YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM

MADRASAH TSANAWIYAH (MTs) KIFAYATUL ACHYAR

KOTA BANDUNG
Jl. A.H Nasution KM.13,7 No.495 RT.02/05 Kel. Cipadung Kec. Cibiru Kota
Bandung 40614 Telp. (022) 7811808

PERATURAN
KEPALA MADRASAH TSANAWIYAH (MTs)
KIFAYATUL ACHYAR KOTA BANDUNG
Nomor : 144/MTs-KIFA/K.XII/2014
TENTANG
TATA TERTIB PESERTA DIDIK
MTs. KIFAYATUL ACHYAR
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA MADRASAH TSANAWIYAH (MTs)
KIFAYATUL ACHYAR KOTA BANDUNG
Menimbang

: Dalam rangka pelaksanaan tata tertib di MTs

Kifayatul Achyar Kec. Cibiru Kota Bandung
diperlukan pedoman dan acuan bagi seluruh
peserta didik agar pelaksanaan kegiatan belajar
mengajar dapat berjalan tertib, lancar, aman,
tenang, terkendali dan kondusif.

Mengingat

: 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003

tentang Sisdiknas.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
Tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP)
3. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008
tentang Guru dan Dosen.
4. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang
Standar Isi Satuan Dikdasmen.
5. Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang
Standar
Kompetensi
Lulusan
Satuan
Dikdasmen.
6. Permendiknas Nomor 24 Tahun 2006 Tentang
Pelaksanaan Permendiknas Nomor 22 dan
Nomor 23 Tahun 2006.
7. AD/ART Yayasan Pendidikan Islam (YPI)
Kifayatul Achyar
8. Visi Misi dan Tujuan MTs Kifayatul Achyar

Memperhatikan
:
Rapat
Koordinasi
Kepala
Madrasah, Dewan Guru dan Staf Tata Usaha.
MEMUTUSKAN
Menetapkan : PERATURAN KEPALA MADRASAH TENTANG TATA
TERTIB
PESERTA
DIDIK
DI
MADRASAH
TSANAWIYAH (MTS) KIFAYATUL ACHYAR KOTA
BANDUNG.
BAB I
PENDAHULUAN
Pendidikan merupakan dasar yang penting bagi kemajuan
sebuah bangsa, karena dengan pendidikan sebuah bangsa akan
mencapai kemajuan, baik dalam pengembangan sumber daya
manusia maupun dalam pengelolaan sumber daya alam.
Pendidikan merupakan suatu sistem yang terdiri dari beberapa
komponen diantaranya yang pertama yaitu input, yang terdiri
dari peserta didik dan guru sebagai pendidik, komponen yang
kedua adalah proses yang dipengaruhi oleh lingkungan dan
instrumen pengajaran, komponen yang ketiga adalah hasil, yaitu
dampak dari interaksi antara pendidik dengan peserta didik yang
didukung oleh suatu proses.
Dalam rangka upaya mewujudkan tujuan Nasional yang
bertujuan
mencerdaskan
kehidupan
bangsa
dan
mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia
yang bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi
pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan, kesehatan
jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta
memiliki tanggungjawab kemasyarakatan dan kebangsaan.
Sebagai upaya mendukung ke arah tujuan tersebut
Madrasah Tsanawiyah yang selanjutnya disingkat MTs. dengan
nama Kifayatul Achyar adalah salah satu bentuk satuan
pendidikan formal dalam binaan Kementerian Agama yang
menyelenggarakan pendidikan Umum dengan kekhasan
Agama Islam pada jenjang pendidikan dasar lanjutan dari MI,
SD atau yang sederajat. Berupaya melakukan peningkatan
kualitas pendidikan pada umumnya yang merupakan usaha
berkelanjutan bagi semua pihak baik yang terlibat langsung
maupun tidak.
Salah satu wujud upaya peningkatan kualitas pendidikan
adalah melalui berbagai macam pembaharuan pembelajaran,
dalam hal ini disusunlah buku tata tertib peserta didik, sebagai
usaha antisipasi dalam proses pembelajaran di satuan
2

pendidikan dapat berjalan baik dan lancar, terkendali, terarah,

terukur dalam suasana yang aman, nyaman dan kondusif.
Harapan ke depan mudah-mudahan dapat menjadi
jembatan untuk mencapai peningkatan kualitas pendidikan
khususnya di MTs Kifayatul Achyar baik dari segi
penyelenggaraan pendidikannya, agar berpotensi untuk
menciptakan keunggulan daya pikir keilmuan dan nalar,
kekuatan, keunggulan akhlak dan moral serta etika akademik,
maupun dari segi interaksi antara pendidik dengan peserta
didik yang didukung oleh suatu proses pembelajaran yang
terkoordinir dan berkesinambungan sesuai dengan harapan
dan juga cita-cita dari semua yang mempunyai integritas mulia
dan berkeinginan luhur serta besar yang diimplementasikan
dalam proses pembelajaran serta pendidikan pada umumnya
sesuai dengan visi, misi dan tujuan MTs Kifayatul Achyar.

(1)

(2)
(3)

(4)

(5)

Pasal 1
Ketentuan Umum
Yang dimaksud dengan tata tertib adalah seperangkat
peraturan yang harus ditaati dijunjung tinggi dan
dilaksanakan oleh seluruh peserta didik di MTs. Kifayatul
Achyar Kota Bandung tanpa terkecuali, apabila tidak ditaati
akan mendapatkan sanksi sebagaimana tercantum pada
BAB X pasal 18 dalam buku tata tertib ini.
Pengendali tata tertib adalah Kepala Madrasah, Wakil
Kepala Madrasah (WKM), Dewan Guru dan seluruh
karyawan MTs. Kifayatul Achyar Kota Bandung.
Kewajiban Pengendali
tata tertib yaitu mengawasi
terlaksananya tata tertib di Madrasah Tsanawiyah (MTs)
Kifayatul Achyar dan menindaklanjuti secara konsisten dan
konsekwen.
Pengawasan dan pelaksanaan tata tertib di Madrasah
Tsanawiyah (MTs) Kifayatul Achyar serta hal-hal lain yang
belum diatur dalam keputusan ini akan diatur lebih lanjut
dalam ketentuan tersendiri,
Dengan disahkannya tata tertib ini, semua tata tertib atau
ketentuan-ketentuan yang telah ada sebelumnya di
lingkungan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Kifayatul Achyar,
dinyatakan tidak berlaku lagi.

Pasal 2
Tujuan
(1) Mengatur kegiatan sehari-hari peserta didik di Madrasah
MTs. Kifayatul Achyar
3

(2) Menjaga proses pembelajaran berjalan dengan aman,

lancar, damai dan tertib terukur, terkendali dan kondusif
(3) Mengatur sikap dan tingkah laku peserta didik, menanamkan
budi pekerti yang luhur dan disiplin dalam mengikuti
pembelajaran di Madrasah maupun di luar madrasah.
(4) Membina peserta didik dalam rangka menunjang
pelaksanaan program 7 K.
(5) Menumbuhkan peran serta peserta didik dalam menjaga
dan membina Madrasah sebagai Wawasan wiyata Mandala.
(6) Memantapkan daya tangkal pada diri para peserta didik
terhadap pengaruh negatif.
(7) Memantapkan sikap kebersamaan dalam mencapai suatu
tujuan yang baik.
(8) Menanamkan rasa cinta almamater dan menjunjung tinggi
martabat madrasah.
BAB II
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pasal 3
Kegiatan pembelajaran di MTs Kifayatul Achyar, terdiri dari :
(1) Kegiatan Intra Kurikuler, yaitu kegiatan belajar peserta
didik dengan alokasi waktu dan acuan yang sesuai dengan
tuntutan kurikulum.
(2) Kegiatan Kokurikuler, yaitu kegiatan pembelajaran di luar
waktu belajar yang menunjang pada pembelajaran yang
disampaikan sesuai dengan tuntutan kurikulum
(3) Kegiatan Ekstrakurikuler, yaitu kegitan pendidikan di luar
mata pelajaran dan pelayanan Konseling

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

Pasal 4
Kegiatan Intrakurikuler
Kegiatan pembelajaran diatur menggunakan waktu atau
jadwal pembelajaran yang ditetapkan Madrasah.
Jam pembelajaran dimulai pukul 06.45 berakhir pukul 12.40
WIB kecuali apabila sampai jam ke 10 berakhir pukul 14.20
WIB.
Peserta didik wajib hadir di Madrasah 10 menit sebelum
Bell masuk berbunyi.
Kegiatan belajar mengajar diawali dengan berdoa dan
membaca Al-Quran bersama-sama dari pukul 06.45 s.d. 07.00
WIB.
Peserta didik yang terlambat datang kurang dari 15 menit
harus lapor kepada guru piket dan diperkenankan masuk
4

