Anda di halaman 1dari 12

KARTU BIMBINGAN KARYA TULIS

AN

:GUNARDI

NIM

TAHUN

:2015/2016

JUDUL

:Esensi Syahadatain Dalam Kehidupan Muslim Sehari-hari

NO

TANGGAL

MATERI BIMBINGAN

PARAF

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat ALLAH SWT yang telah melimpahkan taufik dan hidayah-Nya
,sehingga saya bisa menyelesaikan tugas yang di berikan oleh Mahad Aly Nuroh Muhammad
Batumarta untuk menyelesaikan tugas akhir yaitu penulisan karya tulis . Tak lupa sholawat serta
salam semoga tetap tercurah pada junjungan kita nabi Muhammad SAW,keluarga ,sahabat dan
kita semua sebagai umatnya semoga dapat syafaatnya di yaumil akhir kelak.
Karya tulis ini saya susun sebagai syarat untuk mengakhiri studi di Mahad aly nuroh
Muhammad Batumarta program Studi Pedidikan islam .
Dalam proses penulisan ini saya banyak mengalami kesulitan dikarenakan kurangnya
ilmu pengetahuan saya ,namun berkat bimbingan dari para dosen pembimbing maka kesulitan
tersebut dapat teratasi dengan baik.untuk itu dalam kesempatan ini saya mengucapkan terima
kasih yang sebesar besarnya kepada yang terhormat :
1.Ustadz h.Abdul karim ,S.Pd.I selaku Mudir Mahad Aly Nuroh Muhammad Batumarta
2.Ustadz Ibnul Mhajirin ,S.Pd.I selaku pembimbing karya tulis
3.Ustadz Imam Sugiarto,S.Pd.I selaku pembimbing karya tulis
Semua yang ikut berperan dalam penulisan karya tulis ini baik keluarga maupun teman
seperjuangan yang telah turut membantu dalam pelaksanaan penulisan karya tulis ini.
Dengan iringan doa semoga semua pihak yang turut membantu dan terlibat dalam
pelaksanaan penulisan karya tulis ini akan diberikan pahala yang dicatat sebagai amal baik
.Akhirnya saya selaku penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi
kesempurnaan dalam penulisan karya tulis ini.semoga karya tulis ini bermanfaat bagi kita semua
.amiiin.

Penulis

Gunardi

BAB 1
A . Latar Belakang masalah
Islam

bermakna

kepatuhan

dan

kerajinan

menjalankan

kewajiban

kepada

ALLAH,memasrahkan diri kepada ALLAH ,mengorbankan kebebasan diri demi ALLAH serta
berserah diri dibawah kekuasaan dan kedaulatan ALLAH SWT.Sebagai orang islam atau lebih
sering disebut muslim kita harus tahu arti yang sebenarnya dari menjadi seorang muslim
,perbedaan apa saja yang membedakan seorang muslim dan seorang non muslim.apabila kita
sampai tidak mengetahui makna yang mendasar dari pada islam maka niscaya walaupun kita di
sebut seorang muslim namun yang kita lakukan tidak sesuai dengan apa yang digariskan ,di
syariatkan dalam islam .Kita tidak akan merasakan kebanggaan sebagai seorang muslim.padahal
kesemua hal tersebut yang merupakan makna dari islam dan merupakan suatu hal yang
mendasar atau juga bisa dikatakan sebagai pondasi keimanan kita telah terangkum dalam rukun
islam yang pertama yaitu syahadat.
Saat ini banyak diantara umat manusia yang mengakui dan menamai dirinya sebagai
seorang muslim,yang berdin islam tetapi sangat jauh prilakunya dalam kehidupannya,bahkan
semua aspek kehidupannya dari makna islam itu sendiri.Bahkan yang lebih miris lagi esensi dari
pada rukun islam yang pertama yaitu syahadat tak nampak dalam prilaku kehidupan sehariharinya . Mengapa saya berani menyimpulkan hal tersebut?ya, bisa kita lihat saat ini banyak
umat yang berlebihan bahkan bias di spesifikkan banyak yang sesat tanpa mereka sadari.Karena
hal tersebut terjadi secara perlahan ,terus menerus dilakukan sehingga syahadat yang seharusnya
dijaga itu berangsurangsur lenyap dari kehidupannya .Semisal ,mereka percaya ramalan
zodiac,banyak mengeluh di media social,beribadah yang tidak ada tuntunan didalamnya
,bercanda saat di ajak melaksanakan sholat malah mengatakan saya nitip aja ya,mulai
mendekati bahkan meminta azimat pada dukun bersurban ,meminta amalan yang tidak ada
ketentuannya dan bermacam misal yang lainnya .
Ketika kita membaca kalimat la ilaha illallah,muhammadur rosulullahberarti mulai
pada saat itu kita akui bahwa hukum yang harus di patuhi ialah hukum ALLAH dan semua yang
ada pada kita,hidup,mati,nasib,jodoh itu hanya milik-Nya dan semua kita abdikan dan pasrahkan
hanya kepada-Nya.Itulah seharusnya esensi syahadat dalam kehidupan kita adalah bentuk
kepasrahan dan pengabdian hanya pada ALLAH SWT.Lantas,dengan semua yang banyak
dilakukan umat saat ini apakah masih pantas disebut sebagai seorang muslim apabila kita masih
mengabaikan esensi syahadat itu dalam kehidupan sehari hari?padahal syahadat itulah pondasi

