RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Nama Klien
Ruang
No. MR

:
:
:

No Tanggal

Nama Mahasiswa
NPM
Fakultas
Diagnosa Keperawatan
Nyeri berhubungan
dengan;
Kompresi jaringan
sekunder akibat
obstruksi
Penyusupan sel kanker
ke dalam jaringan
(obstruksi jaringan)
Tenesmi
Infiltrasi saraf
Inflamasi
Suplai vaskuler
Efek samping berbagai
agent saraf
Ditandai dengan;
Ds :
Keluhan nyeri, skala
mendekati 10,
frekuensi sering
(mengganggu ADL),
durasi mengganggu
ADL

Tujuan
Intervensi
Setelah dilakukan
Kaji tingkatan nyeri,
tindakan keperawatan
lokasi, durasi, frekuensi
selama 3x30 menit,
nyeri dan tindakan
nyeri berkurang/hilang,
penghilangan nyeri yang
dengan kriteria hasil :
digunakan
Keluhan nyeri
Ciptakan lingkungan yang
berkurang
kondusif untuk relaksasi
Klien terlihat
dengan meredupkan
tenang dan nyaman
lampu, mengurangi
tingkat kebisingan,
Dapat
membatasi pengunjung
berkonsentrasi
Lakukan tindakan
Tenesmis negatif
kenyamanan dasar,
Tanda-tanda
misalnya : aktivitas
inflamasi berkurang
hiburan, peruabahan
posisi dan gosokan
panggung
Dorong penggunaan
keterampilan manajemen
nyri misalnya
teknikrelaksasi,
visualisasi, bimbingan
imajinasi, tertawa, musik
dan sentuhan terapeutik
Evaluasi penghilangan
nyeri/kontrol nilai aturan
pengobatan bila perlu

:
:
:

Rasionalisasi
Informasi memberikan data dasar
untuk mengevaluasi
kebutuhan/keefektifan intervensi

Untuk memberikan rasa nyaman

pada klien

Meningkatkan relaksasi dan

membantu memfokuskan
perhatian

Memungkinkan pasien untuk

berpartisipasi secara aktif dan
meningkatkan rasa kontrol

Tujuannya adalah kontrol nyeri

maksimum dengan pengaruh
minimum
1

Do :
Agitasi/gelisah
Perilaku berhati-hati
Memfokuskan pada diri
sendiri/penyempitan
fokus/tidak
berkonsentrasi
Tenesmis positif
Lokasi dan bentuk
kanker (menginfiltasi
saraf, adanya gangguan
suplai vaskuler seperti
pucat di bagian distal)
Tanda-tanda inflamasi
positif (bengkak/tumor,
nyeri/dolor,
panas/kolor,
merah/rubor)
Ekspresi wajah
menahan rasa
sakit/nyeri

Kolaborasi
Kembangkan rencana
mengurangi nyeri dengan
pasien dan dokter

Berikan analgetik sesuai

indikasi

Rencana terorganisasi
mengembangkan kesempatan
untuk kontrol nyeri, terutrama
dengan nyeri kronis, pasien/orang
terdekat harus aktif menjadi
partisipasi dalam manajemen nyeri
dirumah
Nyeri adalah komplikasi sering
dari kanker, meskipun respon
individual berbeda. saat perubahan
penyakit/pengobatan terjadi,
pemakaian dosis dan pemberian
dosis diperlukan. catatan adiksi
atau ketergantungan pada obat
buklan masalah