Anda di halaman 1dari 8

BAB II

Percobaan 1
Sifat-Sifat Tahanan Rangkaian
2.1 Tujuan Percobaan
1. Menyelidiki sifat-sifat rangakain pembagi tegangan dan arus.
2. Menyelidiki sifat-sifat suatu rangakain jembatan seimbang.
3. Menyelidiki sifat-sifat rengakaian jembatan Wheatstone.
4. Menyelidiki sifat-sifat rangkaian pembagi tegangan dengan dan tanpa RL.
2.2 Alat dan Bahan
1. Kabel jumper.
2. Proto board.
3. Multimeter.
4. Regulator.
5. Resistor 1K, 1.8K, 2.2K, 3.3K, 4.7K, 300K, 820K .
6. Potensiometer 10K

2.3 Gambar Rangkaian


2.3.1 Rangkaian Pembagi Tegangan dan Arus.

Gambar 2.1 Rangkaian pembagi tegangan dan arus.

2.3.2 Rangkaian Jembatan Seimbang.

Gambar 2.2 Rangkaian jembatan seimbang.

2.3.3 Rangkaian Jembatan Wheatstone

Gambar 2.3 Rangkaian jembatan Wheatstone.

2.3.4 Rangkaian Pembagi Tegangan.

Gambar 2.4 Rangkaian pembagi tegangan.

2.4 Langkah Percobaan


2.4.1 Rangkaian Pembagi Tegangan dan Arus.
1. Mengukur nilai tahanan pada masing-masing resistor R1sampai R6
dengan menggunakan multimeter.
2. Mengukur nilai tegangan sumber pada regulator.
3. Merangkai rangkaian seperti Gambar 2.1.
4. Mengukur dan mencatat nilai arus dan tegangan pada masing-masing
resistor.
2.4.2 Rangkaian Jembatan Seimbang.
1. Mengukur nilai tahanan pada masing-masing resistor R1 sampai R5
dengan menggunakan multimeter. Nilai R4 dan R5 menyesuaikan nilai
2.
3.
4.
5.

R2 dan R3 agar didapatkan jembatan seimbang.


Mengukur nilai tegangan sumber pada regulator.
Mengukur nilai arus Vbc.
Merangkai rangkaian seperti Gambar 2.2.
Mengukur dan mencatat nilai tegangan pada masing-masing resistor.

2.4.3 Rangkaian Jembatan Wheatstone.


1. Mengukur nilai tahanan pada masing-masing resistor R1 sampai R6
dengan menggunakan multimeter. Nilai tahanan pada setiap resistor
2.
3.
4.
5.

harus berbeda.
Mengukur tegangan sumber pada regulator.
Mengukur nilai arus Ibc.
Merangkai rangkaian seperti Gambar 2.3.
Mengukur dan mencatat nilai arus dan tegangan pada masing-masing
resistor.

2.4.4 Rangkaian Pembagi Tegangan.


1. Mengukur nilai tahanan pada masing-masing resistor R1 sampai RL
dengan menggunakan multimeter.
Mengukur tegangan sumber pada regulator.
Menghitung nilai tahanan Rtotal tanpa RL dan Rtotal dengan RL.
Merangkai rangkaian seperti Gambar 2.4.
Mengukur dan mencatat nilai arus dan tegangan pada masing-masing

2.
3.
4.
5.

resistor.
2.5 Data Percobaan
2.5.1 Rangkaian Pembagi Tegangan dan Arus.
Tegangan sumber catu E = 5 Volt.
Tabel 2.1 Rangkaian pembagi tegangan dan arus.

R
R1
R2
R3
R4
R5
R6

Nilai Tertera
()
3.3 K
300 K
2.2 K
300 K
4.7 K
820 K

Nilai
Terukur ()
3.19 K
284 K
2.15 K
294 K
4.68 K
765 K

Tegangan
(Volt)
0.11
4.81
0.04
4.77
0.02
4.74

Arus (mA)
0.0367
0.0156
0.212
0.0155
0.057
0.057

/;
2.5.2 Rangkaian Jembatan Seimbang.
Tegangan sumber catu E = 5 Volt.VBC = 0.1 Volt.
Tabel 2.2 Rangkaian jembatan seimbang.

R
R1
R2
R3
R4
R5

NilaiTertera
()
2.2 K
4.7 K
1K
1K
4.7 K

NilaiTerukur
()
2.11 K
4.67 K
0.98 K
1K
4.7 K

Tegangan
(Volt)
207
1.73
0.27
0
0

2.5.3 Rangkaian Jembatan Wheatstone.


Tegangan sumber catu E = 5 Volt.VBC = 0,11 Volt.IBC = 0.03 mAmpere.

Tabel 2.3 Rangkaian jembatan Wheatstone.

R
R1
R2
R3
R4
R5
R6

Nilai Tertera
()
2.2 K
4.7 K
3.3 K
1K
1.8 K
300 K

Nilai
Terukur ()
2.18 K
4.58 K
3.2 K
0.98 K
1.81 K
306 K

Tegangan
(Volt)
2.07
1.73
1.84
0.56
0.68
0.11

2.5.4 Rangkaian Pembagi Tegangan.


Tegangan sumber catu E = 5 Volt. R total tanpa RL= 6.14 k. Rtotal dengan
RL= 3,64k.
Tabel 2.4 Rangkaian pembagi tegangan.

R
R1
R2
R3
R4

NilaiTerukur
()
1.8 K
2.15K
2.19 K
3.19 K

Tegangan tanpa
RL (Volt)
1.33
1.38
1.59
-

Tegangan dengan
RL (Volt)
2.22
1.27
1.13
2.25

Tanpa RL (V)
2
1.5
1
0.5
0

R1

R2
Hitung

R3
Ukur

Tanpa RL (V)
2
1.5
1
0.5
0

R1

R2
Hitung

R3
Ukur

Dengan RL (V)
5
4
3
2
1
0

R1

R2
Hitung

R3
Ukur

RL

Dengan RL (V)
5
4
3
2
1
0

R1

R2
Hitung

R3
Ukur

RL

Anda mungkin juga menyukai