keimanan kita.apabila kuat pondasi itu kita terapkan maka keempat rukun islam setelah syahadat
itu akan dengan ringan kita lakukan dengan penuh ketaatan dan kepatuhan.
Oleh sebab itu sebagai seorang muslim adalah suatu kewajiban bagi kita untuk
memahami esensi syahadat dalam kehidupan kita ataupun sebelum itu kita dapat memahami
konsekuensi syahadat itu setelah kita ucapkan.
B.Rumusan masalah
1.
2.
3.
4.
5.

Apa makna syahadat itu?


Apa kandungan dari syahadat ?
Apa tujuan membaca dan mengimani syahadat itu?
Bagaimana esensi syahadat dalam kehidupan sehari-hari?
Apa saja yang dapat membatalkan syahadat?

C.Tujuan penulisan
1. Umat lebih bisa memahami secara mendalam makna syahadat
2. Selain memahami makna diharapkan umat juga tahu mengetahui kandungan syahadat itu
sendiri
3. Supaya kita tahu maksud dan tujuan dari membaca dan mengimani syahadat dikarenakan
setiap pekerjaan memiliki tujuan
4. Agar supaya lebih bisa menerapkan syahadat dalam kehidupan sehari-hari
5. Mengetahui perkara-perkata yang dapat membatalkan syahadat
D.Kegunaan dan manfaat penulisan
1. Penulis
Karya tulis ini disusun sebagai salah satu tugas akhir dalam menempuh ujian akhir diploma
II program studi pendidikan islam.selain itu karya tulis ini merupakan upaya pengamalan ilmu
pengetahuan tentang tauhid yang didapat dari perkuliahan tentang esensi syahadat dalam
kehidupan seorang muslim.
2. Pembaca
Karya tulis ini disusun sebagai upaya untuk turut serta menyumbangkan gagasan atau
pemikiran serta pengetahuan guna menambah khasanah pengetahuan tentang dasar dasar
pondasi islam serta memberikan wacana tentang esensi atau pengaruh serta implikasi syahadat
dalam kehidupan seorang muslim sehari hari.
BAB II
Landasan teori

A.pengertian syahadat
Kelima rukun islam merupakan dasar praktis dan teoritis totalitas islam .dan syahadatain
menjadi dasar utama dan juga merupakan ruh serta inti dari seluruh ajaran dalam islam .jika
seseorang tidak mengakui bahwatiada Illah selain ALLAHdan nabi Muhammad adalah
rosulnyamaka orang tersebut tidak dianggap sebagai seorang muslim.sebab,kududukan kalimat
syahadatain merupakan rukun pertama.dari satu sisi merupakan dasar dari rukun-rukun islam
yang lainnya,dan disisi lain ia merupakan dasar seluruh totalitas islam.(AL ISLAM:Said
Harun,Al Ishlahy press.jakarta 1413 H/1993 M hal.53)
Secara etimologi syahadat berasal dari bahasa arab yaitu syahida (

)yang artinya

ia telah menyaksikan .kalimat tersebut dalam syariat islam berarti sebuah pernyataan
kepercayaan sekaligus pengakuan akan keesaan tuhan (ALLAH SWT)dan Muhammad sebagai
rosulnya .
Apabila ditinjau dari kalimatnya syahadat disebut juga dengan syahadatain karena terdiri
dari pada 2 kalimat (dalam bahasa arab syahadatain berarti dua kalimat syahadat).kalimat
pertama merupakan syahadat at tauuhid dan kalimat kedua merupakan syahadat ar rosul.
Adapun kedua kalimat tersebut adalah :
1.kalimat pertama

