Anda di halaman 1dari 17

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah


Mata Pelajaran

: Kimia

Kelas/Semester

: XI/Ganjil

Alokasi Waktu

: 10 JP 45 menit
2 JP 45 menit untuk ulangan harian

Kompetensi Inti:
KI 1:

Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2:

Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia

KI 3:

Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan


metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah

KI 4:

Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar dan Indikator:


Materi
Pokok
Minyak Bumi

Kompetensi Dasar
3.2 Memahami proses pembentukan dan
teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak
bumi serta kegunaannya.
3.3 Mengevaluasi dampak pembakaran
senyawa hidrokarbon terhadap
lingkungan dan kesehatan serta cara
mengatasinya.
4.2 Menyajikan hasil pemahaman tentang
proses pembentukan dan teknik
pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi
beserta kegunaannya.
4.3 Menyajikan hasil evaluasi dampak
pembakaran hidrokarbon terhadap
lingkungan dan kesehatan serta upaya
untuk mengatasinya.

Indikator
1.

Menjelaskan proses pembentukan minyak bumi


dan gas alam.

2.

Menjelaskan komponen-komponen utama


penyusun minyak bumi.

3.

Menafsirkan bagan penyulingan bertingkat untuk


menjelaskan dasar dan teknik pemisahan fraksifraksi bumi.

4.

Membedakan kualitas bensin berdasarkan


bilangan oktannya.

5.

Menjelaskan penggunaan minyak bumi dan


residunya dalam industri petrokimia.

6.

Menganalisis dampak pembakaran bahan bakar


terhadap lingkungan dan tubuh manusia.

Pertemuan I:
A. Tujuan

Melalui kegiatan eksperimen, tanya jawab, dan diskusi, setelah mempelajari unit ini siswa
diharapkan mampu:
1. mendeskripsikan proses pembentukan minyak bumi dan gas alam.
B. Materi Pembelajaran
Pembentukan Minyak
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan umum

: scientific

Strategi pembelajaran

: cooperative learning

Metode

: ekspositori, diskusi, tanya jawab, dan pemberian tugas

D. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1.

Media: Powerpoint, Film Minyak Bumi.

2.

Alat: infocus.

3.

Sumber: Buku Kimia XI ,literatur ilmiah (buku atau jurnal), dan internet .

E. Kegiatan Pembelajaran
1.

Pendahuluan
a.

Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait materi minyak bumi.

b.

Apersepsi: tanya jawab tentang bahan bakar.

1) Tahukah Anda, berapa lama dan bagaimana proses pembentukan minyak bumi?
2) Apakah bahan-bahan penyusun proses pembentukan minyak bumi tersebut?
3) Apa saja yang dapat dihasilkan dari pengolahan minyak bumi?
c.
2.

Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang pembentukan minyak.

Inti
a.

Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model dan
pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-langkahnya dapat
diintegrasikan pada kegiatan berikut.
Mengamati

1) Menggali berbagai informasi dari berbagai sumber tentang asal mula minyak bumi.
2) Membandingkan beberapa hipotesis tentang proses pembentukan minyak bumi oleh
beberapa ilmuwan, seperti Berthelot, Mendeleev, P. G. Macquir, J. P. Lesley, B.
Haquet, serta H. Hofer dan C. Eugler.
3) Menguraikan proses pembentukan minyak bumi berdasarkan teori pembentukannya.
Menanya
1) Proses pembentukan minyak bumi.
2) Bahan-bahan penyusun proses pembentukan minyak bumi.

Pengumpulan Data

1) Mendiskusikan hipotesis tentang proses pembentukan minyak bumi oleh beberapa ilmuwan
sehingga diperoleh asal mula terbentuknya minyak bumi.
2) Mengerjakan Soal- soal latihan

Mengasosiasi
1) Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang proses pembentukan minyak bumi.
2) Menyimpulkan jawaban dari soal-soal.
Mengomunikasikan
1) Mengomunikasikan hasil diskusi tentang proses pembentukan minyak bumi di depan kelas
bersama kelompoknya masing-masing. Anggota kelompok lain dapat menanggapi kelompok
yang sedang melakukan persentasi atau penjelasan tulisan ilmiahnya.

