Anda di halaman 1dari 59

PANDUAN PRAKTEK

KOMPETENSI DAN LOG BOOK


PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) IV
DI RSUD DR. SAIFUL ANWAR MALANG
MAHASISWA TINGKAT III SEMESTER VI (GENAP)
AKADEMI PERAWAT KESEHATAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

TA H P R
O
NSI

PEM

IN

VI

TAHUN AKADEMIK 2015/2016

RA

NU

TE

NGG ARA

BA

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT


DINAS KESEHATAN
AKADEMI PERAWAT KESEHATAN
TAHUN 2016

PANDUAN PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) IV


MAHASISWA TK. III SEMESTER VI (GENAP)
AKPER KESEHATAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
TAHUN AKDEMIK 2015/2016
A. PENDAHULUAN
Keperawatan adalah pelayanan Profesional yang didasarkan pada ilmu dan kiat
keperawatan berbentuk pelayanan BioPsikoSosioSpiritual

yang komprehensif

ditujukan pada individu dan keluarga baik dalam kondisi sehat maupun sakit dengan
menggunakan proses keperawatan.
Perawat sebagai pemberi pelayanan profesional, dalam memberikan Asuhan
Keperawatan kesehatan, perawat melakukan kerja sama dengan anggota tim kesehatan
lain dan juga menggunakan landasan pengetahuan yang kokoh dari berbagai disiplin
ilmu yang terkait dengan keperawatan sebagai landasan dalam melaksanakan
pengkajian, menganalisa data, perumusan diagnosa keperawatan, perencanaan,
pelaksanaan tindakan keperawatan dan evaluasi serta pendokumentasian dari Asuhan
Keperawatan.
Perawat klinik KMB IV merupakan program pendidikan yang intensif bagi
mahasiswa D-III keperawatan AKPER Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat yang
dilaksanakan secara komprehensif di wahana Rumah Sakit khususnya di RSUD Dr.
Saiful Anwar Malang. Praktik ini bertujuan untuk menghantarkan mahasiswa dalam
adaptasi untuk menerima pendelegasian

kewenangan secara bertahap dalam

melakukan asuhan keperawatan serta memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan


fungsi advokasi pada klien, membuat keputusan legal dan etik serta menggunakan salah
satu referensi dari hasil penelitian yang berkaitan dengan keperawatan. Hal ini sesuai
dengan UU No. 12 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi nasional (KKNI) untuk
D-III Keperawatan di level V.
Praktik vokasional KMB IV mencakup asuhan keperawatan pada setiap sistem
pada klien dewasa yang mengalami masalah pemenuhan kebutuhan dasarnya akibat
gangguan salah satu organ tubuh ataupun beberapa sistem organ tubuh yang
memerlukan perawatan yang disesuaikan di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang. Untuk itu,
Bidang Pendidikan dan penelitian (DIKLIT) RSUD Dr. Saiful Anwar Malang bersama
AKPER Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat menyusus n buku pedoman praktik
klinik KMB IV bagi mahasiswa tingkat III AKPER Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara
Barat agar tercapai kompetensi yang diharapkan bagi peserta didik.

B. DESKRIPSI MATA AJAR


Pembelajaran Praktek Kinik Keperawatan Medikal Bedah (KMB IV) merupakan
kegiatan pembelajaran aktif mahasiswa yang bertujuan menghasilkan Perawat
Profesional. Melalui Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah (KMB IV),
diharapkan mahasiswa mampu memahami lingkup Keperawatan Medikal Bedah
(KMB) dan mampu menerapkan ilmu Keperawatan Medikal Bedah dalam Praktek
nyata.
C.

TUJUAN MATA KULIAH


1. Tujuan Intruksional Umum
Setelah melaksanakan Praktek Klinik KMB IV di RSUD Dr. Saiful Anwar
malang sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dan diharapkan mahasiswa
mampu memberikan Asuhan Keperawatan dengan masalah kesehatan yang lazim
terjadi dan perubahan-perubahan dalam fungsi semua sistem secara Profesional
dengan menggunakan pendekatan secara Fisiologis dan Psikologis.
2.

Tujuan Instruksional Khusus


Setelah menyelesaikan Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah (KMB)
mahasiswa mampu :
a. Melakukan pengkajian pada klien dengan kasus Keperawatan Medikal Bedah
dengan benar.
b. Merumuskan diagnosa keperawatan pada klien dengan kasus Keperawatan
Medikal Bedah (KMB) dengan benar.
c. Menentukan rencana keperawatan pada klien dengan kasus Keperawatan
Medikal Bedah (KMB) dengan benar.
d. Melakukan tindakan Keperawatan pada klien dengan kasus Keperawatan
Medikal Bedah (KMB) dengan benar.
e. Melakukan evaluasi keperawatan pada klien dengan kasus Keperawatan
Medikal Bedah (KMB) dengan benar.
f. Melakukan dokumentasi Keperawatan pada klien dengan kasus Keperawatan
Medikal Bedah (KMB) dengan benar.

D.