Artinya :saya bersaksi bahwa tiada Illah selain ALLAH


2.kalimat kedua

Artinya :dan saya bersaksi bahwa Muhammad adalah rosul ALLAH


(Wikipedia.org/wiki/syahadat)
B.Tinjauan analisis

Adapun mengenai syahadat yang merupakan inti dari pada islam tentunya banyak dalil
hadist yang memperkuat dan menperjelas serta firman ALLAH SWT yang tertuang dalam kitab
suci Al Quran.diantaranya :
1. Firman ALLAH tentang syahadat dalam Al Quran:

Artinya:ALLAH menyatakan bahwa tiada tuhan selain Dia (demikian pula) para malaikat
dan orang berilmu yang menegakkan keadilan ,tiada tuhan selain Dia,,yang maha perkasa ,maha
bijaksana .(Q.S Ali Imran:12)

Artinya:maka ketahuilah bahwa tiada Tuhan yang patut disembah selain ALLAH.
(Q.S Muhammad : 19)

Artinya :sungguh dahulu apabila dikatakan kepada mereka tiada Tuhan selain ALLAH
mereka menyombongkan diri.(Q.S As Saffat :35)
Masih banyak lagi dalil yang berkaitan dengan syahadat at tauhid.sedangkan untuk syahadat
ar rosul yang berarti mengakui bahwa nabi Muhammad adalah seorang rosul ( utusan ) ALLAH
yaitu diantaranya :

Artinya :dan Muhammad hanya seorang rosul(Q.S Ali Imron:144)


2.hadist rosululloh SAW:

Artinya:(dalam satu riwayat)siapa yang bersaksi tiada Tuhan yang patut disembah
melainkan ALLAH ,Dan Muhammad adalah rosul ALLAH ,ALLAH telah mengharamkan
badannya untuk disentuh neraka.

Artinya:barang siapa bersaksi bahwa tiada Tuhan yang patut disembah kecuali ALLAH
semata dan tidak menyekutukan-Nya,dan bahwa nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan
utusan-Nya,serta Ruh-Nya disampaikan dalam diri Maryam,surge dan neraka adalah haq,ia akan
dimasukkan ke syurga oleh ALLAH sesuai amal perbuatannya .
C.Pengertian muslim
Berkaitan dengan konteks pembahasan diatas maka kesemua hal tersebut tidak terlepas
dari pada umat dan din yang dianut,dan secara umum umat dari agama islam itu disebut
muslim.hal ini diperkuat oleh firman ALLAH

Artinya :wafatkanlah aku sebagai seorang muslim dan gabungkanlah aku bersama orang-orang
yang sholih.
Muslim(arab:

,muslim)secara harfiah berartiseseorang yang berserah diri (kepada

ALLAH):termasuk segala mahluk yang ada di langit dan di bumi.tetapi kata muslim ini sekarang
merujuk kepada penganut agama islam saja .kemudian pemeluk islam pria disebut muslimin (
)dan pemeluk islam wanita disebut muslimah (

Al Quran menjelaskan bahwa semua nabi dan rosul adalah muslim karena mereka hanya
berserah diri kepada ALLAH,mengabarkan Firman-Nya dan menegakkan agama-Nya .umat
islam dalam hal ini muslim meyakini bahwa ALLAH adalah maha kekal,yang punya semua sifat
kemaha-an ,tidak tertandingi,mandiri,tidak melahirkan dan tidak dilahirkan ,sebagaimana dalam
hakikat syhadatain.(id.wikipedia.org/wiki/muslim)
Setiap muslim niscaya yakin sepenuhnya bahwa karunia ALLAH yang terbesar di dunia
ini adalah islam.seorang muslim akan senantiasa bersyukur kepada ALLAH yang telah
memasukkannya ke dalam kelompok umat Muhammad SAW dan yang telah memberikan
karunia kepadanya karunia islam .(Dasar Dasar Islam :Abu Ala mMaududi.PUSTAKA 1404
H/1984 M.hal 3)
BAB III
Pembahasan

A.Makna Syahadat
Kita semua tahu bahwa seseorang sah menjadi muslim dengan membaca satu rangkaian
kalimat , yang sangat rumit dan hanya terdiri dari beberapa kata saja yakni:
(Tiada Tuhan selain ALLAH)
(Muhammad utusan ALLAH)
Dengan mengucapkan kata kata yang disebut syahadat ini seseorang mengalami
perubahan besar dalam dirinya .Dari kafir menjadi muslim,dari orang yang patut mendapat muka
dari-Nya menjadi orang yang di cintai-Nya .Tidak sampai disini saja karena kalimat syahadat ini
terjadilah perubahan besar dalam hubungan antara manusia dengan manusia.Orang yang
membaca kalimat ini bersatu teguh dalam suatu kelompok ,sedang mereka yang menolaknya
terkumpul dalam kelompok yang lain .Terputuslah hubungan antara keduanya ,ayah bukanlah
ayah lagi dari anaknya begitupun sebaliknya dan anak tak lagi berhak mewarisi harta sang
ayah ,bahkan ibu dan saudaranya pun menjauhh darinya .atau dengan kata lain bila seorang
orang luar yang percaya kalimat syahadat menikah dengan seorang putri dari keluarga muslim,ia
dan anaknya mempunyai hak untuk mewarisi harta keluarga tersebut.Tetapi sebaliknya seorang
anak yang lahir dari keluarga muslim tetapi tidak mau percaya pada kalimat itu,akan terputus
semua hubungan dengan keluarganya .
Ini menunjukkan bahwa syahadat tersebut adalah suatu fenomena yang dapat
mempertalikan hubungan antara seseorang dengan orang lain yan sebelumnya tidak saling
mengenal dan memutuskan hubungan antara seseorang dengan sanak keluarganya .kekuaatan
kalimat itu demikian besarnya hingga mampu mengalahkan kuatnya hubungan darah dan
kekeluargaan . .(Dasar Dasar Islam :Abu Ala mMaududi.PUSTAKA 1404 H/1984 M.hal 12)
Arti dari kalimat syahadat ialah bahwa bahwa tiada tuhan selain ALLAH dan
Muhammad SAW adalah utusan ALLAH.kata ALLAH dalam kalimat ini adalah Tuhan .tuhan
adalah penguasa,pencipta ,pemelihara dan pemberi rizki,yang mendengar doa-doa kita dan yang
mengabulkannya,dan patut kita puja.setelah mengucapkan
Berarti yang pertama ,kita telah mengakui bahwa dunia ini tidak berwujud tanpa kuasa kreatif
Tuhan ,tidak pula dunia ini mempunyai banyak Tuhan .Yang ke dua ,kita yakini bahwa Tuhan itu
ialah juga Tuhan seluruh dunia ini.segala sesuatu yang dimiliki manusia adalah milikNya.Dialah yang mencipta dan memberi rizki seluruh alam ini.bahkan hidup dan mati itu
kehendak-Nya.kewajiban kita yang sebenarnya adalah semata-mata mentaati perintah-Nya dan

mematuhi semua hukumhukum-Nya .( Dasar Islam :Abu Ala mMaududi.PUSTAKA 1404


H/1984 M.hal 31-32)
Hakikat ini merupakan sifat-sifat dzat Ilahi sebagaimana telah ditentukan dalam al
Quran sebagai berikut :

bukankah penciptaan dan kekuasaan itu milik ALLAH?(Q.S,al-Araf :54)

tidaklah ada hukum itu melainkan bagi ALLAH(Q.S al- anam:57)

segala puji bagi ALLAH Tuhan sekalian alam(Q.S al Fatihah:1)

firaun bertanya:dan apa (yang dikatakan)Tuhan bagi sekalian makhluk?Ia


jawab:Tuhan bagi langit dan bumi dan barang yang diantara keduanya ,jika kamu
(mau)percaya.(q.s al-Syuara:23-24) .(AL ISLAM:Said Harun,Al Ishlahy press.jakarta 1413
H/1993 M hal.74)
Setelah la ilaha illallah,kita akan mengucapkan Muhammadur Rosulullah,yang berarti
kita telah mengikrarkan keimanan terhadap Rosulullah . Sebagai konsekuensi logis dari
keimanan kepada Rosulullah itu ialah mempercayai pula apa-apa yang telah disampaikan oleh
Rosulullah kepada kita ,termasuk tentang Rosul-Rosul sebelumnya.sebagaimana telah ALLAH
SWT tentukan dalam Al Quran yaitu:

hai orang orang yang beriman!berimanlah sungguh-sungguh kepada ALLAH dan


Rosul-Nya (kepada)kitabyang telah ia turunkan atas Rosul-Nya dan (kepada)kitab yang Ia telah