2) Menuliskan dan menjelaskan jawaban di depan kelas.


3) Mendiskusikan hasil pengerjaan yang telah dilakukan dan menyimpulkan proses
pembentukan minyak bumi.
3.

Penutup
a.

Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksi, dan menemukan nilai-nilai yang
dapat dipetik dari aktivitas hari ini.

b.

Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau individu
berkinerja baik.

c.

Mengingatkan siswa untuk selalu bersyukur terhadap segala penciptaan Tuhan Yang Mahakuasa
seperti minyak bumi untuk kemakmuran manusia sehingga kebutuhan manusia dalam kehidupan
sehari-hari dapat terpenuhi.

d.

Mendorong siswa untuk selalu bersikap komunikatif dan kritis ketika membaca dan
menyimpulkan sebuah kesimpulan ilmiah.

Pertemuan II:
A. Tujuan

Melalui kegiatan eksperimen, tanya jawab, dan diskusi, setelah mempelajari unit ini siswa
diharapkan mampu:
1. menjelaskan komponen-komponen utama penyusun minyak bumi.
B. Materi Pembelajaran
Komponen Minyak Bumi
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan umum

: scientific

Strategi pembelajaran

: cooperative learning

Metode

: ekspositori, diskusi, tanya jawab, dan pemberian tugas

D. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1.

Media: Powerpoint Unit 2 Minyak Bumi.

2.

Alat: infocus.

3.

Sumber: Buku Kimia XI ,literatur ilmiah (buku atau jurnal), dan internet.

E. Kegiatan Pembelajaran
1.

Pendahuluan
a.

Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait materi minyak bumi.

b.

Apersepsi: tanya jawab tentang minyak bumi.

1) Zat apa sajakah yang kamu ketahui berada dalam minyak bumi?
2) Tahukah Anda minyak bumi yang berasal dari Indonesia lebih unggul dari negara lain?
Kemukakan pendapat Anda.
c.
2.

Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang komponen minyak bumi.

Inti
a.

Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model dan
pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-langkahnya dapat
diintegrasikan pada kegiatan berikut.
Mengamati

1) Merincikan daerah-daerah penambangan minyak bumi yang ada di Indonesia.


2) Menyelidiki komposisi senyawa hidrokarbon dalam beberapa komponen minyak
bumi.
Menanya
1) Proses yang digunakan untuk meningkatkan kualitas minyak bumi.
2) Senyawa hidrokarbon yang banyak digunakan sebagai komponen utama dalam minyak bumi.
Pengumpulan Data
1) Mengklasifikasikan daerah-daerah penambangan minyak bumi di Indonesia berdasarkan jenis
komponen minyak bumi yang terkandung di daerah tersebut.
2) Mengemukakan persentase kadar volume senyawa hidrokarbon di setiap komponen minyak
bumi.
3) Mengerjakan Soal soal latihan

Mengasosiasi
1) Menganalisis jawaban yang benar dari pengklasifikasian daerah penambangan minyak bumi
berdasarkan jenis komponen minyak bumi.

2) Menyimpulkan jawaban dari Soal soal latihan.


Mengomunikasikan
1) Menjabarkan pengklasifikasian daerah penambangan minyak bumi berdasarkan jenis
komponen minyak bumi di depan kelas.

2) Menuliskan dan menjelaskan jawaban di depan kelas.


b.
3.

Mendiskusikan hasil pengerjaan yang telah dilakukan dan menyimpulkan komponen-komponen


utama penyusun minyak bumi.

Penutup
a.

Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksi, dan menemukan nilai-nilai yang
dapat dipetik dari aktivitas hari ini.

b.

Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau individu
berkinerja baik.

c.

Mengingatkan siswa untuk selalu menggali berbagai informasi lebih mendalam terhadap segala
penciptaan Tuhan Yang Mahaesasehingga dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari dan
kemakmuran manusia pun dapat terpenuhi.

d.

Mendorong siswa untuk selalu bersikap mandiri, gemar membaca, komunikatif, dan kritis ketika
membaca dan menyimpulkan sebuah kesimpulan ilmiah.

Pertemuan III:
A. Tujuan

Melalui kegiatan eksperimen, tanya jawab, dan diskusi, setelah mempelajari unit ini siswa
diharapkan mampu:
1. menafsirkan bagan penyulingan bertingkat untuk menjelaskan dasar dan teknik pemisahan
fraksi-fraksi minyak bumi.
B. Materi Pembelajaran
Pengolahan Minyak Bumi
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan umum

: scientific

Strategi pembelajaran

: cooperative learning

Metode

: ekspositori, diskusi, tanya jawab, dan pemberian tugas

D. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1.

Media: Powerpoint Unit 2 Minyak Bumi Kimisa XI

2.

Alat: gambar pemisahan fraksi minyak bumi dengan cara distilasi bertingkat daninfocus.

3.

Sumber: Buku Kimia XI ,literatur ilmiah (buku atau jurnal), dan internet.

E. Kegiatan Pembelajaran
1.

Pendahuluan
a.

Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait materi minyak bumi.

b.

Apersepsi: tanya jawab tentang pengolahan minyak bumi.

1) Tahukah Anda cara pengolahan minyak bumi?


2) Bagaimana teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi.
c.
2.

Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang pengolahan minyak bumi.

Inti
a.

Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model dan
pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-langkahnya dapat
diintegrasikan pada kegiatan berikut.
Mengamati

1) Membaca tahapan pengolahan minyak bumi.


2) Menyimak gambar pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi dengan cara distilasi
bertingkat.
Menanya

1) Komponen-komponen yang terkandung dalam minyak bumi.


2) Kegunaan dari penambahan zat aditif.
Pengumpulan Data
1) Menggali berbagai sumber informasi tentang proses pembentukan dan teknik pemisahan
fraksi-fraksi minyak bumi beserta kegunaannya.
2) Mendiskusikan proses pembentukan dan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi beserta
kegunaannya secara berkelompok.
3) Mengerjakan soal- soal latihan.

Mengasosiasi
1) Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang proses pembentukan dan teknik pemisahan
fraksi-fraksi minyak bumi beserta kegunaannya.

2) Menyimpulkan jawaban dari soal- soal latihan


Mengomunikasikan
1) Mengomunikasikan hasil diskusi tentang proses pembentukan dan teknik pemisahan fraksifraksi minyak bumi beserta kegunaannya di depan kelas.

2) Menuliskan dan menjelaskan jawaban soal- soal latihan di depan kelas.


b.
3.

Mendiskusikan hasil pengerjaan yang telah dilakukan dan menyimpulkan proses pengolahan
minyak bumi.

Penutup
a.

Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksi, dan menemukan nilai-nilai yang
dapat dipetik dari aktivitas hari ini.

b.

Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau individu
berkinerja baik.

c.

Mengingatkan siswa untuk selalu bersyukur telah diberikan akal dan pikiran oleh Tuhan Yang
Mahakuasa sehingga manusia dapat menggunakan akal dan pikirannya untuk mempelajari proses
ataupun tahapan pengolahan minyak bumi yang benar dan selama proses pengolahannya tersebut
tidak sampai merusak lingkungan alam.

d.

Mendorong siswa untuk selalu bersikap mandiri, gemar membaca, komunikatif, dan kritis ketika
membaca dan menyimpulkan sebuah kesimpulan ilmiah.

Pertemuan IV:
A. Tujuan

Melalui kegiatan eksperimen, tanya jawab, dan diskusi, setelah mempelajari unit ini siswa
diharapkan mampu:
1. membedakan kualitas bensin berdasarkan bilangan oktannya; serta
2. mendeskripsikan kegunaan minyak bumi dan residunya.
B. Materi Pembelajaran

Bensin dan Bilangan Oktan

Kegunaan Minyak Bumi dan Residunya

C. Metode Pembelajaran
Pendekatan umum

: scientific

Strategi pembelajaran

: cooperative learning

Metode

: ekspositori, diskusi, tanya jawab, dan pemberian tugas

D. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1.

Media: Powerpoint Minyak Bumi Kimia XI.

2.

Alat: infocus.

3.

Sumber: Buku Kimia XI ,literatur ilmiah (buku atau jurnal), dan internet.

E. Kegiatan Pembelajaran
1.

Pendahuluan
a.

Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait materi minyak bumi.

b.

Apersepsi: tanya jawab tentang pengolahan kegunaan minyak bumi.

1) Ketika Anda naik kendaraan, bahan bakar apa yang digunakan untuk menjalankan mesin
kendaraan tersebut?
c.
2.

Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang bensin dan pengolahan minyak bumi.

Inti
a.

Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model dan
pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-langkahnya dapat
diintegrasikan pada kegiatan berikut.
Mengamati

1) Menjabarkan peranan bensin dalam kehidupan sehari-hari.


2) Memperkirakan hubungan bilangan oktan dengan kualitas bensin.
3) Mempelajari kegunaan minyak bumi dan residunya.

Menanya
1) Penyebab bensin banyak digunakan untuk kendaraan bermotor.
2) Kandungan isooktan dalam bensin beserta fungsinya.
3) Cara peningkatan atau memperbesar kandungan isooktana.
4) Komponen utama Liquified Natural Gas (LNG) dan Liquified Petroleum Gas (LPG).
5) Peroduk hasil pemurnian minyak bumi yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Pengumpulan Data
1) Membedakan beberapa jenis bensin, seperti premium, solar, premix, pertamax, dan pertamax
plus.
2) Mencari informasi dariberbagai sumber tentang sumber bahan bakar yang tidak berasal dari
minyak bumi.
3) Mendiskusikan sumber bahan bakar yang tidak berasal dari minyak bumi.
4) Membedakan Liquified Natural Gas (LNG) dan Liquified Petroleum Gas (LPG).
5) Mengerjakan soal- soal latihan

Mengasosiasi
1) Menyimpulkan perbedaan premium, solar, premix, pertamax, dan pertamax plus.
2) Mengumpulkan hasil diskusi kelompok tentang sumber bahan bakar yang tidak berasal dari
minyak bumi.

3) Menyimpulkan kegunaan minyak bumi beserta contohnya.


4) Menyimpulkan jawaban dari soal- soal latihan
Mengomunikasikan

1) Menjelaskan perbedaan premium, solar, premix, pertamax, dan pertamax plus.


2) Mempersentasikan hasil diskusi kelompok mengenai sumber bahan bakar yang tidak berasal
dari minyak bumi.

3) Menuliskan dan menjelaskan jawaban soal- soal latihan di depan kelas.


b.
3.

Mendiskusikan hasil pengerjaan yang telah dilakukan dan menyimpulkan kegunaan minyak bumi
beserta contohnya.

Penutup
a.

Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksi, dan menemukan nilai-nilai yang
dapat dipetik dari aktivitas hari ini.

b.

Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau individu
berkinerja baik.

c.

Mengingatkan siswa untuk selalu bersyukur atas penciptaan Tuhan Yang Mahakuasa berupa
minyak bumi yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, seperti
memasak dan alat transportasi.

d.

Mendorong siswa untuk selalu bersikap gemar membaca, kritis, dan komunikatif ketika membaca
dan menyimpulkan sebuah kesimpulan ilmiah.

Pertemuan V:
A. Tujuan

Melalui kegiatan eksperimen, tanya jawab, dan diskusi, setelah mempelajari unit ini siswa
diharapkan mampu:
1. menganalisisdampak pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan dan tubuh manusia.
B. Materi Pembelajaran

Dampak Pembakaran Bahan Bakar


C. Metode Pembelajaran
Pendekatan umum

: scientific

Strategi pembelajaran

: cooperative learning

Metode

: ekspositori, diskusi, tanya jawab, dan pemberian tugas

D. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1.

Media: Powerpoint Minyak Bumi Kimia XI.

2.

Alat: infocus.

3.

Sumber: Buku Kimia XI ,literatur ilmiah (buku atau jurnal), dan internet.

E. Kegiatan Pembelajaran
1.

Pendahuluan
a.

Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait materi minyak bumi.

b.

Apersepsi: tanya jawab tentang pembakaran bahan bakar.

1) Apa yang dihasilkan dari pembakaran minyak bumi?


2) Mengapa negara-negara maju melarang penggunaan bensin yang mengandung timbel?
c.
2.

Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang dampak pembakaran bahan bakar.

Inti
a.

Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model dan
pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-langkahnya dapat
diintegrasikan pada kegiatan berikut.
Mengamati
1) Mempelajari oksida (karbon, belerang, nitrogen), logam timbel, dan partikulat.
2) Membedakan gas pencemar udara dari oksida karbon, yaitu CO2 dan CO.
3) Merincikan cara untuk menghasilkan pembakaran sempurna kendaraan bermotor.
4) Merincikan dampak hujan asam yang sangat membahayakan lingkungan.

Menanya
1) Akibat yang terjadi jika jumlah gas karbon dioksida meningkat, sedangkan jumlah pohon
berkurang.

2) Hal yang harus dilakukan untuk mengurangi gas karbon monoksida yang dihasilkan dari
pembakaran bahan bakar.

Pengumpulan Data
1) Menganalisis dampak pembakaran minyak bumi terhadap lingkungan terutama
terhadap perubahan iklim (peningkatan suhu Bumi) dan tubuh manusia .
2) Mengemukakan solusi untuk mengatasi masalah peningkatan suhu Bumi ini.
3) Mendiskusikan hasil analisis dampak pembakaran minyak bumi terhadap lingkungan
terutama terhadap perubahan iklim (peningkatan suhu Bumi) dan tubuh manusia .
4) Mengerjakan soal- soal latihan
Mengasosiasi

1) Menyimpulkan hasil analisis dampak pembakaran minyak bumi terhadap lingkungan


terutama terhadap perubahan iklim (peningkatan suhu Bumi) dan tubuh manusia .
2) Menyimpulkan jawaban dari soal- soal latihan.
Mengomunikasikan
1) Mempersentasikan hasil analisis tentang dampak pembakaran minyak bumi terhadap
lingkungan terutama terhadap perubahan iklim (peningkatan suhu Bumi) dan tubuh
manusia, serta solusi untuk mengatasi masalah peningkatan suhu Bumi di depan kelas .
2) Menuliskan dan menjelaskan jawaban dari soal- soal latihan di depan kelas.
b.
3.

Mendiskusikan hasil pengerjaan yang telah dilakukan dan menyimpulkan dampak pembakaran
bahan bakar dan solusi penyelesaian masalah tersebut.

Penutup
a.

Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksi, dan menemukan nilai-nilai yang
dapat dipetik dari aktivitas hari ini.

b.

Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau individu
berkinerja baik.

c.

Mengingatkan siswa untuk selalu bersyukur atas penciptaan Tuhan Yang Mahakuasa berupa Bumi
dan alam sekitar dengan carapenggunaan bahan bakar yang efektif, efisien, dan ramah lingkungan
sehingga makhluk hidup yang menempati Bumi ini terhindar dari dampak pembakaran bahan
bakar yang berbahaya bagi tubuh makhluk hidup itu sendiri beserta lingkungan sekitarnya.

d.

Mendorong siswa untuk selalu bersikap gemar membaca, kritis, peduli lingkungan, dan
komunikatif ketika membaca dan menyimpulkan sebuah kesimpulan ilmiah.

Penilaian
1.

Teknik dan Bentuk Instrumen


Kompetensi Inti

2.

Teknik

Bentuk Instrumen

Kompetensi inti I dan II

Pengamatan sikap

Lembar pengamatan sikaprubrik

Kompetensi inti III dan IV

Tes unjuk kerja

Tes uji petik kerja dan rubrik

Tes tertulis

Tes uraian, pilihan ganda, tabel


pengamatan, atau lembar kerja siswa

Portofolio

Panduan penyusunan portofolio

Lembar Pengamatan Sikap


a.

Kompetensi Inti I

Pedoman Observasi Sikap Spiritual


Petunjuk:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual siswa. Berilah tanda cek () pada
kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh siswa dengan kriteria sebagai berikut:
4 = selalu, jika selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, jika sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, jika kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, jika tidak pernah melakukan
Nama Siswa

Kelas

Tanggal Pengamatan

Materi Pokok

No.

Aspek Pengamatan

Menambah rasa keimanan akan keberadaan dan


kebesaran Tuhan saat mempelajari minyak bumi

Berdoa sebelum dan sesudah melakukan setiap aktivitas

Mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Mahaesa


yang telah memberikan akal dan pikiran kepada
manusia untuk mempelajari minyak bumi lebih
mendalam

Memberi salam sesuai dengan agama masing-masing


sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat atau
persentasi

Mengamalkan sikap toleransi antarumat beragama


Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran:
Siswa memperoleh nilai:
Baik sekali

: apabila memperoleh skor 1720

Baik

: apabila memperoleh skor 1316

Skor
1

Keterangan

Cukup

: apabila memperoleh skor 912

Kurang

: apabila memperoleh skor 58

Kurang sekali

: apabila memperoleh skor 14

b. Kompetensi Inti II

1) Komunikatif
Pedoman Observasi Sikap Komunikatif
Petunjuk:
Lembaran ini diisi oleh guru atau teman untuk menilai sikap mengemukakan pendapat siswa
selama kegiatan berdiskusi. Berilah tanda cek () pada kolom skor sesuai sikap komunikatif
yang ditampilkan oleh siswa dengan kriteria sebagai berikut:
4 = selalu, jika selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, jika sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, jika kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, jika tidak pernah melakukan
Nama Siswa

Kelas

Tanggal Pengamatan

Materi Pokok

No.

Aspek Pengamatan

Aktif untuk mengemukakan pendapat selama kegiatan


diskusi kelompok maupun persentasi dilakukan

Bertanya kepada guru tentang materi pembelajaran yang


masih tidak dimengerti atau dipahami

Menjawab pertanyaan anggota kelompok lain pada saat


persentasi dengan baik, benar, dan jelas

Memahami materi yang sedang dipelajari atau dibahas

Menghargai pendapat orang lain


Jumlah Skor

Petunjuk Penyekoran:
Siswa memperoleh nilai:
Baik sekali

: apabila memperoleh skor 1620

Baik

: apabila memperoleh skor 1115

Cukup

: apabila memperoleh skor 610

Kurang

: apabila memperoleh skor 15

Skor
1

Keterangan

2) Peduli Lingkungan
Pedoman Observasi Sikap Peduli Lingkungan
Petunjuk:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap siswa dalam mengaplikasikan kepedulian
terhadap lingkungan. Berilah tanda cek () pada kolom skor sesuai sikap peduli lingkungan
yang ditampilkan oleh siswa dengan kriteria sebagai berikut:
4 = selalu, jika selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, jika sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, jika kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, jika tidak pernah melakukan
Nama Siswa

Kelas

Tanggal Pengamatan

Materi Pokok

No.

Aspek Pengamatan

Menggali informasi tentang pembakaran bahan bakar


beserta dampak dan cara pencegahannya

Membiasakan diri untuk menjaga lingkungan sekitar


dari polusi udara melalui penggunaan sarana
transportasi umum secara maksimal atau sepeda

Mengadakan kegiatan penanaman pohon secara berkala

Membiasakan diri untuk membuang sampah pada


tempatnya, serta kondisi ruangan kelas yang rapih dan
bersih

Skor
1

Keterangan

Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran:
Siswa memperoleh nilai:
Baik sekali

: apabila memperoleh skor 1316

Baik

: apabila memperoleh skor 912

Cukup

: apabila memperoleh skor 58

Kurang

: apabila memperoleh skor 14

3) Disiplin
Pedoman Observasi Sikap Disiplin
Petunjuk:
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial siswa dalam kedisiplinan. Berilah
tanda cek () pada kolom skor sesuai sikap disiplin yang ditampilkan oleh siswa dengan
kriteria sebagai berikut:
Ya

= jika siswa menunjukkan perbuatan sesuai aspek pengamatan

Tidak = jika siswa tidak menunjukkan perbuatan sesuai aspek pengamatan


Nama Siswa

Kelas

Tanggal Pengamatan

Materi Pokok

No.

Melakukan

Sikap yang Diamati

Ya

Masuk kelas tepat waktu

Memakai seragam sesuai tata tertib

Tertib dalam mengikuti pembelajaran

Membawa buku teks mata pelajaran

Membawa buku tulis sesuai mata pelajaran

Mengikuti prosedur kegiatan belajar mengajar

Mengerjakan tugas yang diberikan

Mengumpulkan tugas tepat waktu

Tidak

Keterangan

Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran:
Siswa memperoleh nilai:

c.

