Anda di halaman 1dari 36

LAPORAN KASUS

STROKE

INFARK
KARDIOEMBOLI
DISUSUN OLEH:
Ristianti Affandi
1102010248
PEMBIMBING :
Dr. H. Nasir Okbah, Sp.S
DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN/SMF NEUROLOGI
RSUD GARUT
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI

IDENTITAS
Nama
: Nn. D
Umur
: 17 tahun
Jenis kelamin
: Perempuan
Agama
: Islam
Alamat
: Pasir Wangi
Pekerjaan
: Pelajar
Pendidikan
: SMA
Tanggal Masuk : 26 Januari 2015
Tanggal Periksa : 27 Januari 2015

ANAMNESA
(autoanamnesa)

Keluhan Utama :
Lemah anggota gerak kiri

Riwayat Penyakit Sekarang :


Lemah badan
kiri sejak 1
hari SMRS

Mendadak

Pingsan

BAK dan BAB


normal

Bicara rero

Riwayat Penyakit Dahulu


Riwayat stroke diakui pasien sejak 1
bulan SMRS dengan keluhan yang sama
dan masih rutin berobat.
Riwayat penyakit jantung diakui pasien,
diketahui saat pasien mengalami stroke
yang pertama kali.

Riwayat Penyakit Keluarga :


Riwayat penyakit serupa pada keluarga disangkal.
Riwayat penyakit gula, darah tinggi dan penyakit
jantung disangkal.
Sosial Ekonomi : Cukup

PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum
Keadaan umum : Sakit Sedang
Kesadaran : Compos Mentis
Tekanan darah : 130/70 mmHg
Nadi
: 77x/menit reguler
Respirasi : 20x/menit
Suhu
: 36,5C
Turgor
: baik
Gizi
: baik

Kepala
: Normocephal
Konjungtiva : tidak anemis
Sklera
: tidak ikterik
Leher
: KGB tidak teraba,
JVP tidak meningkat

Thoraks : Simetris bilateral


Jantung : BJ I,II reguler murni, Murmur (-), Gallop (-)
Heart Rate : 96x/menit

Paru
: Vesikuler Ka = Ki, Rhonki -/-, Wheezing -/Abdomen : Datar, lembut, nyeri tekan (-), bising usus
normal
Extremitas : Akral hangat, edema -/-, turgor baik

Pemeriksaan Neurologi
Inspeksi:
Kepala : normocephal, tidak ada deformitas
Columna vertebra : tidak ada deformitas

Rangsang Meningeal
Kaku kuduk : Brudzinski 1
:Brudzinski 2
:Brudzinski 3
:Brudzinski 4
:Laseque
: Tidak terbatas, > 700
Kernig : Tidak terbatas, > 1300

Motorik-Sensorik
Pemeriksaan
Anggota badan atas

Kekuatan
Parese kiri

Tonus
Baik/baik

Atrofi
-

Fasikulasi
-

Baik/baik

( 5/4+ )
Anggota badan bawah

Parese kiri
( 5/4+ )

Cara berjalan

Sulit dinilai
Pemeriksaan

Permukaan

Dalam

Anggota badan atas

Batang tubuh

Anggota badan bawah

6. Vegetatif
BAK : dalam batas normal
BAB : dalam batas normal
Diit : dalam batas normal
7. Koordinasi
Cara bicara
: dbn
Tremor
: tidak ada
Test telunjuk hidung: tidak dilakukan
Test tumit lutut : tidak dilakukan
Test romberg
: tidak dilakukan

REFLEKS
Refleks

Dextra / Sinistra

Biseps

+/+

Triseps

+/+

Brachioradialis

+/+

Patella

+/+

Achiles

+/+
Refleks

Ekstremitas Dextra

Ekstremitas Sinistra

Babinski

Chaddock

Openheim

Gordon

Schaeffer

9. Pemeriksaan fungsi luhur


Hubungan psikis
: baik
Afasia
: motorik
:sensorik
:Ingatan
: jangka pendek : dbn
jangka panjang : dbn

DIAGNOSA KERJA
Stroke lanjutan ec infark kardioemboli
sistem karotis sinistra faktor risiko kelainan
jantung

PEMERIKSAAN PENUNJANG/USULAN
PEMERIKSAAN

Laboratorium

2. Pemeriksaan
EKG
Echocardiografi

3. Radiologi
CT-scan

27 Januari 2015

Darah Rutin

Hb
: 12,3 mg/dL
Ht
: 36 %
Leukosit
: 7290/mm3
Trombosit
:
232.000/mm3

Kimia klinik
GDP
Ureum
mg/dL
Kreatinin
mg/dL
Kolesterol total
HDL
LDL
Asam urat

Elektrolit

: 88 mg/dL
: 39
: 1,0
: 168 mg/dL
: 64 mg/dL
: 80 mg/dL
: 4.5 mg/dL

Natrium
mEq/L
Kalium
mEq/L
Klorida
mEq/L
Kalsium
mg/dL

: 142
: 4,5
: 109
: 4.55

RESUME
Pasien datang dengan keluhan lemah anggota
badan sebelah kiri sejak 1 hari SMRS. Keluhan
dirasakan secara mendadak saat pasien sedang
berolahraga. Saat itu pasien sempat mengalami
pingsan dan saat bangun pasien mengeluhkan
badan kiri terasa lemah dan bicara sedikit rero.
Saat ini pasien masih merasa lemah belum bisa
berjalan. Kejang disangkal. BAK dan BAB dalam
batas normal. Riwayat penyakit jantung (+) sejak
1 bulan SMRS, penyakit jantung ( + ).

Pemeriksaan fisik :
Keadaan umum : Sakit sedang
Kesadaran : Compos mentis
Tekanan darah : 130/70 mmHg
Nadi : 84x/menit reguler
Respirasi : 20x/menit
Suhu : 36,5C
N. VII : kesan paresis N VII sinistra sentral
N. XII : kesan paresis N XII sinistra sentral
Motorik: kesan hemiparesis kiri
Refleks Fisioligis
Biseps : + / +
Triceps : + / +
Brachioradialis : + / +
Patella : + / +
Achilles : + / +
Refleks Patologis

: -/-

DIAGNOSA
Klinis:
Stroke

Faktor
resiko:
kelainan
jantung

Lokalisasi:
Karotis
kanan

Etiologi
:
Infark
kardioem
boli

Stroke lanjutan
ec infark
kardioemboli
sistem karotis
kanan dengan
faktor risiko
kelainan
jantung

TERAPI

Infus Asering 15gtt/menit


Inj Mecobalamin 3 x 1 Amp
Inj Citicolin 2 x 1000mg
Inj Ranitidin 2 x 50mg
Inj Ketorolac 3 x 30mg prn
APTOR 100mg 1-0-0
PROGNOSIS
Quo ad vitam
: ad bonam
Quo ad functionam : dubia ad bonam

Follow Up Terlampir

Pembahasan

Stroke didefinisikan suatu gangguan fungsional otak


yang terjadi secara mendadak dengan tanda dan
gejala klinik fokal maupun global yang berlangsung
lebih dari 24 jam, atau dapat menimbulkan
kematian, disebabkan oleh gangguan peredaran
darah otak.

Anatomi

Stroke kardioemboli merupakan salah satu


subtipe stroke Infark yang terjadi karena
oklusi arteri serebral oleh emboli yang
bersumber dari jantung atau melalui
jantung.

Faktor Risiko

Manifestasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Terjadi pada usia muda


Awitan yang akut pada aktifitas fisik
Disertai penurunan kesadaran
Palpitasi saat onset
Gejala neurologik yang timbul tergantung dari pembuluh darah yang tersumbat
Adanya sumber emboli dari jantung dan tidak ditemukan penyebab lain dari strokenya
Pada CT Scan terdapat gambaran infark didaerah kortek superfisial yang berbentuk huruf
V.

Mengapa pasien ini di diagnosis dengan Stroke ec infark


kardioemboli sistem karotis kanan dengan faktor risiko
kelainan jantung?