diturunkan lebih dahulu;karena barang siapa yang tidak percaya pada ALLAH dan malaikat-Nya
dan kitab-kitab-Nya dan Rosul-Rosul-Nya dan hari kemudian,maka sesungguhnya sesatlah ia
satu kesesatan yang jauh .(Q.S,al-Nisa:136).
Begitulah hubungan tak terpisahkan antar iman kepada ALLAH dan Iman kepada
Rosulnya dan iman kepada rukun-rukun iman yang lainnya. (AL ISLAM:Said Harun,Al Ishlahy
press.jakarta 1413 H/1993 M hal.81.85).kedudukan sebenarnya mengenai martabat keimanan
seseorang,apakah ia telah mencapai martabat yang tinggi ,atau menurun ,adalah tergantung pada
ketegasan (penghayatan )dengan syahadatin,dan mendalamnya iman dan keyakinan yang
berakar dalam hati seseorang .apabila keteguhan dan penghayatan syahadatain itu telah
menancap didalam hatinya ,maka derajat dan martabat keimanannya terhadap rukun-rukun iman
tersebut akan meningkat dengan sendirinya .
Kedudukan sebenarnya bahwa kesempurnaan amal,iman dan islamnya seseorang
,terletak pada kekuatan dan penghayatan syahadatain dalam jiwanya.Karena ia menjadi jiwa dan
motivator dalamkehidupan seorang muslim . Syahadatain juga merupakan penentu awal
kehidupan seseorang dari awal sampai akhir hayatnya ,seperti dalam hadis rosulullah SAW:

barang siapa yang bersaksi bahwa tiada Tuhan selain ALLAH dan Muhammad adalah utusan
ALLAH ,ALLAH telah mengharamkan badannya disentuh api neraka (AL ISLAM:Said
Harun,Al Ishlahy press.jakarta 1413 H/1993 M hal.111-112)
B. Kandungan dari Syahadat
Banyak kandungan dari pada kalimat syahadat namun secara garis besarnya yaitu :
a.Syahadatain merupakan sumber system hidup
masyarakat muslim adalah masyarakat yang melambangkan prinsip-prinsip dan semua
hal yang penting.tanpa terlambangnya prinsip dan hal-hal yang penting itu dalam prwujudan
masyarakat ,maka masyarakat itu tidak dapat dikatakan masyarakat islam .
karena itu syahadat la ilaha illallah ,Muhammadur rosulullah telah menjadi pondasi dari
sebuah metode yang lengkap yang akan menjadi asas kehidupan masyarakat umat islam secara
keseluruhan . Kehidupan ini tidak akan bisa ditegakkan selama belum ada pondasinya.Demikian
juga kehidupan masyarakat islami tidak akan mungkin beriri diatas pondasi yang lain atau

berdiri atas dasar islam bersenyawa dengan dasar yang lainnya atau bersama dengan beberapa
prinsip asing dari dasar islam .ALLAH berfirman :

semua hukum itu kepunyaan ALLAH.kamu diperintah menyembah ALLAH saja .itulah agama
yang lurus(Q.S yusuf:40)

siapa yang patuh pada Rosul sesungguhnya telah patuh kepada ALLAH(Q.S al-Nisa:80)
Ketentuan yang pendek ,ringkas,mutlak dan pasti ini memberikan petunjuk kepada kita
dalam menentukan batas tentang beberapa persoalan pokok mengennai hakikat din islam dan
mengenai gerakan riilnya.
Ciri pertama yang membedakan wujud masyarakat muslimada bahwa masyarakat ini
berdiri atas dasar penghambaan diri manusia kepada ALLAH semata dalam seluruh persoalan
.penghabaan ini dilambangkan dan dibentuk oleh syahadat la ilaha ilallah,muhammadur
rosulullah.
Penghambaan ini terlambang dalam konsepsi kepercayaan ,demikian juga dalam upacara
peribadatan ,sebagaimana juga terlambang dalam peraturan hukum.orang yang tidak percaya
bahwa tuhan itu satu tidak dapat menjadi hamba ALLAH.

janganlah kamu ambil dua Tuhan karena Tuuhan itu hanya satu(Q.S al-Nahl :51)
b.Syahadatain membentuk pemeluknya selaras dengan totalitas sunnatullah pada alam semesta

Anda mungkin juga menyukai