kelas pada jam pelajaran pertama bila guru kelas

mengizinkannya.
(6) Peserta didik yang tidak dapat hadir karena sakit atau alasan
dan sebab lain sehingga tidak bisa mengikuti pelajaran harus
ada surat keterangan dokter atau orang tua/wali yang
bersangkutan.
(7) Pada saat pergantian jam mata pelajaran apabila guru
bersangkutan belum datang ke ruang kelas atau tidak hadir,
peserta didik tidak boleh keluar kelas atau meninggalkan
ruang kelas tanpa seizin guru piket.
(8) Pada waktu jam istirahat peserta didik tidak boleh berada
di dalam ruang kelas
(9) Peserta didik dapat meninggalkan madrasah sebelum
berakhirnya proses pembelajaran dengan alasan sakit atau
sebab lain karena permintaan tertulis dari orang tua/wali yang
bersangkutan setelah mendapat izin dari guru piket.
(10)
Pada waktu pulang setelah berakhirnya proses
pembelajaran di Madrasah peserta didik diwajibkan setelah
itu langsung pulang ke rumah masing-masing, kecuali bagi
yang mengikuti kegiatan lain atau ekstrakurikuler sesuai
jadwal yang telah ditetapkan Madrasah.
(11)
Pada waktu pulang peserta didik dilarang duduk-duduk
atau nongkrong di warung-warung atau di pinggir jalan
(12)
Peserta didik yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler
sampai jam ke-10 diharuskan melaksanakan sholat dhuhur
berjamaah di masjid Kifayatul Achyar.
Pasal 5
Kegiatan Kokurikuler
(1) Kegiatan
Kokurikuler
merupakan
kegiatan
yang
terkoordinasi terarah dan terpadu dengan kegiatan lain di
Madrasah, guna mencapai tujuan kurikulum.
(2) Yang dimaksud dengan terkoordinasi adalah jenis kegiatan
yang dilaksanakan sesuai dengan Rencana Program
Pembelajaran (RPP), sehingga waktu, tempat dan bentuk
kegiatannya dapat terukur, terarah dan berjalan dengan baik.
(3) Yang dimaksud dengan terarah yaitu harus dapat
meningkatkan kemampuan peserta didik beraspek kognitif,
afektif
dan
psikomotor,
diharapkan
juga
dapat
mengembangkan bakat dan minat peserta didik dalam
upaya pembinaan pribadi sesuai dengan pembinaan
manusia seutuhnya yang positif
5

(4) Yang dimaksud dengan terpadu adalah peserta didik

diharapkan dapat mengenal serta membedakan karakteristik
antara hubungan satu mata pelajaran dengan mata
pelajaran lainnya
(5) Kegiatan ini bukan termasuk materi pembelajaran yang
terpisah dari pokok materi atau pokok bahasan lain yang
dapat disampaikan baik disela-sela penyampaian materi
pelajaran, di luar kelas, di perpustakan, penugasan di
rumah (pekerjaan rumah) dan lain sejenisnya

(1)

(2)
(3)

(4)
(5)
(6)

Pasal 6
Kegiatan Ekstrakurikuler
Kegiatan
ekstrakurikuler
merupakan
kegiatan
pengembangan diri yang telah diprogramkan dan dijadwal
oleh Madrasah serta dilaksanakan ditengah-tengah
kekosongan jam pelajaran intra atau setelah kegiatan
belajar mengajar selesai selama 120 menit.
Peserta didik yang belum bisa baca tulis Al-Quran,
diwajibkan mengikuti kegiatan ekstrakulikuler baca tulis AlQuran (BTAQ) sehingga bisa menyelesaikan buku IQRA I - VI
Kegiatan Ekstrakurikuler yang dilaksanakan di Madrasah,
meliputi:
a. Krida, yaitu Pramuka, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS),
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA).
b. Karya Ilmiah, yaitu Kegiatan Ilmiah Remaja (KIR),
kegiatan penguasaan keilmuan dan kemampuan
akademik, penelitian. Biologi, Fisika, Kimia, Matematika,
PAI.
c. Olahraga, meliputi Futsal, Bola Voli, Bola Basket, Tenis
Meja, Bulu Tangkis, Sepak Bola, Renang dan Silat .
d. Seni, meliputi Qasidah, Nasyid, Seni Tari, Seni Musik,
Seni Lukis dan kaligrafi.
e. Bahasa, meliputi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris,
Bahasa Arab, Bahasa Sunda
Seluruh peserta didik yang telah tercatat pada salah satu
atau beberapa kegiatan ekstrakurikuler wajib mengikuti
kegiatan tersebut sesuai jadwal yang ditetapkan.
Bagi peserta didik yang duduk di kelas IX diperkenankan
mengikuti kegiatan
ekstrakurikuler sampai berakhirnya
semester ganjil pada tahun tersebut.
Setiap peserta didik atau kelompok kegiatan ekstrakurikuler
dilarang mengadakan kegiatan atas nama Madrasah tanpa
sepengetahuan atau izin dari kepala madrasah
6

Pasal 7
Kehadiran Peserta Didik
(1) Setiap Peserta Didik wajib hadir dan aktif mengikuti
kegiatan pembelajaran minimal 90% dari jumlah hari efektif
belajar dalam satu tahun pelajaran.
(2) Ketidakhadiran peserta didik harus dibuktikan surat
keterangan dokter apabila sakit lebih dari tiga (3) hari dan
surat keterangan lainnya dari orang tua atau wali siswa yang
ditanda tangani dengan mencantum nama dan alasan yang
jelas, atau apabila ada keperluan lain yang tidak bisa
diwakilkan kepada orang lain dengan alasan yang jelas, logis,
untuk tidak bisa mengikuti kegiatan belajar (izin)
(3) Peserta didik yang tidak hadir tanpa alasan yang jelas
selama tiga (3) hari berturut-turut ditangani secara intensif
oleh wali kelas.
(4) Peserta didik yang tidak hadir tanpa keterangan dan tidak
bisa diketahui informasinya oleh pihak Madrasah selama
satu bulan berturut-turut dianggap mengundurkan diri dan
orang tua atau walinya harus menandatangani surat
Pengunduran diri di atas materai
(5) Ketidakhadiran peserta didik karena mengikuti kegiatan yang
mengatasnamakan
Madrasah
atau
mengatasnamakan
perkumpulan, club kegiatan yang resmi sesuai dengan Ekstra
yang diprogram di Madrasah diberikan dispensasi dari
Madrasah dan dianggap mengikuti kegiatan

BAB III
PAKAIAN SERAGAM
Pasal 8
Ketentuan Pakaian Seragam Peserta Didik
(1) Pakaian Seragam adalah pakaian berikut kelengkapan
yang terpasang telah di sediakan Madrasah berupa
seragam putih biru, pakaian Pramuka, Pakaian Batik,
Pakaian atau baju Koko / Padang bagi wanita, Pakaian Olah
Raga dan Kostum Resmi Pertandingan yang bercirikan
Madrasah pada saat mengikuti event kegiatan Olah raga
dan even lainnya di dalam maupun di luar lingkungan
Madrasah.
7

(2) Kelengkapan yang terpasang berupa topi yang berlogo

Madrasah, dasi, Ikat Pinggang (Bagi putra) kerudung (Bagi
Putri) Badge OSIS, Kaos Kasi, identitas Madrasah, kelas dan
nama Peserta didik
(3) Pakaian Seragam Peserta Didik Laki-laki, yaitu :
a. Baju lengan pendek tidak ketat dimasukan kedalam
celana.
b. Pesak atau kantong baju terbuka di sebelah kiri
c. Celana Panjang sebatas mata kaki
d. Celana dan lengan baju tidak digulung
e. Celana tidak sobek, ketat, terbuka klemnya atau
ditambal
f. Potongan baju dan celana standar pakaian seragam
Madrasah
g. Sepatu warna gelap polos
h. Kaos kaki warna putih panjang semata kaki
(4) Pakaian Seragam Peserta didik Perempuan:
a. Baju lengan Panjang tidak ketat dikeluarkan, panjang
setengah paha
b. Pesak atau saku baju terbuka di sebelah kiri
c. Lengan baju tidak digulung
d. Mengenakan kerudung dengan warna dan model yang
ditentukan Madrasah
e. Rok tidak dirempel, panjang semata kaki
f. Pakaian tidak terbuat dari kain yang tipis dan tembus
pandang tidak ketat dan tidak membentuk tubuh
g. Potongan baju standar pakaian seragam Madrasah
untuk putri
h. Kaos kaki panjang minimal setengah betis
i. Sepatu hitam polos tinggi sepatu di atas mata kaki
(5) Khusus untuk pelajaran olah raga, peserta didik wajib
memakai seragam olah raga yang telah ditetapkan
Madrasah.
(6) Tidak diperkenankan memakai jaket atau sweater di
lingkungan Madrasah, kecuali bagi yang sakit dengan
seizin guru piket.
(7) Tidak diperkenankan memakai aksesoris atau identitas lain
yang menempel di baju seragam selain yang telah
ditentukan oleh Madrasah.
(8) Bagi Peserta didik Laki-laki tidak diperkenankan memakai
perhiasan atau aksesoris lainnya yang tidak ada
hubungannya dengan identitas peserta didik Madrasah,
seperti; memakai gelang, kalung, cincin, anting, ditindik,
8

mengecat rambut, bertato atau bergambar di baju dan

badan, model cukur rambut yang dicepak kiri kanan,
dijambul di belakang, poni yang melebihi alis mata, dicelak
mata dan kuku jari tangan dan kaki yang panjang .
(9) Bagi Peserta didik Perempuan, tidak diperkenankan kuku
jari tangan dan kaki dikitek memakai perhiasan, make up
yang berlebihan

(1)

(2)
(3)
(4)

Pasal 9
Warna Bentuk dan Model Seragam
Warna pakaian seragam Madrasah di atur sebagi berikut:
a. Seragam pokok atasan warna putih dan bawahan warna
biru tua
b. Seragam batik Identitas Madrasah dengan warna
khusus yang telah ditentukan
c. Warna baju koko biru muda untuk laki-laki dan perempuan
d. Warna Seragam pramuka berupa atasan dan bawahan
yang sudah diberlakukan secara Nasional yang
disesuaikan dengan ciri khas Madrasah
Seragam olah raga bagi peserta didik training panjang
yang tidak ketat atau tidak membentuk tubuh bagi peserta
didik wanita.
Bentuk, warna dan model semua seragam madrasah diatur
dan dibuat sesuai dengan sketsa atau gambar yang
ditentukan oleh madrasah
Topi, dasi, sabuk dan kerudung bagi peserta didik wanita
menggunakan identitas Madrasah.

