(RPP)
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Bahaya
Perilaku
Tindak
Kekerasan
: 3 x 45 menit
A. Kompetensi Inti
KI
1
KI
: Menghargai
dan
tanggungjawab,
menghayati
peduli
(toleransi,
perilaku
jujur,
disiplin,
gotong
royong),
santun,
KI
4
mata.
: Mencoba,
mengolah,
(menggunakan,
dan
mengurai,
menyaji
dalam
merangkai,
ranah
konkret
memodifikasi,
dan
3. Konflik interpersonal;
4. Kejiwaan seseorang;
5. Kurangnya ilmu.
Tindak kekerasan dibagi menjadi dua macam, yakni:
1. Berdasarkan bentuknya, tindak kekerasan golongkan
menjadi: a) kekerasan fisik (penganiayaan, pemukulan,
pembunuhan dsb); b) kekerasan psikologis, yakni
kekerasan pada rohani atau jiwa, sehingga mengurangi
bahkan
menghilangkan
kemampuan
normal
jiwa
(kebohongan, ancaman, dan tekanan); c) kekerasan
struktural yakni kekerasan yang dilakukan individu atau
kelompok dengan menggunakan sistem, hukum, ekonomi,
atau tata kebiasaan di masyarakat.
2. Berdasarkan pelakunya, dapat digolongka menjadi a)
kekerasan individual; b) kekerasan kolektif
Diantaranya, contoh perilaku tindak kekerasan adalah
pencurian, pemukulan, penganiayan, berbohong, memfitnah,
tawuran, dsb. Cara menghindari perilaku tindak kekerasan
adalah musyawarah. Berlaku adil, memperkuat keimanan,
terus belajar, dsb
F. Metode/Metode Pembelajaran
Pendekatan : Teacher Center bentuk.Kontekstual
Strategi
:
Ekspository
Learning
bentuk
Strategi
Pembelajaran
Afektif
Model
: Strategi Pembelajaran Afektif tipe Student
Facilitator and
Eksplaining
Metode
: resitasi, persentasi, ceramah, tanya jawab.
G. Media Pembelajaran
Maind Maping
H. Langkah langkah Pembelajaran
Kegiatan
Pendahuluan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
1. Guru mengkondisikan situasi
15 menit
pembelajaran
a. Guru memeriksa kesiapan
belajar peserta didik
b. Guru
memulai
dengan
Inti
memberikan
salam
pembuka
c. Guru mengajak peserta didik
untuk
mmemuai
pembelajaran
dengan
berdoa
serta
memberi
penguatan kepada peserta
didik
agar
senantiasa
meluruskan niatnya dalam
mencari ilmu
d. Guru memeriksa daftar hadir
peserta didik
2. Guru
bertanya
materi
sebelumnya
mengenai
perilaku
taat,
kompetisi
dalam kebaikan dan kerja
keras dengan menunjuk 2
orang siswa secara acak
3. Guru mengaitkan materi
sebelumnya dengan materi
yang akan disampaikan
4. Guru menyampaikan tujuan
yang
diharapkan
dari
pembelajaran
Mengamati
1. Guru
mengintruksikan
peserta
didik
untuk
mengamati peristiwa yang
berkaitan
dengan
bahya
perilaku tindak kekerasan
Menannya
2. Guru
bertanya
kepada
peserta
didik
mengenai
gambar yang telah diamati
dan
pengertian
tindak
kekerasan;
Mengumpulkan informasi
3. Guru menunjuk secara acak
tiga orang peserta didik
untuk
menyampaikan
100 menit
4.
5.
6.
7.
8.
9.
pendapatnya
mengenai
keterkaitan gambar dengan
mtaeri
yang
akan
disampaikan;
Guru
meminta
seluruh
peserta
didik
untuk
emmbacakan
ayat
yang
berkaitan dengan bahaya
perilaku tindak kekerasan
QS. Al Araf ayat 56;
Guru
menmenyampaikan
makna yang terkandung dari
QS. Al Araf ayat 56 tersebut
Guru membagi peserta didik
ke dalam lima kelompok;
Kelompok
dibagi
berdasarkan nomer absen;
Setiap kelompok terdiri dari
enam sampai dengan tujuh
anggota
Setiap kelompok diberikan
tugas untuk mencari materi
mengenai pengertian, dalil
(al Quran dan hadis), faktor,
macam macam, contoh
perilaku,
serta
cara
menghindari
bahaya
perilaku tindak kekerasan;
Mengasosiai
10.
Masing
masing
kelompok
berdiskusi
mengenai materi;
11.
Hasil diskusi ditulis di
buku masing masing
dengan menggunakan peta
konsep;
Mengkomunikasikan
12.
Guru menunjuk secara
acak peserta didik untuk
emnyampaikan
hasil
diskusinya
dengan
tema
yang berbeda;
13.
Perwakilan dari setiap
kelompok
menanggapi
kelompok yang melakukan
persentasi dengan tanya
jawab
ataupun
menambahkan informasi;
14.
Guru
menanggapi,
memberikan kritik dan saran
serta
menambahkan
informasi
yag
belum
tersampaikan;
15.
Guru
memberikan
kesempatan kepada peserta
didik
untuk
bertanya
mengeni materi yang belum
dipahami;
Penutup
10 menit
kemudian
dilanjutkan
dengan membacakan doa.
I. Sumber dan Alat Belajar
Alat
: white board, spidol, bolpoin, kertas, buku.
Sumber : al Quran; Buku siswa : Buku paket. Kementrian Pendidikan
dan Kebudayaan. 2013. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
kelas XI. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
J. Penilaian
A. PENILIAN AKTIVITAS / SIKAP dalam PEMBELAJARAN
INSTRUMEN OBSERVASI SISWA DALAM PROSES
PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL/METODEL STRATEGI
PEMBELAJARAN AFEKTIF TIPE STUDENT FACILITATOR AND
EKSPLAINING
Nama siswa:
N
o
1.
SA
Hasil Pengamatan
A
CA
KA
SA
Hasil Pengamatan
A
CA
KA
Bandung,
Guru PAI dan Budi
Pekerti
Drs. H. Djamaludin
November 2016