Anda di halaman 1dari 41

Tanaman

Hortikultura

Pengertian

hortikultura tidak
sekedar tanaman buah-buahan,
sayuran dan tanaman hias, harus
dilihat dari komponen pertanian
,yang secara umum berbeda-beda
di tiap negara, yang adat
istiadatnya berbeda.

Istilah

hortikultura dikenal di
Eropa pada abad 17. hortikultura
berasal dari kata latin Hortus :
kebun, Colare : membudidayakan.

Secara

harafiah hortikultura
berarti ilmu yang mempelajari
pembudidayaan tanaman kebun.

Secara

Tradisional : isi kebun atau


pekarangan (Jawa) ialah tanaman
buah-buahan sayuran, tanaman
hias, wangi-wangian, bumbubumbuan, dan rempah-rempahan.

Menurut

adat kebiasaan tanaman


diatas termasuk hortikultura

Hasil panen kobis


Hasil panen kobis

Contoh:
1.Di Indonesia ubi jalar
dimasukkan dalam golongan
palawija, namun di
Amerika Serikat tergolong
produk mahal digolongan
tanaman sayuran.
2.Di Cina merupakan produk
yang sedang dikembangkan
untuk
tepungmie dan lainlain yang dikemas bagus dalam
dos meskipun dijual segar.

3.Di

mesir Kopi termasuk


tanaman hortikultura.
4.Di Australia tebu termasuk
tanaman hortikultura.
Ini semua dilihat dari sifat
budidaya dan sifat kebutuhan
terhadap produknya.
Secara Internasional,tanaman
hortikultura mencakup :
coklat, kopi,teh dan tanaman obat
yang di Indonesia digolongkan
dalam tanaman perkebunan.

Bagian

Disiplin Hortikultura dibagi :

OLERIKULTUR
POMOLOGI

: mempelajari ilmu budidaya sayuran.


: mempelajari ilmu budidaya buah-

buahan.
FLORIKULTUR : mempelajari ilmu budidaya bunga
potong dan lain-lain.
HORTIKULTUR LANSEKAP : mempelajari pohon-pohon
tanaman dan lanskaping seperti rumput padang golf
dan lain-lain.
APIARI
: mempelajari budidaya lebah madu.
Namun

demikian penggolongan ini tidak kaku, ada


tanaman buah yang dijadikan sayur, misal pepaya
muda, nangka muda, melinjo. Tanaman bunga
dijadikan sayuran: bunga turi, bunga combrang.
Tanaman buah yang dijadikan sayuran : timun,
terong, tomat.

Ciri-ciri

tanaman hortikultura :

1. Dipanen dan dimanfaatkan dalam


keadaan hidup atau segar sehingga
bersifat mudah rusak (PERISHABLE).
Karena masih ada proses kehidupan
berjalan.
2.Komponen utama mutu ditentukan
oleh kandungan air, bukan kandungan
bahan kering (dry matter) seperti
halnya tanaman agronomi (jagung
manis vs jagung pipilan), tanaman
perkebunan (anggrek vs panili,
cengkeh; apel, mangga vs kopi).

3. Produk hortikultura bersifat


meruah (Voluminous) sehingga
sulit dan mahal diangkutnya .
mudah rusak.
4. Harga pasar komoditi
ditentukan mutunya (kualitas),
bukan onggokan atau
kuantitasnya melulu.
Contoh : Harga jeruk satu
pohon tidak ditentukan
berapa kuintal hasilnya
melainkan oleh mutunya,
yaitu besar-besar, manis atau
kecil-kecil tapi asam.

5. Produk hortikultura bukan merupakan


kebutuhan pokok yang diperlukan dalam
jumlah besar, namun diperlukan sedikitsedikit tiap hari, bila tidak
mengkonsumsinya, tidak segera dirasakan
segera akibatnya.
6. Dari segi gizi produk hortikultura penting
sebagai sumber vitamin dan mineral,
bukan diutamakan untuk sumber kalori
dan protein.
Dari

ciri produk tersebut menyebabkan


pembudidayaan harus secara intensif
termasuk kegiatan pemanenan,
transportasi dan pemasaran,

Budidaya

tanaman
hortikultura bersifat padat
modal dan padat tenaga kerja.

IN

PUT tinggi ------- OUT


PUT tinggi
Dalam waktu yang pendek.
Contoh kentang atau bawang
untung lebih banyak dari padi.

Bahkan

bila telah menggunakan sarana


produksi yang canggih, misal : traktor tetap
saja masih memerlukan tenaga manusia untuk
pemetikan, pemilihan produk dan pengemasan
sangat berperan dalam penyerapan tenaga
kerja.

Dalam

perkembangan dibidang hortikultura


terdapat kaitan erat antara ilmu, seni dan
teknologi yang harus maju bersama-sama.
Ilmu berkembang pesat tanpa memperlihatkan
perkembangan teknologi dan tanpa
memperhatikan perubahan perubahan sesuai
selera masyarakat dan cita rasa akan
membawa ke ilmu botani murni dan
ketinggalan mode.

Contoh

: Selera masyarakat untuk


mengkonsumsi semangka dan anggur tanpa

KLASIFIKASI

TANAMAN HORTIKULTURA.
Berdasarkan kegunaannya pembagian atas
tanaman hortikultura sbb :
1.Tanaman Pangan :
Sayuran.
Tanaman yang diambil bagian atas atas
tanah.
Contoh : Kobis kobisan ( kobis,bunga
kobis,brokoli ).
Kacang-kacangan ( buncis,kapri,
kc.panjang,kecipir)
Tan.Solanaceae berbuah
( cabe,tomat, terong)
Ketimun (Ketimun,labu )
Sayuran hijau (Bayam

Tanaman yang diambil bagian bawah


tanah .
Tanaman akar :
Iklim sedang :bit ,wortel, lobak. Tropik :
Talas, ubi jalar.
Tanaman ubi : kentang dan umbi lapis
( bawang putih,bawang merah,bawang
Bombay ).
B.Buah-buahan : bagian dari bakal buah
yang membesar ( scr botani )
Bagian dari buah yang daging
buahnya dapat dimakan ( scr Morfologi).

Buah

buahan yg tumbuh di Iklim


sedang
( daun gugur ) : strawberry,
anggur, kiwi, pear, peach, cery.
Di iklim Tropik dan sub tropik
:
pisang,pepaya,markisa nenas,
jeruk,mangga,alpukat
Kedepan buah ,jagung dan kedelai
tdk hanya unt dimakan tp diolah
sbg biofuel ---bhn bakar mobil dll

2.TANAMAN

HIAS : Tanaman yang


bersifat dekoratif dan mempunyai nilai
keindahan.
Tanaman bedengan bunga :
semusim ;tagetes,zinnia.
Dwi musim : Daisy
Tahunan : mawar,melati, gladiol,tulip
Tanaman Lansekap.Padang rumput,
tanaman penutup tanah (rumput
manila, r,gajah)
Semak (Baugenvile, K. sepatu )
Pohon (cemara, pinus, palem ).

Saat

ini perhatian pemerintah untuk


pengembangan hortikultura masih sangat
kecil sehingga produk yang dihasilkan tidak
maksimal berbeda dg negara luar terutama
Thailand perhatian pemerintah sangat
besar sehingga di negara ini dihasilkan
beberapa produk hortikultura unggulan
seperti durian, jambu ,kelengkeng Bangkok
dll ).

Sementara

perkembangan
pariwisata,perhotelan dan restoran gaya
Amerika ( KFC), Jepang, Korea semakin
meluas sehingga buah dan sayuran tertentu
yang dulu belum penting, permintaan
menjadi meningkat seperti jagung
manis,brokoli, terong,timun jepang, slada,
melon dll. Mendapat pasaran yang cukup
tinggi.

PROGRAM

PEMERINTAH :
Kebijakan pemerintah dalam hal ini DEPTAN dalam
bidang hortikultura sbb:
memperbaiki gizi masyarakat dan memenuhi
permintaan pasar dalam negeri.
Mengurangi fluktuasi harga yang tajam dalam
rangka turut mempertahankan stabilitas ekonomi.
Mengurangi impor dan meningkatkan ekspor untuk
memperbesar devisa negara.
Memperluas kesempatan kerja serta meningkatkan
pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
Memenuhi kebutuhan bahan yang berupa keindahan
,keserasian dan kelestarian lingkungan hidup.


PEMASARAN

PRODUK HORTIKULTURA.

Lintasan

produk hortikultura dari tanaman hidup ke konsumen merupakan


hal yang komplek. Pemasaran dapat didefinisikan : semua kegiatan yang
mengarahkan aliran barang dari produsen ke konsumen. Jadi termasuk
kegiatan operasi dan transaksi yang terlibat dalam
pergerakan,penyimpanan, prosesing dan distribusi barang. Kegiatan ini
berkembang menjadi teknologi yang terspesialisasi di negara maju atau di
daerah tertentu di Indonesia.

Beberapa

hal yang perlu diperhatikan dalam pemasaran ; Pengambilan


keputusan untuk produksi yang menentukan mutu produk akhir yaitu cara
pengendalian hama
danpenyakit,pemanenan,penyimpanan,pengkelasan(grading),pengemasan
/pengepakan pengiriman. Aspek yang unik dari pemasaran hasil
hortikultura adalah karena sifat hasil yang mudah rusak atau meruah, hasil
hortikultura masih hidup akibatnya dapat menurun mutunya atau
membusuk. Mutu akhir hasilnya dan nilai ekonominya sangat tergantung
pada perlakuan pasca panen.

BUAH-BUAH
Difinisi

AN

buah secara botani : bagian dari bakal buah yang


membesar. Secara morfologi : bagian buah yang dagingnya dapat
dimakan.
Masalah utama buah :
Tanaman buah masih tersebar dalam kelompok kecil, masih
banyak di pekarangan dan sebagian besar milik perorangan.
Kualitas dan kuantitas rendah.
Penerapan panca usahatani rendah dan sangat sederhana.
Penyediaan bibit dengan menggunakan bibit yang tidak diketahui
sehingga hasilnya masih tanda Tanya.
Investor belum mau mencantumkan modalnya untuk
mengembangkan buah-buah an karena kurangnya data tehnis,
informasi pasar rendah dan untuk mendapatkan luas lahan
tertentu ( 500 hektar) sangat sulit meskipun dilihat dari
potensinya sangat mendukung baik iklim, topografi dan
sebagainya.

Catt:

di Amrik ,nasi adlh barang


mewah (luxury), krn mknan pokoknya
gandum/selain nasi.
Organik farming bekerja sendiri 2 tdk
berkelompok shg sulit maju, pertanian
orgnik hanya ditanam dipekarangan
unt memenuhi kebutuhan keluarga sj
shg org yg menanam pert organik adl
org yg egois tdk memikirkan org lain.
Sdg pert.anorganik ditanam dilahan yg
sgt luas memikirkan banyak orang tp
tdk mengabaikan kesehatan tanah--tnh nya ada masa istirahat.

Anda mungkin juga menyukai