CABAI
PEPPER
(Capsicum annuum L. )
nama lain
alternative names
Botanical name
English
Indonesia
Capsicum annuum
Pepper
Cabai
PVT/PPI/13/1
Tanggal: 02 Juli 2006
Dengan Adendum Baru : Tidak
Panduan Pengujian ini harus dibaca bersamaan dengan dokumen Panduan Umum Pengujian BUSS, yang
berisi penjelasan mengenai prinsip umum mengenai panduan yang telah diterbitkan
These test guidelines should be read in conjunction with Panduan Umum Pengujian BUSS document,
which contains explanatory notes on the general principles on which the guidelines have been
established.
Kata Pengantar
Dok. PVT/PPI/13/1
Buku Panduan Pengujian Individual (PPI) untuk spesies Cabai disusun dalam rangka
memberikan pedoman pelaksanaan pengujian Kebaruan, Keunikan, Keseragaman dan
Kestabilan (BUSS) bagi para penguji dan para pemeriksa PVT serta para pihak yang
memerlukan informasi ini.
Penggunaan dan penerapan buku panduan ini mengacu kepada Buku Panduan Umum
Pengujian BUSS yang dikeluarkan oleh Pusat PVT dengan nomor dokumen:
Dok.PVT/PP/1/1. Kepada para penguji dan para pemeriksa diwajibkan untuk mengacu
pada Buku Pandum tersebut dan PPI spesies Cabai dalam melakukan tugasnya untuk
menguji BUSS spesies Cabai.
PPI spesies Cabai disusun mengacu kepada Guidelines for The Conduct of Test of DUS
(GCT) spesies Capsicum annuum L. yang dikeluarkan oleh UPOV dengan nomor
dokumen: TG/76/7.
Penyesuaian PPI spesies Cabai dengan Panduan dari UPOV tersebut dilakukan oleh
Komisi PVT dan Tim Teknis ahli di bidang tanaman Cabai. Pada kesempatan ini kami
sampaikan terima kasih dan penghargaan kepada para penyusun.
Kritik dan saran perbaikan sebagai umpan balik dari penerbitan buku panduan ini
sangat kami harapkan terutama dari para pengguna buku panduan ini, sehingga akan
memberikan kemudahan bagi para pengguna maupun pembaca lainnya dalam
melakukan pengujian dan pemeriksaan BUSS spesies Cabai.
DAFTAR ISI
TABLE OF CONTENTS
[Indonesia]
Halaman
I. Subyek Panduan
V. Pengelompokan Varietas
[English]
Page
I. Subject of these Test Guidelines
II. Material Required
1
1
V. Grouping of Varieties
VI. Characteristics and Symbol
VII. Table of Characteristics
4
5
6
I.
Subyek Panduan
Subject of these Test Guidelines
Pedoman Pengujian ini dapat digunakan untuk semua jenis varietas Capsicum
annuum L (sweet peper, cabai merah, paprika)
These Test Guidelines apply to all varieties of Capsicum annuum L. (Sweet
Pepper, Hot Pepper, Paprika).
II.
2.
Bahan tanaman tidak boleh mendapat perlakuan apapun kecuali atas izin
dari PPVT atau permintaan perlakuan tertentu. Bila telanjur mendapat
perlakuan, berikan rincian perlakuan tersebut.
The plant material must not have undergone any treatment unless the
competent authorities allow or request such treatment. If it has been
treated, full details of the treatment must be given.
III.
Pelaksanaan pengujian
Conduct of Tests
1. Pengujian minimum dilakukan selama dua siklus hidup tanaman yang terpisah
The minimum duration of tests should normally be two similar growing periods.
2. Pengujian biasanya dilaksanakan pada satu tempat. Bilamana ada karakteristik
varietas yang relevan dengan pengujian BUSS tidak dapat diamati pada tempat
pengujian tersebut, maka pengujian dapat dilakukan di satu lokasi tambahan.
The tests should normally be conducted at one place. If any important
characteristics of the variety cannot be seen at that place, the variety may be
tested at an additional place.
