Penyehatan Udara
Instrumen
instrumen adalah alat-alat yang dipakai untuk
melakukan pengukuran dan pengendalian dalam
suatu sistem yang lebih besar dan lebih kompleks.
Secara umum instrumen mempunyai 3 fungsi utama:
1. Sebagai alat pengukur
2. Sebagai alat analisis
3. Sebagai alat kendali
Peraturan
(SO2)
Karbon Monoksida(CO)
Nitrogen Monoksida (NOx)
Oksidan atau Ozon (O3)
Timah Hitam
(Pb)
Hidrogen Sulfida (H2S)
Amonia
(NH3)
Hidrogen Karbon (HC)
Debu/suspendit partis
5. Keracunan Debu
8. Keracunan Amonia
Instrumentasi (alat-alat)
Penanggulangan
1) Memperbaiki alat yang rusak
2) Mengatur pertukaran udara didalam
ruang
3)Penggantian saringan/filter
Auto check
Fungsinya: Untuk menguji emisi
Kendaraan bermotor
Cara Kerja :
Autocheck dihubungkan dengan sumber listrik.
Kendaraan dihidupkan tunggu selama 5 menit.
Autocheck dihidupkan dengan menombol on
pilih menu gas.
Tekan enter
kemudian masukkan Pipa autocheck kedalam
knalpot motor yang sudah dipanasi.
Setelah autochek berbunyi tuit-tuit pipa autocek dikeluarkan.
Pada layar akan muncul menu type.
Tekan enter
tunggu sampai keluar print out hasil uji emisi dan standar
Spektrofotometer
Fungsinya: untuk mengukur SO2(Sulfur Dioksida), O3 (oksidan) , NO2
Cara kerja :
tekan WASH
tersebut
untuk
program berikutnya.
Pilih parameter dengan memasukkan nomor program parameter
yang diinginkan (misalnya:Glukosa) lalu ENTER.
Tunggu sampai dilayar muncul perintah (aspirate water)
Celupkan ujung selang mikro ke dalam aquades lalu
tekan
mengisap sampel.
Tunggu hasil tercetak di Printer.
Lanjut untuk membaca sampel berikutnya.
Cannister
Fungsi : untuk mengukur Dustfall (Debu
Jatuh )
fungsi :
Anemometer
Fungsi :
mengukur kecepatan angin
alat untuk mengukur kecepatan udara atau
kecepatan gas dalam femonema terjadinya
hembusan angin
alat pendeteksi cuaca buruk seperi angin topan
ataupun badai
Sling psycrometer
fungsi : untuk
mengukur
kelembapan udara
Cara kerja :
1)Diambil Sling psychrometer, kemudian ditarik keluar thermometer
kering dan basah dari kotak skala pada alat tersebut.
2)Dibalut salah satu ujung thermometer tersebut dengan kapas
yang sudah dibasahi secukupnya, yaitu pada bagian ujung pangkal.
Thermometer yang dibalut kapas menandakan bahwa thermometer
tersebut adalah thermometer basah.
3)Diayunkan termometer basah dan kering tersebut dengan cara
diputar-putar di udara seperti baling-baling.
4)Dilakukan pengamatan atau pembacaan setiap 3 menit sebanyak
3 kali, dengan interval waktu setiap pengamatan 2 menit.
5)Dibuat tabel hasil pembacaanpada setiap lokasi pengamatan
yang berbeda
fungsi :
pengukuran gas CO pada alat / mesin
yang mengeluarkan gas buangan
mengukur CO dalam ruangan
SEKIAN
TERIMAKASIH