STRATEGI PELAKSANAAN
1. Perencanaan
a. Menentukan lahan praktek, jadwal rotasi dan kelompok mahasiswa
b. Menghubungi lahan praktek untuk konfirmasi ijin penggunaan ruangan dan
pembimbing klinik
c. Persiapan pencapaian keterampilan klinik mahasiswa di lahan praktek.
2. Uji Keterampilan (Skill Test)
Uji keterampilan adalah kegiatan untuk mengevaluasi kemampuan /
keterampilan teknis calon praktikan terkait prosedur tindakan keperawatan
tertentu sebagai salah satu bentuk kegiatan pra klinik sebelum memasuki tatanan
praktik klinik di Rumah Sakit.
Syarat Uji keterampilan (Skill Test) di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang:
a)

Mulai semester 2

b)

Sudah lulus Lab skill Institusi


Kriteria kelulusan

a) Nilai batas minimal lulus 70 unutk masing-masing uji keterampilan


b) Tidak melaksanakan pelanggarana selama uji keterampilan.
c) Peserta yang tidak lulus diberikan kesempatan mengulang dengan materi uji
keterampilan yang tidak lulus sebanyak satu kali
3. Pelaksanaan Praktek
a. Mahasiswa terdiri dari 3 (tiga) kelas yaitu kelas A, B dan C dengan jumlah 124.
Mahasiswa dibagi menjadi 4 (empat) periode dan setiap periode dibagi menjadi
9 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 3-4 mahasiswa.
b. Masing-masing kelompok mengikuti jadwal dinas yang sudah ditetapkan.
c. Setiap mahasiswa berupaya memenuhi ketrampilan klinik yang telah ditentukan
baik secara individu maupun kelompok.
d. Setiap awal menempati suatu ruangan diwajibkan kepada mahasiswa untuk
membuat Laporan Pendahuluan (LP) yang ditentukan oleh pembimbing
klinik.
e. Bagi mahasiswa yang tidak membuat laporan pendahuluan dianggap tidak hadir
pada saat itu dan wajib mengganti dinas sesuai ketentuan.
f. Setiap mahasiswa mempunyai 1 (satu) pasien kelolaan (minimal 3 hari dikelola)
diruangan yang harus dilaporkan dalam bentuk asuhan keperawatan lengkap.
Bila sebelum 3 hari klien pulang/meninggal/pindah ruangan, maka diwajibkan
untuk membuat resume terhadap pasien yang lain.
g. Setiap mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti pre dan post comfrence pada
setiap rotasi ruangan.
h. Semua laporan harus ditulis tangan sendiri dengan tinta hitam.

i. Evaluasi/ujian dilaksanakan sekali selama praktek sesuai dengan jadwal yang


telah ditentukan.
j. Evaluasi/ujian dilakukan dalam bentuk responsi kasus kelolaan dan atau kasus
yang akan ditentukan oleh penguji klinik/pendidikan.
k. Seluruh laporan dikumpulkan di bagian Pendidikan maksimal 4 (empat) hari
setelah praktek klinik berakhir.
l. Format evaluasi merupakan alat yang digunakan untuk menilai praktek
mahasiswa.
m. Mahasiswa wajib mengikuti kegiatan orientasi ruangan.
n. Jika dalam 2 (dua) hari mahasiswa belum mendapatkan kasus yang ditentukan,
maka dengan sepengetahuan Pembimbing Akademik dan Pembimbing Kilnik
Rumah Sakit, mahasiswa diharuskan mengganti kasus dan mengikuti pre
confrence susulan.
o. Mahasiswa yang tidak membawa laporan Asuhan Keperawatan pada saat post
coprence atau laporan tidak lengkap sesuai dengan ketentuan yang berlaku,
maka dinyatakan tidak masuk dan harus mengganti hari praktek.
4. Referensi
a.

Selama kegiatan praktek klinik, mahasiswa wajib membawa buku panduan


praktek klinik keperawatan dan atau buku panduan kompetensi.

b.

Selama praktek klinik, mahasiswa diwajibkan membawa literature yang


sesuai dengan topik kasus yang dikelola/diambil.

c. Mahasiswa yang tidak membawa literature yang sesuai dengan topik kasus yang
dikelola/diambil dengan seijin pembimbing akademik atau pembimbing
klinik/ruangan diberikan waktu untuk mengambil literature yang sesuai.
d.

Waktu yang dipergunakan untuk mengambil literature, wajib diganti dan


ditambahkan pada akhir jam praktek.

E. BEBAN SKS
Beban SKS praktek klinik keperawatan Kegawatdaruratan sebanyak 4 (empat)
SKS dengan perhitungan jumlah jam efektif :

3 SKS x 4 jam PBK x 16 minggu efektif = 192 jam

Lamanya praktek = 192 : 7 jam efektif sehari = 27,4 hari

E. PESERTA PRAKTEK KLINIK


1.

Mahasiswa Tingkat III Semester VI (Enam) Tahun Akademik 20015/2016

2.

Jumlah Mahasiswa : 123 orang


a. Laki laki

: 44 orang

b. Perempuan

: 79 orang

G. TEMPAT DAN WAKTU PRAKTEK KLINIK


1. Tempat

: Rumah Sakit Umum Saiful Anwar (RSSA) Malang

2. Waktu

: dibagi menjadi 4 (empat) Periode yaitu :


Periode I

: Tanggal 18 Januari s/d 13 Februari 2016

Periode II

: Tanggal 29 Februari s/d 19 Maret 2016

Periode III

: Tanggal 28 Maret s/d 23 April 2016

Periode IV

: Tanggal 2 s/d 28 Mei 2016

H. METODE BIMBINGAN
1.

Pre dan Post Confrence

2.

Penugasan

3.

Responsi / self evaluation

4.

Bed side teaching

I. EVALUASI
1. Waktu Evaluasi
Evaluasi dilaksanakan setiap akhir putaran praktek keperawatan.
2. Kriteria evaluasi
a. Laporan pendahuluan

: 20 %

b. Laporan kasus kelolaan

: 25 %

c. Penampilan di klinik

: 20 %

d. Responsi

: 35 %

-----------------------------------------------------------------TOTAL

: 100 %

3. Laporan akhir dinas diserahkan kepada pembimbing akademik dan klinik paling
lambat hari Selasa pada minggu berikutnya.
4. Keterlambatan menyerahkan laporan diberlakukan ketentuan sebagai berikut:
a. Terlambat 1 hari nilai dikurangi 10 %
b. Terlambat 2 hari nilai dikurangi 20 %
c. Terlambat lebih dari 3 hari dikurangi 30 %
d. Terlambat 1 minggu nilai dikurangi 50 %
J. KEHADIRAN
Setiap mahasiswa jumlah kehadiran harus 100 %, bila kehadiran 100 % harus
mengganti sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh Pendidikan dan Lahan
Praktik.
K. PEMBIAYAAN
Segala biaya dalam pelaksanaan Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah
dibebankan pada Anggaran Swadana Mahasiswa AKPER Kesehatan Provinsi Nusa
Tenggara Barat.

L. PERAN PEMBIMBING
1.

Peran Pembimbing Institusi :


a. Memeriksa daftar kehadiran mahasiswa.
b. Mengidentifikasi

permasalahan

yang

di

hadapi

oleh

mahasiswa

dan

pembimbing praktek dan selanjutnya permasalahan tersebut diselesaikan.


c. Melaksanakan Pre dan Post Confrence bersama pembimbing klinik.
d.

Melaksanakan bimbingan Bed Side Teaching.

e. Malaksanakan pengarahan dan bimbingan dalam penyusunan laporan.


f. Melaksanakan pengarahan praktek klinik keperawatan Medikal Bedah
g.

Bersama pembimbing klinik bertanggung jawab terhadap rekapitulasi nilai


praktek mahasiswa.

2. Peran Pembimbing Klinik :


a.

Memeriksa daftar kehadiran mahasiswa.

b.

Bersama pembimbing pendidikan mengidentifikasi permasalahan yang di


hadapi oleh mahasiswa dan pembimbing praktek klinik dan selanjutnya
permasalahan tersebut diselesaikan.

c.

Melaksanakan Pre dan Post Confrence bersama pembimbing klinik.

d.

Melaksanakan bimbingan Bed Side Teaching.

e.

Malaksanakan pengarahan dan bimbingan dalam penyusunan laporan

f.

Melaksanakan pengarahan praktek klinik keperawatan Medikal Bedah.

g.

Bersama pembimbing pendidikan bertanggung jawab terhadap absensi


mahasiswa.

h.

Bersama pembimbing pendidikan bertangung jawab terhadap rekapitulasi nilai


praktek mahasiswa.

M.

PENUTUP
Panduan pembelajaran praktek klinik keperawatan Medikal Bedah IV ini
disusun dan digunakan sebagai panduan mahasiswa dalam melaksanakan praktek
klinik keperawatan Medikal Bedah IV dan pembimbing Akademik serta pembimbing
klinik di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang.
Hal hal lain yang belum tercantum dalam panduan ini akan diatur
kemudian.
Sakra, 17 Desember 2015
Kepala AKPER Kesehatan
Provinsi Nusa Tenggara Barat

Kaur Pengabdian Masayarakat

Drs.RUSMAWARDI, SH.,MH.
NIP.19600606 198103 1 019

Hikmah Lia Basuni, S.Kep, Ns, M.Kep


NIP.19811204 201001 2 007

PRASYARAT DAN TATA TERTIB


PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) IV
MAHASISWA TK III SEMESTER VI AKPER KESEHATAN PROVINSI NTB

A.

PRASYARAT
1.

Mahasiswa dinyatakan lulus Mata Kuliah Keperawatan Medikal Bedah III


(KMB III).

2.
B.

Menyelesaikan persyaratan administrasi


TATA TERTIB

I. Pembimbing Akademik
1. Selama proses bimbingan kepada mahasiswa, pembimbing menggunakan
seragam dan atribut bimbingan klinik sesuai ketentuan institusi
2. Apabila melakukan bed side teaching, pembimbing menggunakan jas lab
institusi
3. Berpenampilan rapi dan sopan
4. Memakai sepatu tidak berbunyi.
5. Melaksanakan kontrak waktu bimbingan
6. Mengisi daftar hadir bimbingan di ruangan.
7. Bagi pembimbing institusi laki-laki, tidak memelihara secara berlebihan
jenggot, jambang dan kumis.
8. Pada saat bimbingan, suara alat komunikasi tidak diaktifkan
9. Menjadi role model dalam 5 S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun)
II. Pembimbing Rumah Sakit
1. Selama proses bimbingan kepada mahasiswa, pembimbing menggunakan seragam
dan atribut sesuai ketentuan rumah sakit.
2. Apabila melakukan bed side teaching, pembimbing menggunakan seragam dinas
rumah sakit.
3. Berpenampilan rapi dan sopan, sepatu tidak berbunyi.
4. Melaksanakan kontrak waktu bimbingan.
5. Bagi pembimbing rumah sakit laki-laki, tidak memelihara secara berlebihan
jenggot, jambang dan kumis.
6. Pada saat bimbingan, suara alat komunikasi tidak diaktifkan
7. Menjadi role model dalam 5 S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun)

III. Tata Tertib Mahasiswa


3.1 Tata tertib Umum
a) Penampilan Umum dan Seragam
1) Ketentuan Umum
menerapkan perilaku 5 S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan dan Santun) kepada
semua komunitas di lingkungan rumah sakit.
Kuku bersih, pendek dan tidak memakai cat kuku
Tidak diperkenankan menggunakan perhiasan kecuali cincin kawin dan
arloji.
Bebas bau badan.
Pada saat praktek, suara alat komunikasi tidak boleh diaktifkan
Sandal hanya dipakai pada ruangan tertentu sesuai aturan yang berlaku
Menggunakan jas lab dan scort yang sudah ditetapkan dengan ketentuan
tidak ketat.
2) Ketentuan Khusus
(a) Bagi Mahasiswa
Memakai seragam : atas dan bawah putih, tanda pengenal (papan nama)
dengan warna Hijau, sesuai ketentuan pendidikan.
Menggunakan sepatu dan kaos kaki warna putih tertutup, hak maksimal 3
cm dan tidak bersuara.
Diharuskan menggunakan pakaian dalam warna putih.
Rambut harus dipotong pendek dan rapi (di atas tengkuk), tidak boleh dicat,
dan tidak boleh gundul/plontos.
Kuku harus pendek dan bersih, tidak diperkenankan memelihara kumis dan
jenggot, serta tidak diperbolehkan ada tindikan.
(b) Bagi Mahasiswi Non Muslim
Memakai seragam : atas dan bawah putih (bawahan celana), tanda pengenal
(papan nama) dengan warna Hijau, sesuai ketentuan pendidikan.
Bagi yang berambut panjang hendaknya disanggul dan yang

berambut

pendek tidak melewati kerah baju, memakai kap putih.


Menggunakan sepatu dan kaos kaki putih, hak maksimal 3 cm dan tidak
bersuara.
Tidak

diperkenankan

berdandan

secara

berlebihan

dan

diharuskan

menggunakan pakaian dalam warna putih.


Kuku harus pendek dan bersih, tidak diperkenankan memakai kuteks (cat
kuku).

(c) Bagi Mahasiwi Muslim


Memakai seragam : atas dan bawah putih (bawahan celana), tanda pengenal
(papan nama) dengan warna Hijau, sesuai ketentuan pendidikan.
Diharuskan menggunakan Jilbab warna putih dengan list Orange sesuai
ketentuan pendidikan.
Menggunakan sepatu dan kaos kaki putih tertutup, hak maksimal 3 cm dan tidak
bersuara.
Tidak diperkenankan berdandan secara berlebihan dan diharuskan menggunakan
pakaian dalam warna putih.
Kuku harus pendek dan bersih, tidak diperkenankan memakai kuteks (cat kuku).
Tidak diperkenankan menggunakan asesoris seperti: cincin, gelang dan bros.
c) Kehadiran
a. Praktek klinik keperawatan dimulai dari hari senin sampai dengan sabtu.
b.

Setiap Mahasiswa harus berada di lokasi atau ruangan kegiatan praktek


klinik 15 menit sebelum jadwal dinas :

Pagi

: Pukul 07.00 14.00 Wita.

Sore

: Pukul 14.00 21.00 Wita

Malam

: Pukul 20.00 07.00 Wita

c. Setiap Mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100 % kecuali hari libur


Nasional.
d. Mahasiswa yang terlambat lebih dari 30 menit maka dianggap tidak masuk
pada hari itu.
e. Mahasiswa mengikuti timbang terima, pre conference, middle conference
dan post conference.
f.

Mengisi daftar hadir yang telah disediakan di ruangan.

g. Dalam 1 (satu) hari praktek berlaku 1 (satu) kali shift / dinas.


h.

Tidak dibenarkan menukar / mengganti jadwal praktek yang telah


ditentukan tanpa sepengetahuan dan ijin dari Pembimbing Klinik.

i. Mahasiswa tidak dibenarkan meninggalkan tempat pratik (Ruangan) tanpa


seijin Kepala Ruangan / Pembimbing klinik / Perawat Kepala Jaga.
j. Waktu untuk kegiatan ISHOMA 30 menit perorang, diatur secara bergantian
sesuai kondisi ruangan.
d) Kepedulian Terhadap Lingkungan Rumah Sakit
Berpartisipasi dalam penerapan progran 5R ( Rapi, Resik, Rawat, Rajin dan
Ringkas)

Ikut menghemat air, telepon dan listrik.


Ikut memelihara sarana dan prasarana rumah sakit. Apabila merusakkan,
menghilangkan alat RS yang dipakai maka mahasiswa wajib mengganti
sarana atau prasarana tersebut.
Melaporkan segera ke kaur / pembimbing rumah sakit / kepala jaga apabila
ditemukan kejadian mencurigakan yang membahayakan rumah sakit.

e)

Menjaga kerahasiaan pasien, rumah sakit dan tenaga kesehatan

Perijinan Tidak Hadir Dinas


Mahasiswa yang meninggalkan tempat praktek lebih dari 1 (satu) jam
istirahat yang telah ditentukan, wajib mengganti jam praktek sebanyak
waktu yang ditinggalkan.
Mahasiswa

yang

terlambat

datang

dengan

alasan

apapun

wajib

memberitahukan kepada pembimbing klinik dan diharuskan menambah jam


praktek sesuai dengan banyaknya waktu yang tertinggal dari jadwal yang
telah ditentukan.
Ketidakhadiran dengan alasan sakit harus disertai dengan surat keterangan
sakit dari dokter kepada bidang Diklit untuk diketahui kemudian diserahkan
ke kaur / pembimbing rumah sakit / kepala jaga.
Menyerahkan surat permohonan ijin tidak melaksanakan dinas pagi / sore /
malam dari institusi kepada Bidang Diklit, untuk selanjutnya akan
dipertimbangkan oleh pimpinan rumah sakit.
Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti praktek klinik dengan alasan sakit
atau ijin harus mengganti sejumlah hari yang ditinggalkan sesuai dengan
kompetensinya.
Bagi yang ijin karena menjadi duta institusi akan mendapatkan kebijakan
khusus.
Ketidakhadiran karena keterlambatan wajib mengganti 1 hari praktek di
ruangan yang sesuai.
Ketidakhadiran

tanpa

sepengetahuan

pembimbing

Akademik

dan

pembimbing Klinik Rumah Sakit diwajibkan mengganti praktek sebanyak 2


(dua) kali hari praktek yang ditinggalkan.
Mahasiswa yang tidak mengikuti praktek lebih dari 2 (dua) hari dengan
alasan apapun dan tanpa pemberitahuan kepada pembimbing klinik wajib
mengulang praktek pada bagian tersebut.
Mahasiswa yang tidak mengikuti praktek selama lebih dari 5 (lima) hari
dengan

alasan

apapun,

kecuali

sakit

dan

alasan

yang

bisa

dipertanggungjawabkan, dinyatakan gugur pada praktek klinik yang

bersangkutan.
Setiap Mahasiswa yang mengganti hari praktek harus membawa surat
pengantar dari bagian Akademik, dan bila tidak membawa surat pengantar
dianggap tidak mengganti.
Penggantian praktek dilakukan pada akhir praktek atau pada saat libur
Mahasiswa pada rentang waktu yang telah dijadwalkan.
Setiap mahasiswa diwajibkan membawa Nursing Kit.
C. TINGKAT PELANGGARAN
1.

PELANGGARAN RINGAN
a. Mahasiswa melanggar ketentuan seragam : tidak memakai salah satu
kelengkapan praktek sesuai dengan ketentuan pendidikan.
b. Menggunakan perhiasan dan atau berhias yang berlebihan..
c. Melakukan hal-hal yang kurang berkenan menurut norma susila sesuai dengan
catatan pembimbing klinik/ruangan.
d. Menerima tamu saat tugas dinas tanpa seijin pembimbing rumah sakit atau
kepala jaga.
e. Melakukan transaksi jual beli di rumah sakit.
f. Tidak membawa alat praktek yang diwajibkan (stetoskop, termometer, flash
light, Masker dan scort)

2. PELANGGARAN SEDANG
a. Mahasiswa melakukan 2 (dua) kali pelanggaran ringan.
B. Mahasiswa tidak mengikuti kegiatan praktek klinik keperawatan selama 1
(satu) kali tanpa sepengetahuan pembimbing pendidikan dan pembimbing
klinik.
c. Kehadiran Mahasiswa di tempat praktek kurang dari 90 %.
d.

Mengabaikan teguran pembimbing pendidikan dan pembimbing klinik.

e.

Meninggalkan ruangan/tempat praktek tanpa sepengetahuan pembimbing klinik


dengan alasan kepentingan pribadi.

f. Melanggar ketentuan seragam yang telah ditentukan pendidikan.


g. Merusak/menghilangkan alat-alat milik ruangan atau pendidikan.
h. Menerima dan mengirim berita pribadi lewat telpon RS saat jam kerja.
i. Merokok di lingkungan rumah sakit
j. Membawa alat RS keluar tanpa ijin
k. Bagi laki-laki: memelihara jenggot, jambang, kumis secara berlebihan, berkuku
panjang, berambut gondrong.
l. Bagi perempuan: berkuku panjang, memakai cat kuku, menggunakan sepatu
berbunyi, berbaju ketat, panjang rok di atas lutut, dan berpakain tembus

pandang.
m. Terlambat datang 15 sampai dengan 30 menit dari jadwal

3. PELANGGARAN BERAT
a. Mahasiswa tidak mengikuti kegiatan praktek klinik lebih dari 3 hari tanpa
sepengetahuan pembimbing akademik dan pembimbing klinik.
b. Mahasiswa melakukan pelanggaran sedang 2 (dua) kali.
c. Melakukan tindakan yang berakibat fatal bagi klien/pasien sehingga
mengakibatkan KNC dan KTD.
d. Menyalahgunakan kewenangan, berbuat kriminal atau tindakan asusila,
ketahuan mencuri di tempat praktek/ruangan.
e. Minum minuman keras/penyalahgunaan obat di tempat praktek
f. Memalsukan tanda tangan Pembimbing Akademik, pembimbing praktek
klinik/ruangan, ataupun surat keterangan lainnya.
g. Menjiplak laporan (Resume, LP atau laporan kasus) untuk memenuhi tugas yang
diberikan oleh pembimbing.
h. Memalsukan nilai
i. Menulis resep.
j. Tidak mematuhi jadwal dinas RS
k. Membuat ancaman kepada pasien, keluarga pasien, pembimbing rumah sakit
ataupun petugas RS lainnya
l. Membocorkan rahasia jabatan
m. Membawa senjata tajam atau senjata api.
n. Bertengkar dengan sesama peserta didik, petugas, pasien dan keluarga pasien.
D. SANKSI
1.

PELANGGARAN RINGAN
a. Teguran secara lisan dari pembimbing rumah sakit.
b. Membuat pernyataan tertulis yang diketahui oleh pembimbing rumah sakit /
kaur dan pembimbing institusi
c. Memperbaiki kesalahan yang dilakukan seperti melepaskan perhiasan dan
menghapus make up

2. PELANGGARAN SEDANG
a. Teguran lisan dari pembimbing rumah sakit
b. Membuat pernyataan tertulis yang diketahui oleh pembimbing akademik, kaur,
Kepala AKPER, pembimbing rumah sakit dan kepala bidang Diklit RSSA dan
disampaikan kepada Orang Tua / Wali Mahasiswa yang bersangkutan.

c. Memperbaiki kesalahan yang telah dilakukan seperti mengganti alat-alat milik


ruangan atau pendidikan yang telah dirusak atau dihilangkan, merapikan
jenggot, jambang kumis dan kuku, menggunakan pakaian yang sesuai serta
mengganti jadwal dinas sesuai ketidakhadiran.
3. PELANGGARAN BERAT
a.

Teguran lisan dari pembimbing rumah sakit.

B. Membuat pernyataan tertulis yang diketahui oleh pembimbing akademik, kaur,


Kepala AKPER, pembimbing rumah sakit dan kepala bidang Diklit RSSA dan
disampaikan kepada Orang Tua / Wali Mahasiswa yang bersangkutan..
c. Mahasiswa yang bersangkutan tidak diperkenankan mengikuti ujian praktek,
sehingga harus mengulang praktek klinik keperawatan tahun berikutnya.
d. Membuat kronologi kejadian yang diketahui pembimbing rumah sakit dan kaur.
e. Selama proses pengambilan keputusan, mahasiswa tidak diperkenankan
mengikuti praktek klinik
f. Tindak lanjut dan keputusan akhir tergantung dari Direktur RSUD Dr. Saiful
Anwar Malang
G. Mahasiswa diberhentikan sementara atau dikeluarkan dari Institusi Pendidikan
AKPER Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Sakra, 17 Desember 2015


Kepala AKPER Kesehatan
Provinsi Nusa Tenggara Barat

Kaur Pengabdian Masayarakat

Drs.RUSMAWARDI, SH.,MH.
NIP.19600606 198103 1 019

Hikmah Lia Basuni, S.Kep, Ns, M.Kep


NIP.19811204 201001 2 007

NO

N AMA

TEMPAT BIMBINGAN

1.

Drs. Rusmawardi, SH, MH

Koordinator Pembimbing

2.

Lalu Ahmad Yani, SKM, MPH

3.

Mahdi Thoha, SST, S.Kep

Sda

4.

Hikmah Lia Basuni, S.kep, Ns. M.Kep

Sda

5.

L. Win Isvandiar, S.Kep.Ns.

Sda

6.

R. Yudi Utomo, S.Kep, Ns, MM

Sda

7.

Zulfakar, S.Kep

Sda

8.

Sri Endang Kusrini, S.Kep. Ns, M.Kep

Sda

9.

Reny Yuli Aspiani, S.Kep, Ns

Sda

10.

Bq. Idawati, S.Kep. Ns

Sda

11.

Yenni Mandala, SST, M.Kes

Sda

12.

Ismatul Quddus, S.Kep, Ns

Sda

13.

Ervina Yuniarti, S.Kep, Ns

Sda

14.

Ernawati, S.Kep, Ns

Sda

15.

Intan Suyuhyati, S.Kep, Ns

Sda

16.

Edi Marsidik Juanda Putra, SST

Sda

17.

Ayu Sri Maeda, S.Kep, Ns

Sda

18.

Baiq Novita Wardani, S.kep, Ns

Sda

19.

Intan Farina, S.Kep, Ns

Sda

20.

Juniyaska Hari Pratama, S.Kep, Ns

Sda

Pembimbing Akademik

DAFTAR PEMBIMBING AKADEMIK


PRAKTEK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) IV
MAHASISWA TINGKAT III SEMESTER VI (GENAP)
AKPER KESEHATAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
T.A 2015/2016

DAFTAR PEMBIMBING KLINIK


NO

N AMA

TEMPAT BIMBINGAN

1.

Fatimah Suhaironi, Amd, Kep

Ruang 14

2.

Nurkholis Gunawan, S.kep, Ns

Ruang 17

3.

Khusnul Hidayati, S.kep, Ns

Ruang 18

4.

Sariati, S.Kep, Ns

Ruang 19

5.

Mokh Fauzan, S.Kep, Ns

Ruang 20

6.

Soehartini, S.Kep, Ns

Ruang 24a

7.

Erni Yunarwati, S.Kep, Ns

Ruang 26s

8.

Dwi Hari Wahyuwinariaty, S.Kep, Ns

Ruang 26p

9.

Bambang Sutikno, S.Kep, Ns, M.Kep

Ruang 5

10.. Tri Pranawaningsih, S.Kep, Ns

Ruang 16

PRAKTEK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) IV


MAHASISWA TINGKAT III SEMESTER VI (GENAP)
AKPER KESEHATAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
T.A 2015/2016

Sakra, 17 Desember 2015


Kepala AKPER Kesehatan
Provinsi Nusa Tenggara Barat

Kaur Pengabdian Masayarakat

Drs.RUSMAWARDI, SH.,MH.
NIP.19600606 198103 1 019

Hikmah Lia Basuni, S.Kep, Ns, M.Kep


NIP.19811204 201001 2 007

PEMBAGIAN KELOMPOK
PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH IV
MAHASISWA TK. III SEMESTER VI (ENAM)
AKADEMI PERAWAT KESEHATAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
DI RUMAH SAKIT SAIFUL ANWAR MALANG
TANGGAL 18 JANUARI 2016 S/D 28 MEI 2016
PERIODE I

KELOMPOK 1

KELOMPOK 2

1. M. Purnawan
2. Yupita Sari
3. Hidayanti

1. Hammadi
2. Melina Trisno
Supiatma
3. Titien Rukmana
Safitri

KELOMPOK 4
1.
2.
3.
4.

Mustafa Kamal
Sari Buana
Weni Rosalina
Cicin Nurmiana
Syahromi

KELOMPOK 3
1. Herman Efendi
2. Faatin Widiani
3. Linda Febriana

KELOMPOK 5
1.
2.
3.
4.

Bambang Irawan
Zulfi Jihad
Rohmiati
Rambulan
Purnamasari

KELOMPOK 6
1.
2.
3.
4.

Zulhardiani
Marsyal Riadi
Dewi Ernasi
Nurmaya Febrianti

KELOMPOK 7

KELOMPOK 8

KELOMPOK 9

1. Usi Nasuha
2. Sri Utami
3. Mahesa Aprilian

1. Yustia Cici Sandi


2. Siti Mawaddatul
Ulya
3. Rudianto
4. Bq. Selamah
Septika ES

1. Zulmayadi Habib
2. Mustika Wardani
3. Fitri Suci Helmini

ROTASI PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH IV


MAHASISWA TK. III SEMESTER VI AKADEMI PERAWAT KESEHATAN PROVINSI NTB
DI RUMAH SAKIT SAIFUL ANWAR MALANG TANGGAL 18 JANUARI 2016 S/D 28 MEI 2016
NO.
1.
2.
3.
4.

PERIODE I
TANGGAL
PRAKTEK
18-23 JANUARI
2016
25-30 JANUARI
2016
1-6 FEBRUARI
2016
8-13 FEBRUARI
2016

R. 5
(CVCU)
KLP 1

R. 18

R.20
KLP 3

R. 14
(R. SEPSIS)
KLP 4

KLP 2

KLP 9

KLP 1

KLP 2

KLP 8

KLP 9

KLP 7

KLP 8

R. 17

R. 19

R. 24 A

KLP 5

R. 26 S
(STROKE)
KLP 6

KLP 7

KLP 8

R. 26 P
(PARU)
KLP 9

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

KLP 7

KLP 8

KLP 1

KLP 2

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

KLP 7

KLP 9

KLP 1

KLP 2

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

PERIODE 2
NO.

R. 5
(CVCU)
KLP 1

R. 18

R.20

KLP 2

KLP 9

3.

TANGGAL
PRAKTEK
22-27 FEBRUARI
2016
29 FEB 5 MARET
2016
7 12 MARET 2016

4.

14 19 MARET 2016

1.
2.

KLP 3

R. 14
(R. SEPSIS)
KLP 4

KLP 1

KLP 2

KLP 8

KLP 9

KLP 7

KLP 8

R. 16

R. 19

R. 24 A

R. HD

KLP 5

R. 26 S
(STROKE)
KLP 6

KLP 7

KLP 8

KLP 9

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

KLP 7

KLP 8

KLP 1

KLP 2

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

KLP 7

KLP 9

KLP 1

KLP 2

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

PERIODE 3
NO.

R. 5
(CVCU)
KLP 1

R. 18

R.20

KLP 2

2.

TANGGAL
PRAKTEK
28 MARET 2 APRIL
2016
4 9 APRIL 2016

KLP 9

3.

11 16 APRIL 2016

4.

18 23 APRIL 2016

1.

KLP 3

R. 14
(R. SEPSIS)
KLP 4

KLP 1

KLP 2

KLP 8

KLP 9

KLP 7

KLP 8

R. 17

R. 19

R. 24 A

KLP 5

R. 26 S
(STROKE)
KLP 6

KLP 7

KLP 8

R. 26 P
(PARU)
KLP 9

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

KLP 7

KLP 8

KLP 1

KLP 2

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

KLP 7

KLP 9

KLP 1

KLP 2

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

PERIODE 4
NO.

TANGGAL
PRAKTEK

R. 5
(CVCU)

R. 18

R.20

R. 14
(R. SEPSIS)

R. 17

R. 26 S
(R.STROKE)

R. 19

R. 24 A

1.

2 7 MEI 2016

KLP 1

KLP 2

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

KLP 7

KLP 8

R. 26 P
(R.
PARU)
KLP 9

2.

9 14 MEI 2016

KLP 9

KLP 1

KLP 2

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

KLP 7

KLP 8

3.

16 21 MEI 2016

KLP 8

KLP 9

KLP 1

KLP 2

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

KLP 7

4.

23 28 MEI 2016

KLP 7

KLP 8

KLP 9

KLP 1

KLP 2

KLP 3

KLP 4

KLP 5

KLP 6

PERIODE 2

KELOMPOK 1
1. Agustiawan
2. M. Hizbul Watani
3. Dini Canyo
4. Sri Wiwin
Ernawati

KELOMPOK 4
1.
2.
3.
4.

Amrullah
Erin Yanuari
Aminatul Jannah
Bq. Afrida Hidayah

KELOMPOK 2
1. Dedi Supiawan
2. Suhernan
3. Suci
Nuranggraini
4. Ema Rismawati

KELOMPOK 3
1.
2.
3.
4.

KELOMPOK 5
1. Bq. Novia dewi
Lestari Utami
2. Adi Prayitno Satria
3. Nurbaiti Aulia

KELOMPOK 6
1.
2.
3.

KELOMPOK 7
1.
2.
3.

Baity Raodatul
Jannah
Fandayuda Efendi
Zelva Widia
Nastika

KELOMPOK 8
1. Kartini
2. Ahmad Wahyu
Walquryadi Hizbi
3. Emi Susilawati

Sabariah
M. Salman Alfarizi
Bq. Suhaini
Erna Dewi
Purnama

Bq. Selly
Sukpandiari
Hestiani
Mauris
Rahmad
Kurniadi

KELOMPOK 9
1.
2.
3.

Pahat Supandini
Eriana
Munawar Hakiki

PERIODE 3

KELOMPOK 1
1. Aprilianti
2. M. Ihza
Rosikhu
3. Rima Apriani

KELOMPOK 4
1. Ibnu Ruslan
2. Dedi Satria K
3. Hilda Yupita
4. Fitria Komalasari

KELOMPOK 7
1. Bahrul Ulum
2. Asroni
3. Siti Jumatul Septia
A
4. Helda Dirgarini

KELOMPOK 2
1. Era Mariska
2. M. Hairul Watoni
3. Haezmi Sasnita

KELOMPOK 5
1. Wiwik Sulistiawati
2. Rianzan Hadi
3. Indah Puspa
Komala Sari
4. Meriza Aulia

KELOMPOK 8
1. Johan Efendi
2. Titin Apri Marliana
3. Siti Maryam

KELOMPOK 3
1. Rosa Yusliana
2. Roni Hermawan
3. Bq. Rahayu
Wulandari

KELOMPOK 6
1. Hardian
Purbayu
2. Juhratul Jannah
3. Endang
Sapriliana

KELOMPOK 9
1. M. Zainuddin
2. Sulhaini
Anggraini
3. Susi Ratnasari
4. Nanang Wisno

PERIODE 4

KELOMPOK 2

KELOMPOK 1
1. Ahdiyatul Umam L
2. Rofi Justandar S
Parman
3. Marhayati
4. Nita Nia

1. M. Lutfhi Habibi
2. Iin Hustina
3. Bq. Rauhunil
Khotimah
4. Habibirrahman
Arrazi

KELOMPOK 4
1.
2.
3.
4.

Fera Anggraini
Sri Reziki Mahayani
L. Farid Rahmani
Ardiyanti Maryam

1.
2.
3.