Pasal 10
Jadwal Pemakaian Seragam
(1) Pemakaian pakaian seragam diatur sebagai berikut;
a. Hari Senin dan Selasa : Pakaian Seragam Putih Biru
b. Hari Rabu dan Kamis : Pakaian Batik
c. Hari Jumat : seragam Baju Koko
d. Hari Sabtu : Pakaian Pramuka
e. Baju Olah Raga dipakai pada saat pelaksanaan Penjaskes
dan kegiatan ekstrakurikuler olah raga.
(2) Pada saat-saat tertentu seragam dapat digunakan di luar
jadwal tersebut sesuai dengan kepentingan dan keperluan
atau dengan seragam tertentu seizin dan sepengetahuan
kepala Madrasah
BAB IV
ORGANISASI, KEPRIBADIAN DAN PERGAULAN
9

Pasal 9
Organisasi Peserta Didik
(1) Organisasi adalah dalam hal ini dimaksudkan sebagai
satuan atau kelompok kerjasama para peserta didik yang
dibentuk dan terkoordinasi dengan baik dalam usaha
mencapai tujuan bersama, yaitu mendukung terwujudnya
pembinaan kesiswaan sesuai dengan VISI dan MISI
Madrasah
(2) Setiap peserta didik wajib mengikuti organisasi kesiswaan
(OSIS) yang dibentuk di Madrasah dengan memiliki ciri
pokok, yaitu;
a. Berorientasi pada tujuan organisasi dan Madrasah
b. Memiliki susunan organisasi atau Struktur kehidupan
berkelompok
c. Memiliki sejumlah peranan dalam mencapai tujuan
d. Terkoordinasi secara sistimatis
e. Berkelanjutan dalam waktu-waktu tertentu
(3) Tujuan organisasi di Madrasah, diantaranya;
a. Membina dan meningkatkan generasi penerus yang
beriman dan bertaqwa
b. Memahami, menghargai lingkungan hidup dan nilai-nilai
moral dalam mengambil keputusan yang tepat
c. Membangun landasan kepribadian yang kuat dan
menghargai Hak Azasi Manusia dalam kontek kemajuan
budaya bangsa sesuai dengan tuntutan agama Islam.
d. Membangun
dan
mengembangkan
wawasan
kebangsaan serta rasa cinta tanah air
e. Memperdalam sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung
jawab, mandiri dan mampu bekerja sama dalam berpikir
logis dan demokratis
f. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan serta
menghargai karya seni, budaya dan intelektual
g. Meningkatkan
kesehatan
jasmani
dan
rohani,
memantapkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara

Pasal 10
Kepribadian Peserta Didik

10

(1) Setiap peserta didik harus berusaha menjadi suri tauladan

atau uswatun hasanah (contoh yang baik) bagi
lingkungannya baik di Madrasah maupun diluar Madrasah
(2) Berlaku amanah, siddiq, pemaaf dan dapat mengendalikan
emosi.
(3) Menjaga dan menjunjung tinggi pribadi selaku seorang
Muslim dan peserta didik Madrasah Tsanawiyah (MTs)
Kifayatul Achyar
(4) Menjauhkan diri dari meniru kepribadian orang lain yang
tidak sesuai dengan kepribadian seorang muslim, seperti
sebagaimana yang tertera dalam pasal 8 ayat 8
(5) Setiap peserta didik harus senantiasa saling mengucapkan
salam, senyum, sapa dan bersikap ramah dengan sesama
peserta didik, dan guru maupun dengan seluruh karyawan di
madrasah maupun di luar Madrasah
Pasal 11
Pergaulan Siswa
Dalam pergaulan sehari-hari di Madrasah, setiap
peserta didik diharuskan;
(1) Saling menghormati dan menghargai perbedaan dalam
memilih teman belajar, teman bermain, teman bergaul di
madrasah dan bisa memilah-milah teman bergaul di luar
Madrasah
(2) Menghormati dan menghargai ide, pemikiran, pendapat,
hak milik teman dan orang lain
(3) Berani menyampaikan sesuatu yang salah adalah salah dan
menyatakan sesuatu yang benar adalah benar
(4) Menyampaikan pendapat secara sopan dan santun
(5) Membiasakan diri bersyukur dengan mengucapkan
Alhamdulillah dan berterimakasih jika memperoleh bantuan
dari orang lain
(6) Berlaku hormat, sopan dalam berbicara dan bertindak
secara santun terhadap orang tua, guru dan karyawan
Madrasah serta sesama teman lainnya.
(7) Menjaga kehormatan, martabat dan nama baik diri sendiri
dan Madrasah dalam pergaulan sehari-hari

11

BAB V
KEBERSIHAN, KETERTIBAN DAN KEAMANAN

(1)

(2)

(3)

(4)

Pasal 12
Kebersiahan
Kebersihan diri dan lingkungan dimaksudkan untuk
menciptakan suasana dan kondisi yang sehat, bersih, rapih,
asri, tertib, teratur dan nyaman sebagai salah satu bentuk
pengamalan tuntutan Rasulullah SAW dalam rangka
memperteguh keimnan kepada Allah Swt.
Membiasakan dan membudayakan diri untuk selalu
menjaga kebersihan dan kesehatan diri melalui pembiasaan
antara lain ;
a. Senantiasa menjaga kebersihan diri, pakaian, anggota
badan dengan tidak bertato, rambut tidak gondrong
dengan warna alami, diponi, dicepak sebelah kiri atau
kanan, dijambul diatas atau dibelakang (kucir) kuku tidak
panjang dan dikitek bagi wanita
b. Pakaian seragam dipakai sesuai ketentuan jadwal yang
berlaku, tidak lusuh,kotor, kerijut, kerah leher tidak
dilipat kedalam bagi laki-laki
Membiasakan dan membudayakan diri untuk selalu
menjaga dan memelihara kebersihan setiap ruang dan
lingkungan di Madrasah, melalui pembiasaan antara lain :
a. Senantiasa membuang sampah pada tempatnya
b. Memelihara tanaman taman dan keasriannya
c. Membiasakan tidak mengotori dinding, kaca jendela dan
pintu, meja dan kursi belajar kalau tidak mampu
membersihkannya
d. Tidak merusak segala barang inventaris Madrasah kalau
tidak bisa memperbaikinya
e. Melaksanakan
kegiatan
kebersihan
di
madrasah
dilakukan ketika jam pelajaran PLH sesuai jadwal yang
berlaku.
f. Mengumpulkan dana sukarela untuk menunjang program 7
K
Menjaga dan memelihara keutuhan dan kebersihan serta
kerapihan setiap sarana dan prasarana yang tersedia
disetiap ruang kelas dan halaman madrasah seperti;
a. Meja, kursi, lemari dan segala perlengkapan di dalam
kelas
12

b. Gambar/photo presiden dan wakilnya, lambang garuda,

jadwal piket dan perlekapan lainnya yang terpasang di
dinding ruang kelas
c. Tanaman hias atau tanaman penghijauan
(5) Melaksanakan dengan penuh tanggung jawab piket kelas
bagi seluruh petugas yang sudah disepakati warga kelas
dan terjadwal .

Pasal 13
Ketertiban dan Keamanan
(1) Menjaga kebersihan dan keamanan selama berada di
madrasah dimaksudkan untuk menciptakan lingkungan
yang bersih, tenang, tertib, aman dan kondusif
(2) Dalam upaya merealisasikan sebagaimana yang dimaksud
dalam ayat (1) para peserta didik diwajibkan untuk
memenuhi tata aturan sebagai berikut;
a. Hadir di madrasah sebelum kegiatan pembelajaran
dimulai
b. Mengikuti segala kegiatan pembelajaran intra dan
ekstrakurikuler yang sudah dijadwalkan
c. Mengikuti kegiatan pembinaan dalam pelajaran
intrakurikuler
dan
ekstrakurikuler
yang
sudah
dijadwalkan
d. Membawa buku pelajaran secara lengkap setiap hari
sesuai jadwal pelajaran, baik milik sendiri peserta didik
maupun buku milik madrasah dan tidak diperbolehkan
meninggalkan buku tersebut di dalam kelas.
e. Memakai pakaian seragam sesuai ketentuan yang
ditetapkan
f. Mengikuti program-program Madrasah yang dijadwalkan
sesuai ketentuan
g. Memelihara dan mengembalikan dengan penuh
tanggungjawab
segala
macam
barang-barang
inventaris madrasah seperti buku-buku, bahan ajar/alat
peraga dan peralatan lainnya
h. Menyampaikan surat edaran, surat panggilan dan surat
lainnya dari Madrasah yang ditujukan kepada orang tua/
wali
(3) Pintu gerbang Madrasah ditutup waktu pagi tepat pukul
07.00 yang selanjutnya dijaga oleh satpam.
13

