ditemukan lagi. Hal tersebut benar untuk kontrasepsi oral dan obat
spermissid yang digunakan dalam krem dan jeli kontrasepsi.
2. Objektif
2.1 Keadaan Umum (Baik ,cukup atau kurang)
2.2 Kesadaran
2.3 Tanda Vital
Mengkaji : suhu
: 36,5 0c-37,50c
nadi
: 60 100 x/menit
Respirasi
: 16 25 x/menit
TD
2.4.7
Pemeriksaan penunjang
intraintestinal
oleh
clostridium.
Gas
dalam
kavum
peritoni
3. Assesment
3.1 Diagnosis dan Masalah Akual
Dx: Ny. Umur.. th GxPxxxxAbxxx
Insipien
Pada langkah ini dilakukan identifikasi yang benar terhadap masalah
atau diagnosa dan kebutuhan klien berdasarkan interpretasi yang benar
atau data-data yang telah dikumpulkan. Data dasar yang sudah
dikumpulkan diinterpretasikan sehingga ditemukan masalah atau diagnosa
yang spesifik dan apabila ditemukan masalah dapat segera ditentukan
kebutuhan yang diperlukan berdasarkan masalah.
Berdasarkan tanda dan gejala serta hasil pemeriksaan yang telah
dilakukan maka dapat ditentukan dengan abortus insipien.
Dasar : ibu mengatakan nyeri perut bagian bawah dan keluar darah banyak
disertai gumpalan dari jalan lahir.
nyeri.
Pastikan untuk tetap memantau kondisi ibu setelah penanganan.
4.2 Kolaborasi
curettage.
Kolaborasi dengan petugas laboratorium untuk pemeriksaan darah.
4.3 Rujukan
Jika pasien membutuhkan penanganan yang lebih lanjut seperti
pembedahan yang meliputi aspirasi vakum atau kuratase hisap, dilatasi dan
evakuasi (D & E), dilatasi dan ekstraksi (D & X), Dilator higroskopik
ataupun laparotomi. Maka pasien harus segera dirujuk dengan didampingi
oleh penolong.
Rujukan dalam kondisi optimal dan tepat waktu ke fasilitas tujukan
atau fasilitas yang memiliki saran lebih lengkap, diharapkan dapat
mengurangi komplikasi pada kasus abortus. Sangat sulit untuk menduga
kapan kompikasi akan terjadi sehingga kesiapan untuk merujuk pasien ke
fasilitas rujukan secara optimal dan tepat waktu. Setiap penolong harus
mengetahui lokasi fasilitas rujukan yang mampu untuk menatalaksana
kasus gawatdarurat obstetri dan bayi baru lahir, seperti pada kasus aborsi
ini penolong mengetahui tempat yang menyediakan tranfusi darah dan
tersedia fasilitas penanganan gawatdarurat maternal lainnya.
Selain itu juga informasi tentang biaya, waktu dan jarak tempuh ke
tempat tujuan. Serta yang terpenting adalah beritahu ibu dan keluarga
mengenai kondisi terakhir ibu dan janin.
4.4 Evaluasi
Langkah terakhir ,yaitu evaluasi yang merupakan tindakan untuk
memeriksa apakah rencana perawatan yang dilakukan benar-benar tercapai
tujuan, yaitu memenuhi kebutuhan ibu, seperti yang diidentifikasi pada
langkah diagnose dan masalah baik potensial maupun aktual.