Anda di halaman 1dari 15

ISOLASI FLAVONOID

BENALU TEH
Kelompok VI
Gian Fisoma Ringga 1043050028
Eva Ernawati 1143050053
Johany Grace Daniela 1143050065
Ribka Nurlela Siagian 1143050074
Widayati 1143050073
Odila Stiveles Ostifel 1343057004

PENDAHULUAN
Benalu teh adalah salah satu tanaman
parasit yang biasa digunakan dalam
ramuan-ramuan
tradisional.
Sebagai
tanaman parasit, benalu tidak banyak
dimanfaatkan, hal ini berkaitan dengan
sifat dari parasit benalu yang dapat
merusak tanaman inang, sementara
sebagai salah satu tanaman obat, benalu
juga mempunyai peranan yang tidak
kecil.

KLASIFIKASI

Divisi : Magnoliphyta
Kelas : Magnoliopsida
Suku : Loranthaceae
Marga : Scurulla
Jenis : Scurulla parasitica L.
Nama Umum : Benalu Teh

Manfaat Benalu Teh


Mengobati / mencegah semua jenis
penyakit Tumor atau Kanker.
Mengontrol Kolesterol dalam darah.
Memperlancar buang air kecil (diuretik).
Melebarkan pembuluh darah, sehingga
memperlancar peredaran darah dalam
tubuh.
Menyegarkan badan, karena mampu
merangsang saraf pusat

ALAT DAN BAHAN


Alat :

Erlenmeyer
Corong pisah
Timbangan analitik
Kertas saring
Rotary evaporator
Spektrofotometri

Bahan :
Benalu the
Metanol
Pelarut organik,
pereaksi kimia
Butanol
Asam asetat
anhidrat
Aquadest
Reagen skrining

spektrofotometer

Rotary Evaporator

Corong Pisah

Prosedur Kerja
Benalu teh yang kering dan halus ditimbang
sebanyak 500 gram, kemudian dimaserasi dengan
methanol dalam botol berwarna gelap selama 3 x
3hari, dimana setiap 3 hari sekali filtrat disaring,
kemudian ampas dimaserasi kembali.
Hasil filtrat maserasi kemudian dipekatkan
dirotary evaporator (agar pelarut metanol dapat
terpisah dari zat aktifnya) hingga diperoleh
ekstrak kental.
Kemudian ekstrak kental ditambahkan air panas
setelah itu difraksinasi dengan hexane yang telah
didestilasi dengan corong pisah

Lalu pisahkan lapisan hexan dengan lapisan


air, selanjutnya lapisan air didekantasi dengan
hexan ad warna hijau kekuningan. Kemudian
didekantasi kembali dengan campuran hexan
dan etil asetat (1 : 3) yang telah didestilasi
sampai terbentuk endapan berwarna kuning.
Endapan yang diperoleh dibersihkan dari
pengotornya dengan metanol destilasi dan
dikeringkan, setelah itu endapan ditimbang
untuk dihitung rendemen.
Kemudian di KLT dengan eluen BAA.
Identifikasi hasil isolasi rendemen,
organoleptis, IR.

Hasil KLT

Perhitungan RF
Rf = Jarak yang ditempuh substansi
Jarak yang ditempuh pelarut
3
Rf=
=0,625 100% =62,5 %
4,8
3
Rf=
=0,625 100% =62,5 %
4,8

Pembahasan
Tahap awal isolasi senyawaflavonoid dari
tumbuhan benalu teh dilakukan dengan
metodemaserasimenggunakanpelarutmeta
nol.
Penentuan kemurnian senyawa hasil isolasi
dilakukan dengan kromatografi lapis tipis.
Identifikasisenyawahasilisolasidilakukande
nganspektrofotometer ultraviolet dan
spektrofotometer intramerah. Dari hasil
penelitian pengisolasian dari senyawa
yangterdapatdalambenalutehmengandung
senyawakuersetin.

Kesimpulan
Hasil uji fitokimia yang dilakukan
terhadap senyawa hasil isolasi
dengan logam Mg dan HCl
memperlihatkan warna merah. Hal
ini menunjukkan bahwa senyawa
hasil isolasi tersebut adalah senyawa
golongan flavonoid.

Thanks You

Anda mungkin juga menyukai