BAB VI
UPACARA BENDERA DAN PERINGATAN
HARI-HARI BESAR
Pasal 14
(1) Setiap peserta didik wajib mengikuti upacara bendera
setiap hari senin sampai selesai dengan memakai seragam
lengkap
(2) Setiap peserta didik wajib mengikuti upacara peringatan
hari-hari besar Nasional (PHBN) yang dilaksanakan di
Madrasah atau di tempat lain apabila diundang, seperti
Peringatan hari Kemerdekaan, Hari pendidikan Nasional dan
lain sebagainya
(3) Setiap peserta didik wajib mengikuti acara peringatan harihari besar Islam (PHBI) yang diselengarakan Madrasah
seperti, Tahun baru Islam, Maulid Nabi Saw, Isra Miraj, Idul
Adha dan lain-lain
BAB VII
KEGIATAN KEAGAMAAN
Pasal 15
(1) Setiap peserta didik diwajibkan melaksanakan shalat
berjamaah duhur di Masjid Kifayatul Achyar pada hari
efektif pembelajaran
(2) Peserta didik laki-laki diwajibkan mengikuti shalat jumah
berjamaah di Masjid/madrasah sesuai jadwal
(3) Peserta didik diwajibkan mengikuti kegiatan hari jumat
sesuai program dan jadwal yang ditentukan
(4) Setiap peserta didik wajib mengikuti pengajian yang
diadakan oleh madrasah seperti, Kegiatan Ramadhan dan
malam pembinaan Iman dan Taqwa (MABIT)
(5) Peserta didik dianjurkan melaksanakan shalat dhuha
berjamaah pada hari jumat minggu pertama setiap bulan
BAB VIII
PERATURAN BAGI YANG
MEMBAWA SEPEDA
Pasal 16
Diperbolehkan bagi peserta didik membawa sepeda ke
Madrasah dengan ketentuan sebagai berikut:
(1) Peserta didik yang membawa sepeda ke Madrasah harus
didaftarkan melaui keamanan
(2) Jenis sepeda tidak mewah dan mahal
14

(3) Sepeda hanya digunakan untuk pergi dan pulang saja

(4) Sepeda Peserta didik disimpan di tempat parkir dengan rapi
dan memakai kunci ganda
(5) Pastikan sepeda tidak akan diganggu dan digunakan atau
dicuri orang lain
(6) Segala kerusakan atau kehilangnan tidak menjadi
tanggungjawab Madrasah
(7) Bagi yang menggunakan sepeda ditengah-tengah waktu
pembelajaran harus mendapatkan izin dari guru piket dan
keamanan Madrasah

BAB IX
JENIS-JENIS LARANGAN
Pasal 17
Pelanggaran terhadap Tata tertib
(1) Larangan-larangan
dimaksud,
meliputi
pelanggaran
terhadap seluruh ketentuan yang terdapat dalam seluruh
ketentuan ini
(2) Pelanggaran terhadap tata tertib ini, kepada peserta didik
yang
bersangkutan
dikenakan
sangsi
berdasarkan
perhitungan poin sesuai dengan pelanggaran yang
dilakukannya
(3) Dalam kegiatan sehari-hari di Madrasah peserta didik
dilarang melakukan seperti hal-hal berikut dibawah ini;
yaitu
a. Membawa,
menyimpan,
menggunakan
dan
mengedarkan narkotika, obat-obat psikotropika dan
obat-obat terlarang lainnya serta segala macam rokok
dan minuman keras atau yang sejenisnya
b. Membawa, menyimpan, menggunakan alat-alat
atau
barang
yang
membahayakan
yang
tidak
ada
hubungannya dengan kepentingan proses pembelajaran
di Madrasah
c. Berpacaran atau melakukan tindakan asusila lainnya
baik dengan perkataan maupun dengan perbuatan
d. Berkelahi baik perorangan atau berkelompok di
lingkungan Madrasah maupun di luar madrasah dengan
sesama peserta didik atau dengan kelompok lainnya
15

e. Membuang sampah sembarang atau tidak pada

tempatnya yang telah sediakan
f. Berbicara kotor, mengumpat, bergunjing, menghina
atau menyapa antara sesama peserta didik dan warga
madrasah lainnya dengan kata-kata sapaan atau
panggilan yang tidak pantas bagi sesama umat
manusia
g. Membawa, menyimpan, menyaksikan atau membaca
dan mengedarkan bacaan-bacaan yang berbau
pornografi, baik melalui buku. Majalah, VCD, DVD, HP,
CD, FB,BB, TW , AUDIO atau koneksi internet lainnya
h. Membawa, menyimpan, menggunakan, memakai jaket,
baju, kaos, badge, atribut atau aksesoris lainnya yang
bertulisan dan bergambar ciri khas dari komunitas yang
tidak baik dan terlarang seperti geng motor dan lain
sebagainya
i. Membawa atau bermain kartu judi di lingkungan
Madrasah
j. Membawa Hand Phone (Hp) jenis dan merek apapun ke
lingkungan Madrasah
k. Membawa sepeda motor ke lingkungan Madrasah
l. Makan minum sambil berjalan, makan minum di dalam
kelas ketika belajar
m. Berada di luar kelas, ruang UKS, Kantin, WC, kantor dan
lain sebagainya tanpa kepentingan dan keperluan yang
tidak jelas
n. Melakukan perbuatan melanggar hukum dan merusak
nama baik Madrasah
o. Jajan di luar ketika belajar sedang berlangsung
p. Berada di tempat parkir kendaraan bermotor, dan
merusak, mengotori kendaraaan tanpa sebab
q. Mengadakan kegiatan mengatasnamakan Madrasah
tanpa seizin atau sepengetahuan pimpinan Madrasah
BAB X
SANKSI-SANKSI
Pasal 18
Tahapan Penerapan Sanksi
(1) Setiap pelanggaran akan diproses melalui
tahapan yaitu :
a. Diperingati secara lisan
16

beberapa

(2)
(3)
(4)

(5)

b. Diperingatkan secara tertulis dengan cara pemberian

poin pada setiap pelanggaran
Setiap yang mendapatkan poin pelanggaran dicatat dalam
buku catatan pribadi peserta didik
Bobot kualifikasi poin pelanggaran sesuai tabel dalam
lampiran keputusan ini
Poin pelanggaran diakumulasikan selama 1 (satu) tahun
pelajaran selama menjadi peserta didik di MTs. Kifayatul
Achyar Kota Bandung dan diberikan sangsi dengan tahapan
sebagai berikut:
a. Poin 1 20 Peringatan tertulis, diberikan tugas yang
mendidik dan pemberitahuan kepada orang tua atau
wali peserta didik
b. Poin 21 40 Pemberian tugas yang mendidik dan
membuat surat pernyataan yang ditandatangi orang tua
atau wali serta dipulangkan
c. Poin 41 60 Pemberian tugas mendidk, Pemanggilan
orang tua atau wali peserta didik surat pernyataan dan
perjanjian bermaterai Rp 6000,- serta diskorsing selama
Poin 41 60 ; selama 2 hari
Poin 61 80 ; selama 4 hari
Poin 81 99 ; selama 6 hari
d. Poin 61 80 Pemberian tugas mendidik, Pemanggilan
orang tua atau wali peserta didik, membuat surat
pernyataan dan perjanjian bermaterai Rp. 6000,dipulangkan dan diskorsing selama 4 hari
e. Poin 81 99 Pemberian tugas yang mendidik,
Pemanggilan orang tua atau wali peserta didik,
membuat surat pernyataan dan perjanjian bermaterai
Rp 6000,-dipulangkan dan diskorsing selama 6 hari
f. Poin 99 - 100 atau lebih dikembalikan kepada orang tua
dengan surat pernyataan di atas materai Rp 6000,ditanda tangani peserta didik dan orang tua
Alur penanganan skorsing dilaksanakan sebagi berikut:
a. Surat pemberitahuan skorsing ditandatangani Wakil
Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan dan diketahui
kepala Madrasah, disampaikan di ruang BP/BK oleh Wali
kelas didampingi Guru BP/BK kepada orang tua atau
wali dan peserta didik yang bersangkutan, dengan
tembusan kepada Wakil kepala Madrasah bidang
kurikulum, diteruskan kepada guru-guru yang mengajar
di kelas peserta didik bersangkutan yang disampaikan
oleh Wakil kepala Madrasah bidang Humas.
17

b. Wakil kepala Madrasah bidang kurikulum menindak lanjuti

dengan meminta guru-guru yang mengajar di kelas
peserta didik tersebut agar memberikan tugas kepada
peserta didik yang bersangkutan selama di kenakan
skorsing
c. Peserta didik menerima tugas dari fihak guru yang
bersangkutan untuk dikerjakan di rumah dengan
pantauan orang tua atau wali dan menyerahkan
kembali tugas yang sudah dikerjakannya sesuai waktu
yang ditentukan dengan kembali diserahkan ke
Madrasah yang didampingi orang tua atau wali
d. Setelah peserta didik selesai menjalani masa
skorsingnya, BP/BK dan wali kelas harus memantau
terus perkembangan peserta didik tersebut
Pasal 19
Sanksi-Sanksi Tambahan
(1) Bagi peserta didik yang melakukan pelanggaran baik
secara pribadi maupun berkelompok dikenakan sangsi
tambahan berupa;
a. Membersihkan Lingkungan Madrasah
b. Membersihkan tempat Sholat atau Masjid
c. Membuang sampah madrasah ke TPS
d. Memperbaiki
atau
mengganti
kerusakan,
menghilangkan barang milik orang lain serta sarana dan
prasarana lain yang terdapat di Madrasah
e. Mengembalikan surat skorsing yang ditandatangani
orang tua dan diketahui oleh guru yang memberikan
tugas