KELOMPOK 7
1. Indi Nurhayati M
2. Novita Putri
Utami
3. Arya Putra

1. M. Agus
Ahyadi
2. Widyawati
3. Susmita Sari

KELOMPOK 5

KELOMPOK 6

Puji Lasmini
Andy Hartono
Hairani

1. Sri Sofiawati Arni


2. Bq. Mulaekah
Hartini
3. Amir Hamzah
Fansory

KELOMPOK 8
1.
2.
3.

KELOMPOK 3

Siti Gina Darojati Niatna


Riannanda
Bq. Eva Sulistina

KELOMPOK 9
1. Abdul Kadir Jailani
2. Bq Jamiatun Wardiah
3. Rajiah

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

Mengetahui,
Pembimbing Rumah Sakit

(..............................................)

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

Mengetahui,
Pembimbing Rumah Sakit

(..............................................)

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

Mengetahui,
Pembimbing Rumah Sakit

(..............................................)

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

Mengetahui,
Pembimbing Rumah Sakit

(..............................................)

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

LOG BOOK
Minggu ke
Ruangan
NO.

:
:

Hari
Tanggal
KEGIATAN

:
:
PARAF PEMBIMBING

Mengetahui,
Pembimbing Rumah Sakit

(..............................................)

LEMBAR KENDALI
RESPONSI DAN PENGUMPULAN LAPORAN
PRAKTEK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) IV
MAHASISWA TINGKAT III SEMESTER VI (GENAP)
AKPER KESEHATAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
T.A 2015/2016
RUANGAN

RESPONSI LP

Catatan:
Harap mendapatkan paraf CI

RESPONSI LK

PENGUMPULAN
LAPORAN

KEHADIRAN

Mengetahui,
Pembimbing Akademik

Klinik pada setiap item lembar


kendali
(................................................)

KOMPETENSI KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) IV


MAHASISWA TK. III SEMSTER VI (ENAM)
AKPER KESEHATAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
MELIHAT
NO.

KOMPETENSI

(1)

(2)

(3)

1.

Asuhan
Keperawatan
pada sistem pernapasan
Melakukan
tindakan
keperawatan:
a) mengatur posisi tidur
pasien
b)
Terapi
Oksigen
dengan:
- kanule
- Masker wajah
sederhana
- Masker Rebreathing

- Masker
Rebreathing
- Venturimeter

2.

Non

3
3
3

c) Perawatan WSD

d) Nebulizer

e) Fisioterapi dada

f) Postural Drainage

Melakukan
Asuhan
keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem
kardiovaskuler
Melakukan
tindakan
keperawatan:
a) Pemeriksaan EKG

3
3

3.

MEMBANTU

MANDIRI

TARGET

b) Mengukur JVP
c) Pemasangan Infus

d) mengukur CVP

Melakukan
asuhan
keperawatan
sistem
muskuloskeletal

TGL

TT

TGL

TT

TGL

TT

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(1)

4.

5.

6.

(2)

(3)

Melakukan
Tindakan
Keperawatan:
a) Perawatan
Gips/Traksi
b) Persiapan
pemasangan gips/traksi
c) perawatan luka

d) melatih pasien dengan


alat bantu berjalan
e) melakukan latihan
ROM aktif dan pasif
f) melakukan perawatan
pasien
dengan
imobilisasi
Melakukan
asuhan
keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem
pencernaan
Melakukan
tindakan
Keperawatan:
a) perawatan kolostomi
b) pemasangan NGT

c) kumbah lambung

d) Huknah

e) Melakukan bowel
training
f) melakukan evakuasi
fekal secara manual
Melakukan
asuhan
keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem
persarafan
Melakukan
tindakan
perawatan:
a) mengukur GCS
b) Melakukan
pemeriksaan refleks
pathologis/fisiologis
c) Melakukan persiapan
lumbal punksi
d)
Perawatan
luka
dekubitus
Melakukan
Asuhan
Keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem
perkemihan
Melakukan
tindakan
perawatan:
a) pemasangan kateter
b) mengukur intake dan
output cairan
c) spooling kateter

2
3

2
2
1

3
3

3
1

2
2
2
3
1

2
3
3

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(1)

7.

8.

9.

10.

(2)

(3)

d) perawatan pasien post


TUR
e) membantu eliminasi
urine
f) melakukan Bladder
Training
g) melakukan perawatan
pada
pasien
yang
dilakukan dialisa
Melakukan
asuhan
keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem
endokrin
Melakukan
tindakan
keperawatan:
a)
merawat
luka
gangrene
b) pemeriksaan gula
darah
Melakukan
asuhan
keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem
pendengaran
Melakukan
tindakan
keperawatan:
a) merawat luka bakar
b) tindakan pencegahan
dekubitus
c) melakukan perawatan
integumen pasien dengan
SJS
d) melakukan perawatan
integumen pasien dengan
pemfigus vulgaris
Melakukan
asuhan
keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem
pendengaran
Melakukan
tindakan
keperawatan:
a)
tes
pendengaran
Rinne
b)
tes
pendengaran
Weber
c)
tes
pendengaran
Scwabach
d) memberi obat tetes
telingan
Melakukan
asuhan
keperawatan pada klien
dengan gangguan sistem
penglihatan
Melakukan
tindakan
keperawatan:
a) memberi obat tetes
mata
b) mencukur bulu mata

2
4
3
2
1

4
1

3
3
1
1
1

3
1

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(1)

11.

12.

(2)

(3)

c) perawatan post op
katarak
d) perawatan post op
glaukoma
Melaksanakan tindakan
keperawatan kolaboratif
a) pemberian obat oral

b) pemberian obat IM

c) pemberian obat IV

d) pemberian injeksi SC

e) memberi injeksi IC

f) melaksanakan
pemberian obat topikal
g) melaksanakan
pemberian obat
suppositoria
h) melaksanakan
pemberian obat
sublingual
i) melaksanakan
pemberian obat tetes
Melakukan
tindakan
perawatan mandiri:
Personal hygiene

4
3
3
5

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

Anda mungkin juga menyukai