3. Pengujian harus dilakukan dalam kondisi dimana pertumbuhan tanaman optimal
sehingga dapat memunculkan karakterisitik yang relevan dan diperlukan dalam
pemeriksaan varietas tersebut. Tataletak percobaan harus diatur sedemikian
rupa agar pengambilan tanaman atau organ tanaman untuk keperluan
pengukuran atau perhitungan tidak mempengaruhi pengamatan lain yang akan
dilakukan sampai akhir pertumbuhan tanaman. Setiap pengujian harus
dirancang agar populasi tanaman minimal 35 tanaman di tempat terbuka atau 18
tanaman di rumah kaca yang terbagi ke dalam dua ulangan atau lebih.
The tests should be carried out under conditions ensuring normal growth. The
size of the plots should be such that plants or parts of plants may be removed
for measurement and counting without prejudice to the observations which
must be made up to the end of the growing period. As a minimum, each test
should include 35 plants in the open or 18 plants in the glasshouse, which
should be divided between two or more replicates. Separate plots for
observation and for measuring can only be used if they have been subject to
similar environmental conditions.
4. Pengujian tambahan untuk memeriksa karakteristik yang relevan dapat
dilakukan
Additional tests for special purposes may be established.
V.
Pengelompokan varietas
Grouping of Varieties
1. Koleksi varietas yang akan ditanam harus dipisahkan ke dalam kelompokkelompok tertentu untuk memfasilitasi pengukuran perbedaan antar varietas.
Karakter yang cocok untuk tujuan pengelompokan di dapat dari hasil
pengalaman bukan berasal dari hasil yang menyimpang, atau sedikit
menyimpang dalam suatu varietas yang karena berbagai keadaan sehingga
terdistribusikan dalam suatu koleksi.
The collection of varieties to be grown should be divided into groups to
facilitate the assessment of distinctness. Characteristics which are suitable for
grouping purposes are those which are known from experience not to vary, or to
vary only slightly, within a variety. Their various states of expression should be
fairly evenly distributed throughout the collection.
2. PPVT merekomendasiikan karakteristik untuk pengelompokan varietas sebagai
berikut :
(i)
(ii)
(iii)
(iv)
(v)
(vi)
VI.
2.
3.
Legenda
Legend
(*) Karakteristik yang harus digunakan pada setiap periode tanam untuk
menguji semua varietas dan harus selalu dimasukkan ke dalam deskripsi
suatu varietas, terkecuali ketika ekspresi karakteristik tersebut tidak
memungkinkan untuk muncul karena pengaruh lingkungan yang
berbeda.
(*) Characteristics that should be used on all varieties in every growing
period over which the examinations are made and always be included
in the variety descriptions, except when the state of expression of
apreceding characteristic or regional environmental conditions render
this impossible.
(+) Lihat penjelasan pada Tabel Karakteristik Bab VII
(+) See Explanations on the Table of Characteristics in chapter VII
*******
No.
1
(*)
Karakteristik/
Characteristics
Indonesia
English
Varietas Contoh/
Example Varieties
Notasi/
Note
tidak ada
ada
absent
present
Albaregia, Albena
1
9
tegak
agak tegak
menyebar
erect
semi erect
prostrate
De Cayenne
Clovis, Sonar
Delphin
3
5
7
3
5
Tegak
Menyebar
pendek
sedang
short
medium
panjang
long
Delphin, Trophy
Belsir, Lamuyo,
Yolorex
Lipari, Marconi
4
(*)
(+)
tidak ada
ada
absent
present
California Wonder
Fecske
1
9
5
(+)
0
13
>3
none
one to three
more than three
Kolocsai 601
Feher
Feckse
1
2
3
pendek
sedang
panjang
short
medium
long
Yulorex
3
5
7
3.
De Cayenne
tidak ada
lemah
sedang
kuat
sangat kuat
Albaregia
1
3
5
7
9
8
(*)
pendek
sedang
panjang
short
medium
long
De Cayyene
3
5
7
9
(*)
sempit
sedang
lebar
narrow
medium
broad
De Cayyene
3
5
7
10
hijau muda
hijau
hijau gelap
light
medium
dark
Piquant dAlgerie
3
5
7
11
Daun: Bintil
Leaf : Blistering
kurang menonjol
menonjol
sangat menonjol
weak
medium
strong
Pusztagol
3
5
7
12
(*)
(+)
tegak
semi tegak
tidak tegak
erect
semi erect
non erect
3
5
7
13
tegak
tidak tegak
erect
non erect
Twiggy
1
2
14.
satu bunga
dua bunga
tiga bunga
banyak bunga
one flower
two flower
three flower
many flower
15
(*)
putih kehijuan
kekuningan
hijau
ungu
greenish white
yellowish
green
purple
Kalocsai 601
Red Chilli
1
2
3
4
16
terang
sedang
gelap
light
medium
dark
3
5
7
17
tegak
horisontal
menggantung
erect
horizontal
drooping
De Cayenne
3
5
7
18
(*)
sangat pendek
pendek
sedang
panjang
sangat panjang
very short
short
medium
long
very long
Liebesapfel, Para
Dicsomalaku
1
3
5
7
9
19
sangat kecil
kecil
sedang
besar
sangat besar
very small
small
medium
large
very large
Liebesapfel, Para
Dicsomalaku
1
3
5
7
9
1
2
3
4
20
sangat kecil
kecil
sedang
besar
sangat besar
very small
small
medium
large
very large
Sweet Banana
1
3
5
7
9
21
(*)
(+)
Bentuk : Predominat
penampang membujur buah
Fruit : Predominat shape of
longitudinal section
pipih
bulat
bentuk jantung
kotak
segiempat
trapesium
segitiga
segitiga menyempit
bentuk tanduk
flattened
round
heartshape
square
rectangular
trapezoid
triangular
narrowly triangular
Hornshaped
Delphin, Milord
1
2
3
4
5
6
7
8
9
22
elip
bersudut
membulat
elliptic
angular
circular
Milord, Pimiento L
1
2
3
23
Golden Calwonder
1
3
5
7
9
24
rata
agak mengkerut
mengkerut
smooth
slightly wrinkled
strongly wrinkled
25
(*)
kuning
oranye
merah
coklat
yellow
orange
red
brown
1
2
3
4
26
terang
sedang
gelap
light
medium
dark
3
5
7
1
2
3
27
Buah : Kemengkilapan
permukaan buah
Fruit glossiness
lemah
sedang
kuat
weak
medium
strong
3
5
7
28
(*)
tidak ada
ada
absent
present
Pimiento L
1
9
29
dangkal
sedang
dalam
shallow
medium
deep
De Cayyene
3
5
7
30
runcing
tumpul
membulat
berlekuk
berlekuk & meruncing
acute
obtuse
rounded
depressed
sunken & pointed
Pimiento L
1
3
5
7
9
31
De Cayyene
1
3
5
7
9
32
(*)
2
2 dan 3
3 dan 4
4 atau lebih
only two
two and three
three and four
four and more
De Cayyene
1
2
3
4
33
(*)
tipis
sedang
tebal
thin
medium
thick
3
5
7
34
Ukuran placenta
Placenta size
kecil
sedang
besar
small
medium
large
De Cayyene
3
5
7
35
pendek
sedang
panjang
short
medium
long
Surpas, Yolorex
3
5
7
36
tipis
sedang
tebal
thin
medium
thick
De Cayyene, Sweet
Banana
3
5
7
37
(+)
Kelopak buah
Calyx : Aspect
terbuka
menutup
non enveloping
enveloping
Lamuyo, Sonar
1
2
38
runcing
tumpul
rompang
bentuk jantung
berlekuk
acute
obtuse
truncate
cordate
cobase
1
3
5
7
9
39
rata
agak bergerigi
bergerigi
smooth
intermediate
dentate
3
5
7
40
(*)
tidak ada
ada
absent
present
1
9
41
agak pedas
pedas
sangat pedas
weak
medium
strong
3
5
7
10
42
genjah
sedang
dalam
early
medium
late
3
5
7
43
genjah
sedang
dalam
early
medium
late
3
5
7
44
tidak ada
ada
absent
present
1
9
45
Ketahanan terhadap
antraknose
Resistance to anthracnose
tidak ada
ada
absent
present
1
9
11