Pasal 20
Penanganan Sanksi
(1) Pemberian poin pelanggaran dapat dilakukan oleh setiap
guru, karyawan Madrasah
(2) Kartu pelanggaran dibuat rangkap 3 (tiga) yaitu untuk
pelanggar, wali kelas dan BK dan dicatat dalam buku
catatan pribadi peserta didik oleh wali kelas
(3) Dalam pelanggaran setiap kasus, wali kelas dan BK harus
memiliki buku catatan pribadi peserta didik untuk
penanganan kasus-kasus lebih lanjut, begitu juga wali kelas
harus selalu mendampingi peserta didik yang bermasalah
18

(4) Setiap wali kelas dan guru BP/BK diharuskan mempunyai

buku catatan kasus tentang peserta didik guna
memudahkan dalam memantau perkembangan peserta
didiknya
(5) Dalam pelaksanaan skorsing peserta didik tersebut
mendapat tugas dari setiap guru yang mengajar di kelas
bersangkutan untuk dikerjakan di rumah, sebagai bentuk
bahwa orang tua atau wali peserta didik juga bertanggung
jawab dalam pelaksanaan pendidikan peserta didik dan wali
kelas memantau penyelesaian tugas-tugas tersebut
Pasal 21
Tahapan Penyelesaian Sangsi
Dalam penanganan kasus demi kasus yang terjadi di Madrasah
dan penerapan sangsi-sangsinya bagi peserta didik diataur
sebagai berikut:
(1) Melanggar poin 1 20 diselesaikan oleh wali kelas masingmasing
(2) Melanggar poin 21 40 diselesaikan oleh wali kelas dan
BK
(3) Melanggar Poin 41 100 diselesaikan oleh wali kelas dan
BK, dilaporkan kepada Wakil Kepala Madrasah bidang
Kesiswaan dan kepala Madrasah untuk diberikan sangsisangsi sesuai tata tertib ini.
Pasal 22
Penutup
(1) Hal-hal yang belum tercantum atau belum diatur dalam
Peraturan Tata Tertib ini, ditentukan dan diputuskan oleh
kepala
Madrasah
setelah
mendengarkan
segala
pertimbangan dalam Rapat Dewan Guru
(2) Apabila terdapat kekeliruan dan kesalahan dalam
keputusan ini, akan diperbaiki sebagaimana mestinya
(3) Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal di tetapkan.

Ditetapkan di
:
Bandung
Tanggal
: Desember
2014

19

H.
Aming
M.Pd.I
NIP. -

20

Bunyamin,

PERATURAN AKADEMIK
MADRASAH TSANAWIYAH (MTS) KIFAYATUL ACHYAR
KOTA BANDUNG
A. PELAKSANAAN PROSES PEMBELAJARAN
1. Proses pembelajaran dilaksanakan dalam Tahun Pelajaran
2. Satu Tahun Pelajaran terdiri dari 2 (dua) semester
3. Jumlah minggu effektif untuk pelaksanaan proses
pembelajaran dalam satu tahun pelajaran sebanyak 32
minggu.
4. Jumlah minggu effektif untuk pelaksanaan proses
pembelajaran dalam Semester pertama sebanyak 15
minggu dan semester ke dua sebanyak 17 minggu
5. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan ketentuan
sebagai berikut:
a. Kelas VII, Kelas VIII dan Kelas IX reguler dari hari ;
Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat dan Sabtu mulai
pukul 06.45 dan berakhir pukul 12.40 WIB.
b. Kelas VII, Kelas VIII dan Kelas IX yang mengikuti
Program Ekstrakurikuler hari Senin, Selasa, Rabu,
Kamis, Jumat dan Sabtu mulai pukul 13.00 sampai
dengan pukul 14.00 WIB
c. Hari Jumat seluruh kelas dimuali pukul 06.45
sampai dengan 11.20 WIB
B. KEHADIRAN PESERTA DIDIK
1. Peserta didik wajib hadir mengikuti proses pembelajaran
selama satu tahun pelajaran untuk semua tingkat.
2. Peserta didik wajib hadir mengikuti proses pembelajaran
minimal 90% kehadiaran dalam satu semester.
3. Peserta didik wajib mengikuti kegiatan pembelajaran
yang dilaksanakan di lapangan (di luar kelas) sesuai
karakteristik mata pelajaran dan tuntutan standar isi
dari setiap mata pelajaran
4. Peserta didik yang tidak dapat mengikuti proses
pembelajaran di ruang kelas dihitung masuk dalam
kegiatan belajar mengajar, apabila:
a. Mengikuti perlombaan mewakili Madrasah
b. Mengikuti kegiatan OSIS, PRAMUKA, LDKS, PMR,
PASKIBRA, PADUAN SUARA dan kegiatan lain yang
dilaksanakan di lingkungan Madrasah.
c. Menghadiri upacara atau kegiatan yang ditugaskan
dan
mewakili
Madrasah
selaku
Organisasi
21

d.

e.

Kesiswaan/OSIS, PRAMUKA, PASKIBRA, PADUAN

SUARA. KIR dan kegiatan lainya
Mengikuti atau mewakili lomba dan pertandingan di
bidang seni, olag raga, budaya, Karya ilmiah Remaja
dan kegiatan lainnya baik mewakili Madrasah maupun
lembaga lain secara resmi dengan dibuktikan surat
resmi dari kumpulan atau klubnya masing-masing.
Mengerjakan atau melaksanakan sesuatu yang ada
hubungan dengan program madrasah.

C. KETIDAKHADIRAN PESERTA DIDIK

Ketidakhadiran Peserta didik dalam kegiatan Proses
pembelajaran dapat disebabkan karena :
a. Sakit yang harus dibuktikan dengan surat keterangan
dari dokter, pemberitahuan langsung dari orang
tua/wali baik melalui telepon dan dilengkapi dengan
surat yang ditandatangi orang tua dan nama jelas
b. Izin yang didahului dengan permohonan langsung dari
orang tua/wali, perkumpulan atau klub kegiatan melalui
surat yang ditujukan ke Madrasah
c. Ditugaskan oleh Madrasah untuk mewakili dan
mengikuti kegiatan kurikuler dan ekstra kulikuler yang
dilengkapi dengan penugasan dari PKM Kesiswaan
d. Keluar tanpa izin atau Pulang tanpa keterangan yang
jelas ditengah waktu pembelajaran
e. Sengaja tidak tidak mengikuti kegiatan baik Intra atau
Ekstrakurikuler tanpa keterangan yang sah (bolos)
D. PROSES PENILAIAN
1. Penilaian hasil belajar peserta didik dilakukan secara
terencana, terukur dan berkesinambungan melalui
berbagai kegiatan, seperti; ulangan harian, tugas
terstruktur, tugas mandiri tidak terstruktur, ulangan
tengah semester, ulangan akhir semester dan ulangan
kenaikan kelas serta remidial.
2. Tugas yang dibebankan guru kepada peserta didik
berupa;
a. Tugas Terstruktur
b. Tugas Mandiri Tidak Terstruktur
c. Remidial
d. Peserta didik wajib menyelesaikan seluruh tugas
yang dibebankan oleh guru mata pelajaran.
22

E. KETENTUAN PENILAIAN
1. Penilaian hasil belajar peserta didik yang dilaksanakan
mengacu pada standar kompetensi lulusan untuk
seluruh mata pelajaran atau kelompok mata pelajaran,
yang mencakup sikap, pengetahuan dan ketrampilan.
2. Penilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan secara
berkesinambungan, bertujuan untuk memantau proses
dan kemajuan belajar peserta didik serta untuk
meningkatkan effektivitas kegiatan pembelajaran.
3. Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan dilakukan
untuk menilai pencapaian kompetensi peserta didik
pada semua mata pelajaran
4. Penilaian akhlak mulia yang mencapai asfek effektivitas
dari kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia
5. Penilaian
kepribadian
merupakan
perwujudan
kesadaran
dan
tanggungjawab
sebagai
warga
masyarakat dan warga negara yang baik sesuai dengan
norma dan nilai-nilai luhur yang berlaku dalam
kehidupan berkeluarga,bermasyarakat dan berbangsa
adalah
bagian
dari
penilaian
mata
pelajaran
kewarganegaraan dan kepribadian
6. Penilaian selama proses pembelajaran berlangsung
dilakukan secara periodik melalui ulangan harian,
Ulangan Tengah Semester (UTS), Ulangan Akhir
Semester (UAS), Remidal, dan Ulangan Kenaikan Kelas
(UKK).
F. ULANGAN DAN UJIAN
1. Ulangan adalah proses yang dilakukan untuk mengukur
pencapaian
kompetensi
peserta
didik
secara
berkelanjutan dalam proses pembelajaran, untuk
memantau
kemampuan,
melakukan
perbaikan
pembelajaran dan menentukan keberhasilan belajar
peserta didik.
2. Ulangan harian adalah kegiatan yang dilakukan secara
periodik untuk mengukur pencapaian kompetensi
peserta didik setelah menyelesaikan satu kompetensi
dasar (KD) atau lebih.
3. Ulangan tengah semester adalah kegiatan yang
dilakukan oleh peserta didik untuk mengukur
pencapaian
kompetensi
peserta
didik
setelah
melaksanakan 8/ 9 minggu kegiatan pembelajaran,
cakupan ulangan meliputi seluruh indikator yang
23

4.

5.

6.

7.

8.

9.

merepresentasikan seluruh kompetensi dasar (KD) pada

periode tersebut.
Ulangan akhir semester adalah kegiatan yang dilakukan
oleh pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi
peserta didik di akhir semester, cakupan ulangannya
meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan
seluruh kompetensi dasar (KD) pada semester tersebut.
Ulangan kenaikan kelas adalah kegiatan yang dilakukan
oleh pendidik di akhir semester genap pada satuan
pendidikan yang menggunakan sistem paket cakupan
ulangannya
meliputi
seluruh
indikator
yang
mempresentasikan kompetensi dasar (KD) pada
semester tersebut. Ulangan kenaikan kelas dapat
berbentuk tes tertulis, lisan, praktik atau perbuatan,
pengamatan, tugas dan produk.
Sebagai tindak lanjut ulangan kenaikan kelas adalah
mengolah dan menganalisis nilai ulangan kenaikan
kelas. untuk mengetahui ketuntasan belajar peserta
didik. Dengan demikian ulangan ini dapat diikuti dengan
program tindak lanjut baik remedial atau pengayaan,
sehingga kemajuan belajar siswa untuk hal-hal yang
bersifat esensial dapat diketahui sedini mungkin
sebelum menamatkan sekolah.
Ujian
Akhir
Madrasah
(UAM)
adalah
kegiatan
pengukuran pencapaian kompetensi peserta didik yang
dilakukan oleh satuan pendidikan untuk memperoleh
pengakuan atau prestasi belajar dan merupakan salah
satu persyaratan kelulusan dari satuan pendidikan.
Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional yang
selanjutnya
disebut
(UAMBN)
adalah
kegiatan
pengukuran atau penilaian hasil belajar peserta didik
pada akhir jenjang pada satuan pendidikan dalam mata
pelajaran Al-Quran Hadis, Akidah Akhlak, Fikih, Sejarah
Kebudayaan Islam dan Bahasa Arab, sesuai kompetensi
lulusan yang ditetapkan secara nasional.
Ujian Nasional selanjutnya disebut (UN) adalah kegiatan
pengukuran pencapaian kompetensi peserta didik pada
beberapa mata pelajaran tertentu dalam kelompok
mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi dalam
rangka pencapaian Standar Nasional Pendidikan.

G. PELAKSANAAN ULANGAN DAN UJIAN

24

Penilaiaan hasil belajar yang diselenggarakan melalui

ulangan harian dan Tugas mandiri atau kelompok dilakukan
sepenuhnya oleh pendidik, selanjutnya diatur sebagai
berikut;
1. Penilaian hasil belajar yang diselenggarakan melalui
ulangan tengah semester (UTS), ulangan akhir semester
(UAS) dan ulangan kenaikan kelas (UKK) dilakukan oleh
pendidik di bawah koordinasi satuan pendidikan
2. Ujian Akhir Madrasah (UAM) dilaksanakan oleh satuan
pendidikan di bawah koordinasi kantor kemenag kasi
mapenda kota
3. Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN)
dilaksanakan oleh pemerintah dibawah koordinasi
kantor kemenag pusat, propinsi dan kota.
4. Ujian Nasional (UN) dilaksanakan oleh Pemerintah di
bawah koordinasi kantor kemendiknas, propinsi dan kota.

H. NILAI LAPORAN PENILAIAN

1. Nilai kepribadian dan akhlak mulia dihimpun oleh guru
BP/BK dari guru bidang study Pendidikan Agama Islam
dan Kewarganegaraan dengan memperhatikan aspekaspek penilaian dari masing-masing guru mata
pelajaran.
2. Nilai pengembangan diri dihimpun oleh guru BP/BK dari
pelatih, instruktur, pembina dan pembimbing kegiatan
pengembangan diri.
3. Nilai harian dihimpun atau diperoleh dari gabungan
hasil ulangan harian dengan nilai tugas dan kerajinan
dengan perbandingan 60% : 40%.
4. Skala nilai memakai skala ratusan dan nilai pecahan
dibulatkan ke atas, contoh : 75,51 dibulatkan menjadi 76.
5. Skala nilai kepribadian meliputi, Sangat Baik = A, Baik
= B, Kurang = C.
6. Nilai akhir setiap mata pelajaran diperoleh dari
gabungan 2 x nilai harian, 1 x nilai ulangan tengah
semester (UTS) dan 1 x nilai ulangan akhir semester
7. Nilai pada laporan hasil belajar peserta didik selalu ada
komentar dari pendidik berdasarkan kompetensi dasar
yang diselesaikan dalam satu semester.

25

8. Setiap peserta didik berhak menerima hasil ulangan,

baik ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan
akhir semester dan ulangan kenaikan kelas.
9. Hasil Ulangan kenaikan kelas diberikan kepada peserta
didik setelah diperiksa dan diberi komentar oleh
pendidik.
I.

J.

REMIDIAL
1. Peserta didik yang belum mencapai nilai KKM pada
ulangan harian dan ulangan tengah semester harus
mengikuti pembelajaran remidial atau pengayaan untuk
perbaikan nilai.
2. Pembelajaran remidial diberikan setelah dilakukan
analisis terhadap hasil ulangan harian untuk beberapa
Kompetensi Dasar (KD) dan Ulangan tengah semester
untuk beberapa Standar Kompetensi (SK)
3. Pembelajaran remidial dapat diselenggarakan dengan
berbagai kegiatan antara lain:
a. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan
media yang berbeda melalui kegiatan tatap muka di
luar jam efektif
b. Pemberian bimbingan secara khusus, seperti
bimbingan perorangan
c. Tes ulang diberikan kepada peserta didik yang telah
mengikuti program pembelajaran remidial
4. Nilai hasil remidial tidak melebihi nilai KKM
KENAIKAN KELAS DAN KELULUSAN
1. Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun
pelajaran atau setiap akhir semester genap
2. Kenaikan kelas didasarkan pada penilaian ketuntasan
belajar, penilaian seluruh SK/KD pada semester ganjil
dan semester genap.
3. Peserta didik dinyatakan tidak naik kelas apabila;
a. Tidak mencapai ketuntasan belajar minimal lebih
dari tiga (3) mata pelajaran
b. Tidak mencapai ketuntasan belajar minimal pada
dua (2) mata pelajaran PAI dan Kewarganegaraan
c. Tidak memperoleh nilai minimal baik pada penilaian
akhlak mulia dan kepribadian, mata pelajaran
dengan nilai kurang dari atau sama dengan 40.
d. Kehadiran peserta didik pada satu semester ganjil
dan genap dalam mengikuti proses pembelajaran
kurang dari 90 % kehadiran efektif.
26

e. Keputusan ketidaknaikan peserta didik ditetapkan

dalam rapat dewan guru
4. Kelulusan peserta didik ditetapkan oleh rapat dewan
pendidik dengan kriteria sebagai berikut;
a. Peserta didik dapat menyelesaikan seluruh program
pembelajaran
b. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir
untuk seluruh mata pelajaran, kelompok mata
pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata
pelajaran
kewarganegaraan
dan
kepribadian,
kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga dan
kesehatan.
c. Lulus ujian Madrasah (UM) dan Ujian Madrasah
Berstandar Nasional (UAMBN) untuk kelompok mata
pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi.
d. Kelulusan UN
Kriteria kelulusan ujian nasional (UN) peserta didik
yang dinyatakan lulus secara rinci sesuai dengan
ketentuan mengenai penilaian akhir dan ujian
madrasah yang diatur lebih lanjut dengan peraturan
Menteri terkait dan Prosedur Oprasional Standar
(POS) tentang ujian nasional yang berlaku dalam
tahun tersebut.

K. HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA DIDIK

1. Setiap peserta didik berhak menggunakan segala
fasilitas dan layanan belajar dalam rangka mencapai
kompentensi dasar dalam proses pembelajaran mata
pelajaran yang membutuhkan, seperti ;
a. Alat dan bahan praktikum untuk mata pelajaran
biologi, kimia dan fisika.
b. Media pembelajaran
c. Peralatan praktek untuk pembelajaran kesenian,
pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan serta
ketrampilan
d. Prangkat lunak untuk mata pelajaran TIK
2. Setiap peserta didik berhak menggunakan fasilitas
perpustakaan Madrasah dalam bentuk peminjaman
buku pelajaran (buku paket) buku reperensi baik ilmu
27

pengetahuan umum maupun agama sesuai prosedur

yang berlaku.
3. Setiap peserta didik berhak mengikuti kegiatan
ekstrakurikuler sebagai wadah pengembangan bakat,
minat dan ketrampilan, baik yang dilaksanakan secara
perorangan, kelompok maupun secara klasikal yaitu
gabungan dari kelompok-kelompok kegiatan.
4. Setiap peserta didik wajib melaksanakan atau mengikuti
satu jenis kegiatan pengembangan diri yang terdapat di
Madrasah
5. Setiap peserta didik berkewajiban untuk memelihara
segala fasilitas yang tersedia di lingkungan madrasah
dan menggantinya apabila dirusak atau hilang dengan
tanpa ada keterangan yang jelas.
L. LAYANAN KONSULTASI PESERTA DIDIK
1. Dalam upaya membantu pencapaian kompetensi
peserta didik diberikan pelayanan akademis oleh guru
mata pelajaran, wali kelas maupun guru konselor BP/BK
yang ada di Madrasah
2. Setiap guru mata pelajaran wajib menyediakan jadwal
layanan akademis kepada setiap peserta didik
asuhannya.
3. Setiap wali kelas wajib menyediakan jadwal layanan
akademik kepada setiap peserta didik asuhanya.
4. Guru BP/BK wajib menyediakan jadwal layanan
akademik kepada setiap peserta didik asuhanya.
5. Layanan khusus diberikan kepada peserta didik yang
memiliki masalah khusus dalam mengikuti proses
pembelajaran, seperti masalah:
a. Kehadiran
b. Kepribadian
c. Perilaku atau akhlak
d. Ekonomi
e. Sosial
f. Keamanan
6. Layanan Khusus dilakukan secara berjenjang mulai dari
guru mata pelajaran, wali kelas dan guru BP/BK.
7. Segala bentuk layanan akademik dan layanan kosultasi
khusus dikoordinasikan dengan guru BP/BK dan
dilaporkan ke pimpinan Madrasah
M. MUTASI PESERTA DIDIK
28

