sumber pada sistem
2. Pemilihan pompa beserta jadwal kerjanya
3. Penentuan pengolahan tambahan, isalnya rechlorinasi.
4. Penentuan pipa yang peru dibersihkan atau diganti
5. Mengidentifikasi aliran air dalam setipa pipa, tekanan paa setiap node,
ketinggian air dalam setiap tangki dan konsentrasi senyawa kimia
dalam jaringan selama periode simulasi.
9. Sebutkan 10 input data yang dilakukan dalam Epanet 2.0 ?
Jawab :
a. Diameter pipa
b. Panjang pipa
c. Debit air
d. Elevasi dasar
e. Head hidrolik
f. Bentuk tangki bila non silindris.
g. Initial tangki
h. Minimum tangki
i. Level maksimum tangki
j. Koefisien kekasaran.
10.Sebutkan output data yang terdapat di reservoir, pump, pipa, tank, dan
sambungan ?
Jawab :
a. Reservoir : Tidak memberikan hasil output tertentu, tetapi head-nya
dapat berubah terhadap waktu sesuai dengan time pattern yang
dijadikan acuan.
b. Pump : output utamanya adalah flow dan head yang diperoleh.
c. Pipa : Output dari pipa berupa flow rate, kecepatan aliran, headloss,
factor friksi Darcy-Waisbach.
d. Tank : Outputnya berupa head hidrolik yang menunjukan ketinggian
muka air.
e. Sambungan : Outputnya berupa head hidrolik dan besarnya tekanan
pada junction tersebut.
11.Sebutkan Perbedaan minor losses dan major losses ?
Jawab :
a. Major Losses merupakan kehilangan tekanan yang diakibatkan oleh
friksi disepanjang pipa.
b. Minor Losses merupakan kehilangan tekanan yang terjadi pada
perlengkapan pipa.
12.

1.

Anda mungkin juga menyukai