Mayor
Hipertensi
Kronik
Diabetes Melitus
Penyakit
Jantung
Rokok

Minor

TIA
Dislipidemia
Obesitas
Alkholik
dll

Stroke yang disebabkan oleh penyakit


jantung biasanya berasal dari ganggguan
pada katup jantung, dinding jantung,
ataupun ruangan jantung.

Aterotrombotik (AT)

Tromboemboli (TE)

Kardioemboli (KE)

Kejadian

Mendadak

Mendadak

Mendadak

Onset

Istirahat

Aktivitas

Aktivitas dan istirahat

Global

Kesadaran (+)

Kesadaran (+)

Kesadaran menurun

Fokal

Step wise

Maksimal at onset

Maksimal at onset

Worsening

Perbaikan lambat

Perbaikan cepat

Hipodens di sentral

Hipodens

Hipodens di perifer

Defisit neurologis

CT scan

Berdasarkan tempat lesi pasien ini didiagnosis


mengalami stroke pada sistem karotis dextra dimana
pada pasien didapatkan:
Hemiparesis pada anggota gerak kiri
Paresis nervus VII dan XII sentral kiri
Tidak didapatkan kelainan pada penglihatan

2. Apa penatalaksanaan yang diberikan


kepada pasien?
Infus Asering 15gtt/menit
Komposisi : Per L: Na 130 meq, K 4 meq, Cl 109 meq, Ca 3 meq, acetate 28
meq.
Indikasi : Asering : Terapi cairan pengganti untuk kondisi kehilangan cairan
secara akut.
Inj Mecobalamin 2 x 1 amp
Indikasi : neuropati perifer
Inj Citicolin 2 x 1000mg
Indikasi : Gangguan kesadaran yang diikuti kerusakan atau cedera serebral,
operasi otak dan infark selebral. Mempercepat rehabilitasi tungkai atas dan
bawah pada pasien hemiplegia apopleksi.

Inj Ranitidin 2 x 25mg


indikasi : Pengobatan jangka pendek tukak usus 12 jari aktif, tukak lambung aktif,
mengurangi gejala refluks esofagitis. Terapi pemeliharaan setelah penyembuhan tukak
usus 12 jari, tukak lambung. Pengobatan keadaan hipersekresi patologis (misal :
sindroma Zollinger Ellison dan mastositosis sistemik).
Aptor 100mg 1-0-0
Komposisi : Asam Asetilsalisilat
Indikasi : Nyeri ringan sampai sedang termasuk nyeri menstruasi, sakit kepala, sakit
peradangan pada penyakit rematik dan ganguan tulang dan otot, demam, serangan
migraine akut, dan anti pembekuan (Antiplatelet).

3. Bagaimana prognosis dari pasien ini?

Quo ad vitam
: ad bonam
Quo ad functionam : dubia ad bonam

DAFTAR PUSTAKA
Adams and Victor's. Cerebrovascular Desease. Principles of Neurology. McGraw- Hill:
New York; 2006. p. 700-4
Caplan RL. Stroke a clinical approach. 4th ed. Boston: Butterworth, 2009:349-68
Harsono, 2007. Kapita Selekta Neurologi. Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada,
Cetakan keenam. Gajah Mada University Press : Yogyakarta.
Nurimba N. 2009. Diagnosis dan Pengobatan stroke karidoemboli. FK Unpad. Diunduh
http://pustaka.unpad.ac.id/archives/10818/ tanggal 07/02/15
Nurimba N. 2009. Tatalaksana Stroke kardioemboli. FK Unpad. Diunduh
http://pustaka.unpad.ac.id/archives/10874/ tanggal 07/02/15
Ropper, Allan .H, 2005. Adams and Victors Principles of Neurology. McGraw-Hill, USA.
Sjahrir Hasan, et all. Neurology Up Date 2009. Perdossi, Medan, 2009.
Whisnant et al. Classification of CVD III, vol.21, No.4, April 1990: 638-639, 654-655.
WHO. The Atlas of Heart Disease and Stroke. In Risk Factors [OfflineDatabase] Available
from
URL:http://www.who.int/entity/cardiovascular_diseases/en/cvd_atlas_03_risk_factors.
pdf. 2010:1

Anda mungkin juga menyukai