1. Mutasi peserta didik dapat berupa;

a. Mutasi masuk
b. Mutasi keluar baik pindah maupun mengundurkan
diri.
2. Proses penerimaan siswa pindah masuk dilakukan
paling lambat minggu ke tiga (3) pada setiap tahun
pelajaran dengan memperhatikan jumlah peserta didik
dalam setiap rombongan belajar.
3. Peserta didik pindah masuk harus memenuhi
persyaratan, dengan kriteria;
a. Memenuhi persyaratan yang ditentukan
b. Membawa Surat permohonan dari orang tua/wali
yang bersangkutan
c. Memiliki buku laporan pendidikan (Raport) dengan
nilai lengkap dari sekolah atau madrasah asal
d. Memiliki Izajah asal Madrasah Dasar atau yang
sederajat
e. Memiliki surat tanda lulus PPDB dengan nilai yang
tidak rendah rendah dari minimal nilai PPDB
keumuman pada tahun tersebut
f. Memiliki surat pindah dari madrasal asal yang
dilengkapi dengan surat kelakuan baik.
4. Setiap peserta didik berhak pindah sekolah atas
permintaan orang tua atau wali
5. Setiap peserta didik berpeluang pindah keluar
madrasah atas pertimbangan Madrasah
6. Dalam menentukan penerimaan peserta didik yang
pindah masuk maupun yang pindah keluar, madrasah
melibatkan Dewan Guru dan Tata Usaha.

29

No
.
A

JENIS PELANGGARAN

POIN

Lampiran : Peratauran Kepala Madrasah Tsnawiyah (MTs)

Kifayatul Achyar Kota Bandung
Nomor :
TENTANG
PEDOMAN TATA TERTIB
PELANGGARAN
KE
1 2 3 4 5

KEHADIRAN PESERTA DIDIK

1. Terlambat masuk Madrasah
3
2. Tidak masuk tanpa
5
keterangan
3. Membolos / izin keluar tanpa
5
kembali ke Madrasah
4. Membuat keterangan palsu
10
PAKAIAN SERAGAM PESERTA DIDIK PEREMPUAN
Pakaian seragam tidak sesuai
5
ketentuan Madrasah, seperti :
1. Baju lengan panjang
digulung atau tidak rapih
2. Warna dan model
Kerudung/sepatu yang tidak
sesuai dengan ketentuan
Madrasah
3. Rambut terlihat sewaktu
berkerudung
4. Tidak memakai seragam
lengkap pada waktu upacara
bendera dan HBPN
5. Memakai sepatu yang dilipat
ke dalam
6. Memakai ikat pinggang,kaos
kaki, sepatu yang tidak
sesuai dengan ketentuan
Madrasah
PAKAIAN SERAGAM PESERTA DIDIK LAKI-LAKI
1. Pakaian seragam tidak
5
sesuai ketentuan Madrasah
a. Tidak memakai seragam
lengkap pada waktu
30

upacara bendera dan

HBPN
b. Memakai ikat pinggang,
kaos kaki,warna sepatu
yang tidak sesuai
dengan ketentuan
c. Memakai sepatu yang
dilipat ke dalam
d. Baju dikeluarkan dan
memakai bagde yang
tidak sesuai dengan
ketentuan madrasah
e. Celana panjang ketat
dan terbuka jahitannya
2. Celana atau baju
bertulisan/gambar/ simbol
10
komunitas tertentu
PENAMPILAN DAN KEPRIBADIAN PESERTA DIDIK
DI LINGKUNGAN MADRASAH
1. Potongan rambut yang tidak
sesuai ketentuan/bercat/
10
panjang dan tidak rapih
2. Berhias yang berlebihan
yang tidak mencerminkan
15
pelajar muslim baik lakilaki / permpuan
3. Peserta didik laki-laki
memakai gelang,
25
anting/kalung, ditindik,
bekas tindik, bertato
permanen.
4. Rambut panjang, kuku jari
10
kaki/tangan yang dicat dan
diberi warna
5. Memakai topi bebas di
5
dalam kelas
6. Menghina, mengumpat,
melecehkan, memanggil
15
dengan sebutan yang tidak
pantas pada orang lain
7. Melakukan tindak asusila
50
secara langsung maupun
31

melalui alat elektronika

dll.***
8. Memakai jaket switer di
10
lingkungan madrasah ***
MELAKUKAN PELANGGARAN MELAWAN HUKUM
1. Berlaku cabul pada sejenis
10
atau lawan jenis
0
dilingkungan madrasah atau
di luar madrasah
2. Tertangkap basah berbuat
10
asusila dilingkungan
0
madrasah atau di luar
madrasah
3. Mengambil tanpa izin atau
menghilangkan barang dan
50
alat-alat invetaris
madrasah
4. Merubah, memalsukan
rapot/STTB/izajah/NEM dan
50
surat berharga lainnya
5. Memalsukan tanda tangan
25
orang lain
6. Mencemarkan nama baik
75
Madrasah
7. Bermain kartu di dalam
kelas dan lingkungan
20
madrasah
KETERTIBAN DAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN
MADRASAH
1. Membuang sampah tidak
5
pada tempatnya
2. Makan minum sambil
5
berjalan
3. Makan minum di kelas saat
5
pelajaran
4. Tidak menyampaikan surat
dinas dari Madrasah ke
5
orang tua
5. Tidak mengikuti kegiatan
yang telah diprogram
10
Madrasah
15
6. Mengotori atau mencorat32

coret dinding, meja dan

kursi,kamar mandi, toilet,
Mengotori dan
memindahkan posisi lemari,
meja dan kursi guru, Duduk,
menginjak-injak meja
belajar
7. Bermain futsal, berbuat
gaduh didalam kelas
8. Membawa HP dan alat
elektronik lainnya yang
tidak ada hubungannya
dengan pembelajaran
9. Melompat pagar, jendela di
lingkungan madrasah
10. Merusak tanaman dan
sarana prasana lainnya di
madrasah
11. Membuat kegaduhan dan
keributan secara
bergelombol di lingkungan
madrasah yang tanpa
sebab
12. Merusak kendaraan dan
fasilitas lain milik guru di
lingkungan madrasah
KEAMANAN PESERTA DIDIK
1. Merokok, membawa,
menjual, memberikan dan
membelikan rokok
2. Berjudi membawa alat judi
di lingkungan madrasah
3. Membawa senjata tajam
dan bahan berbahaya
lainnya
4. Membawa buku, majalah,
gambar, CD, DVD, dan
media lainnya yang tidak
pantas
5. Melakukan kekerasan,
pemukulan, perkelahian dan
penyerangan
33

10
15
10
20

20

20

15
20
25

35

50

6. Memalak, meminta secara

paksa uang atau barang
7. Mengambil, mencuri atau
menghilang barang milik
orang lain dan madrasah
8. Menghina, mengancam dan
melecehkan kepala
madrasah, guru dan
karyawan madrasah
9. Membawa, mengedarkan
dan memakai obat-obat
terlang, minuman keras,
thinner, aibon dan lain
sebagainya

34

50
50

50

75

BUKU
TATA TERTIB PESERTA DIDIK
MADRASAH TSANAWIYAH (MTs)
KIFAYATUL ACHYAR
KOTA BANDUNG

IDENTITAS PESERTA DIDIK

1. Nama Lengkap
: ...
2. Tempat Tanggal Lahir : ..
.
3. Kelas
: ...
4. Nomor Induk/NISN
: ..
.
5. Alamat Lengkap
: ..
.
..
.
6. Nomor Kontak/ HP
: ..
.

BUKU INI DIBAWA SETIAP HARI

Jl. A.H Nasution KM.13,7 No.495 RT.02/05 Kel. Cipadung
Kec. Cibiru
35

Kota Bandung 40614 Telp. (022) 7811808

JADWAL PELAKSANAAN SHOLAT WAJIB

MTS KIFAYATUL ACHYAR KOTA BANDUNG
TAHUN PELAJARAN 2014/2015
SEMESTER GANJIL
Bulan : Juli 2014
Minggu : I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu

Seni
n

Sela
sa
1

Rab
u
2

Kami
s
3

Jum
at
4

Sabt
u
5

Ket
.

Ming
gu
6

Seni
n
7

Sela
sa
8

Rab
u
9

Kami
s
10

Jum
at
11

Sabt
u
12

Ket
.

Ming
gu
13

Seni
n
14

Sela
sa
15

Rab
u
16

Kami
s
17

Jum
at
18

Sabt
u
19

Ket
.

Ming
gu
20

Seni
n
21

Sela
sa
22

Rab
u
23

Kami
s
24

Jum
at
25

Sabt
u
26

Ket
.

Ming
gu

Seni
n

Sela
sa

Rab
u

Kami
s

Jum
at

Sabt
u

Ket
.

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : III
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : V
Hari/Tgl/
Waktu

36

Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

27

28

29

30

31

Bulan : Agustus 2014

Minggu
:I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu

Seni
n

Sela
sa

Rab
u

Kami
s

Jum
at
1

Sabt
u
2

Ket
.

Ming
gu
3

Seni
n
4

Sela
sa
5

Rab
u
6

Kami
s
7

Jum
at
8

Sabt
u
9

Ket
.

Ming
gu
10

Seni
n
11

Sela
sa
12

Rab
u
13

Kami
s
14

Jum
at
15

Sabt
u
16

Ket
.

Ming
gu
17

Seni
n
18

Sela
sa
19

Rab
u
20

Kami
s
21

Jum
at
22

Sabt
u
23

Ket
.

Ming
gu
24 /
31

Seni
n
25

Sela
sa
26

Rab
u
27

Kami
s
28

Jum
at
29

Sabt
u
30

Ket
.

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : III
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : V
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh

37

Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Bulan : September 2014

Minggu
:I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu

Seni
n
1

Sela
sa
2

Rab
u
3

Kami
s
4

Jum
at
5

Sabt
u
6

Ket
.

Ming
gu
7

Seni
n
8

Sela
sa
9

Rab
u
10

Kami
s
11

Jum
at
12

Sabt
u
13

Ket
.

Ming
gu
14

Seni
n
15

Sela
sa
16

Rab
u
17

Kami
s
18

Jum
at
19

Sabt
u
20

Ket
.

Ming
gu
21

Seni
n
22

Sela
sa
23

Rab
u
24

Kami
s
25

Jum
at
26

Sabt
u
27

Ket
.

Ming

Seni

Sela

Rab

Kami

Jum

Sabt

Ket

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : III
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : V
Hari/Tgl/

38

Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

gu
28

n
29

sa
30

at

Bulan : Oktober 2014

Minggu
:I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu

Seni
n

Sela
sa

Rab
u
1

Kami
s
2

Jum
at
3

Sabt
u
4

Ket
.

Ming
gu
5

Seni
n
6

Sela
sa
7

Rab
u
8

Kami
s
9

Jum
at
10

Sabt
u
11

Ket
.

Ming
gu
12

Seni
n
13

Sela
sa
14

Rab
u
15

Kami
s
16

Jum
at
17

Sabt
u
18

Ket
.

Ming
gu
19

Seni
n
20

Sela
sa
21

Rab
u
22

Kami
s
23

Jum
at
24

Sabt
u
25

Ket
.

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : III
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib

39

Isya

Minggu : V
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu
26

Seni
n
27

Sela
sa
28

Rab
u
29

Kami
s
30

Jum
at
31

Sabt
u

Ket
.

Bulan : November 2014

Minggu
:I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu

Seni
n

Sela
sa

Rab
u

Kami
s

Jum
at

Sabt
u
1

Ket
.

Ming
gu
2

Seni
n
3

Sela
sa
4

Rab
u
5

Kami
s
6

Jum
at
7

Sabt
u
8

Ket
.

Ming
gu
9

Seni
n
10

Sela
sa
11

Rab
u
12

Kami
s
13

Jum
at
14

Sabt
u
15

Ket
.

Ming
gu
16

Seni
n
17

Sela
sa
18

Rab
u
19

Kami
s
20

Jum
at
21

Sabt
u
22

Ket
.

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : III
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh

40

Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : V
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat

Ming
gu
23 /
30

Seni
n
24

Sela
sa
25

Rab
u
26

Kami
s
27

Jum
at
28

Sabt
u
29

Ket
.

Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Bulan : Desember 2014

Minggu
:I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu

Seni
n
1

Sela
sa
2

Rab
u
3

Kami
s
4

Jum
at
5

Sabt
u
6

Ket
.

Ming
gu
7

Seni
n
8

Sela
sa
9

Rab
u
10

Kami
s
11

Jum
at
12

Sabt
u
13

Ket
.

Ming
gu
14

Seni
n
15

Sela
sa
16

Rab
u
17

Kami
s
18

Jum
at
19

Sabt
u
20

Ket
.

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : III
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : IV
41

Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu
21

Seni
n
22

Sela
sa
23

Rab
u
24

Kami
s
25

Jum
at
26

Sabt
u
27

Ming
gu
28

Seni
n
29

Sela
sa
30

Rab
u
31

Kami
s

Jum
at

Sabt
u

Ket
.

Minggu : V
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ket
.

JADWAL PELAKSANAAN SHOLAT WAJIB

MTS KIFAYATUL ACHYAR KOTA BANDUNG
TAHUN PELAJARAN 2014/2015
SEMESTER GENAP
Bulan : Januari 2015
Minggu : I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu

Seni
n

Sela
sa

Rab
u

Kami
s
1

Jum
at
2

Sabt
u
3

Ket
.

Ming
gu
4

Seni
n
5

Sela
sa
6

Rab
u
7

Kami
s
8

Jum
at
9

Sabt
u
10

Ket
.

Ming

Seni

Sela

Rab

Kami

Jum

Sabt

Ket

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : III
Hari/Tgl/

42

Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

gu
11

n
12

sa
13

u
14

s
15

at
16

u
17

Ming
gu
18

Seni
n
19

Sela
sa
20

Rab
u
21

Kami
s
22

Jum
at
23

Sabt
u
24

Ket
.

Ming
gu
25

Seni
n
26

Sela
sa
27

Rab
u
28

Kami
s
29

Jum
at
30

Sabt
u
31

Ket
.

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : V
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Bulan : Februari 2015

Minggu : I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu
1

Seni
n
2

Sela
sa
3

Rab
u
4

Kami
s
5

Jum
at
6

Sabt
u
7

Ket
.

Ming
gu
8

Seni
n
9

Sela
sa
10

Rab
u
11

Kami
s
12

Jum
at
13

Sabt
u
14

Ket
.

Ming
gu
15

Seni
n
16

Sela
sa
17

Rab
u
18

Kami
s
19

Jum
at
20

Sabt
u
21

Ket
.

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : III
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh

43

Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu
22

Seni
n
23

Sela
sa
24

Rab
u
25

Kami
s
26

Jum
at
27

Sabt
u
28

Ket
.

Bulan : Maret 2015

Minggu : I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu
1

Seni
n
2

Sela
sa
3

Rab
u
4

Kami
s
5

Jum
at
6

Sabt
u
7

Ket
.

Ming
gu
8

Seni
n
9

Sela
sa
10

Rab
u
11

Kami
s
12

Jum
at
13

Sabt
u
14

Ket
.

Ming
gu
15

Seni
n
16

Sela
sa
17

Rab
u
18

Kami
s
19

Jum
at
20

Sabt
u
21

Ket
.

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : III
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat

44

Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu
22

Seni
n
23

Sela
sa
24

Rab
u
25

Kami
s
26

Jum
at
27

Sabt
u
28

Ming
gu
29

Seni
n
30

Sela
sa
31

Rab
u

Kami
s

Jum
at

Sabt
u

Ming
gu

Seni
n

Sela
sa

Rab
u
1

Kami
s
2

Jum
at
3

Sabt
u
4

Ket
.

Ming
gu
5

Seni
n
6

Sela
sa
7

Rab
u
8

Kami
s
9

Jum
at
10

Sabt
u
11

Ket
.

Ket
.

Minggu : V
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ket
.

Bulan : April 2015

Minggu : I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : III
45

Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu
12

Seni
n
13

Sela
sa
14

Rab
u
15

Kami
s
16

Jum
at
17

Sabt
u
18

Ket
.

Ming
gu
19

Seni
n
20

Sela
sa
21

Rab
u
22

Kami
s
23

Jum
at
24

Sabt
u
25

Ket
.

Ming
gu
26

Seni
n
27

Sela
sa
28

Rab
u
29

Kami
s
30

Jum
at

Sabt
u

Ming
gu

Seni
n

Sela
sa

Rab
u

Kami
s

Jum
at
1

Sabt
u
2

Ket
.

Ming
gu
3

Seni
n
4

Sela
sa
5

Rab
u
6

Kami
s
7

Jum
at
8

Sabt
u
9

Ket
.

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : V
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ket
.

Bulan : Mei 2015

Minggu : I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar

46

Maghrib
Isya

Minggu : III
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Ming
gu
10

Seni
n
11

Sela
sa
12

Rab
u
13

Kami
s
14

Jum
at
15

Sabt
u
16

Ket
.

Ming
gu
17

Seni
n
18

Sela
sa
19

Rab
u
20

Kami
s
21

Jum
at
22

Sabt
u
23

Ket
.

Ming
gu
24 /
30

Seni
n
25

Sela
sa
26

Rab
u
27

Kami
s
28

Jum
at
29

Sabt
u
30

Ket
.

Ming
gu

Seni
n
1

Sela
sa
2

Rab
u
3

Kami
s
4

Jum
at
5

Sabt
u
6

Ket
.

Ming
gu

Seni
n

Sela
sa

Rab
u

Kami
s

Jum
at

Sabt
u

Ket
.

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : V
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Bulan : Juni 2015

Minggu : I
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : II
Hari/Tgl/
Waktu

47

Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

10

11

12

13

Ming
gu
14

Seni
n
15

Sela
sa
16

Rab
u
17

Kami
s
18

Jum
at
19

Sabt
u
20

Ket
.

Ming
gu
21

Seni
n
22

Sela
sa
23

Rab
u
24

Kami
s
25

Jum
at
26

Sabt
u
27

Ket
.

Ming
gu
28

Seni
n
29

Sela
sa
30

Rab
u

Kami
s

Jum
at

Sabt
u

Minggu : III
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : IV
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

Minggu : V
Hari/Tgl/
Waktu
Sholat
Subuh
Dzuhur
Asar
Maghrib
Isya

48

Ket
.