Anda di halaman 1dari 16

LARUTAN NONELEKTROLIT (2):

SIFAT KOLIGATIF LARUTAN NON ELEKTROLIT


Evi Sapinatul Bahriah, S.Pd, M.Pd
Jurusan Pendidikan Kimia FITK, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2015/2016

DEFINISI
Sifat koligatif larutan sifat larutan yang hanya bergantung pada
jumlah zat terlarut relatif terhadap jumlah total zat dan tidak
bergantung pada jenis zat terlarut.

PENURUNAN TEKANAN UAP


Untuk larutan ideal berlaku hukum Raoult:
= =
= 1

= =

KENAIKAN TITIK DIDIH


Titik didih suatu cairan suhu pada saat tekanan uapnya sama dengan
tekanan luar.
Adanya zat terlarut involatil akan menurunkan tekanan uap larutan
lebih rendah daripada pelarut murninya, maka larutan akan mendidih
pada suhu yang lebih tinggi daripada titik didih pelarut murninya, pada
tekanan luar yang sama

Kenaikan titik didih dapat dijelaskan dari potensial kimia pelarut dengan
adanya zat terlarut involatil.
Untuk sistem satu komponen, dengan membagi persamaan: =
+ dengan n diperoleh persamaan:
= +

Turunan persamaan tersebut merupakan kemiringan kurva terhadap T

Untuk setiap fasa dari zat tunggal dapat diungkapkan sebagai:

=

Pada setiap suhu selalu berlaku: >
Pada pelelehan padatan dan cairan berada pada kondisi setimbang jika
=
Begitu juga untuk cairan dan gas berada pada kondisi setimbang jika
=

Penurunan rumus kenaikan titik didih:


Syarat keadaan setimbang: = ()
Jika larutannya ideal maka: = + ln , sehingga:
= + ln
Dan ln =

Untuk peristiwa penguapan zat A sebagai pelarut:


Pelarut A (Cair) pelarut A (gas)
Menurut energy Gibbs penguapannya:
=
=


ln =

Untuk melihat bagaimana pengaruh banyaknya zat terlarut terhadap suhu, maka
persamaan dapat diturunkan terhadap T, sehingga diperoleh:

ln 1

Dengan menggunakan persamaan Gibbs-Helmholtz:

= 2

Pada P tetap, maka persamaannya menjadi:


ln

atau

ln = 2

Dengan entalpi molar penguapan pelarut murninya

ln

ln =
ln 1

1 1
0
ln =

=
0

0

ln =
2

02
=

2
=

2
=

PENURUNAN TITIK BEKU


Dengan cara yang sama (kenaikan titik didih), diperoleh persamaan:

=
2
=

Harga Kf dan Kb beberapa pelarut


Pelarut
Air
Benzena
Asam asetat

Kb/K Kg
0.51
2.53
2.93

Kf/K Kg
1.86
5.12
3.90

TEKANAN OSMOTIK
Tekanan osmotic tekanan yang harus diterapkan pada larutan untuk
menghentikan aliran molekul dari pelarut murninya ke dalam
larutannya melalui membran semipermeable

Berdasarkan persamaan:
= + diperoleh
=

diintegrasikan:


=
=


=


=

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai