Anda di halaman 1dari 17

BIOGRAFI, PEMIKIRAN AHMAD

DAHLAN DAN SEBAB-SEBAB


MUHAMMADIYAH DIDIRIKAN
OLEH IMAM SYUKRON HIDAYAT

BAB I
Latar Belakang
1. Kembali menjalankan perintah-perintah agama
Islam banyak yang tidak bersumber dari ajaran Al
Quran dan tuntunan Rasulullah SAW.
2. Menegakkan dan menjunjung tinggi ajaran Islam
sehingga terwujud masyarakat Islam yang
sebenar-benarnya seperti tidak murninya Islam
di Indonesia, pendidikan Islam tidak maju,
kemiskinan rakyat, adanya misi kristenisasi
penjajah, umat islam bersifat fanatisme sempit,
taklid buta, masih diwarnai konservartisme,
formalisme dan tradisionalisme

Indentifikasi Masalah
1. Bagaimana sejarah berdirinya
Muhammadiyah?
2. Faktorfaktor apa saja yang mendukung
munculnya gerakan Muhammadiyah?
3. Bagaiaman Anggaran Dasar Muhamadiyah?
4. Bagaimana kepribadian, keyakinan dan Citacita Hidup Muhamadiyah?
5. Apa Pedoman Hidup Islami Warga
Muhamadiyah?

Pembatasan Masalah
1. Bagaimana sejarah berdirinya
Muhammadiyah?
2. Faktorfaktor apa saja yang mendukung
munculnya gerakan Muhammadiyah?

Manfaat Penulisan makalah


1. Bagi Instansi
Sebagai referensi pustaka belajar dalam mendalami
organisasi Muhammadiyah
2. Bagi Pembaca
Makalah ini bermanfaat sebagai tambahan informasi
bagi pembaca yang bukan Muhammadiyah,
sedangkan bagi umat Muhammadiyah menyegarkan
kembali semangat yang mendasari berdirinya
Muhammadiyah.

Metodologi Penulisan
1. Studi Pustaka
2. Tinjauan Historis

Telaah Pustaka
Gerakan Islam Moderen di Indoensia th 1900 1942 karya Deliar
Noer
Nugraha, Adi. 2009. Biografi Singkat KH. Ahmad Dahlan. Karya Adi
Nugraha
Abdul Aziz Thaba, . Islam dan Negara dalam Politik Orde Baru.
http://digilib.uin-suka.ac.id/5496/2/BAB%20II,III.pdf
Artikel Sejarah Berdirinya Muhamadiyah oleh Muhamad Rizki Perdana
yang ada pada media on line yang diunggah 20 November 2012
Dan artikel-artikel lain yangb terkait yang saya unduh

BAB II
KERANGKA TEORI
Pengertian Muhammadiyah pengikut
Muhammad
Menurut H Djarnawi Hadikusumo ajaran
nabi Muhammahad SAW yaitu Islam
Terminologi, Muhamadiyah merupakan
gerekan Islam dan dahwah amar makruf nahi
munkar yang akidah Islam dan bersumber
pada Al-Quran dan Hadits

Islam sebagaimana diajarkan oleh


Rasullulah
Agama Islam melarang syirik. Pada dasarnya
Islam mengajak kepada tauhid dan menolak
serta menentang persifatan terhadap Tuhan
sebagai seorang bapak atau anak. Al Quran
mengatakan Dialah Allah, yang Maha Esa

BAB III
POLA PEMIKIRANAN K.H AHMAD DAHLAN
Pemikiran K.H. Ahmad Dahlan Mengembalikan Ajaran Islam
Sesuai Al Quran
KH Ahmad Dahlan mengoreksi arah kiblat bagi muslim di
Indonesia dari barat ke barat laut
KH Ahmad Dahlan menyeru kepada para wanita untuk
menutup aurat
Pemikiran Pendidikan Islam KH. Ahmad Dahlan yang
integralistik
Mengadopsi Substansi dan Metodologi Pendidikan Modern
Belanda dalam Madrasah-madrasah Pendidikan Agama
Memberi Muatan Pengajaran Islam pada Sekolah-sekolah
Umum Modern Belanda