Baik sekali

: apabila terdapat 78 jawaban YA

Baik

: apabila terdapat 56 jawaban YA

Cukup

: apabila terdapat 34 jawaban YA

Kurang

: apabila terdapat 12 jawaban YA

Kompetensi Inti III

Lembar Tes Tertulis (Pilihan Ganda)


1.

2.

3.

Untuk menentukan secara akurat keberadaan minyak mentah di dalam Bumi digunakan teknik .
a.

peledakan

d.

gelombang kejut

b.

gelompang seismik

e.

mikroskop

c.

pantauan udara

Minyak bumi tergolong sumber energi tidak terbarukan sebab .


a.

proses pembentukan memerlukan waktu ribuan tahun

b.

alam tidak dapat menciptakan lagi minyak bumi

c.

dapat didaur ulang dari hasil pembakaran

d.

tidak dapat dibuat oleh manusia dengan teknologi apapun

e.

minyak bumi bukan sumber energi baru

Fraksi minyak bumi terbanyak adalah .


a.

alkana dan sikloalkana

b.

aldehid dan aromatik

c.

sikloalkana dan aromatik

4.

5.

d.

LPG, LNG, dan aspal

e.

bensin premium dan solar

Teknik yang diterapkan untuk memisahkan fraksi minyak bumi adalah .


a.

ekstraksi

d.

dekantasi

b.

distilasi bertingkat

e.

magnetisasi

c.

pemurnian bertingkat

Fraksi minyak mentah yang tersisa dalam kolom fraksionasi dapat digunakan sebagai .
a.

bahan bakar untuk memasak

b.

bahan bakar untuk kendaraan

c.

aspal untuk mengeraskan jalan

d.

pelarut senyawa karbon

e.

pelumas mesin

d. Kompetensi Inti IV
1) Lembar Tes Unjuk Kerja
No.

Sikap yang Diamati

Mengenal proses pembentukan minyak bumi, komponen


minyak bumi, serta kegunaan minyak bumi dan residunya

Mengaplikasikan kepedulian lingkungan dalam kehidupan


sehari-hari

Memahami akan konsep pengolahan minyak bumi

Mampu menganalisis dampak pembakaran bahan bakar


terhadap lingkungan dan tubuh manusia

Kecermatan dalam membedakan kualitas bensin berdasarkan


bilangan oktan

Keterampilan mempersentasikan hasil pengamatan dan


penjelasan uraian dengan cara yang menarik

Mampu mengajukan permasalahan (pertanyaan, ide, gagasan,


dan argumentasi)

Mampu menyajikan penyelesaian dari suatu permasalahan


Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran:
Siswa memperoleh nilai:
Baik sekali

: apabila terdapat 78 jawaban YA

Baik

: apabila terdapat 56 jawaban YA

Cukup

: apabila terdapat 34 jawaban YA

Kurang

: apabila terdapat 12 jawaban YA

Melakukan
Ya

Tidak

Keterangan

2) Lembar Portofolio
Science Portfolio Buku Buku Kimia XI

Buatlah daftar tentang keuntungan dan kerugian penggunaan bahan bakar bertimbel dan bahan
bakar nontimbel, meliputi aspek ekonomi, kesehatan, lingkungan, dan aspek lainnya.Kemudian,
kemukakan pendapatmu melalui kegiatan diskusi tentang daftar keuntungan dan kerugian
penggunaan bahan bakar bertimbel dan bahan bakar nontimbel yang telah Anda buat bersama
guru dan teman Anda.Dengan begitu, Anda dapat memahami materi penggunaan bahan bakar
bertimbel dan bahan bakar nontimbel lebih mendalam.Gunakanlah waktu Anda secara efektif
untuk mengerjakan tugas tersebut.

Jakarta,

September

2015
Mengetahui,
Kepala SMA N 71 Jakarta

Guru Mapel Kimia

Hj. Wilin Murtanti, M.Pd


NIP.196408191987032003

Dra. Listiana Suryati, M.Pd


NIP.196804172008012016

Anda mungkin juga menyukai