BAB IV
SEJARAH BERDIRINYA MUHAMMADIYAH
Biografi K.H. Ahmad Dahlan Kyai Haji Ahmad
Dahlanlahir di Yogyakarta, 1 Agustus 1868,
Nama kecilKH. Ahmad Dahlanadalah Muhammad
Darwis.
Pada umur 15 tahun, ia pergi haji dan tinggal di Mekah
selama lima tahun.
Pada periode ini, Ahmad Dahlan mulai berinteraksi dengan
pemikiran-pemikiran pembaharu dalam Islam, seperti
Muhammad Abduh, Al-Afghani, Rasyid Ridha dan Ibnu
Taimiyah.

Ketika pulang kembali ke kampungnyaPada usia 20 tahun


1888, ia berganti nama menjadi Haji Ahmad Dahlan.
ia bertolak kembali ke Mekah dan menetap selama dua
tahun. Pada masa ini, ia sempat berguru kepada Syeh
Ahmad Khatib yang juga guru dari pendiri NU, KH. Hasyim
Asyari.
Pada 8 Dzulhijjah 1330 Hijriyah bertepatan dengan 18
November 1912., ia mendirikan Muhammadiyah di kampung
Kauman, Yogyakarta.
Sepulang dari Mekkah, ia menikah dengan Siti Walidah,
sepupunya sendiri, anak Kyai Penghulu Haji Fadhil, yang
kelak dikenal dengan Nyai Ahmad Dahlan, seorang
Pahlawanan Nasional dan pendiri Aisyiyah
tahun 1909 Kyai Dahlan masuk Boedi Oetomo organisasi
yang melahirkan banyak tokoh-tokoh nasionalis

Sebab-sebab berdirinya Organisasi


Muhammadiyah
1. Faktor Subyektif yang sangat kuat, bahkan dikatakan
sbagai faktor utama dan faktor penentu yang
mendorong berdirinya Muhammadiyah adalah hasil
pendalaman KH Ahmad. Dahlan terhadap Al Qur'an
dalam menelaah, membahas dan meneliti dan
mengkaji kandungan isinya
2. Faktor obyektif yang bersifat internal,
Ketidakmurnian amalan Islam akibat tidak dijadikannya
Al-Quran dan as-Sunnahsebagai satu-satunya rujukan
oleh sebagian besar umat Islam Indonesia
Lembaga pendidikan yang dimiliki umat Islam belum
mampu menyiapkan generasi yang siap mengemban
misi selaku Khalifah Allah di atas bumi

2. Faktor obyektif yang bersifat


eksternal
Semakin meningkatnya Gerakan Kristenisasi
di tengah-tengah masyarakat Indonesia
Penetrasi Bangsa-bangsa Eropa, terutama
Bangsa Belanda ke Indonesia.
Pengaruh dari Gerakan Pembaharuan dalam
Dunia Islam.

Tujuan berdirinya Muhammadiyah


mengadakan dakwah Islam,
memajukan pendidikan dan pengajaran,
menghidupkan sifat tolong-menolong,
mendirikan tempat ibadah dan wakaf,
mendidik dan mengasuh anak-anak agar
menjadi umat Islam yang berarti,
berusaha ke arah perbaikan penghidupan dan
kehidupan yang sesuai dengan ajaran Islam,
berusaha dengan segala kebijaksanaan supaya
kehendak dan peraturan islam berlaku dalam
masyarakat

BAB V
SIMPULAN
Muhammadiyah lahir karena ingin kembali menjalankan
ajaran agama sesuai dengan Al Quran dan Hadits
pembaruan dalam bidang pembentukan lembaga
pendidikan Islam yang semula bersistem pesantren
menjadi sistem klasikal
mendahulukan pendidikan moral atau ahlak, pendidikan
individu dan pendidikan kemasyarakatan
merubah arah kiblat menjadi arah baratlaut dan
menyerukan
dalam
beribadah
untuk
kembali
berdasarkan Al Quran dan Al Hadist

SARAN

Mohon Kritik dan Sarannya

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai